Bagian 2

Gadis yang terkenal ceria disekolah nya itu mulai sibuk mencuci peralatan masak yang sudah menumpuk menunggu kedatanganya.

"Kamu udah sarapan belum Zar?" tanya wanita yang biasa Zara panggil Mbak Mayang, selain karena keinginan Mayang yang tidak ingin dipanggil ibu oleh Zara karena merasa terlalu tua untuknya yang berumur 25tahun dan memiliki satu orang anak balita.

Sebenarnya pemilik kantin sebenarnya adalah orang tua Mayang namun ketika ibunya meninggal dan ayahnya sudah sakit-sakitan Mayang lah yang mengambil alih untuk mengelola kantin yang akan ramai pada waktu pagi dan jam makan siang.

"Belum mbak." sahut Zara dengan tangan yang sudah bersiap untuk membersihkan peralatan yang kotor didepannya itu.

"Sarapan dulu aja." ucap Mayang begitu perhatiannya pada Zara karena ia sedikit tahu bagaimana nasib gadis muda itu saat ini.

"Nanti aja mbak, aku selesaikan ini dulu."

"Ya udah deh, tapi nanti kalau lapar langsung makan aja ya." imbuh Mayang seraya berjalan kearah depan untuk membersihkan meja tempat makanan yang ia letakkan.

"Iyaa." pungkas Zara lalu mulai sibuk dengan kegiatan rutinnya di kantin itu.

Jam mulai beranjak maju dan anak-anak sekolah pun sudah mulai berdatangan suara-suara mulai mengisi sekolah yang ketika Zara datang masih sangat sepi bahkan pintu sekolah pun sebagian masih ada yang tertutup.

"Zara." panggil mbak Mayang ketika Zara masih juga sibuk dengan pekerjaan yang lain padahal pekerjaan yang utamanya hanyalah mencuci perangkat masak dan itupun sudah selesai ia kerjakan.

Zara menengok ke arah suara yang berasal dari arah depan tempat etalase makanan yang dijual di kantin.

"Kenapa mbak?" pekik Zara dengan suara yang tidak terlalu keras namun juga tidak pelan.

"Kamu sarapan dulu, sebentar lagi jam sekolah loh." mengingatkan Zara tentang jam pelajaran pertama yang akan segera dimulai.

Zara menyangkutkan serbet yang tadi ia pakai untuk mengelap meja dipaku yang menonjol ditembok.

"Mbak, Zara mana?" tanya salah satu teman Zara yang baru saja datang bernama Saipul si pria hitam manis yang sudah setahun ini berteman baik dengan Zara bahkan kerap kali mentraktir gadis itu karena dia tahu Zara tidak cukup beruntung seperti dirinya yang masih memiliki orang tua yang komplit dan kondisi keuangan yang terbilang sangat cukup bahkan sepertinya berlebihan.

"Noh dibelakang." sahut mbak Mayang seraya mengangkat dagunya menunjuk keberadaan Zara di dapur.

"Ipul boleh kebelakang nggak mbak?" tanya Saipul lebih dulu sebelum nyelonong masuk.

"Biasanya juga langsung nyerbu aja ke dapur nggak pakai ijin segala." cibir Mayang kepada teman akrab Zara itu.

Ipul cengengesan memamerkan deretan gigi yang terlihat sangat berlawanan dengan warna kulitnya itu dan lelaki remaja itupun berangsur masuk melewati Mayang yang tengah melayani pembelinya yang berseragam putih abu-abu.

"Woy." ketika di dapur si Ipul langsung saja mengagetkan Zara yang sedang menyiapkan makanan kedalam mulutnya namun karena kaget membuat sendok itu jadi bergetar dan makanan yang ada diatasnya jatuh mengotori seragam sekolahnya.

"IPUUUUUULLL." teriak Zara kencang dengan delikan matanya kearah Saipul.

"Iih sorry nggak sengaja." kata Ipul panik lalu menyambar tisu dan membantu Zara untuk membersihkan makanan yang tercecer di seragamnya.

"Tuh nggak bisa hilang kan jadinya." keluh Zara ketika baju putihnya kini tercetak noda warna kuning dari kuah sayur yang ia makan.

Noda kunyit itu sepertinya akan sulit untuk dibersihkan apalagi di pakaian yang berwarna putih itu.

