NovelToon NovelToon
Pasukan Kharisma Jagat 2

Pasukan Kharisma Jagat 2

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Mafia / Matabatin / Iblis
Popularitas:25.8k
Nilai: 4.9
Nama Author: Muka Kanvas

Seira Adam Hanida adalah Ayi Mahogra atau Ratunya Kharisma Jagat yang harus memimpin pasukan kharisma jagat di zaman modern untuk melawan Bagaskara yang menggunakan makhluk ghaib untuk mengendalikan manusia agar menyembah iblis yang dia sembah.

Untuk melawan balik, Bagaskara hendak menculik anak kedua Ayi dan menggunakannya agar bisa mewujudkan kutukan kuno, kutukan itu adalah, setiap Ayi Mahogra atau ratunya kharisma jagat, kerajaannya akan runtuh digulingkan oleh anak perempuannya sendiri. Karena itu Ayi Mahogra meminta suaminya Malik Rainan dan juga pasukan kharisma jagat membawa kabur anaknya agar selamat dari penculikan dan dia bisa menjaga umat manusia dan kerajaannya dari serangan Bagaskara.

Selama proses pelarian ini, Malik dan pasukan kharisma jagat menemui banyak kesulitan karena serangan dari Bagaskara dan pasukannya, lalu apakah mereka berhasil melindungi anak perempuan Ayi Mahogra atau dia akan menjadi anak yang terkutuk?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Muka Kanvas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAgian 12 : Mada 9

Pagi tiba, Malik pulang membawa Yasa, tidak seperti yang Malik sangka, semua orang ada di ruang tamu dengan wajah yang sangat lelah, mereka begadang rupanya.

Yasa begitu sampai langsung mengulurkan tangan pada Alka, Alka menarik Yasa dengan kasar.

“Aku semalam ke rumah itu Kak, aku melihatmu tidur di kamar Mada, aku juga melihat foto aib kalian, apakah kau tertarik padanya?” Alka bertanya dengan langsung, dia tak mau pura-pura tak tahu atau malah menyembunyikan amarahnya.

“Apa kau benar-benar menyukai Mada, Kak?” Alisha bertanya, para lelaki tak lagi menahan para wanita itu untuk bertanya dan bahkan menghardik Malik.

“Aku pikir ada satu hal yang harus kupastikan, kalau kalian bilang aku tertarik pada Mada, aku tidak bisa menyangkal, kalian teruskan saja tugas yang harus dilakukan, masalah Mada, biar jadi urusanku.”

“Tidak bisa kak! Bagaimana mungkin aku membiarkan kakak iparku untuk mengkhianati kakakku! Kau pikir aku akan membiarkanmu penasaran pada wanita lain sementara kakakku menahan rindu pada kalian!” Aditia mencoba untuk melindungi pernikahan kakaknya.

“Jangan bicara sembarangan, kau pikir yang terluka dan hancur hanya kakakmu saja? Aku pun hancur dan sulit menerima ini, aku berpisah dengan istriku untuk mempertahankan tahta, sementara aku tidak butuh itu semua, kau pikir aku punya landasan untuk bisa bertahan dalam pelarian ini?”

“Kak, ini untuk menyelamatkan anakmu loh, dari kejaran Bagaskara, kenapa kau malah bersikap lemah begini? Apa kau sengaja melakukannya untuk menghukum kakakku?” Aditi geram dengan perkataan Malik yang seolah dia hancur sendirian, tak terpikirkah bagaimana Ayi bertahan?

“Sudah cukup, biarkan kak Malik dan Yasa sarapan dulu, kita bisa bicarakan ini setelahnya.” Ganding menahan mereka dari keributan tan berujung ini.

“Mada bukan kasus, itu masalah pribadiku, jadi tidak perlu membicarakannya, kalian fokuslah, bukankah kita juga harus tetap waspada soal pasukan Bagaskara?” Malik menolak untuk membahas Mada.

“Justru itu, seharusnya kita fokus pada pasukan Bagaskara, bukannya malah sibuk pada wanita lain!” Aditia berbicara semakin tinggi.

“Aku pikir kalian cukup dewasa untuk memilih mana yang perlu kalian risaukan mana yang tidak, sekarang kalian tenanglah, jangan sampai di luar sudah pisah, di dalam sini juga pisah!” Malik lalu pergi dari ruang tamu ke kamarnya.

