NovelToon NovelToon
DIRIKU Bukan IBU Tiri Yang Kejam

DIRIKU Bukan IBU Tiri Yang Kejam

Status: sedang berlangsung
Genre:Ibu Tiri / Sistem / Time Travel
Popularitas:8.9k
Nilai: 5
Nama Author: Makmisshalu

"Dimana ini? kenapa semuanya sangat bobrok? uuhh.. badan ku sakit sekali, " lirih Sherina yang mendapati tubuh nya berbaring di atas jerami.

"Kakak lihat, wanita kejam itu bangun kembali, apakah dia akan memukul kita lagi? " suara bisikan seorang anak kecil itu terdengar oleh Sherina, mereka mengenakan pakaian lusuh compang-camping, dengan tambalan di sekeliling nya.

"Mahkluk apa itu? kenapa mereka tampak seperti Monyet, " gumam lirih Sherina.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Makmisshalu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab-12. Berburu Bersama-sama

Sherina terlihat sedih.. dapat Sherina bayangkan bagaimana kejam nya dunia terhadap anak-anak tirinya itu, jangan kan orang lain.. keluarganya sendiri pun yang harus menjadi tempat perlindungan mereka bahkan menyakiti mereka.

"Ibu.. Ibu kenapa?" Alena heran melihat Sherina berubah murung.

"Hiks.. hiks.. maafkan Ibu.. maafkan Ibu.. " Sherina tak dapat menahan tangis nya, Sherina benar-benar merutuki sang Author pembuatan novel ini.

Bisa-bisa nya dia mengarang cerita penuh dengan luka seperti ini, anak-anak yang seharusnya bahagia di masa kecil nya, mereka malah menderita setengah mati.

"Ibu jangan menangis hiks.. ini bukan salah Ibu.. " Alina malah ikut menangis, dia memeluk tubuh Sherina yang saat ini memeluk lututnya sendiri.

Zevan, Zovan serta Zivan mereka membuang arah pandang mereka ke mana saja, karna tak mau melihat pemandangan tersebut, bahkan Zivan menengadahkan wajah nya ke atas langit agar air matanya tak terjatuh.

Sherina memeluk tubuh kurus Alina dan Alena, dia menangis pilu dalam pelukan tubuh yang kurus itu.

Setelah beberapa saat akhirnya tangisan nya mereda, kemudian Sherina melepaskan pelukan nya dari anak-anak nya.

"Ibu janji.. mulai sekarang tak akan ada lagi yang menyakiti kalian, dan Ibu janji kehidupan kita mulai saat ini tak akan kesusahan lagi.. Ibu akan melakukan semua nya agar kalian bahagia agar kalian hidup layak agar kalian tak di sepelekan lagi oleh orang lain" tekad Sherina begitu kuat.

"Lihat saja Author gila.. akan aku rubah alur cerita di novel mu ini, aku akan mempertaruhkan semuanya demi kebahagiaan anak-anak ini, dan kau Author gila.. kau tak akan bisa merubah keputusan ku" monolog Sherina dalam hati meluapkan semua rasa benci nya pada sang Author.

"Alina juga janji.. Alina akan menjadi anak yang baik" tentu saja Alina senang mendengar janji yang di ucapkan Sherina, meski dia baru berusia empat tahun dia sudah mengerti semuanya, karna keadaan memaksa Alina untuk dewasa sebelum waktu nya begitu juga dengan kakak-kakak nya Alina.

"Alena juga.. Alena akan berjuang bersama Ibu" Alena tak mau kalah oleh Alina yang masih kecil.

"Aku juga".

"Aku juga Ibu".

"Jangan lupakan aku, karna aku pun akan melakukan yang terbaik untuk kebahagiaan kita" Zevan Zovan dan Zivan tak mau kalah dengan adik-adik kecil nya.

"Kalian semua anak-anak terbaik Ibu.. Ibu sayang kalian" Sherina merentangkan kedua tangan nya, agar anak-anak itu masuk ke dalam pelukan nya.

Tanpa Sherina mengucapkan kata apapun anak-anak itu mengerti, mereka semua berhamburan memeluk tubuh kurus Sherina.

