4. DOSEN SMART IDOLA MAHASISWI

Ellena menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal. Rupanya ia ketahuan sedang tidak fokus.

"Maaf Pak, belum mengerti," jawab Ellena.

"Bagaimana mau mengerti kalau pikiranmu lagi traveling ke mana-mana," kata Pak Devta.

"Maaf," hanya itu yang bisa diucapkan Ellena.

"Baiklah, kali ini Bapak maafkan. Lain kali, siapapun, yang tidak bisa menjawab pertanyaan, yang tidak mengerjakan tugas, yang terlambat, akan kena sanksi dari saya," kata Pak Devta.

Aku seperti familiar dengan Dosen ini. Tapi aku lupa dimana. Apa Pak Devta itu Kak Dev? Tapi tidak mungkin. Batin Ellena.

Pertemuannya sewaktu di Lounge Hotel ****** dan mengantarkan Ellena tidak sempat mengamati si mata elang itu lebih seksama. Barulah di kelas ini Ellena dapat mengamati si mata elang itu lebih jelas.

"Kamu nanti ke ruangan saya, setelah ini. Tidak ada lagi kuliah kan selain nanti sore?" kata Pak Dosen itu pelan.

"Iya, Pak. Baik," jawab Ellena.

Mahasiswa di kelas itupun kemudian mengerjakan tugas latihan soal. Selain itu pada pertemuan berikutnya ada tugas perorangan yang harus dikumpulkan.

Semua mengerti penjelasan dari Pak Devta, sehingga dapat mengerjakan soal dari Pak Devta, Kecuali Ellena.

*****

Ellena mengetuk pintu ruangan Dosen yang terbuka. Disana ada beberapa Dosen yang sedang mengobrol.

"Masuk!" jawab yang di dalam.

"Permisi, Pak. Mau ke Pak Devta," kata Ellena.

Pak Devta yang sedang mengobrol dengan Dosen yang lainpun menoleh, kemudian bangkit dan duduk di kursinya.

"Wah, Pak Devta dapat tamu istimewa," celetuk rekannya.

Pak Devta hanya tersenyum. Kemudian menatap tajam pada Ellena.

"Kamu sepanjang kuliah saya seperti tidak fokus. Ada apa?"

"Tidak ada apa-apa, Pak," jawab Ellena.

"Kamu masih nyanyi di sana?" tanya Pak Devta.

"Tidak Pak. Saya dipecat gara-gara waktu itu pulang sebelum waktunya," jawab Ellena.

"Kalau kamu mau, kamu bisa bekerja di cafeku," tawar Pak Devta.

"Oh, terimakasih, Pak. Saya sudah mengisi di 3 tempat. Mungkin lain kali," jawab Ellena. Tentu saja Ellena tidak mau, karena Ellena malu. Tidak semua orang memandang baik pada profesi penyanyi cafe. Banyak yang beranggapan penyanyi cafe sebagai wanita malam yang bisa di booking. Dan Ellena malu ada yang mengetahui profesinya. Walaupun ia hanya menyanyi.

"Baiklah, kalau kamu ada kesulitan, kamu jangan sungkan untuk bertanya tentang materi yang saya terangkan," kata Pak Devta. Entah mengapa ia merasa ia mengenal gadis itu. tapi dimana dan kapan, ia tak tahu.

"Baik, Pak," jawab Ellena.

"Kamu boleh pulang sekarang,"

"Terimakasih. Selamat siang,"

"Selamat siang," jawab Pak Devta sambil tersenyum manis.

Aduuh... senyumnya manis banget! Aku takut kena diabetes! batin Ellena.

Pada pertemuan berikutnya. Semua mahasiswa mengumpulkan tugas. Kecuali Ellena. Ia belum menyelesaikan tugasnya. Ia masih mengisinya di kelas.

Ketika Pak Devta sedang menerangkan, Ellena baru mengumpulkannya ke depan.

Pak Devta menghembuskan nafas, terlihat kesal. Tapi kemudian melanjutkan materinya. Pak Devta terlihat smart dan cool. Ia menuliskan penjabaran dari jawaban atas soal-soal yang menurut Mahasiswanya sulit.

Semua terkesima. Begitu gamblang dan terasa mudah. Semua terkagum-kagum. Apalagi para Mahasiswi. Mulai saat itu Pak Devta menjadi Dosen idola para Mahasiswi. Begitu juga dengan Ellena. Diam-diam menyukai Dosen itu. Tapi Ellena sadar diri. Seperti yang sudah-sudah, ia tidak berani menunjukannya pada orang yang disukainya. Jadi hanya mengagumi dari jauh. Tanpa melakukan tindakan-tindakan frontal seperti teman-temannya.

