RAHASIA BULAN

Setelah dari tempat kerja ibunya, Bulan langsung ke cafe langganannya. Bulan sudah mengganti seragamnya dengan baju biasa dan tak lupa memakai topi dan masker untuk menutupi wajahnya.

Tin tin

Bulan menoleh mendengar suara klakson mobil. Senyumnya merekah tatkala melihat mobil mewah yang ia tunggu berhenti di depan cafe.

"Hei Moon, aku sangat merindukanmu." Seorang pria langsung memeluk Bulan setelah gadis itu masuk ke dalam mobil. Pria itu adalah Satria, pengusaha kaya raya berusia 38 tahun keturunan ningrat. Moon adalah panggilan sayang Satria pada Bulan.

"Ketahuan banget boongnya, kemarin kemarin aja selalu nolak kalau aku ngajak ketemu." Ucap Bulan dengan tampang cemberut.

Satria memang sangat sibuk akhir akhir ini hingga membuatnya tak ada waktu untuk bertemu Bulan.

"Bukannya aku menolak, tapi aku sangat sibuk. Sudah jangan cemberut begitu, cantiknya ilang. Sebagai tanda permintaan maaf Om, Om akan membelikan apapun yang kau mau asalkan gak marah lagi. Soalnya kalau kamu marah, hidup jadi gelap."

"Kok bisa gitu?"

"Ya iyalah, Bulannya kan ngambek, gak mau keluar, gelap dong."

"Dih, gombalan Om gak mutu." ucap Bulan sambil menyebikkan bibirnya.

"Udah ah marahannya, Om itu kangen baget tahu sama kamu." Ucap Satria sambil mencubit hidung mancung Bulan.

Gadis itu langsung tersenyum, dia mana bisa marah dengan Satria. Digombalin dikit aja langsung meleleh.

Melihat senyum Bulan yang merekah dibibir merahnya, membuat Satria tak tahan untuk tak menciumnya. Dia langsung menempelkan bibirnya pada bibir Bulan. Menyesapnya perlahan lalu melumattnya. Bibir itu sudah menjadi candu bagi Satria. Lidah pria itu mulai bermain main dalam mulut manis Bulan. Bulanpun membalas ciuman itu tak kalah mesra.

Mereka berdua tak mempedulikan supir yang ada didepannya. Dunia terasa milik mereka berdua, yang lain cuma ngontrak, termasuk pak supir.

Ya, dibalik wajah innocentnya, Bulan adalah seorang sugar baby. Sudah hampir setahun dia menjadi sugar baby Satria.

Bulan sangat pandai menyembunyikannya. Tak ada satu orangpun temannya yang tahu termasuk ibunya sendiri. Bulan beralasan jika dia sering pulang malam karena bekerja part time disebuah cafe kepada ibunya.

Disekolah Bulan termasuk gadis yang banyak disukai teman lelakinya. Tapi Bulan selalu menolaknya dan beralasan tidak ingin pacaran. Semua orang mengira jika Bulan gadis polos yang tidak pernah pacaran. Bahkan Bulan juga tidak pernah mau jika diajak temannya jalan atau nongkrong.

Imej Bulan sangat bangus dimata semua teman dan guru sekolahnya.

"Apa kau ingin jalan jalan dulu, aku akan membelikan apapun yang kau mau," tutur Satria.

"Tidak usah, aku tidak ingin beli apapun," jawab Bulan sambil bergelayut manja di lengan Satria.

Bulan tidak seperti sugar baby lainnya yang selalu meminta barang barang mewah. Dia hanya menerima uang bulanan dari Satria. Hal itu membuat Satria makin menyayangi Bulan dan bahkan mulai mencintai gadis itu.

Baginya Bulan sangat istimewa, sangat berbeda dari gadis lainnya.

Satria langsung menindih tubuh Bulan sesampainya mereka di apartemen milik Satria. Hasratnya yang sudah terpendam selama seminggu ini tidak bisa ditahan lagi.

******* Bulan terus mengiringi setiap hentakan Satria. Sesekali Bulan juga mengambil alih permainan dengan menjadi joki di atas tubuh kekar Satria.

Pergulatan panas itu baru berhenti setelah keduanya mencapai puncak kenikmatan.

"Apa kau lelah?" tanya Satria sambil mengelap peluh di dahi Bulan.

"Hem, tapi aku sangat menikmatinya." Jawab Bulan sambil membelai dada bidang Satria.

"Apa kau sudah melihat saldo rekeningmu, tadi aku sudah menyuruh Boy untuk mentransfer uang padamu." Boy adalah asisten pribadi Satria.

