MENCARI ALICE

Siang itu Zayn meminta bantuan Leon dan Rio untuk mencari gadis yang bernama Vira. Leon dan Rio pun tidak mengetahui permasalahan apa yang sedang di hadapi oleh Zayn, setelah menerima telfon dari seseorang tadi Zayn langsung memaksa keduanya untuk cepat menemukan gadis bernama Vira ini. Mereka fikir gadis ini sudah melakukan sesuatu pada Zayn. Tak butuh waktu lama mereka pun menemukan Vira yang sedang duduk di taman belakang perpustakaan kampus dengan tampang yang gelisah.

Ke tiga pria tampan ini mengahampiri Vira, yang mana malah membuat kegaduhan di sekitar, banyak pasang mata yang tak suka Vira di dekatin tiga pria tampan yang populer di kampus itu. Namun Vira yang masih dirundung gelisah pun tak menyadari keadaan sekitarnya.

“Loe Vira sahabatnya Alice kan?” Tanya Zayn yang tiba-tiba mengagetkannya.

Saat vira mendongakkan kepalanya alangkah kagetnya dia, tiga pria tampan terpopuler di kampusnya kini sedang berbicara padanya apalagi itu Zayn yang bertanya.

“I..iya gue Vira sahabat Alice, ada apa ya?” Jawab Vira gugup.

“Apa Alice bikin masalah sama idola kampus ini ya? Sampai-sampai mereka nyamperin gue.” Gumam Vira dalam hati.

“Tempat favorite loe sama Alice yang sering loe kunjungi dimana?” Tanya Zayn lagi tanpa basa basi.

Yang mana membuat ke dua sahabatnya juga kebingungan tadi nyari Vira sekarang ketemu Vira nyariin gadis bernama Alice, Leon dan Rio saling bertatapan dan mengangkat bahu mereka bersamaan.

Vira seketika kaget karena tiba-tiba Zayn menanyakan soal Alice, namun seketika Vira juga mengingat-ingat tempat-tempat favorite mereka berdua. Dan Vira pun langsung teringat akan satu tempat dimana Alice bisa tenang dan tak ada yang bisa mengganggu dirinya.

“Ah..Aku tahu mungkin dia berada di cafe Sweet Heart tak jauh dari kampus ini, itu tempat yang paling membuat kita bisa tenang dari kebisingan." Jawab Vira dengan jelas.

“Ok..ayo kita langsung kesana.” Ajak Zayn yang langsung di ikuti mereka bertiga.

“Eh..kenapa kesana?” Tanya Vira kebingungan, tapi dia masih mengikuti langkah Zayn.

“Ntar loe juga bakal tahu.” Sahut Zayn sekenanya.

Saat jalan menuju parkiran pun Vira baru tersadar akan banyak pasang mata yang menatapnya seperti ingin menerkamnya, dia baru ingat bahwa saat ini dia sedang berjalan beriringan dengan para pangeran kampus, bagaimana mungkin para gadis ini senang melihatnya dapat sedekat ini dengan mereka bertiga.

“Mampus deh gue bisa di bully sama mereka nih.” Gumamnya lirih yang sedikit terdengar oleh Leon.

Leon yang merasa lucu melihat tingkah laku Vira pun tertawa lirih tanpa Vira sadari.

Setelah itu mobil Zayn langsung melaju menuju tempat yang di tunjukan Vira, hanya butuh waktu 10 menit sampai ke tempat itu. Mereka pun langsung menuju ruangan yang sering Vira kunjungi bersama Alice.

Tok tok...!!

“Caca loe di dalam kan? Ini gue Vira.” Selang beberapa detik Vira tak mendapat jawaban dari dalam.

Merasa tak ada respon dari dalam Vira pun langsung meminta kunci cadangan ke pelayan cafe. Saat pintu dapat di buka Vira pun kaget melihat Alice yang tertidur pulas dengan mata yang sembab.

Begitu juga zayn yang mendapati keadaan istrinya seperti itu seketika itu Zayn benar-benar merasa bersalah pada Alice.

Leon dan Rio pun tak kalah kagetnya ternyata Alice yang dimaksud Zayn tadi adalah si bunga kampus.

“Caca bangun..ini gue Vira.” Sambil menggoyang-goyangkan badan Alice.

Vira yang masih panik terus mengguncang pelan tubuh Alice, karena dia takut Alice sedang pingsan.

Alice yang mendengar samar-samar suara Vira pun perlahan membuka matanya.

“Eh..Loe Vir, kok tau gue ada disini.” Tanya Alice dengan suaranya yang masih serak.

Alice masih tak menyadari keberadaan tiga pria yang berdiri di belakang Vira.