“Dit, sudah cukup, jangan kejar lagi ya.” Alka menahan Aditia yang hendak mengejarnya, semalam Adit masih membelanya, tapi pagi ini apa yang dikatakan Malik membuat Aditia terkejut.

“Kita bunuh saja perempuan itu, toh kita juga lari dari AKJ, Bagaskara, lalu sekarang kita juga bisa lari dari pengadilan ghaib karena menggunakan ilmu kita untuk membunuh orang, demi Ayi, kita tak perlu banyak berpikir, toh kita selalu dalam pelarian hingga Yasa dewasa, kita bunuh saja perempuan itu setelahnya kita kubur, kita ini ada di pedalaman, tak banyak orang yang tahu, Alka juga bilang kalau Mada sebenarnya sendirian kan?” Alisha berkata dengan sangat dingin, tapi entah kenapa, Pasukan Kharisma Jagat senior itu setuju, mereka semua mengangguk dengan rencana yang cukup gelap itu, kecuali Jarni, ada rasa tak tega, meski manusia semacam Mada memang perlu disingkirkan, tapi tak berarti membunuh adalah jalannya.

“Kita teror saja dia dulu, jika dia masih tak sadar juga, masih memaksa menggoda kak Malik, baru kita habisi dia.” Jarni mencoba mencegah kawanan senior melakukan kesalahan dengan halus. Kawanan senior setuju.

Mada ada di rumah sedang bersolek, rencananya dia akan ke rumah Malik untuk menggodanya lagi, tapi sebelum itu, dia pergi ke pekarangan belakang, masuk jauh lagi ke perkebunan liar, masuk ke kaki gunung yang pepohononannya rapat, lalu setelah itu dia duduk di sebuah batu yang sangat besar, dari ke dalaman batu itu ada benda yang dikubur, cahaya yang sangat besar, makanya harus dikubur lalu ditimpa batu yang cukup besar, tinggi batunya hampir setinggi Mada.

“Mereka pasti akan datang memburuku, dengan begitu, aku tak perlu berbicara, mereka akan masuk ke dalam perangkap, kalau itu benar, maka aku harus menjalankan rencana selanjutnya, aku harus bersama Malik dan Yasa, mereka akan terus bersamaku selamanya.” Mada berkata sendirian di hutan itu.

Saat turun dari batu yang tinggi itu menuju rumah Malik, dia berjalan dan sampai, mengetuk pintu rumah, yang membuka adalah Jarni, Jarni lalu mendorong Mada hingga jatu.

“Pergilah, kalau kau tidak mau mati! Kau tidak tahu apa yang sedang kau hadapi.” Jarni berkata dengan serius, tak ada yang pernah melihatnya bersikap kasar begitu.

“Kau gadis yang tidak sopan rupanya, padahal pendiam tapi kurang ajar ya.” Mada bangkit dan membereskan dress panjang yan menggodanya dari kotoran karena terjatuh.

“Kau pergilah dari rumah ini, dari rumahmu, kaburlah sejauh mungkin karena saudara-saudaraku sedang merencakan untuk membunuhmu, kalau kau masih ada di rumah itu, cepat atau lambat kau akan mati, percalah, mereka adalah orang-orang terdekat Kak Seira, mereka akan melakukan apapun jika ada wanita yang hendak melukai kakak kami, termasuk aku, walau aku tidak merasa setuju untuk membantaimu, makanya kuperingatkan, tapi jika malam nanti kau masih ada, percayalah, aku akan tetap jadi bagian dari mereka yang akan mencabikmu, jadi kebaikanku saat ini ada batasnya.” Jarni menawarkan kebebasan, agar Mada bisa selamat, dia harus pergi sekarang juga.

“Tenang saja, aku tidak takut menghadapi anak-anak muda semacam kalian, aku akan terus memaksa kalian menyerahkan lelaki itu untukku, kami sudah ditakdirkan bersama, kakak Seiramu itu juga jauh kan entah di mana, sekarang serahkan saja Malik padaku, kalian bebas ke manapun, lagi pula, Malik takkan membiarkanku dalam bahaya, dia sudah menginginkanku dan akan melakukan apapun untukku.”

“Terserah saja, asal kau tahu, kami ini bukan orang biasa, kami bisa membuatmu terluka, malam ini teror di rumahmu akan dimulai, kalau masih tak pergi juga, mungkin kau pada akhirnya akan mati.”