"Pak, saya mau privat, boleh ya Pak? Biar saya lebih paham mata kuliah Bapak," kata Riska, salah satu cewek populer di kampus.

"Saya tidak buka privat. Karena saya sibuk," jawab Pak Devta.

"Kalau main ke rumah bapak boleh kan? Alamat Bapak dimana?"

"Pak, nama IG nya apa pak?"

Dan pertanyaan-pertanyaan dari Mahasiswi lain yang membuatnya pusing untuk menghindar.

Devta duduk dengan menyandarkan tubuhnya pada kursi empuknya ketika sudah pulang dari kampus. Kesibukannya mengajar di kampus dan mengelola Cafenya membuatnya belum berumahtangga lagi. Sudah 4 tahun istrinya meninggal ketika melahirkan Chika, anaknya. Ada perasaan menyesal ketika istrinya meninggal, karena ia tidak begitu mencintai istrinya.

Hati Devta sudah tertambat pada seorang gadis kecil bernama Lena, dulu sekali pada waktu ia masih kuliah. Kakek, Nenek gadis itu yang telah menyelamatkan hidupnya setelah terjatuh di hutan akibat menyelamatkan diri dari para penculik. Bahkan Kakek dan Nenek Lena itu yang merawat patah tulang kakinya sampai sembuh. Devta di rawat di rumah Kakek dan Nenek baik hati itu hingga 1 bulan.

Tok

Tok

Tok

Suara ketukan pintu membuyarkan lamunannya.

"Ya, masuk!" kata Devta.

Seorang perempuan paruh baya membuka pintu.

"Makan malamnya sudah siap, Tuan," kata perempuan paruh baya itu. Ia adalah ART sekaligus pengasuh Chika, anak Devta.

"Ya, nanti saya ke sana," jawab Devta.

*****

Ellena terisak di dalam toilet. Ia merasa malu dan kecewa, hasil quis mata kuliah Matematika Bisnis jelek. Ia selalu merasa tidak beruntung di pelajaran Matematika, dari dulu, sejak SMP. Nilai Matematikanya selalu rendah dibandingkan pelajaran lain.

Hana, teman sekelasnya yang masuk ke toilet, mendengar suara orang terisak di dalam toilet, mengetuk-ngetuk pintu.

"Hello, ada orang di dalam? Apa kamu baik-baik aja?" tanya Hana. Gadis bertubuh kecil itu masih mengetuk-ngetuk pintu toilet.

Akhirnya pintu toiletpun dibuka. Keluarlah Ellena dengan mata sembab.

"Kamu kenapa?" tanya Hana.

"Nilai quis Matematika Bisnis kamu berapa, Hana?" tanya Ellena.

"Aku? Enam puluh," jawab Hana.

"Tuh kan, aku yang paling jelek nilainya. Nilaiku Empat puluh!" air mata Ellena mengalir lagi.

"Ya, sudahlah. Jangan terlalu dipikirkan. Masih ada kesempatan memperbaiki diri. Oh iya, Si Doris nilainya besar, 80! Nanti aku antar deh, kamu harus belajar ke si Doris itu. Kalau dia gak mau, aku pukul nanti!" kata Hana menghibur.

"Terimakasih ya Hana. Kamu baik sekali mau membantuku," kata Ellena.

"It's ok. Kita kan teman," kata Hana.

Ketika keluar dari toilet, dari kelas lain tampak Devta, Dosen Matematika Bisnis itu sedang dikerubuti para Mahasiswa dan Mahasiswi yang menanyakan hasil quis. Ellena menatap lurus ke depan, tanpa menoleh sedikitpun ataupun tersenyum. Entah mengapa dirinya yang salah tidak bisa mengerjakan quiz, tapi ia merasa marah pada Dosen itu.

Devta menatap Ellena sampai Ellena menghilang masuk lift. Devta tidak mengerti, kenapa Ellena dapat nilai sejelek itu. Padahal teman-teman di kelasnya nilainya bagus-bagus. Ada satu orang saja yang bernilai jelek membuatnya merasa gagal mengajar. Devta akan mencari tahu penyebabnya agar bisa membantu gadis itu.

Ketika Ellena dan Hana sedang duduk-duduk di bawah pohon di seberang kampus. Devta berjalan menuju ke mobilnya. Hana langsung bangkit dan berlari menghampiri Dosen itu.