"Kenapa sudah memberiku uang lagi, bukankah ini belum jadwalnya Om ngasih uang bulanan." Kata Bulan sambil mengambil ponselnya untuk mengecek saldo di rekeningnya.

"Banyak banget Om." Bulan terbelalak saat melihat saldonya bertambah 50juta. Biasanya Satria memberi uang bulanan 30 juta pada Bulan.

"Tidak apa apa, anggap saja kau sedang banyak rejeki."

"Terimakasih Om." Bulan menghujani Satria dengan ciuman lalu memeluk erat tubuh kekar itu.

"Apa uang bulanan dari ku tidak cukup? kenapa aku tidak pernah melihatmu memakai barang barang branded?"

"Om tahu kan jika ibuku hanya seorang asisten rumah tangga. Apa kata dunia jika aku memakai barang barang branded. Lebih baik uangnya aku tabung untuk biaya kuliah dan modal usaha nantinya." Bulan tidak ingin orang orang menaruh curiga jika melihatnya memakai barang barang branded. Wajah innocentnya sangat membantu untuk menyembunyikan jati dirinya sebagai sugar baby.

Bukan tanpa alasan Bulan menjadi seorang sugar baby. Dia ingin punya uang untuk biaya kuliah dan membuka sebuah butik. Selain itu, sebenarnya Bulan juga memendam rasa pada Satria. Pria itu memang sangat tampan diusianya yang sudah 38tahun. Bulan yang kehilangan sosok ayah sejak usia 8tahun, merasa sangat nyaman saat bersama Satria.

Tapi Bulan sangat sadar diri, dia sangat jauh berbeda jika dibanding dengan Satria. Dia hanya gadis miskin sedang Satria adalah pria terhormat keturunan ningrat. Menjadi sugar baby Satria menjadi kebahagiaan tersendiri bagi Bulan.

"Jangan pikirkan uang kuliah, aku yang akan membiayai kuliahmu. Tidak hanya sampai S1, bahkan jika kau ingin kuliah sampai S3,.aku akan membiayainya. Gunakan saja uang dariku untuk bersenang senang," tutur Satria sambil membelai rambut Bulan.

"Kenapa Om sangat baik padaku?" Wajah Bulan menjadi sendu mendengar penuturan Satria. Satria memang sangat baik pada Bulan. Tak pernah sekalipun dia bertindak kasar. Dalam hal ranjangpun, Satria selalu memperlakukan Bulan dengan lembut. Hal itu yang membuat Bulan merasa diharga walau dia hanya berstatus sugar baby.

Tanpa sepengetahuan Bulan, sebenarnya Satria memendam perasaan padanya. Tapi Satria tidak bisa mengatakan itu Karena keluarganya tidak mungkin bisa Menerima Bulan. Keluarga Satria keturunan ningrat, mereka hanya akan menerima menantu yang derajat sosialnya sama.

Satria adalah duda beranak 2, dia gagal pada pernikahannya. Dia dan istrinya sama sama sibuk dengan pekerjaan. Hal itu membuat mereka jarang sekali berkomunikasi dan lebih sering cek cok.

"Aku ada hadiah untukmu." Satria membuka tasnya dan mengambil sebuah kotak dari sana.

"Cantik sekali Om." Bulan sangat terharu saat melihat isi kotak itu adalah sebuah kalung mas putih. Kalung itu dihiasi dengan liontin berbentuk bulan sabit dengan taburan permata. Dibalik liontin itu, ada inisial huruf S.

"Kau tahu artinya?" Bulan menggeleng.

"Inisial huruf S dibelakang bentuk bulan mengartikan jika bulan adalah milik Satria."

Bulan langsung memeluk Satria, dia sangat terharu hingga air matanya menetes.

Satria mengambil kalung itu lalu memasangkannya pada leher jenjang Bulan. "Kalung ini sangat cocok untukmu."

Bulan tersenyum sambil memegangi kalung barunya.

"Aku harus pergi untuk beberapa hari ke Amerika."

"Berapa hari?"

"Entahlah, mungkin sekitar 10 hingga 20 hari."

"Kenapa lama sekali." Bulan mengerucutkan bibirnya.

"Sebenarnya aku ingin mengajakmu, tapi sebentar lagi kau mau wisuda. Jadi tidak mungkin aku mengajakmu."

"Tapi Om tidak mengajak perempuan lain kan?"

"Tentu saja tidak. Wanitaku hanya satu, hanya kau, mana mungkin aku mengajak wanita lain. Berjanjilah padaku, saat aku pergi, kau tidak akan macam macam. Kau hanya milikku. Bulan hanya milik Satria." Satria menegaskan kata katanya.

