"o iya, bapak ini benar rumahnya mas riyo? " tanya luzy menyelidik
"iya neng tepat sekali monggo masuk neng" ujar pak satpam. Dengan suka hati membuka pintu gerbang
"tumben sekali ada gadis yang sesopan ini, dari penampilannya sederhana cantik dan sangat ramah pula, berbeda sekali dengan neng bella selalu berpakaian sexy apalagi dengan sikapnya ih amit-amit deh ngeri saya kalau suka ada dia" batin pak satpam bergidik ngeri seperti melihat kunti
"waah rumahnya luas sekali, mau masuk saja harus jalan kaki sejauh ini" gerutu luzy takjub
"iya neng tuan muda itu kaya banget, mana sendirian lagi dirumah segede ini bapak saja suka kasihan sama tuan muda neng. Papi maminya sibuk kerja ngembangin bisnis di luar negeri" jelas pak satpam tiba-tiba menjelaskan
" oh gitu ya pak, apa tuan muda bapak itu tidak mempunyai saudara? " selidik luzy
" tidak ada neng tuan muda anak tunggal, satu-satu pewaris keluarga pratama tapi tuan muda sedikit dingin kalau sama wanita neg hati-hati ya" ?ujar pak satpam
"i... iya bapak tenang saja, apa keluarga ini begitu kayanya "? tanya luzy menyelidik,
" waaah...kaya banget neng, bapak saja sampai bingung perusahaan papinya dimana-mana belum juga tuan muda, meskipun masih kuliah nih udah bisa merintis perusahaan sendiri" jelas pak satpam
"bagaimana tidak secara orang kaya tapi masalah kemeja kotor aja masih nyuruh nganterin, bukannya buang langsung beli hemh" gerutu luzy kesal
"tuan muda sebenarnya baik banget neng, hanya saja tidak terlalu banyak bicara yang membuat image nya sedikit menakutkan kali ya" ujar pak satpam karena mendengar semua celotehan nya luzy
" ternyata ada juga sisi baiknya" batin luzy
"sebenarnya kita sama-sama jauh dari orang tua, Bedanya kamu kaya akujadi ya beda deh pokoknya" batin luzy tertawa geli seperti berperang menjawab pertanyaannya sendiri
"bapak tinggal dulu ya neng, kalau mau masuk pencet belnya saja nanti tuan muda riyo yang membukanya
"iya pak sekali lagi terimakasih banyak" tunduk luzy sopan
"Bismillah... ting tong ting tong ( anggap saja suara bel rumah riyo)
ting tong ting tong, mengulangnya sekali lagi berharap pintunya cepat terbuka dan segera pulang karena sudah malam
"cklek....pintu terbuka dengan pemandangan pria dingin oh tidak dia tidak sedingin tadi. Dia tampan sekali kalau tersenyum
" oh tidak....kenapa tatapannya seperti itu" batin luzy curiga
terus memeperhatikan luzy dari atas kebawah dan bawah keatas dengan expresi yang sulit diartikan
"sayang... " ujar riyo
"deg... ma.. maaf mas" jawab luzy terbata-bata
Bagai disambar petir dimalam gelap luzy mendapat sanjungan kata sayang, padahal luzy tidak tahu kalau riyo sedang dalam keadaan mabuk
"aku sudah menunggumu" ujar riyo menarik tangan luzy masuk kedalam rumah
"apa itu... " pekik luzy. melihat beberapa botol minuman berserakan diatas meja tamu
Segera mencari cara untuk segera keluar dari rumah ini juga, luzy ketakutan ntah apa yang akan dilakukan riyo kepada dirinya karena sudah hilang kendali
"srek srek" melangkah keluar secara hati-hati karena riyo fokus dengan minuman yang ada ditanganya
"heeeey mau kemana sayang, jangan tinggalkan aku sendirian lagi" Teriak riyo. marah karena baru sebulan yang lalu dia ditinggal selingkuh oleh bella kekasihnya yang memilih pria lain yang lebih kaya dari riyo
Flashback On
Malam itu riyo tidak sengaja melihat bella sedang diner romantis dengan pria lain, parahnya lagi pria itu memegang tangan bella dan menyematkan cincin kejari manis kekasihnya
Segera riyo menelfon bella untuk menanyakan keberadaannya dan berharap bella jujur karena riyo yakin itu kekasihnya, tapi alangkah terkejutnya bella lebih memilih membohongi riyo jelas-jelas mata riyo terus memandangi gerak gerik bella termasuk saat mengangkat telfon darinya
"apa-apaan ini bell ha" pekik riyo ketus rahangnya mengeras
"aku bisa jelasin beib" ujar bella santai
"aku sudah melihat semuanya" jawab riyo singkat
"maaf... aku memilih willy dan segera akan menikah dengannya " jawab bella jujur
Flashback Off
Karena itu Riyo menjadi sangat tertutup dan dingin sama wanita dan saat itu papi mami nya sudah begitu setuju dengan bella karena berasal dari kalangan yang berada cantik sexy sepadan lah sama putranya.
Riyo pun sudah sangat jatuh hati kepada bella dan akan segera melangsungkan pernikahannya, tapi datangnya pria lain di kehidupan mereka berdua. ya Bella pergi sama pria itu ke London untuk menikah
Riyo begitu terpukul dan hampir saja kehilangan nyawanya karena kecelakaan beruntun, untungnya dia tidak mengalami luka serius. Hanya saja hati yang tersakiti belum sepenuhnya pulih sampai saat ini, dia diam-diam selalu minum untuk melampiaskan amarahnya
"dasar bodoh, semua gadis sama saja bodoh ha ha ha ha ha" teriak Riyo begitu kerasnya, tanpa disadari luzy melihatnya sudah ketakutan setengah mati, baru kali pertama luzy melihat pria mabuk hingga parah
"Ya Allah aku ingin pulang " batin luzy cairan bening berhasil lolos dipipi mulusnya. Dia tidak berani beranjak bahkan untuk bergerak saja tidak berani
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 102 Episodes
Comments
im_ha
nyicil 5 like untukmu ya Thor. mampir juga di karyaku DOAKU BERBEDA DENGAN DOAMU 💪
2021-06-03
1
Afriani Afriani
Thor visualnya ya jangan lupa
2021-05-28
0
Nisva Nisva
masa ngadapin org mabuk aja gak bisa,org mabuk tu gak ada tenagax sekali tendang langsung jatuh.
2021-05-07
0