Ellena menghembuskan nafasnya. Satu orang lagi yang ngefans sama Pak Devta, batin Ellena.

Hana tampak sedang membicarakan sesuatu dengan Dosen itu. Setelah itu, Hana kembali ke tempat Ellena duduk.

"Ada urusan apa sama Dosen pelit nilai itu?" tanya Ellena.

"Bukan apa-apa. Ada urusan bisnis sedikit," jawab Hana

'Bisnis apa?"

"Rahasia," jawab Hana terkekeh.

Mobil Dosen itu mengklakson ketika melewati Ellena dan Hana. Hana membungkukkan badan. Ellena terheran-heran melihatnya. Tapi memilih diam, tidak bertanya apapun tentang Dosen itu pada Hana. Benci tapi kepo, kan gak lucu.

Doris keluar dari ruang TU. Hana melambai-lambaikan tangannya pada Doris. Dorispun menghampiri dua gadis itu.

"Ada apa, dodol, manggil-manggil aku?" tanya Doris.

"Mentang-mentang udah bayar kuliah, jd somse," timpal Hana.

"Nih ada pasien! Ajarin Ellena cara memecahkan soal yang di quis itu!" perintah Hana.

"Pasien? Emangnya aku Dokter! Dasar dodol enak aja main perintah!" timpal Doris.

"Nih, nanti kupukul lho!" Hana menyenggol Doris dengan sengaja.

"Eh pukul lho? Jangan dong!" kata Doris latah.

"Makanya ajarin Ellena!" Hana menepuk bahu Doris.

"Makanya ajarin Ellena! Eh, iya deh," Doris latah lagi karena dikejutkan oleh Hana.

Hana dan Ellena tertawa mendengar Doris latah. Hana tahu kelemahan Doris. Jadi ia mengerjainya.

*

*

*

*

*

Happy reading!

Tinggalkan jejakmu ya! Terimakasih yang sudah mendukung karyaku 🤗🤗🤗

Terpopuler

Comments

auliasiamatir

auliasiamatir

oo jadi elena cinta tak sampainya pak Dev

2021-12-04

0

IG: Saya_Muchu

IG: Saya_Muchu

hadir ya thor

2021-04-17

1

IG: Saya_Muchu

IG: Saya_Muchu

gara-gara nilai elena menangis hahha

2021-04-17

1

lihat semua
Episodes
1 1. PROLOG
2 2. NGEKOS
3 3. JOB PERTAMA NYANYI
4 4. DOSEN SMART IDOLA MAHASISWI
5 5. DARI CAFE KE CAFE
6 6. SAHABAT SEJATI
7 7. TENTANG DORIS
8 8. AA ZIDAN
9 9. MENYANYI DI PERNIKAHANMU
10 10. BERTEMU MARCEL
11 11. KE CIMOL
12 12.ANTARA OBSESI DAN CINTA
13 13. ASET YANG SEMPURNA
14 14. PERHATIAN DEVTA MAHENDRA
15 15. PENGAGUM RAHASIA
16 16. PSIKOPAT
17 17. VIRAL
18 18. BABY SITTER SEMENTARA
19 19. LAGU KENANGAN
20 20. PERSAINGAN
21 21. TRAGEDI PEMBUNUHAN
22 22. BUKAN PELAKOR
23 23. CINTA OH CINTA
24 24. WILL YOU MARRY ME?
25 25. BERTEMU CALON MERTUA
26 26. TAKUT TAPI MAU
27 27. BUMBU-BUMBU CINTA
28 28. HANYA MASA LALU
29 29. BILA TOMY MENCARI CINTA
30 30. BAHU KOKOH UNTUK BERSANDAR
31 31. TUKANG PIJAT KESAYANGAN
32 32. SATU SAMA
33 33. JANGAN CEMBURU PADA MASA LALU
34 34. NYONYA TOMY BERAKSI
35 35. KAU TAHU YANG KU MAU
36 36. ANTARA RINDU DAN BENCI
37 37. KISAH CINTA TUAN DONI WIJAYA part 1
38 38. KISAH CINTA TUAN DONI WIJAYA Part 2
39 39. KISAH CINTA TUAN DONI WIJAYA Part 3
40 40. KISAH CINTA TUAN DONI WIJAYA Part 4
41 41. GODAAN CANTIK DARI DALAM DAN LUAR RUMAH
42 42. JURUS ANDALAN
43 43. TIDAK ADA MANTAN ANAK
44 44. MULUTMU HARIMAUMU
45 45. TIDAK SEMUDAH ITU
46 46. KE JAKARTA
47 47. KEANEHAN FANI
48 48. AKU PERGI
49 49. SENDIRI LAGI
50 50. KISAH FANI
51 51. TERKUAK
52 52. I MISS YOU BUT I HATE YOU
53 53. PLEASE FORGIVE ME
54 54. MENGUJI DIRIMU
55 55. KEMARAHAN ELLENA
56 56. KABAR GEMBIRA
57 57. NGIDAM ATAU NGERJAIN?
58 58. PDKT ALA DORIS
59 59. BILA CINTA SUDAH MELEKAT, GULA JAWA RASA COKLAT
60 60. MEMAAFKAN MEMBUAT HATI DAMAI
61 61. MENCINTAI GADIS SEDERHANA
62 62. KISAH KANIA
63 63. LAMARAN DERI
64 64. PERTAMA
65 65. BABY RAFA HILANG
66 66. DENDAM BU FARAH
67 67. PENYERGAPAN
68 68. BERTEMU MANTAN
69 69. SALING PERCAYA DAN SALING MENJAGA
70 70. SELAMAT JALAN OM RISMAN
71 71. EPILOG
72 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 72 Episodes