"Tadinya Ibu ingin mengajak kalian ke pasar.. tapi karna gangguan kecil tadi hari berlalu menjadi siang, dan tak mungkin kita pergi ke pasar se siang ini" Sherina mengatakan tujuan nya pada anak-anak itu.

"Ibu ingin membawa kami ke pasar.. " Zivan takut pendengaran salah, maka dia mengulang ucapan Sherina untuk memastikan nya kembali.

"Iya Zivan.. tapi maaf karna mungkin kita ke pasar nya besok saja" Sherina menjadi tak enak pada anak-anak nya itu.

"Benarkah Ibu.. kita akan ke pasar?" Alina bertanya dengan penuh semangat.

"Iya sayang.. tapi bukan sekarang" Sherina menjawab pertanyaan Alina dengan penuh kelembutan.

"Yeeee... Alina akan ke pasar.. sudah lama sekali Alina tidak ke pasar, terakhir kita ke pasar saat Ayah masih ada" tiba-tiba saja Alina berubah sedih kala mengingat ayah mereka yang kini entah dimana.

"Jangan sedih sayang.. Ibu janji Ibu akan sering mengajak Alina dan lain nya untuk ke pasar dan aibu akan berusaha menuruti semua yang kalian inginkan" Sherina tak ingin terlalu tau tentang suami Sherina dalam novel.

Alina mengangguk dengan patuh, dan secepat kilat wajah nya kembali ceria, karna memang Alina masih kecil jadi perasaan nya mudah berubah dalam sesaat.

"Ibu.. lalu apa yang akan kita lakukan sekarang?" Zevan ingin tau rencana apa yang di miliki oleh ibu tirinya.

"Apa ya.. kita kan mau ke pasar nya tak jadi.. eemmm... bagaimana kalau kita pergi berburu saja" Sherina tak punya pilihan lain selain pergi ke gunung.

"Aku ikut" Zevan bersemangat mendengar keputusan itu.

"Aku juga juga".

"Aku juga ingin ikut".

"Kami juga Ibu.. " ke lima anak tiri Sherina begitu bersemangat hingga mereka semua ingin ikut.

"Kalau begitu ayo siap-siap, Ibu akan membawa bekal nasi kesana.. nanti kita akan memanggang hasil buruan kita pasti rasanya lezat sekali.

"Yeee.. ayo kita segera bersiap-siap" Alina begitu senang karna Ibu nya akan memasak lagi untuk mereka, Alina benar-benar jatuh cinta pada masakan Sherina yang menurut nya sangat lezat luar biasa.

Sherina dan ke lima anak tirinya bergi bersama-sama menuju ke gunung, orang-orang berlalu lalang di sekitaran desa itu, malah sebagian dari mereka sudah ada yang hendak kembali ke rumah karna hari memeng sudah siang.

Setelah Sherina dan kelima anak tirinya tak terlihat.. tiba-tiba nenek Sarah berikut dua cucunya keluar dari balik pohon besar, mereka tadi tak benar-benar pergi, sebenarnya mereka mengamati keluarga itu secara diam-diam, dan menunggu mereka untuk meninggal kan rumah.

"Nenek.. seperti nya. mereka sudah jauh" Bim memperhatikan kepergian Sherina.

"Hati-hati Bim.. jangan terlalu gegabah nanti ada orang yang melihat kita" Nenek Sarah mengingat kan Bim agar berhati-hati.

"Tenanglah Nenek, di jam segini mana ada orang" Zay berkata begitu sambil mengamati sekitar.

"Benar juga apa katamu Zay.. sebaiknya kita segera masuk ke gubuk itu.. kita segera ambil apa saja yang ada di gubuk itu.. mereka begitu berani, jadi jangan sisakan apapun, ambil semua yang bisa kita makan" Nenek Sarah sudah tak sabar untuk menjarah isi gubuk reyot Sherina.

Nenek Sarah dan kedua cucunya itu masuk mengendap-endap, mereka sesekali menengok kanan kiri untuk memperhatikan sekitar, karna mereka tak ingin ada orang yang melihat aksi mereka.

"Nenek lihat.. di meja itu banyak makanan" Bim berseru dengan menjilati air liur nya sendiri.

Zay berlari menuju ke ruang makan, dengan penuh nafsu Zay memakan apa saja yang ada di meja makan itu, begitu pun dengan Bim dan Nenek Sarah, mereka melahap makanan yang ada di meja makan itu tanpa ragu dengan begitu rakus.

