NovelToon NovelToon
After Break Up

After Break Up

Status: sedang berlangsung
Genre:Diam-Diam Cinta
Popularitas:153.9k
Nilai: 5
Nama Author: fieThaa

Gyan Abhiseva Wiguna tengah hidup di fase tenang pasca break up dengan seorang wanita. Hidup yang berwarna berubah monokrom dan monoton.

Tak ada angin dan hujan, tiba-tiba dia dititipi seorang gadis cantik yang tak lain adalah partner bertengkarnya semasa kecil hingga remaja, Rachella Bumintara Ranendra. Gadis tantrum si ratu drama. Dia tak bisa menolak karena perintah dari singa pusat.

Akankah kehidupan tenangnya akan terganggu? Ataukah kehadiran Achel mampu merubah hidup yang monokrom kembali menjadi lebih berwarna? Atau masih tetap sama karena sang mantanlah pemilik warna hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fieThaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

12. Bocah Bangor

Laporan dari orang yang menjaga Achel membuat hatinya lega. Belum kembalinya Achel karena gadis itu tengah mampir ke toko service ponsel. Sebagaiman yang dilaporkan oleh orang kepercayaannya bahwa ponsel Achel terjatuh dan terlindas mobil yang melaju dengan kencang. Alhasil, ponselnya rusak. Itulah yang membuat Gyan mengajak Achel ke mall tanpa bilang terlebih dahulu.

Achel menunjukkan ponsel yang dia mau kepada Gyan. Juga alasan kenapa dia menginginkan merk dan tipe ponsel tersebut. Lelaki itu hanya mendengarkan sambil membaca spesifikasi ponsel tersebut.

"Tapi, harganya--"

Gyan sudah mengeluarkan kartu hitam dan memberikannya kepada karyawan di sana. Sontak Achel menatapnya dengan raut tak percaya. Sedangkan Gyan malah memutar tubuhnya menjauhi Achel.

Langkah Gyan terhenti ketika lengannya sudah dipegang oleh Achel. Mata mereka saling tatap untuk beberapa saat.

"Makasih. Nanti Achel gan--"

"Enggak perlu," potong Gyan. Achel pun terkejut. Biasanya lelaki itu sangat perhitungan masalah uang.

"Gua gak akan miskin cuma karena beliin hape buat bocah bangor macam lu."

Mendadak Achel merengutkan wajah. Lengan Gyan pun diremas sekuat tenaga hingga Gyan meringis.

"Sakit!"

"Sukurin!"

Dua manusia itupun sudah beradu kerung. Untungnya salah satu karyawan datang untuk memberikan ponsel yang Achel pilih tadi.

"Thank you."

Raut wajah Achel berubah dengan begitu cepat. Itu bisa Gyan lihat. Namun, raut wajah Achel kembali berubah karena Gyan sudah meninggalkannya.

Untuk kesekian kalinya Achel menatap Gyan. Di mana lelaki menyebalkan itu sudah masuk ke dalam toko busana wanita ternama.

"Kak Gy mau beli baju buat siapa?" tanyanya di dalam hati.

"Pilih!" Sebuah perintah yang membuat Achel kembali terkejut. "Tapi, jangan baju dan celana kurang bahan."

Achel masih terdiam. Masih mencerna ucapan lelaki di depannya.

"Kenapa masih diam? Cepet pilih!" Achel pun mengangguk dan segera memilih baju daripada harus diamuk.

Gyan hanya duduk menunggu Achel di sofa yang ada di sana. Atensinya beralih ketika Achel sudah ada di sampingnya.

"Udah, Kak."

Mata Gyan kini tertuju pada baju yang dibawa Achel. Gyan pun menggelengkan kepala dan mulai bangkit dari sana.

"Beli yang banyak, Chel. Buat lu ngampus. Jadi, enggak pake baju itu-itu aja." Achel menatap dalam wajah Gyan. Lalu, menggeleng pelan. Decihan kesal pun keluar dari bibir Gyan.

"Ke mana Achel yang enggak tahu diri?" Gadis itupun hanya terdiam.

Jika, Achel sudah diam seperti itu Gyan yang kesal. Tangannya sudah ada di pinggang. Kembali menatap Achel bagai elang.

"Kalau lu enggak mau ambil baju lagi. Gua enggak akan kasih lu uang saku selama sebulan." Syok sekali gadis itu mendengar ancaman Gyan yang tak pernah main-main. Achel pun segera berlari ke arah deretan baju. Gyan pun membuang napas begitu kasar.

Achel mendekat kembali kepada Gyan yang tengah serius dengan ponsel. Mata Gyan kini tertuju pada gadis yang sudah menunjukkan celana pendek.

"Achel mau ini. Boleh?"

Alasan Achel meminta ijin karena dia sudah mendapat ultimatum dari Gyan. Dia hanya tidak ingin lelaki itu murka jika tiba-tiba ada celana kependekan yang dimasukkan ke dalam belanjaan.

"Dipakenya di apart aja." Achel mengangguk dengan cepat sembari tersenyum begitu manis.

Ponsel sudah, dan baju sudah. Gyan mengajak Achel ke sebuah restoran steak untuk makan malam. Wajah Achel begitu berbinar karena sangat merindukan makanan tersebut. Melihat Achel yang sangat menikmati membuat bibir Gyan terangkat lagi.