Ipul bergegas mengambil air dan malah membasahi pakaian Zara hingga gadis yang tadi masih duduk menjadi berdiri karena terkejut dengan yang dilakukan oleh Ipul sekarang ini.

"Jadi basah semua Saipuuuulll." lengkingan suara Zara makin mengeras ketika kini kemeja sekolahnya sudah basah di bagian dadanya.

"Sengaja banget kayak nya lu Pul bikin seragam gue jadi kotor begini." omel Zara dengan kekesalan yang sudah tak terbatas kepada Saipul.

"Hehehe sorry,beneran nggak sengaja gue Za." lagi tangan Saipul mencoba untuk membersihkan baju Zara dengan tisu yang dibasahi olehnya karena berpikir itu akan membantu untuk menghilangkan noda berwarna kuning yang malah makin melebar.

Mata Zarania membuka lebar manakala tisu yang basah itu menjadi hancur dan makin membuat seragam sekolahnya tak karuan lagi warnanya.

"Stop Pul stoooooooop." pekik Zara seraya menahan tangan Ipul untuk tidak lagi bergerak di atas seragam sekolahnya.

"Malah tambah kotor saipuuuuuuul." tukas Zara sambil melihat frustasi kepada Saipul lalu ke arah seragam nya.

Saipul malah menggaruk kepalanya kebingungan sendiri dengan perbuatan yang sungguh tidak ia sengaja.

"Gue pakai baju apa sekarang? masa kayak gini Pul?" keluh Zara mengibas-ngibas baju putihnya.

"Ahhhh rese lu emang." kesal Zara seraya mengambil tisu kering dan ia gunakan untuk menghilangkan bekas tisu basah yang hancur di bajunya itu.

"Kita beli aja deh yuk, tuh di depan kan ada toko buku, ada seragam sekolah juga." akhirnya Saipul berinisiatif untuk bertanggung jawab.

"Nggak ada uang." sentak Zara kesal sambil terus sibuk dengan seragamnya.

"Gue yang bayar, anggap aja gue ganti rugi." kata Ipul merasa bersalah.

"Nggak usah, biarin aja begini nanti juga kalau udah kering nggak begitu kelihatan noda nya." tolak Zara yang memang tidak pernah ingin merepotkan temannya itu apalagi sampai harus menggantikan seragamnya yang kotor.

Toh di rumah juga ia masih memiliki satu seragam lagi yang bisa ia pakai, lagian setahun lagi juga ia akan lulus, jadi buat apa membeli lagi jika pada akhirnya tidak akan terpakai lama hanya buang-buang uang saja. begitu yang ada dipikiran Zara.

"Tapi gue nggak enak." ucap Ipul dengan wajah memelasnya.

"Nggak enak jangan dimakan." seloroh Zara.

"Lu kira makanan." sungut Ipul cepat.

"Lu ngapain nyariin gue? tumben banget pagi-pagi gini." tanya Zara yang merasa tidak biasa sang teman mencarinya di pagi hari karena biasanya temannya itu pasti sedang berdiam diri didalam kelas mengerjakan tugas yang belum dikerjakan, tugas yang harus dikerjakan di rumah malah lebih sering dikerjakan disekolah oleh Saipul ini, apalagi jika bukan karena dia menyontek jawaban pada teman sebangkunya yang bernama Rangga teman Zara juga meskipun mereka tidak terlalu dekat.

Atau jika tidak ada tugas Saipul itu akan nongkrong di pinggir tangga yang menuju kelas yang ada di lantai atas menggoda siswi-siswi yang hendak ke kelasnya.

"Pulang sekolah kita nonton basket yuk?" ajak Ipul.

"Basket dimana?"

"Dih parah nih bocah, kan ada turnamen antar sekolah, sekolah kita lawan sekolah lain masa lu nggak tahu?!" omel Ipul.

Zara menggeleng polos.

Tangan Ipul menoyor kepala Zara.

"Nggak bener nih bocah, anak-anak udah ribut dari kemaren semangat banget mau nonton, apalagi sekolah yang jadi lawan kita sekarang ini terkenal sama cowok-cowok nya yang ganteng, lu nggak tertarik?" tanya Ipul seraya memainkan kedua alisnya menggoda Zara.

"Ayolaaah." paksa Ipul.

"Iya iya ya udah sana keluar." usir Zara sambil mendorong punggung Saipul.

"Oke." Ipul tertawa senang dan berlalu meninggalkan kantin menuju kelas.

