NovelToon NovelToon
Masuk Ke Tubuh Wanita Lemah

Masuk Ke Tubuh Wanita Lemah

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Ruang Ajaib
Popularitas:29.7k
Nilai: 5
Nama Author: Pa'tam

Alexis seorang ilmuwan wanita dan juga ahli beladiri yang berhasil menciptakan sebuah ruang penyimpanan ajaib ke dalam sebuah kalung.

Namun, dia di khianati dan meninggal secara tragis oleh orang kepercayaan nya sendiri.

Dan siapa sangka, jiwa nya justru masuk ke dalam tubuh wanita lemah yang teraniaya. Yang juga memiliki nama yang sama dengannya.

Rencana balas dendam pun di mulai melalui tubuh wanita yang bernama Alexis itu.

Berhasilkah Alexis membalas dendam? Kalau penasaran, baca yuk!

Cerita ini hanyalah fiksi belaka. Tidak ada hubungannya dengan dunia nyata dan tidak bermaksud untuk menyinggung siapapun.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pa'tam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 2

Keesokan harinya ...

Alexis dan Merlin berangkat bersama. Tiba di gedung tempat mereka bekerja, Alexis langsung menemui profesor Ar.

"Selamat pagi prof."

"Selamat pagi, silakan duduk."

Alexis duduk berhadapan dengan profesor Ar. Kemudian profesor Ar pun menanyakan hasil penemuannya kepada Alexis.

"Bagaimana hasilnya? Apakah berhasil?"

"Belum di uji prof. Rencananya hari ini akan diuji."

"Baiklah, sekarang tunjukkan keahlian mu."

Alexis mengangguk. Kemudian mereka pun menuju ke sebuah laboratorium tempat menyimpan kalung itu.

Alexis membawa brankas tersebut ke hadapan profesor Ar dan rekan-rekan lainnya. Dan uji coba pun di mulai.

Ternyata apa yang di ciptakan oleh Alexis berhasil dengan sempurna. Kalung itu bisa menyimpan apapun termasuk obat-obatan yang di ciptakan oleh Alexis.

Profesor Ar tersenyum miring. Melihat perubahan profesor Ar, Alexis merasa ada yang tidak beres.

Alexis pun segera menyimpan kembali kalung tersebut di dalam brankas. Kemudian menguncinya dengan sandi yang hanya dirinya yang tahu.

"Apa yang kamu lakukan? Kenapa kamu menyimpan nya kembali?" tanya profesor Ar dengan marah.

Alexis tidak menjawab, dia langsung membawa brankas tersebut. Namun suara tembakan menghentikan langkahnya.

"Serahkan kepadaku!"

Suara yang sangat di kenal oleh Alexis. Alexis pun menoleh ke arah suara. Dan benar saja, itu suara Merlin yang mengacungkan pistol ke arahnya.

"Lin, kamu?"

"Kamu terlalu naif Alex. Aku sudah lama mengincarnya."

"Lin, sadarlah. Kita ini sahabat, bahkan aku sudah menganggap mu sebagai saudara ku," ucap Alexis lirih, berharap Merlin mengurungkan niatnya.

"Rampas brankas itu!" perintah profesor Ar.

"Baik Tuan." Beberapa bawahan profesor Ar pun maju.

Alexis yang tidak ingin brankas itu jatuh ke tangan mereka pun berusaha untuk mempertahankan nya.

Sambil memeluk brankas tersebut, Alexis pun bertarung melawan bawahan profesor Ar. Padahal sebelumnya mereka adalah rekan kerja.

Dor ... Satu peluru melesat ke arah Alexis. Alexis terjatuh karena kakinya tertembak. Alexis berusaha menyelamatkan diri dengan kabur membawa brankas tersebut.

"Kejar!" perintah Merlin.

Mereka pun mengejar Alexis. Alexis masuk ke dalam mobil dan segera pergi dari situ. Para bawahan profesor Ar pun mengejar Alexis dengan menggunakan mobil.