"Mana mungkin aku akan macam macam. Tidak ada sedikitpun niatku untuk pergi darimu. Aku tidak akan pernah meninggalkanmu kecuali kau meninggalkanku."

"Terimakasih Moon." Satria kembali mengecup bibir Bulan, melumattnya dan menjelajahi setiap sudut mulutnya.

Tangannya sudah mulai meraba area sensitif milik Bulan. Hasratnya untuk bercinta kembali datang.

Mendapat sentuhan dari Satria membuat Bulan tidak mampu lagi menahan diri. Desahann demi desahann keluar dari bibir merahnya.

Terpopuler

Comments

fifid dwi ariani

fifid dwi ariani

trus sukses

2023-01-27

0

IK

IK

cerita yg menarik thor

2022-12-07

0

listiSabran

listiSabran

like..

2021-04-07

1

lihat semua
Episodes
1 SIAPA GADIS BERWAJAH INNOCENT ITU?
2 RAHASIA BULAN
3 PENOLAKAN BULAN
4 RENCANA LICIK
5 TAWARAN BHARATA.
6 MENIKAH UNTUK YANG KE 3 KALINYA
7 KECEWA
8 AKU TERTIPU DENGAN WAJAH INNOCENTNYA
9 PINGSAN
10 TAKUT HANTU
11 PIZZA
12 KE MAKAM AYAH
13 MENGINAP DI RUMAH DILLA
14 RASA BERSALAH MARIO
15 FLASHBACK 1 ( 1 Tahun yang lalu )
16 FLASHBACK 2 ( jatuh cinta )
17 FLASHBACK 3 ( sugar baby )
18 TAMU TAK DIUNDANG
19 KEMARAHAN BHARA
20 KEPINDAHAN BIANCA
21 DEWI PENOLONG
22 AKU TIDAK BERSALAH
23 MENGENAL SATRIA
24 BERPURA PURALAH TIDAK MELIHATKU
25 OLEH OLEH DARI SINGAPURA
26 LANGIT
27 TERNYATA GANTENG JUGA
28 AKU TAHU KOK RASANYA
29 ISTRI KE 3
30 MIE INSTAN
31 MASAK PAKAI CINTA
32 GARA GARA MAKAN PEDAS
33 DITOLAK SEBELUM NEMBAK
34 JAMU
35 KAU MIKIKKU SEKARANG DAN SELAMANYA
36 DIA CALON SUAMI GUE
37 ALASAN MENIKAH LAGI
38 PERTEMUAN TIBA TIBA
39 TERLALU BERANI
40 KECELAKAAN
41 WAKTUKU FULL BUAT KAMU
42 SALAH PAHAM
43 TENTANG BULAN
44 DILEMA
45 KEHILANGAN SOSOK SAHABAT
46 KANGEN
47 LABIL
48 SIAL
49 KEPUTUSAN ARUM
50 WANITA TERAKHIR
51 SANGAT TAMPAN
52 TAKUT BERDARAH
53 MUNTAH MUNTAH
54 BERADA DITEMPAT YANG SAMA
55 TAK INGIN MENYAKITINYA
56 MENDADAK BODOH
57 TERLUKA
58 SPEECHLESS
59 INSECURE
60 BUCIN
61 PINGSAN
62 JANGAN INGKAR UNTUK YANG KEDUA KALINYA
63 ORANG LAIN YANG KENA IMBASNYA
64 SEPERTI ISTRI YANG TERABAIKAN
65 KONSEKUENSI
66 DIANTARA DUA
67 TAK SESUAI EKSPEKTASI
68 AKHIRNYA AKAN MENJADI AYAH
69 ANAK SIAPA ITU?
70 BUMIL CEMBURU
71 OVER PROTEKTIF
72 BERTEMU TIARA
73 INSOMNIA
74 MASA LALU
75 KALUNG BULAN SABIT
76 KEYAKINAN JUWITA
77 BERUBAH
78 PURA PURA TIDAK TAHU
79 APA ALASANNYA?
80 MURKA
81 TURUT BERDUKA CITA
82 MENYESAL
83 TERLAMBAT
84 GADIS KECIL
85 SUARA YANG SAMA
86 AYU
87 MIRIP
88 LAMARAN
89 CANTIK
90 HANYA SEKEDAR PANGGILAN
91 JADI BAHAN OMONGAN
92 CALON AYAH
93 PENASARAN
94 BUKAN JANDA
95 TAKUT KEHILANGAN BI
96 DESIGN BAJU PESTA
97 SIAPA BI ??
98 PAPA
99 MAAFKAN AKU
100 MISI MEMINTA MAAF
101 BI SAYANG PAPA
102 OBROLAN DINI HARI
103 PAPA GAK JAHAT
104 HANYA MASA LALU
105 MENYERAH
106 BUKAN ANAK HARAM
107 KECELAKAAN
108 MASIH HIDUP
109 KENAPA MEREKA BERSAMA
110 CANDAAN RECEH
111 TAK INGAT UMUR
112 WILL U MARRY ME
113 MELULUHKAN HATI BI
114 BANDING
115 RESEPSI PERNIKAHAN
116 BAHAGIA BISA MENIKAH DENGANMU
117 KEKASIH TIARA. ( Bonchap 1)
118 BABY HIRO ( bonchap 2 )
Episodes