"Kurang ajar.. mereka berani sekali tak membagi makanan seenak ini dengan ku.. Zay Bim makan semua nya jangan sisakan sedikit pun, kalau ada yang tersisa, kita bawa semua nya ke rumah" Nenek Sarah mengoceh di sela-sela kunyahan nya, dia bagaikan orang gila yang kelaparan.

"Kenapa di rumah Sherina begitu berisik!! bukan nya tadi dia pergi bersama anak-anak nya?" Mely yang tak sengaja lewat di samping gubuk Sherina merasa aneh dengan keributan tersebut.

Bersambung.. semoga kita ketemu lagi di bab selanjutnya.

1
nuranura
seruuu yg banyak Thor uf nya🤣🤣🤣👍👍👍👍👍💪💪💪💪💪
Lala Kusumah
harus segera dihempaskan tuh si Vivian ya Sherina, hati-hati 🙏🙏💪💪
🟡§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: Nanti ditunggu ya kak🥰
total 1 replies
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ
Oohh begitu kah ceritana..Si vivian cinta mati ka suami serina 🤔
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ: Okeh maak /Determined//Determined/
total 2 replies
Lala Kusumah
good job Sherina, tuman Tah nenek lampir teh 👍👍👍
🟡§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: tahan, tahan.. 😅
total 3 replies
Lala Kusumah
😂😂😂😂😂🤭🤭
nuranura
cepet uf Thor seruuuuu💪💪💪💪
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ
Waduh maak nanggung /Cry/ lagi seruu malah digantung /Curse/
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ: Dih tegana tegana teganaaa /Proud/
total 2 replies
Lala Kusumah
kereeeeeennn n hebaaaaaatt Sherina 👍👍👍
Lala Kusumah: sami-sami
total 2 replies
kalea rizuky
kok tuan nyonya donk
🟡§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: kayanya Mak salah nulis lagi🏃‍♀️🏃‍♀️🙏
total 1 replies
Anita Rahayu
buat si nenek gayung pingsan thor karna maksa nyuri isi rumah😈😈😈😈😈😈😈😈😈😈😈
🟡§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: Kita tunggu hari itu datang🥰
total 1 replies
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ
Pangling euy gambarna ganti 😅
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ: Ooh gitu toh /Determined//Determined/
total 4 replies
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ
Eehh dasar emang si nene lampir tak tau malu 😏
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ: 😅🤣🤣 Rada2 emang si nenek teh
total 2 replies
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ
Mak lagii /Determined//Determined/
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ: Oteh /Good//Good//Kiss//Kiss/
total 2 replies
Lala Kusumah
double atau crazy up dong Thor, ceritanya tambah seruuuuu 🙏🙏🙏
🟡§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: insyaallah.. haturnuhun udah setia baca cerita mak❤🥰
total 1 replies
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ
Orang jahat ko takut sama cetaann 🤣🤣
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ
Dih pantes pelayan na sombong ternyata diatasna sombonh 😏
🍃 ≛⃝⃕|ℙ$ ÑUŘLIÀNÀ §𝆺𝅥⃝©🏡⃟ªʸ
Paman siapa tuh
Lia raga Lomi
lanjut kk/Drool//Drool//Good//Good//Rose//Rose//Wilt/
Lala Kusumah
nenek lampir kalian yang setan 😈😈😈
Putra Satria
🥰😍wah kak author 💪🩷🩷💪 terus bwt up 🙏🙏🙏
Jemiiima__: Halo sahabat pembaca ✨
‎Aku baru merilis cerita terbaru berjudul BUKAN BERONDONG BIASA
‎Semua ini tentang Lucyana yang pernah disakiti, dihancurkan, dan ditinggalkan.
‎Tapi muncul cowok muda datang dengan segala spontanitas dan ketulusannya.
‎Apakah Lucy berani jatuh cinta lagi? Kali ini pada seseorang yang jauh lebih muda darinya.
‎Mampir, ya… siapa tahu kamu ikut jatuh hati pada perjalanan mereka.
‎Dukung dengan like ❤️ & komentar 🤗, karena setiap dukunganmu berarti sekali buatku. Terimakasih💕
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!