* Departure 5, Waktu cepat berlalu

Fawaz masih tiduran di kasurnya.

Hari ini Sarah muncul kembali ke dalam hidupnya. Tadi dia menceritakan tentang kesusahannya dan keluarganya ke Mama. Tentunya Mama sangat bersimpati ke Sarah dan mengharapkan Fawaz bisa kembali bersama Sarah lagi.

Setelah dulu Fawaz balik ke Inggris lagi, Rafa cerita kalo Sarah terlibat pemakaian narkoba hingga dipenjara selama 2 tahun. Tetapi orang tuanya Fawaz taunya dia kuliah di Australia. Sebenarnya mulut Rafa udah gatel buat cerita ke orang tuanya, tapi Fawaz selalu berhasil memintanya buat ga buka suara.

Rafa sekarang lagi ikut proyek di Papua bersama rekan kuliahnya selama 2 bulan masa libur kuliah, proyek ini kerjasama kampus sama perusahaan disana.

Sebenarnya Eyang Uti sudah berulangkali bilang kalo Sarah bukanlah pilihan tepat untuk dijadikan menantu. Tapi orang tua Fawaz tetap aja bersikeras, ga percaya akan cerita eyang. Memang selama 2 tahun terakhir, mereka lost contact dengan keluarga Sarah. Terakhir Mama dapat informasi mereka hijrah semua ke Australia, padahal kenyataannya setelah Sarah tertangkap mereka pulang kampung tinggal di desa, menumpang ke rumah Neneknya karena udah ga punya penghasilan lagi dan harta ludes semua.

"Waz...kamu tuh masih aja dengan ego yang tinggi... sekarang mimpimu keliling Indonesia udah tercapai kan? Kenapa ga kembali merajut tali yang dulu terputus sama Sarah. Dia masih menunggu kamu" bujuk Mama.

"Kan belum keliling dunia Ma" jawab Fawaz dengan santai.

"Apa yang kurang dari Sarah...cantik, pintar, baik, lulusan luar negeri juga kaya kamu dan yang paling penting, kita kenal siapa orang tuanya" tambah Mama.

"Ga bisa Ma... Sarah tau kok kenapa Waz ninggalin dia" ucap Fawaz.

"Ya itu ..Sarah bilang kamu egois, mementingkan diri sendiri" kata Mama.

"Mama percaya ga kalo Fawaz cerita semua kejadian sebenarnya?" tawar Fawaz.

"Emang apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Mama.

Karena terdesak dan malas selalu didesak buat balik sama Sarah, akhirnya Fawaz menceritakan semua tentang Sarah.

"Kalo Mama ga percaya, ayo kita temui Om Ino (papanya Sarah) di Ungaran" ajak Fawaz.

"Mas Ino di Ungaran? katanya Sarah masih di Aussie? Jangan bikin cerita yang aneh-aneh deh Waz. Kalo kamu ga mau balik ya udah, ga perlu fitnah Sarah dan keluarganya kaya gini" bela Mama.

"Terserah Mama, mau percaya sama Waz atau Sarah" ucap Fawaz.

Fawaz tetap pada pendiriannya, ga akan balik ke Sarah. Walaupun Mama ga percaya sama ceritanya, dia yakin suatu saat Mama pasti akan tau siapa yang benar dan yang salah. Bahkan tanpa memberitahu orang tuanya, Fawaz melamar menjadi pilot di sebuah airline Singapore, melayani rute ke Eropa. Dia ingin lari dari carut marut yang sedang terjadi. Susah payah dia mengobati sakit hatinya, menghapus cinta pertamanya serta menjaga nama baik semua pihak.

Blue squad ikut seleksi OSIS di kelas XI, setelah melalui beberapa tahapan seleksi, mereka dinyatakan lulus seleksi. Semua menempati jabatan. Syaf menjadi Wakil Ketua, Zahra menjadi Sekretaris Umum, Gafa menjadi Kepala Bidang Seni Budaya dan Olahraga. Key jadi Bendahara II. Sejak awal memang blue squad itu udah kompak banget, nilai-nilai akademik mereka pun sekarang bisa dikatakan hampir sama. Mereka saling ngajarin dan berbagi ilmu kalo ada yang ga paham akan pelajaran tertentu.

"Ra.... udah setahun lebih kita temenan ... kok Lo ga pernah ajak kita main ke rumah sih?" Tanya Gafa heran.

"Kan udah gw bilang kalo rumah gw ga kaya rumah kalian, mau ngapain juga main, toh semua bisa kita diskusiin di sekolah kan?" ujar Zahra.