"Dia tidak akan bisa lari jauh, aku sudah menyabotase mobilnya," kata Merlin pada profesor Ar.

"Kamu benar-benar jahat, pura-pura baik dan menjadi temannya," kata profesor Ar.

"Profesor juga sama, jadi jangan menyalahkan aku saja," ujar Merlin sambil tersenyum miring.

"Aku tidak perduli, yang penting aku mendapatkan kalung itu," kata profesor Ar.

Kemudian keduanya berjalan ketempat mobil. Mereka akan mengikuti mobil yang di gunakan oleh Alexis.

Mereka sudah memasang alat pelacak di mobil tersebut. Jadi mereka bisa dengan mudah menyusul mobil yang di gunakan Alexis.

Sementara Alexis dengan gila-gilaan menyetir mobil tanpa menyadari jika mobilnya sudah di sabotase.

Namun saat di tempat sepi, Alexis baru menyadari jika mobilnya tidak bisa berhenti karena rem nya blong.

Alexis melihat ke kaca spion, mobil yang mengejarnya berjarak sekitar 50 meter. Tidak ada pilihan lain, Alexis pun membuang brankas tersebut.

Alexis masih terus melajukan mobilnya. Hingga akhirnya, ada sebuah mobil yang menghalanginya.

Alexis pun membanting setir mobil demi menghindari mobil yang menghalanginya. Mobil Alexis pun terjatuh ke jurang yang ada di tempat itu.

Duar.... Suara ledakan terdengar dari mobil yang di tumpangi oleh Alexis. Mereka pun berhenti mengejar Alexis.

Namun tidak ada yang berani untuk turun menghampiri mobil yang meledak itu. Hingga Merlin dan profesor Ar pun datang.

"Tuan!" Mereka menunduk hormat.

"Bagaimana?" tanya profesor Ar.

"Mobil nya jatuh ke jurang dan meledak," lapor salah satu bawahan profesor Ar.

"Periksa ke bawah. Dan pastikan jika dia benar-benar sudah mati. Lalu ambil brankas yang di bawanya tadi," kata profesor Ar.

"Baik Tuan!" Beberapa bawahan profesor Ar pun turun ke bawah untuk memastikan Alexis benar-benar mati.

Setengah jam kemudian, para bawahan profesor Ar melaporkan bahwa Alexis sudah hangus terbakar.

Sementara brankas yang di bawanya tidak di temukan. Profesor Ar pun marah dan meminta bawahan untuk terus mencari sampai dapat.

"Sial! Ternyata dia lebih cerdik!" umpat profesor Ar.

Para bawahan profesor Ar terus mencari. Namun mereka tidak menemukan brankas itu.

Sementara di sisi lain ...

"Ampun, tolong aku, aku tidak melakukannya," rintih seorang wanita yang juga bernama Alexis.

Dia di siksa oleh suaminya karena di tuduh mencelakai kakak iparnya yang sedang hamil sehingga mengalami keguguran.

Padahal, wanita itu yang sengaja menjatuhkan diri dari tangga. Lalu menuduh Alexis lah yang mendorongnya.

Alexis terus menjerit meminta ampun. Namun setiap jeritan nya tidak sedikitpun menyentuh hati suaminya.

Suaminya terus saja mencambuk nya. Hingga beberapa saat kemudian, suara rintihan itu pun tiba-tiba berhenti.

Suami Alexis berhenti mencambuk nya. Kemudian memeriksa nya yang ternyata sudah tidak bernyawa lagi.

Karena panik, suami Alexis pun memerintahkan penjaga di rumah itu untuk membuangnya.

Namun saat baru di angkat. Alexis pun membuka matanya yang membuat mereka terkejut.

"Di mana aku? Bukannya aku sudah mati karena kecelakaan?" batin Alexis yang melihat suasana tempat nya berada berubah.

Alexis menoleh ke segala arah. Dia mendapati dirinya berada di sebuah rumah mewah.

Alexis meraba-raba tubuhnya. "Siapa kalian?" tanyanya.