“Lakukanlah apa yang mau kalian lakukan, aku tidak takut.” Mada tertawa cekikikan dan akhirnya pulang ke rumah.

Jarni menatap wanita itu, dia sungguh tak paham dengan apa yang hendak dilakukan oleh kawanan senior padanya.

Maka malam tiba, Adit datang ke kamar Malik untuk memintanya makan malam, tapi Malik menolak, Alka membawakannya makan agar dia bisa makan di kamar, lalu setalah itu kawanan senior makan malam.

Waktu berjalan, jam sudah jam 10 malam, Mada mengiriman pesan singkat pada Malik untuk datang ke rumahnya membawa Yasa, Malik ke luar kamar dan melihat kawanan sedang di ruang tamu bercengkrama, Malik mengambil Yasa yang sedang duduk bermain di ruang tamu itu, kawanan senior hanya diam tak melarang, Malik lalu keluar rumah dan berjalan menuju rumah Mada, dia mengetuk pintu rumah itu tapi tak ada jawaban, dia mengetuk lagi sambil memanggil-manggil namanya, masih tak ada jawaban, Malik yang menggendong Yasa akhirnya berjalan ke samping rumah untuk menuju pekarangan belakang, pintu belakang terbuka, Malik masuk ke dalam, gelap, Malik lalu menyalakan lampu dan melihat sekitar, Mada tidak ada, dia memanggil-manggil nama Mada, tapi Mada tak ada.

Malik akhirnya berjalan ke arah pekarangan belakang rumah, apakah Mada pergi ke arah kaki gunung? Atau ….

Malik berlari ke rumah, ini pasti kerjaan kawanan senior yang tadi tak melarang Malik pergi  ke rumah Mada, mereka tak melarang Malik pasti karena Mada telah dikerjai, dicelakakan atau malah telah dihabisi.

Malik sudah sampai rumah, kawanan senior juga tak ada, Malik bingung, ruma kosong, Malik lalu menaruh Yasa sebentar di bangku ruang tamu, dia masuk ke kamar para lelaki, tak ada orang, masuk ke kamar Hartino dan Alisha, masih tak ada orang juga, Malik terus mencari sampai ke belakang ruma, masih taka ada juga. Malik mulai panik, apakah mereka meninggalkan Malik dan Yasa sendirian?

Malik berlari lagi ke ruang tamu dan betapa terkejutnya dia karena Yasa ternyata sudah tak ada, yang ada di bangku ruang tamu hanyalah boneka beruang sebesar Yasa yang sedang duduk, posisi duduknya tepat seperti tadi Malik menaruh Yasa di bangku itu.

Malik melihat sekitar, kemana semua orang, apakah dia digendam oleh kawanan dan kawanan senior telah lari membawa Yasa dan Mada mungkin sudah mereka habisi? Malik gemetar, sekarang dia telah kehilangan orang-orang yang paling dia percaya dan juga anaknya, setelah kehilangan istrinya, dia tak tahu lagi harus kemana, Malik melihat sekitar dan berlari ke luar rumah mencoba mengejar mereka semua.

_____________________________________

Catatan Penulis :

Jadwal publish PKJ 2 setiap harinya akan sama, yaitu jam 7 malam, jadi kalian bisa terus membaca secara konsisten, semoga aku juga bisa konsisten tanpa berjanji terus dan tak ditepati, maappppp.

Kalian tahu kan, selama ini aku selalu gunakan catatan penulis ini untuk berinteraksi sama kalian, untuk sekalian update kehidupan, karena aku pikir menulis juga jadi jembatan kita sebagai sesama pecinta horor dan misteri untuk bisa lebih dekat, kukira ini bagian dari aku melayani kalian karena kalian mau baca tulisanku, tapi ternyata aku salah, tak sadar, aku menjadikan media ini untuk melepas beban.

Akhir-akhir ini aku sedang berusaha untuk melepas masalah yang berat sekali, aku sempat ngerasa deadlock, kayak nggak ngeliat jalan keluar selain lari, aku bingung mesti gimana, yaudah nangis aja dulu, biar emosinya lepas.