"Kita kan udah sepakat kalo persahabatan kita nih ga melihat dari materi semata ... cuma kan kita juga pengen kenal aja ama keluarga Lo" lanjut Gafa.

Key yang tau persis kondisi Zahra hanya bisa diam aja. Syaf yang melihat Zahra ga nyaman, segera mencoba mencairkan suasana.

"Udah ga usah dipaksa.. suatu saat nanti juga kita akan kenal sama keluarganya" potong Syaf.

Hari demi hari terlewati. Hingga saatnya blue squad naik ke kls XII, saat semua siswa merancang mau masuk ke kampus apa, jurusan apa dan sebagainya, Zahra malah makin sedih. Dia tau pasti akan berada diposisi ini. Cita-citanya menjadi perawat pupus sudah. Tidak ada beasiswa untuk sekolah kesana. Kemampuan ekonomi Bapaknya pun ga akan mampu untuk mewujudkan mimpinya. Melihat brosur Akademi Keperawatan yang banyak tersebar, membuatnya makin merasa sedih.

"Ya Allah... jika memang impian Hamba harus dikubur dalam-dalam, berikan Hamba pengganti yang lebih baik" pinta Zahra dalam do'anya.

Untunglah anggota blue squad lainnya selalu menguatkan. Mereka semua tau kondisi ekonomi keluarga Zahra dari Key secara diam-diam, tapi apa daya, mereka ga bisa bantu banyak juga karena mereka belum punya penghasilan. Meminta keluarga untuk menyekolahkan orang lain pun belum tentu mau.

Dikelas XII, blue squad akhirnya sekelas. Diantara mereka, hanya Zahra yang ga ikut bimbingan belajar diluar sekolah karena ga ada biaya. Tapi anggota blue squad selalu mengcopy dan memberikan soal dan penjelasan yang mereka dapat dari tempat les buat Zahra secara cuma-cuma. Sebenarnya Mamanya Syaf udah pernah nawarin les ke Zahra, tapi dia menolak.

Rafa akhirnya keluar dari Perguruan Tinggi Negeri, kecintaannya pada dunia musik membuat dia merasa belajar dibangku kuliah dan mendengarkan dosen bicara ini itu bukanlah dunianya. Orang tua awalnya sangat kecewa, tapi akhirnya mereka berfikir untuk lebih bijaksana terhadap pilihan anak-anaknya. Karena menurut mereka, anak-anak udah besar jadi menyerahkan semua keputusan ke anak-anak.

Fawaz pun akhirnya diterima kontrak kerja di airlines terkenal di Singapore dengan rute ke Eropa. Dia sedang mempersiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan agar sebulan lagi sudah bisa tinggal disana.

Seiring berjalannya waktu, orang tua Fawaz akhirnya mengetahui sepak terjang Sarah di masa lalu. Secara sportif, mereka meminta maaf ke Fawaz atas sikap mereka yang meminta bisa balikan sama Sarah.

Syaf sering mengajak blue squad belajar bareng dirumahnya, sehingga Mamanya sudah menganggap blue squad seperti anaknya sendiri. Apalagi Zahra dan Key, keinginan Mama punya anak perempuan selama ini bisa tersalurkan. Mama kadang membelikan baju atau sekedar ngajak makan Zahra dan Key. Bahkan mereka pun ikut memanggil dengan panggilan Mama.

Hari kelulusan SMA tiba. Blue squad menerima kenyataan kalo mereka benar-benar akan terpisah jarak. Key akan melanjutkan studinya di Sastra Inggris UGM, Gafa di Hubungan International UI. Syaf sendiri sudah lebih dulu mendapat berita sebagai penerima beasiswa kuliah di Singapore, dulu ketika ada info beasiswa, Fawaz lah yang memberitahu dan mensupport adiknya buat ikut seleksi. Fawaz pun bersedia tinggal di flat bersama adiknya. Si bungsu yang ga pernah jauh dari Mama, kini harus belajar hidup mandiri, walaupun ga mandiri 100% karena akan tinggal sama Fawaz.

Zahra juga sibuk, saat yang lain sibuk mengurus surat-surat buat kuliah, dia sibuk mengirimkan surat lamaran pekerjaaan. Dia sadar ga punya biaya buat kuliah. Selama menunggu ijazah diterbitkan, dia mendapatkan pekerjaan sebagai partimer di bagian gudang sebuah mall di Cibinong.