1
1. PROLOG
2
2. NGEKOS
3
3. JOB PERTAMA NYANYI
4
4. DOSEN SMART IDOLA MAHASISWI
5
5. DARI CAFE KE CAFE
6
6. SAHABAT SEJATI
7
7. TENTANG DORIS
8
8. AA ZIDAN
9
9. MENYANYI DI PERNIKAHANMU
10
10. BERTEMU MARCEL
11
11. KE CIMOL
12
12.ANTARA OBSESI DAN CINTA
13
13. ASET YANG SEMPURNA
14
14. PERHATIAN DEVTA MAHENDRA
15
15. PENGAGUM RAHASIA
16
16. PSIKOPAT
17
17. VIRAL
18
18. BABY SITTER SEMENTARA
19
19. LAGU KENANGAN
20
20. PERSAINGAN
21
21. TRAGEDI PEMBUNUHAN
22
22. BUKAN PELAKOR
23
23. CINTA OH CINTA
24
24. WILL YOU MARRY ME?
25
25. BERTEMU CALON MERTUA
26
26. TAKUT TAPI MAU
27
27. BUMBU-BUMBU CINTA
28
28. HANYA MASA LALU
29
29. BILA TOMY MENCARI CINTA
30
30. BAHU KOKOH UNTUK BERSANDAR
31
31. TUKANG PIJAT KESAYANGAN
32
32. SATU SAMA
33
33. JANGAN CEMBURU PADA MASA LALU
34
34. NYONYA TOMY BERAKSI
35
35. KAU TAHU YANG KU MAU
36
36. ANTARA RINDU DAN BENCI
37
37. KISAH CINTA TUAN DONI WIJAYA part 1
38
38. KISAH CINTA TUAN DONI WIJAYA Part 2
39
39. KISAH CINTA TUAN DONI WIJAYA Part 3
40
40. KISAH CINTA TUAN DONI WIJAYA Part 4
41
41. GODAAN CANTIK DARI DALAM DAN LUAR RUMAH
42
42. JURUS ANDALAN
43
43. TIDAK ADA MANTAN ANAK
44
44. MULUTMU HARIMAUMU
45
45. TIDAK SEMUDAH ITU
46
46. KE JAKARTA
47
47. KEANEHAN FANI
48
48. AKU PERGI
49
49. SENDIRI LAGI
50
50. KISAH FANI
51
51. TERKUAK
52
52. I MISS YOU BUT I HATE YOU
53
53. PLEASE FORGIVE ME
54
54. MENGUJI DIRIMU
55
55. KEMARAHAN ELLENA
56
56. KABAR GEMBIRA
57
57. NGIDAM ATAU NGERJAIN?
58
58. PDKT ALA DORIS
59
59. BILA CINTA SUDAH MELEKAT, GULA JAWA RASA COKLAT
60
60. MEMAAFKAN MEMBUAT HATI DAMAI
61
61. MENCINTAI GADIS SEDERHANA
62
62. KISAH KANIA
63
63. LAMARAN DERI
64
64. PERTAMA
65
65. BABY RAFA HILANG
66
66. DENDAM BU FARAH
67
67. PENYERGAPAN
68
68. BERTEMU MANTAN
69
69. SALING PERCAYA DAN SALING MENJAGA
70
70. SELAMAT JALAN OM RISMAN
71
71. EPILOG
72
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!