"Makasih ya, Kak," ucapnya ketika sudah berada di dalam mobil. Seperti biasa hanya dua huruf yang menjadi jawaban.

Jangan ditanya bagaimana bahagianya Achel di hari ini. Mendapat ponsel baru juga belanja baju baru. Namun, suara Gyan membuat Achel yang tengah mencoba ponsel baru menoleh ke arah pintu kamar. Ya, Gyan sudah ada di sana.

"Ponsel dari gua hanya boleh digunakan untuk nyimpen nomor teman-teman kampus lu serta keluarga doang." Achel mengangguk.

"Kalau ada nomor baru yang masuk, abaikan." Lagi, Achel mengangguk.

"Kalau ngelang--" Jari Achel yang sudah diangkat membuat ucapan Gyan terhenti.

Gadis itupun turun dari tempat tidur dan menghampiri Gyan. Ditatapnya Gyan dengan sangat dalam. Lalu, didorongnya tubuh Gyan hingga mundur beberapa langkah dari pintu kamar.

"Bye bye."

Suara pintu dikunci dari dalam membuat Gyan mengerang kesal.

"Bocah bangor!!!"

Di tengah malam Achel merasa haus. Gelas air minumnya lupa diisi. Alhasil, dia harus keluar dari kamar. Langkahnya terhenti ketika dia melihat pintu kamar Gyan terbuka sedikit. Dan Gyan tengah berbicara begitu serius dengan seseorang.

Bukannya ke dapur, Achel malah menuju pintu kamar Gyan. Mencoba menguping pembicaraan dua lelaki tersebut.

"Pak, lusa ada meeting dengan para petinggi Wiguna Grup di Jakarta."

"Berarti Kak Gy akan pulang ke sana? Achel sendirian lagi?"

"Seperti biasa. Kamu yang ke sana mewakili saya."

Loh?

Sebuah tanda tanya mulai hadir di kepala akan ucapan yang di luar dugaan Achel. Rasa penasaran pun semakin menjalar.

"Pak, tapi Pak Gavin meminta Bapak yang datang." William sedikit membujuk.

"Nama siapapun yang kamu bawa, tak akan merubah keputusan saya."

Achel masih tak mengerti. Pertanyaan tentang Gyan yang tak mau ke Jakarta pun belum menemukan jawaban.

"Pak--"

"Saya tak ingin berdebat perihal apa yang sudah kamu ketahui jawaban beserta alasannya."

"Kenapa Kak Gy terdengar benci kepada nama kota kelahirannya? Ada apa dengan Kak Gy?"

...*** BERSAMBUNG ***...

Yuk, budayakan berikan komentar biar semangat lagi up-nya.

1
Kusii Yaati
segitu ketergantungnya achel sama gyan sampai sampai nggak jauh dari suaminya... yang sabar Chel suami kamu memang pekerja keras
Wiwin Winarsih
pelan" chel jngn buru"...🤭
Thavyra
karena sekarang achel adalah yang sangat berhaga bagi gyan, bahkan uang sebanyak apapun tidah akan bisa menggantikan achel
Herman Lim
dah betul nya pulang sebelum achel kecanduan obat TDR mana obat dari suami blom pernah di pake 🤣🤣 buat tdr nyenyak
Ida Lestari
trnyata ujiannya masih lanjut ya chel.....semoga stelah ini kebahagiaan yg slalu hadir......
lanjut trus Thor
semangat
Lilis Holisoh
alhamdulillah author udah sembuh sdh bisa af lagi tetap jaga kesehatan ya thor tetap semangat selalu kutunggu af nya /Rose//Rose//Rose//Heart//Heart//Heart/
Lilis Holisoh
syafakillah thor semoga cepet sembuh ya thor tetap semangat/Rose//Rose//Rose//Heart//Heart//Heart/
Santi Simarakayang
lanjut kk
Rohmi Yatun
semoga cepat sembuh ya Thor..
Rabiatul Addawiyah
Lanjut thor
Rabiatul Addawiyah
Syafakillaah thor
Tanti Retno Wati
lanjut kaaa
Nurminah
itulah mengapa pernikahan ibadah terlama bukan hanya cinta saja yg diperlukan komitmen kesabaran peka antar pasangan sama2 berusaha menurunkan ego disaat situasi yg tidak baik kelanggenggan rumah tangga harus sama-sama diusahakan
Cristella Tella
siap2 di unboxing ni🤣🤣🤣🤣
irma hidayat
ah bahagianya achel jodohnya gyan suami idaman,semangat lanjut up thor
Endah Yuliastuti
cepet sehat ya kak fie...😘
Kasih Sklhqu
hehe yoi gas dah mbul malam belah duren nya 🤣🤣🤣
sum mia
ternyata kesabaran kalian masih terus diuji .
ketika malam pertama tamu bulanan datang , dan saat tamu sudah pergi , eh.... suami harus pergi ke luar negeri dan tak diperbolehkan untuk ikut
sabar Achell.... sabar Gyan.... yakinlah semua pasti akan indah pada waktunya .

lanjut terus kak semangat moga sehat slalu 😍😍😍
Lusi Hariyani
gas lansng honeymoon
N I A 🌺🌻🌹
gimana ga galau ya chel, baru nikah malam nya tamu bulanan datang, eh begitu tamu nya pergi suami malah dinas ke luar negeri😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!