Terpopuler

Comments

Edelweiss🍀

Edelweiss🍀

Zahra, sejauh ini kita senasib. saat org lain sibuk daftar kuliah kita sibuk lamar kerjaan. entah ke depannya gimana nasib Zahra, kalau aku sih di pinang adiknya bos aku 😁

2022-04-25

1

Lilik Muntamah

Lilik Muntamah

masih nebak Zahra sm Fawaz, Rafa atau Syaf

2022-02-04

0

Kendarsih Keken

Kendarsih Keken

buat Zahraaa 💪💪💪 ya neng

2022-01-26

1

lihat semua
Episodes
1 * Departure 1, Awal mula
2 * Departure 2, Masa awal sekolah
3 * Departure 3, Bertemu
4 * Departure 4, Flashback
5 * Departure 5, Waktu cepat berlalu
6 * Departure 6, Mengejar impian
7 * Departure 7, Duka menyapa
8 * Departure 8, Duka menggelayut
9 * Departure 9, Hari baru
10 * Departure 10, Hangout
11 * Departure 11, Home sweet home
12 * Departure 12, Rasa itu
13 * Departure 13, Sakit
14 * Departure 14, Perbincangan
15 * Departure 15, Aku siap
16 # Departure 16, Special Wedding
17 * Departure 17, Mencoba bersama
18 * Departure 18, Dilema
19 * Departure 19, Benturan
20 * Departure 20, Mengenal
21 * Departure 21, Fawaz on issue
22 * Departure 22, Cooling down
23 * Departure 23, Deep talk
24 * Departure 24, Bertemu
25 * Departure 25, Menjelang hari H
26 * Departure 26, Flashback
27 * Departure 27, Family
28 * Departure 28, Debaran
29 * Departure 29, Dirumah aja
30 * Departure 30, Kembali kedunia nyata
31 * Departure 31, Amelia
32 * Departure 32, Quality time
33 * Departure 33, Bersamanya teduh terasa
34 * Departure 34, Cinta untukmu
35 * Departure 35, LDR
36 * Departure 36, Kerikil
37 * Departure 37, Godaan
38 * Departure 38, Berduka
39 * Departure 39, Memanas
40 * Departure 40, Up and Down
41 * Departure 41, Rencana masa depan
42 * Departure 42, Kisah lampau
43 * Departure 43, Masalah baru
44 # Departure 44, Kecelakaan
45 * Departure 45, Khawatir
46 * Departure 46, Recovery
47 * Departure 47, Sulit dikatakan
48 * Departure 48, Legowo
49 * Departure 49, Kembali normal
50 * Departure 50, Konflik batin
51 * Departure 51, Dua lelaki
52 * Departure 52, Masa lalu
53 * Departure 53, Berdamai
54 * Departure 54, Bertemu
55 * Departure 55, Berkenalan
56 * Departure 56, Dalam perjalanan
57 * Departure 57, Hangout
58 * Departure 58, Naik tensi
59 * Departure 59, Berkumpul
60 * Departure 60, Acara
61 * Departure 61, Masih di acara
62 * Departure 62, Makan malam
63 * Departure 63, Spend time
64 * Departure 64, Pulang liburan
65 * Departure 65, Berbincang ringan
66 * Departure 66, Reparasi
67 * Departure 67, Perbincangan
68 * Departure 68, Panas
69 * Departure 69, Girls time
70 * Departure 70, Zahra dan Rafa
71 * Departure 71, Bersama lagi
72 * Departure 72, Surprise
73 * Departure 73, Fawaz stress
74 * Departure 74, Tabir rahasia
75 * Departure 75, Berbincang
76 *Departure 76, Perlahan tapi pasti
77 *Departure 77, Mulai panas
78 * Departure 78, Deep talk
79 * Departure 79, Semrawut
80 *Departure 80, Calm down
81 * Departure 81, Mencoba kembali
82 * Departure 82, Kerikil kecil
83 * Departure 83, Penyelidikan
84 * Departure 84, Cooling down
85 * Departure 85, I love you to the moon and back
86 * Departure 86, Bersama kami bisa
87 * Departure 87, Berita buruk
88 * Departure 88, Pernikahan Rafa dan Syifa
89 * Departure 89, Meredam emosi
90 * Departure 90, Ledakan Bom
91 * Departure 91, Belum reda
92 * Departure 92, Aku Kamu Kita
93 * Departure 93, Memandangmu
94 * Departure 94, Mencari Bukti
95 * Departure 95, Sidang
96 * Departure 96, Terungkap
97 * Departure 97, Mengurai
98 * Departure 98, Perbincangan
99 * Departure 99, Mama dan Syaf
100 * Departure 100, Mama dan Fawaz
101 * Departure 101, Stress Release
102 *Departure 102, Babymoon
103 *Departure 103, Honey Couple
104 * Departure 104, Back to Indonesia
105 * Departure 105, Twins
106 * Departure 106, Demi Cinta
107 * Departure 107, Ada yang datang, ada yang pergi
108 * Departure 108, Cinta
109 * Departure 109, Pada akhirnya
110 * Departure 110, Akhir cerita
Episodes

