"Bagaimana ayah bisa lupa." dari balik telpon.
" Ayah ngak perlu khawatir aku sudah menyiapkan sebuah kejutan untuk mama, oleh dari itu Aby telpon ayah supaya ayah pulang untuk mengajak mama keluar sebentar, soalnya kami ngak bisa menyiapkan itu semua kalau mama ada di rumah"
Aby menjelaskan.
"Baik lah ayah akan segera pulang, kalau boleh ayah tau, apa tencana kalian?." Tanya Doni pada putranya.
Aby tertawa mendengar pertanyaan san Ayah.
"Hahahahah" Tawa Aby dari balik telpon.
"Sudahlah Ayah,ini juga akan menjadi kejutan buat ayah, kami jamin rencana kami ini akan berkesan buat kalian berdua."
Ucap Aby dari dari balik pintu.
Doni mengerutkan dahinya setelah mendengar ucapan sang putra.
"Baik lah sekarang ayah pulang,untuk mejeput mama."
Ucap Doni dari balik telpon.
"Oky ayah,sampai ketemu nanti." Aby memutuskan sambungan telponnya.
Setelah sambungan telpon dari putranya terputus Doni terseyum sediri sambil berkata!.
"Ayah bangga pada kalian berdua, ayah salut memiliki kalian bertiga, setelah kematian nenek dan kakek kalian,cuman kalian bertigalah penyemangat dalam hidupku,Ayah menyayangi kalian bertiga."
Doni terharu di dalam ruangannya sambil mengingat kejadian itu.
Memang benar semenjak kecelakaan pesawat yang di alami orang tua Doni 4 tahun lalu, dan itu langsung merenggut nyawa mereka berdua, saat itu Doni merasa sangat terpukul dan hancur tapi karna semangat yang di berikan oleh istri dan anak -anakny Doni bisa bangun dari ke terpurukannya hingga saat ini.
Setelah sampai di rumahnya Doni langsung masuk ke dalam kamarnya, karna Doni selalu tau kalau di jam seperti ini Nabila istrinya selalu berada di kamar.
"Sayang." panggil Doni pada Nabila saat membuka pintu kamar.
"Iya,mas sudah pulang?, tumben cepat ada apa?." tanya Nabila.
Doni mengaruk kepalanya yan tidak gatal setelah mendengar ucapan istrinya lalu berkata!.
"Ikut aku keluar sebentar ya sayang,ada sesuatu yang ingin ku beli." Alasan Doni ke istrinya.
"Baik lah mas,tapi aku ganti baju dulu ya " Ucap Nabila
"Ngak perlu kamu pakai itu saja, apapun yang kamu pakai semuanya akan terlihat indah di mataku." Ucap Doni lembut sambil memegan tangan istrinya lalu berjalan ke luar dari rumahnya.
Setelah kepergian Tuan dan Nyonya ya Lastri berjalan naik ke lantai atas untuk melihat apa saja yang di kerjakan ke dua anak majikannya.
'Tok, tok, tok' suara pintu di ketuk.
"Aden' Bisa Bibi msuk." Ucap Lastri sopan.
"Masuk saja Bi,pintunya ngak terkunci." Ucap Aby pelan
Lastri pun membuka pintu lalu masuk ke dalam kamar Aby lalu berkata!.
"Ada yang bisa Bibi bantu Den'." Tanya Lastri.
"Ada Bi, tapi di bawah." ucap Abdy.
"Apa itu." Tanya Lasri.
"Mama sudah pergi kan Bi, kalau begitu ayo kita turun, karna di bawahlah tempat yang sesungguhnya " Ucap Abdy sambil mengedipkan matanya kepada ke dua orang yang ada di hadapannya.
Iya mereka berdua tau kalau ke dua orang tua mereka sudah pergi, karna sebelum pergi Doni mengirim pesan ke pada Aby.
"Ayah dan mama sudah ke luar." Itulah isi pesan singkat yang di kirim Doni kepada Aby putranya.
Mereka bertiga pun turun di lantai dasar, Aby dan Abdy mulai sibuk mendekorasi ruangan yang ada di ruangan tamunya.
-
-
-
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 213 Episodes
Comments
Tamika
maaf thor bahasa nya terlalu kaku
2020-12-23
0
Angela Jasmine
Semangat kakak 👍👍
2020-07-26
2
Sriwidayani
👍👍
2020-05-18
6