Setelah mengelus kepala sang adik, Aby berkata!.
"Ikutlah bersamaku sebentar malam,kita akan melakukan perjalanan bisnis ke Australia, kita akan berada di sana selama 4,5 bahkan sampai 10 hari, semua tergantung pekerjaanku di sana kalau cepat selesai kita akan pulang lebih cepat kalau tidak kita akan tinggal lebih lama."
Aby menjelaskan kepada adiknya.
"Mau banget Boss lebih lama lebih bagus, lagian ini pertama kali aku ke sana, di sana pasti banyak gadis -gadis bule cantik dan seksi "
Abdy membayangkang.
"Peletakkkk." satu jitakan mendarat di kepala Abdy.
"Auuu, sakit Boss."
Ringgis Abdy sambil memegan kepalanya.
"Makanya, kita di sana mau bekerja bukan mencari gadis bule " Aby sedikit kesal mendengar ucapan adiknya.
"Iya, iya, maaf Bos tapi jangan kaya gitu juga, kan kepala aku sakit, jahat banget sih sama adik sendiri."
Abdy cengen.
"Ya, sudah apa kamu sudah makan siang?." Aby bertanya.
Di dalam hati Abdy berkata!.
"Tadi sih rencana ke sini mau ngajakin seketaris kamu makan siang, tapi karna loh, semuanya gagal."
kesal Abdy dalam hati.
"Abdy, kenapa diam saja?," Dengan suara datarnya.
"I, iya Boss ada apa?,"
Abdy gugup sambil melihat ke arah Aby.
Aby mengeleng -gelengkang kepalanya sambil mendekat ke arah Abdy.
"Ayo kita keluar makan siang, sekalian mencari kado buat mama. " Sambil merangkul pundak adiknya Abdy.
"Oh, ya ampun aku sampai lupa." Abdy menepuk jidatnya.
"Setiap tahun memang kamu selalu lupa hari special mama."
Ulang Aby lagi.
Itulah Aby dia selalu mengingat hari -hari bersejarah untuk ke dua orang tuanya,dan juga adikya tak sedikit pun Aby melupakan,dia akan selalu mengingat hari sepecial itu, terkadang Aby melakukan perjalanan bisnis ke luar negri tapi akan selalu berusaha untuk kembali di saat hari indah dan sepecial itu tiba, dan inilah hari Ulang Tahun sang mamah.
Selesai makan siang Aby ingin merencanakan sesuatu yang indah untuk mamanya, tapi karna pekerjaan penting yang akan di lakukan sebentar malam, jadi Aby hanya membelikan kado untuk sang mama.
"Kira -kira kita akan ngasih kado apa ya sama mama?."
Tanya Abdy
"Aku juga bingun." jawab Aby sambil memaingkang sendok yang ada di tangannya.
"Semuanya sudah mama punya, jadi kita akan ngasih mama kado yang unik yang bisa membuat mama terkesan, aku punya rencana Bos." Ucap Abdy.
"Seperti apa itu?, rencana kamu itu apa?."
Bertanya sambil melihat ke arah Abdy.
Abdy membisikkan sesuatu di telinga Aby, lalu Aby pun tersenyum mendengar rencana sang adik.
"Aku sangat setuju dengan ide cemerlang kamu."
Sambil mengacungkang ke dua jempolnya ke arah Abdy.
Setelah selesai membahas soal kado untuk sang mamah, Abdy dan Aby keluar dari Cafe dan langsung pulang ke rumah orang tua mereka,Sesampai di rumah orang tua mereka, Abdy dan Aby masuk dengan cara mengedap -ngedap seperti seorang pencuri karna dia tidak mau, kalau sang mama mengetahui kepulanganya.
Dan tiba -tiba sebuah suara. mengangetkan mereka berdua!,
"Aden, kenapa masuk ke dalam rumah dengan cara sembunyi -sembunyi kaya gitu?."
Bi Lastri mengagetkan mereaka berdua.
Mendengar suara itu dengan cepat Abdy berlari ke arah wanita paruh baya itu lalu berkata!.
-
-
-
Ingat jangan lupa tinggalkan jejaknya ya terimah kasih...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 213 Episodes
Comments
Sept September
like kaka
2020-08-06
2
Priska Anita
Lanjut disini thor 💜
2020-07-26
2
Angela Jasmine
Lanjuuuttt lagi kakak 👍👍
2020-07-11
4