Updated 110 Episodes

1
* Departure 1, Awal mula
2
* Departure 2, Masa awal sekolah
3
* Departure 3, Bertemu
4
* Departure 4, Flashback
5
* Departure 5, Waktu cepat berlalu
6
* Departure 6, Mengejar impian
7
* Departure 7, Duka menyapa
8
* Departure 8, Duka menggelayut
9
* Departure 9, Hari baru
10
* Departure 10, Hangout
11
* Departure 11, Home sweet home
12
* Departure 12, Rasa itu
13
* Departure 13, Sakit
14
* Departure 14, Perbincangan
15
* Departure 15, Aku siap
16
# Departure 16, Special Wedding
17
* Departure 17, Mencoba bersama
18
* Departure 18, Dilema
19
* Departure 19, Benturan
20
* Departure 20, Mengenal
21
* Departure 21, Fawaz on issue
22
* Departure 22, Cooling down
23
* Departure 23, Deep talk
24
* Departure 24, Bertemu
25
* Departure 25, Menjelang hari H
26
* Departure 26, Flashback
27
* Departure 27, Family
28
* Departure 28, Debaran
29
* Departure 29, Dirumah aja
30
* Departure 30, Kembali kedunia nyata
31
* Departure 31, Amelia
32
* Departure 32, Quality time
33
* Departure 33, Bersamanya teduh terasa
34
* Departure 34, Cinta untukmu
35
* Departure 35, LDR
36
* Departure 36, Kerikil
37
* Departure 37, Godaan
38
* Departure 38, Berduka
39
* Departure 39, Memanas
40
* Departure 40, Up and Down
41
* Departure 41, Rencana masa depan
42
* Departure 42, Kisah lampau
43
* Departure 43, Masalah baru
44
# Departure 44, Kecelakaan
45
* Departure 45, Khawatir
46
* Departure 46, Recovery
47
* Departure 47, Sulit dikatakan
48
* Departure 48, Legowo
49
* Departure 49, Kembali normal
50
* Departure 50, Konflik batin
51
* Departure 51, Dua lelaki
52
* Departure 52, Masa lalu
53
* Departure 53, Berdamai
54
* Departure 54, Bertemu
55
* Departure 55, Berkenalan
56
* Departure 56, Dalam perjalanan
57
* Departure 57, Hangout
58
* Departure 58, Naik tensi
59
* Departure 59, Berkumpul
60
* Departure 60, Acara
61
* Departure 61, Masih di acara
62
* Departure 62, Makan malam
63
* Departure 63, Spend time
64
* Departure 64, Pulang liburan
65
* Departure 65, Berbincang ringan
66
* Departure 66, Reparasi
67
* Departure 67, Perbincangan
68
* Departure 68, Panas
69
* Departure 69, Girls time
70
* Departure 70, Zahra dan Rafa
71
* Departure 71, Bersama lagi
72
* Departure 72, Surprise
73
* Departure 73, Fawaz stress
74
* Departure 74, Tabir rahasia
75
* Departure 75, Berbincang
76
*Departure 76, Perlahan tapi pasti
77
*Departure 77, Mulai panas
78
* Departure 78, Deep talk
79
* Departure 79, Semrawut
80
*Departure 80, Calm down
81
* Departure 81, Mencoba kembali
82
* Departure 82, Kerikil kecil
83
* Departure 83, Penyelidikan
84
* Departure 84, Cooling down
85
* Departure 85, I love you to the moon and back
86
* Departure 86, Bersama kami bisa
87
* Departure 87, Berita buruk
88
* Departure 88, Pernikahan Rafa dan Syifa
89
* Departure 89, Meredam emosi
90
* Departure 90, Ledakan Bom
91
* Departure 91, Belum reda
92
* Departure 92, Aku Kamu Kita
93
* Departure 93, Memandangmu
94
* Departure 94, Mencari Bukti
95
* Departure 95, Sidang
96
* Departure 96, Terungkap
97
* Departure 97, Mengurai
98
* Departure 98, Perbincangan
99
* Departure 99, Mama dan Syaf
100
* Departure 100, Mama dan Fawaz
101
* Departure 101, Stress Release
102
*Departure 102, Babymoon
103
*Departure 103, Honey Couple
104
* Departure 104, Back to Indonesia
105
* Departure 105, Twins
106
* Departure 106, Demi Cinta
107
* Departure 107, Ada yang datang, ada yang pergi
108
* Departure 108, Cinta
109
* Departure 109, Pada akhirnya
110
* Departure 110, Akhir cerita

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!