"Huh, ternyata kau pura-pura mati, agar aku kasihan padamu!"

Alexis belum mengerti, Damian pun menghampiri nya dan kembali hendak mencambuk nya.

Namun kali ini Alexis dengan cepat menangkap cambuk itu dan menariknya hingga terlepas dari Damian.

"Kau! Kembalikan cambuk itu!"

Alexis hendak bangkit, namun kepalanya terasa sangat pusing. Hingga dia pun berbaring di lantai.

Dalam ingatan nya timbul tentang penderitaan pemilik tubuh. Alexis yang belum menyadari kalau jiwanya sudah masuk ke dalam tubuh orang lain pun merasa heran.

"Kenapa bayangan orang lain muncul dalam ingatan ku?" batinnya. Potongan-potongan memori pemilik tubuh terekam jelas di ingatannya.

Alexis kembali tersadar saat bayangan pemilik tubuh menghilang. Dia kembali bangkit, walau pun tubuhnya terasa lemah.

"Kau bajingan!" Tanpa pikir panjang Alexis langsung mencambuk tubuh Damian.

Kali ini Damian yang menjerit kesakitan. Setelah merasa cukup, Alexis melihat dirinya di cermin. Alexis memejamkan mata lalu menghela nafas.

"Ternyata aku bereinkarnasi ke tubuh orang lain," gumamnya. "Jadi bayangan tadi adalah bayangan pemilik tubuh yang asli? Huh, sungguh malang sekali nasib pemilik tubuh ini," tambahnya.

Kemudian Alexis berjalan menuju kamarnya. Mengandalkan ingatan dari pemilik tubuh, Alexis pun ingin istirahat di kamar.

Sementara Damian pun di bantu oleh penjaga rumah ini. Ia tidak menyangka kalau istrinya bisa melakukan perlawanan padanya.

"Sial! Sejak kapan dia bisa membalas?" umpat Damian.

"Tuan tidak apa-apa?" tanya penjaga.

"Antarkan aku ke rumah sakit," pinta Damian.

Ia ingin mengobati lukanya, sekaligus menjenguk kakak iparnya yang ada di rumah sakit saat ini.

1
Putri Laely
lanjut Thor
Herlina
lanjut ya thor, semangat dalam berkarya💪💪❤❤❤
@pry😛
next
Talnis Marsy
Darwin pelihara ular..untung nenek agatha gak percaya salam tuh ular kadut
dewi
keren gaya balas dendam mu nona cantik kata bang ray haaaa
kaylla salsabella
lanjut Thor makin seru
Astuti tutik2022
aku menunggu balasanny dari Ray utk ibu tirinya ituu
Astuti tutik2022
Haduuuh malah dikasih polisi, mereka di penjara masih bnyak yg lain.thoor bisakah buat si Ray membalas ibu tiriny itu.
@pry😛
lki longor... mask gk tau laki ny gm🤣
@pry😛
cieeeeeew🤣🤣🤣
Nanin Rahayu
lanjut thorr
Sribundanya Gifran
lanjit thor
Putri Laely
lanjut Thor
Ambu Rinddiany Thea
kayanya tuh s pelakor emak tirinya nlp preman bayaran
Astuti tutik2022
hari seniiiinnnnn tebar pesona duluuuu 😂😂😂☕☕+vote
Astuti tutik2022
Sebenernya aku kurang suka thoor harus dibagi 50-50,menurutku biar aja Itu si bpkny Ray g dpt apa" biar gigit jari itu si FALACor 🤣🤣
Ambu Rinddiany Thea: 🤭🤭🤭🤭😆😆😆
total 5 replies
Astuti tutik2022
Macam org yg lagi kencan ya thooor mereka ber2
Astuti tutik2022
ha haaayyyy say ae babang Ray curi start
Astuti tutik2022
Tenang saja nenek si Ale mah org yg jenius
Astuti tutik2022
Hhhmmm sdah ada tanda nich Kayakny klo Ray suka sama Ale
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!