“Loe kenapa Ca, kok jadi kaya gini, apa gara-gara suami loe? Dia jahat sama loe atau dia kasar sama loe? Biar gue bogem tuh orang kalau loe sampai di sakitin.” Celetuk Vira sembari memegangi kedua bahu Alice.

Seketika Alice pun kaget mendengar pertanyaan Vira, bagaimana dia tau bahwa dirinya sudah menikah.

Leon dan Rio yang berdiri sedari tadi pun juga terkejut mendengar pernyataan dari Vira bahwa si bunga kampus sudah menikah. Tapi tidak dengan Zayn, karenakan dialah suami Alice.

Karena melihat reaksi Alice seperti itu Vira pun langsung menjelaskan bahwa mamanya lah yang memberitahunya, setelah itu Alice pun baru menyadari bahwa di situ juga ada Zayn dan dua temannya.

“Maafin gue ya Vir nggak ngasih tau loe soal suami gue, gue juga nggak apa-apa kok Vir, cuma lagi butuh waktu sendiri aja, loe tenang aja ya. Oh ya Vir...mereka siapa? Kenapa bisa loe sama mereka?" Tanya Alice pura-pura tak mengenali mereka.

“Alice benar-benar tidak mau mempublikasikan hubungan kita, bahkan saat ini dia tidak menganggap gue ada.” Kesal Zayn dalam hati.

“Ah..mereka, loe lupa? Mereka pria yang populer di kampus kita Ca, gue juga gak tahu sih apa masalahnya mereka sama loe, cuma tadi Zayn yang nanyain loe. Makanya gue sama mereka bisa datang ke sini barengan.” Jelas Vira sedikit bisik-bisik, namun masih terdengar oleh ke tiga pria tampan ini yang masih berdiri mematung menyaksikan drama ke dua gadis itu.

“Oh...kita nggak ada urusan sama mereka, ayo kita pergi dari sini.” Ajak Alice yang sudah menggandeng tangan Vira.

Alice yang malas melihat wajah Zayn pun langsung mengajak Vira pergi dari tempat tersebut. Sedangkan Zayn yang sedari tadi hanya diam langsung menahan tangan Alice dengan tiba-tiba.

Alice yang sadar tangannya di tahan oleh Zayn pun mencoba mengibaskannya, namun kekuatan Zayn lebih besar sehingga Alice kesulitan melepas tangannya dari genggaman Zayn.

“Lepasin tangan loe dari gue nggak?!!” Bentak Alice tiba-tiba.

Kini Vira, Leon dan Rio pun makin terbelalak melihat adegan mereka berdua yang berpegangan tangan.

“Apa hubungan mereka berdua?!” Itulah pertanyaan yang sama di benak Leon, Rio dan Vira.

“Ok..ok..gue salah sama loe, gue minta maaf atas apa yang gue perbuat sama loe kemarin, gue nyium paksa loe karena gue marah sama loe yang udah ngerjain gue. Sekarang gue mohon loe ikut pulang sama gue, Mama loe juga nyariin loe, khawatir sama loe. Nggak mungkin loe mau bikin Mama tambah khawatir kan?” Penjelasan Zayn yang panjang lebar ini makin membuat ke tiga orang itu makin syok dengan apa yang di ucapkannya.

Sebelum Alice menjawab pertanyaan Zayn. Vira, Leon dan Rio pun serentak bertanya dengan pertanyaan yang sama.

“Jadi Kalian....?” Tanya Vira,Leon dan Rio dengan raut wajah mereka yang kaget dan bingung.

“Ya kami suami istri.” Jawab Zayn singkat. Serentak mereka bertiga semakin menganga, kaget akan pernyataan dari Zayn.

“Kok bisa?!” Tanya ke tiganya bersamaan. Tapi tak ada satu pun dari kedua insan itu yang memberikan penjelasan kepada mereka.

Setelah berhasil lepas dari genggaman Zayn, Alice yang tidak menggubris pembicaraan mereka tetap menyeret Vira keluar dari tempat itu.

Membuat semua orang yang masih di penuhi kebingungan dan keterkejutan.

.

.

.

.

.

Jangan lupa!!

Vote dan likenya....saran dan kritiknya juga ya..

Happy reading🙏😊😊

Terpopuler

Comments

Hj Silviana Astuti Sh

Hj Silviana Astuti Sh

alice ...keras kepala bnget..soal spele tp sikap gt bnget..gada bagus2 nya

2022-04-23

0

Endah Puji Lestari

Endah Puji Lestari

hiiii....lucu bunga kampus dan kumbang kampus bersatu tapi juga berseteru....😂😂😂

2022-03-27

0

BINTANG PENGHACUR

BINTANG PENGHACUR

Alice lebay mati ajalah lebih suka Zain sama Vira

2021-12-18

0

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 67 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!