Jill menggeliat. Matanya kemudian membelalak menatap alas kasur yang ia tiduri. Tidak pernah ia melihat alas kasur seperti yang sekarang ia tempati. Aromanya juga berbeda.
“Tidaaak!” Jill berteriak dan spontan terbangun. Kepalanya menunduk menatap baju bagian dadanya yang robek. Astaga, apa yang telah terjadi dengannya? Jill ingin menjerit sekeras-kerasnya.
Ia melompat turun dari ranjang. “Dimana ini?” Pandangan Jill mengedar ke seisi kamar yang terasa asing di matanya.
Pletak.
Jill menoleh ke sumber suara. Suara knop pintu diputar dari luar. Degupan jantungnya langsung mengeras dan organ tubuhnya spontan merasa waspada.
Ia berlari menuju meja sesaat setelah mengedarkan pandangan mencari benda yang bisa dipergunakan untuk memukul. Tangannya menyambar botol kaca berisi sirup, lalu dengan kecepatan kilat, ia berlari menuju pintu. Tepat saat pintu terbuka, botol kaca melayang dan mendarat di jidat sosok si pembuka pintu. Tak hanya sekali saja pukulan mendarat, kedua kalinya botol mengenai pipi pria yang berdiri di pintu.
Detik berikutnya, botol telah berpindah tangan saat pria yang memiliki gerakan gesit itu dengan cepat menangkis ayunan tangan Jill dan berhasil membekuk tangan gadis itu ke belakang.
“Apa yang kau lakukan, gadis *****?” Pria itu menekan tubuh Jill ke dinding hingga pundak Jill menempel sangat kuat di dinding.
“Justru aku yang bertanya, apa yang kau lakukan padaku tadi malam sampai aku bisa berada di tempat ini? Kenapa bajuku bisa robek?” jerit Jill dengan nafas terengah akibat merasa diperdaya. Setengah hatinya merasa ketakutan pada pria di sampingnya itu.
“Lihat aku baik-baik, apa kau lupa denganku?”
Spontan mata Jill bergerak demi memenuhi permintaan pria itu. ia menatap wajah tampan di sisinya dan mengamati beberapa detik lamanya. Ahaaa.... Ia baru ingat, pria itu adalah orang yang menyelamatkannya dari dua pria yang hampir melecehkannya tadi malam. Ah, tapi Jill lupa kejadian itu terjadi tadi malam atau kapan? Dan ia juga ingat, bajunya robek pada saat dua preman itu hendak melecehkannya. Ya ampun, ia sudah melakukan kesalahan besar dengan memukul pria tampan itu dengan botol. Lihatlah, kening dan pipi pria itu kini berubah benjol hanya dalam hitungan detik. Pasti rasanya sakit sekali.
Pria itu melepas pegangannya lalu menyeret Jill keluar kamar. “Dasar gadis nggak tahu berterima kasih. Pergi kau!” Pria itu kemudian kembali masuk kamar dengan wajah merah padam.
Detik berikutnya, Jill dikejutkan dengan tas besarnya yang melayang keluar dari pintu kamar dan mendarat di depan kakinya. Jill pun meraih tas itu seperti anak yang sedang diusir ibu tirinya. Menyedihkan.
“Angkat kakimu dari sini! pergi sana!” Pria itu memegangi keningnya sambil meringis menahan sakit. Ia kemudian mendorong tubuh Jill melewati beberapa ruangan hingga sampai keluar rumah.
Brak!
Pintu ditutup keras-keras membuat Jill terlonjak kaget.
“Ya Tuhan, dasar wanita nggak tau berterima kasih. Petaka apa ini? benar-benar sial!”
Jill masih mendengar suara pria itu menggerutu. Jill ingin mengucapkan kata maaf, tapi sepertinya percuma. Pria itu terlihat sangat marah dan jelas saja tidak akan menerima permintaan maafnya. Ya sudahlah, Jill meminta maaf dari dalam hati saja.
TBC
**Hai ketemu lagi sama aku Emma Shu, ini cerita terbaruku, silahkan vote untuk kasih dukungan. tengkyuh..
Setelah novel yg kuposting di mangatoon dengan judul :
Holy Marriage
Pacarku Dosen
I am a virgin
Salah Nikah
Suami Sensasional
Cahaya Cinta Dari Surga
sekarang aku bawa cerita terbaru. siapa yg belum baca lima ceritaku di atas, monggo dibaca satu per satu**.
love,
Emma Shu
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 333 Episodes
Comments
Dede Arsiti Temongmere
salah nikah dah baca berulang kali pun tak pernah bosan..tengkiuuu thor sukses slaluuu
2023-01-20
1
Endang Winarsih
lanjut
2022-07-27
0
Revad Toufan
aku suka baca karya mu, tapi baru satu yaitu salah nikah, nanti aku cari semua karyamu di noveltoon 🙏🏻
2022-04-24
1