**********

Terpopuler

Comments

Masfaah Emah

Masfaah Emah

seperti nya kaya cerita nya rianti ma Aditia ni yg agak gesrek aku slalu suka karya k Yuni

2022-08-14

0

Homsiah

Homsiah

lanjuut

2021-12-01

0

🇵🇸Kᵝ⃟ᴸ

🇵🇸Kᵝ⃟ᴸ

kasihan banget nih zara

2021-04-29

0

lihat semua
Episodes
1 Bagian 1
2 Bagian 2
3 Bagian 3
4 Bagian 4
5 Bagian 5
6 Bagian 6
7 Bagian 7
8 Bagian 8
9 Bagian 9
10 Bagian 10
11 Bagian 11
12 Bagian 12
13 Bagian 13
14 Bagian 14
15 Bagian 15
16 Bagian 16
17 Bagian 17
18 Bagian 18
19 Bagian 19
20 Bagian 20
21 Bagian 21
22 Bagian 22
23 Bagian 23
24 Bagian 24
25 Bagian 25
26 Bagian 26
27 Bagian 27
28 Bagian 28
29 Bagian 29
30 Bagian 30
31 Bagian 31
32 Bagian 32
33 Bagian 33
34 Bagian 34
35 Bagian 35
36 Bagian 36
37 Bagian 37
38 Bagian 38
39 Bagian 39
40 Bagian 40
41 Bagian 41
42 Bagian 42
43 Bagian 43
44 Bagian 44
45 Bagian 45
46 Bagian 46
47 Bagian 47
48 Bagian 48
49 Bagian 49
50 Bagian 50
51 Bagian 51
52 Bagian 52
53 Bagian 53
54 Bagian 54
55 Bagian 55
56 Bagian 56
57 Bagian 57
58 Bagian 58
59 Bagian 59
60 Bagian 60
61 Bagian 61
62 Bagian 62
63 Bagian 63
64 Bagian 64
65 Bagian 65
66 Bagian 66
67 Bagian 67
68 Bagian 68
69 Bagian 69
70 Bagian 70
71 Bagian 71
72 Bagian 72
73 Bagian 73
74 Bagian 74
75 Bagian 75
76 Bagian 76
77 Bagian 77
78 Bagian 78
79 Bagian 79
80 Bagian 80
81 Bagian 81
82 Bagian 82
83 Bagian 83
84 Bagian 84
85 Bagian 85
86 Bagian 86
87 Bagian 87
88 Bagian 88
89 Bagian 89
90 Bagian 90
91 Bagian 91
92 Bagian 92
93 Bagian 93
94 Bagian 94
95 Bagian 95
96 Bagian 96
97 Bagian 97
98 Bagian 98
99 Bagian 99
100 Bagian 100
101 Bagian 101
102 Bagian 102
103 Bagian 103
104 Bagian 104
105 Bagian 105
106 Bagian 106
107 Bagian 107
108 Bagian 108
109 Bagian 109
110 Bagian 110
111 Bagian 111
112 Bagian 112
113 Bagian 113
114 Bagian 114
115 Bagian 115
116 Bagian 116
117 Bagian 117
118 Bagian 118
119 Bagian 119
120 Bagian 120
121 Bagian 121
122 Bagian 122
123 Bagian 123
124 Bagian 124
125 Bagian 125
126 Bagian 126
127 Bagian 127
128 Bagian 128
129 Bagian 129
130 Bagian 130
131 Bagian 131
132 Bagian 132
133 Bagian 133
134 Bagian 134
135 Bagian 135
136 Bagian 136
137 Bagian 137
138 Bagian 138
139 Bagian 139
140 Bagian 140
141 Bagian 141
142 Bagian 142
143 Bagian 143
144 Bagian 144
145 Bagian 145
146 Bagian 146
147 Bagian 147
148 Bagian 148
149 Bagian 149
150 Bagian 150
151 Bagian 151
152 Bagian 152
153 Bagian 153
154 Bagian 154
155 Bagian 155
156 Bagian 156
157 Bagian 157
158 Bagian 158
159 Bagian 159
160 Bagian 160
161 Bagian 161
162 Bagian 162
163 Bagian 163
164 Bagian 164
165 Bagian 165
166 Bagian 166
167 Bagian 167
168 Bagian 168
169 Bagian 169
170 Bagian 170
171 Bagian 171
172 Bagian 172
173 Bagian 173
174 Bagian 174
175 Bagian 175
176 Bagian 176
177 Bagian 177
178 Bagian 178
179 Bagian 179
180 Pemberitahuan
Episodes