Ngerasain linglung dan gamang secara bersamaan, bahkan saat kerja tubuhku terasa melayang, kayak abis minum antibiotik, aku tuh emang alegi antibiotik tertentu, kalau minum itu, badanku bakal kayak nggak ada tulang dan terasa melayang, persis kayak gitu rasanya, aku bingung tapi aku tahu aku nggak boleh berhenti, aku harus terus kerja, anakku juga harus terus menjalankan keseharian tanpa terinterupsi, meski rasanya melayang aku terus menjalankan apapun yang harus aku jalankan.

Tapi sebagai gantinya di waktu sela, tetap rasa sedih dan kecewa itu muncul membisikiku tentang banyak kemungkinan buruk, maka dari itu aku bertanya pada yang ahli, katanya aku harus memisahkan emosinya dan masalahnya tanpa meninggalkan kedua hal tersebut, pertama ya harus validasi dulu, akui emosimu, jangan merasa lemah, ya, aku bisa saja sedih, marah dan kecewa.

Tapi setelahnya, ternyata aku jadi bisa lihat masalah sebenarnya apa, nggak semenakutkan itu kok, nggak membuat hidupku berhenti, dunia dan semesta masih terus berputar pada porosnya, aku juga masih bisa tertawa, fokusku jadi pada mencari jalan keluar dari masalah itu, jalan keluar yang tadinya ga keliatan, sekarang malah terasa jelas, ini bukan cuma soal kemarahan, tapi soal melewati fasenya dan mencari pelajaran, karena semua kejadian, pasti ada maksud dan tujuannya.

Wadah terbaikku saat ini ya cuma menulis, semoga kalian juga punya wadah yang membantu proses kalian healing ya, sama kayak aku menemukan kalian. I Love you All.

Jangan lupa like, coment dan follow akun Noveltoonku ya.

Jangan lupa untuk follow aku juga di :

IG : @mukakanvas

Tiktok : mukakanvas_horor

Youtube : @mukakanvas

1
Marsiyah Minardi
Peluk jauh Othor semoga sehat selalu dan bahagia
Sulis Wati
terimakasih kash ya authoorrrr
selalu jadi moodbooster buat aku, emak2
yg tiap hari berjibaku di rumah
hehee
Ichsan Abdillah
pertamax
Shidqia Rahma
klu aku bs kembali ke masa lalu, aku takan memilih suamiku meski ada jln, aku pst mencari jln lain agar aku tak bs bertemu dgn nya......
Shidqia Rahma
apakah ini clue..?
Zuhril Witanto
fani dan anaknya sudah meninggal
Elmi yulia Pratama
siap untuk d gantung ntar malam
Sulis Wati
yeeee serruu
Mumtaz Zaky
rumit thor... tapi seru
hanung wahyuningsih
jam 7 mlm msh lama lho kak ...bisa update skrg aja ga kak😁😂
Yutaka Kansaki
next kak...iiiihhhhh... penasaran kan....kak author suka bang bikin followers nya penasaran n dag Dig dug....aq udh siap membaca n mendengarkan semuanya kak...
semngat 💪💪
Imran Kalimanjaro
senangnya bisa update tiap hari, makasih thor... semoga sehat selalu
Elmi yulia Pratama
kupikir tadi ayi sarika langsung percaya, tapi tak mungkin kakak othor kasih sesuatu yg mudah tanpa d perjuangkan
Elmi yulia Pratama
kupikir tadi ayi sarika langsung percaya, tapi tak mungkin kakak othor kasih sesuatu yg mudah tanpa d perjuangkan
Elmi yulia Pratama
hehehe pembacanya banyak yg lupq, sama kakak othornya d bocorin nama negrinya
Elmi yulia Pratama
alhamdulillah kak ortuku masih ada dua duanya, kalo busa melontar waktu aku mau temenin bumer pas udah gak sadar.aku ada d sekitar beliau saat udah gak sadar tapi aku belum paham, jadi gak bisa nuntun beliau.
Ellaa Nurell
kalo aku ingin kembali kezaman lulus sekolah dan ngikutin mau ortu unt kuliah dan bisa banggain ortu....ga kaya skrg cuma bisa JD irt ajja...dan belom bisa bantu ortu 🥺
Mumtaz Zaky
aq salah satu penggemar mu thor,, meskipun baca nya paling belakang,, tapi tetep selalu menanti mu
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
aaa tidakk aku terhipnotis /Gosh//Gosh//Gosh/
Sophia
gooood
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!