Updated 180 Episodes

1
Bagian 1
2
Bagian 2
3
Bagian 3
4
Bagian 4
5
Bagian 5
6
Bagian 6
7
Bagian 7
8
Bagian 8
9
Bagian 9
10
Bagian 10
11
Bagian 11
12
Bagian 12
13
Bagian 13
14
Bagian 14
15
Bagian 15
16
Bagian 16
17
Bagian 17
18
Bagian 18
19
Bagian 19
20
Bagian 20
21
Bagian 21
22
Bagian 22
23
Bagian 23
24
Bagian 24
25
Bagian 25
26
Bagian 26
27
Bagian 27
28
Bagian 28
29
Bagian 29
30
Bagian 30
31
Bagian 31
32
Bagian 32
33
Bagian 33
34
Bagian 34
35
Bagian 35
36
Bagian 36
37
Bagian 37
38
Bagian 38
39
Bagian 39
40
Bagian 40
41
Bagian 41
42
Bagian 42
43
Bagian 43
44
Bagian 44
45
Bagian 45
46
Bagian 46
47
Bagian 47
48
Bagian 48
49
Bagian 49
50
Bagian 50
51
Bagian 51
52
Bagian 52
53
Bagian 53
54
Bagian 54
55
Bagian 55
56
Bagian 56
57
Bagian 57
58
Bagian 58
59
Bagian 59
60
Bagian 60
61
Bagian 61
62
Bagian 62
63
Bagian 63
64
Bagian 64
65
Bagian 65
66
Bagian 66
67
Bagian 67
68
Bagian 68
69
Bagian 69
70
Bagian 70
71
Bagian 71
72
Bagian 72
73
Bagian 73
74
Bagian 74
75
Bagian 75
76
Bagian 76
77
Bagian 77
78
Bagian 78
79
Bagian 79
80
Bagian 80
81
Bagian 81
82
Bagian 82
83
Bagian 83
84
Bagian 84
85
Bagian 85
86
Bagian 86
87
Bagian 87
88
Bagian 88
89
Bagian 89
90
Bagian 90
91
Bagian 91
92
Bagian 92
93
Bagian 93
94
Bagian 94
95
Bagian 95
96
Bagian 96
97
Bagian 97
98
Bagian 98
99
Bagian 99
100
Bagian 100
101
Bagian 101
102
Bagian 102
103
Bagian 103
104
Bagian 104
105
Bagian 105
106
Bagian 106
107
Bagian 107
108
Bagian 108
109
Bagian 109
110
Bagian 110
111
Bagian 111
112
Bagian 112
113
Bagian 113
114
Bagian 114
115
Bagian 115
116
Bagian 116
117
Bagian 117
118
Bagian 118
119
Bagian 119
120
Bagian 120
121
Bagian 121
122
Bagian 122
123
Bagian 123
124
Bagian 124
125
Bagian 125
126
Bagian 126
127
Bagian 127
128
Bagian 128
129
Bagian 129
130
Bagian 130
131
Bagian 131
132
Bagian 132
133
Bagian 133
134
Bagian 134
135
Bagian 135
136
Bagian 136
137
Bagian 137
138
Bagian 138
139
Bagian 139
140
Bagian 140
141
Bagian 141
142
Bagian 142
143
Bagian 143
144
Bagian 144
145
Bagian 145
146
Bagian 146
147
Bagian 147
148
Bagian 148
149
Bagian 149
150
Bagian 150
151
Bagian 151
152
Bagian 152
153
Bagian 153
154
Bagian 154
155
Bagian 155
156
Bagian 156
157
Bagian 157
158
Bagian 158
159
Bagian 159
160
Bagian 160
161
Bagian 161
162
Bagian 162
163
Bagian 163
164
Bagian 164
165
Bagian 165
166
Bagian 166
167
Bagian 167
168
Bagian 168
169
Bagian 169
170
Bagian 170
171
Bagian 171
172
Bagian 172
173
Bagian 173
174
Bagian 174
175
Bagian 175
176
Bagian 176
177
Bagian 177
178
Bagian 178
179
Bagian 179
180
Pemberitahuan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!