Updated 118 Episodes

1
SIAPA GADIS BERWAJAH INNOCENT ITU?
2
RAHASIA BULAN
3
PENOLAKAN BULAN
4
RENCANA LICIK
5
TAWARAN BHARATA.
6
MENIKAH UNTUK YANG KE 3 KALINYA
7
KECEWA
8
AKU TERTIPU DENGAN WAJAH INNOCENTNYA
9
PINGSAN
10
TAKUT HANTU
11
PIZZA
12
KE MAKAM AYAH
13
MENGINAP DI RUMAH DILLA
14
RASA BERSALAH MARIO
15
FLASHBACK 1 ( 1 Tahun yang lalu )
16
FLASHBACK 2 ( jatuh cinta )
17
FLASHBACK 3 ( sugar baby )
18
TAMU TAK DIUNDANG
19
KEMARAHAN BHARA
20
KEPINDAHAN BIANCA
21
DEWI PENOLONG
22
AKU TIDAK BERSALAH
23
MENGENAL SATRIA
24
BERPURA PURALAH TIDAK MELIHATKU
25
OLEH OLEH DARI SINGAPURA
26
LANGIT
27
TERNYATA GANTENG JUGA
28
AKU TAHU KOK RASANYA
29
ISTRI KE 3
30
MIE INSTAN
31
MASAK PAKAI CINTA
32
GARA GARA MAKAN PEDAS
33
DITOLAK SEBELUM NEMBAK
34
JAMU
35
KAU MIKIKKU SEKARANG DAN SELAMANYA
36
DIA CALON SUAMI GUE
37
ALASAN MENIKAH LAGI
38
PERTEMUAN TIBA TIBA
39
TERLALU BERANI
40
KECELAKAAN
41
WAKTUKU FULL BUAT KAMU
42
SALAH PAHAM
43
TENTANG BULAN
44
DILEMA
45
KEHILANGAN SOSOK SAHABAT
46
KANGEN
47
LABIL
48
SIAL
49
KEPUTUSAN ARUM
50
WANITA TERAKHIR
51
SANGAT TAMPAN
52
TAKUT BERDARAH
53
MUNTAH MUNTAH
54
BERADA DITEMPAT YANG SAMA
55
TAK INGIN MENYAKITINYA
56
MENDADAK BODOH
57
TERLUKA
58
SPEECHLESS
59
INSECURE
60
BUCIN
61
PINGSAN
62
JANGAN INGKAR UNTUK YANG KEDUA KALINYA
63
ORANG LAIN YANG KENA IMBASNYA
64
SEPERTI ISTRI YANG TERABAIKAN
65
KONSEKUENSI
66
DIANTARA DUA
67
TAK SESUAI EKSPEKTASI
68
AKHIRNYA AKAN MENJADI AYAH
69
ANAK SIAPA ITU?
70
BUMIL CEMBURU
71
OVER PROTEKTIF
72
BERTEMU TIARA
73
INSOMNIA
74
MASA LALU
75
KALUNG BULAN SABIT
76
KEYAKINAN JUWITA
77
BERUBAH
78
PURA PURA TIDAK TAHU
79
APA ALASANNYA?
80
MURKA
81
TURUT BERDUKA CITA
82
MENYESAL
83
TERLAMBAT
84
GADIS KECIL
85
SUARA YANG SAMA
86
AYU
87
MIRIP
88
LAMARAN
89
CANTIK
90
HANYA SEKEDAR PANGGILAN
91
JADI BAHAN OMONGAN
92
CALON AYAH
93
PENASARAN
94
BUKAN JANDA
95
TAKUT KEHILANGAN BI
96
DESIGN BAJU PESTA
97
SIAPA BI ??
98
PAPA
99
MAAFKAN AKU
100
MISI MEMINTA MAAF
101
BI SAYANG PAPA
102
OBROLAN DINI HARI
103
PAPA GAK JAHAT
104
HANYA MASA LALU
105
MENYERAH
106
BUKAN ANAK HARAM
107
KECELAKAAN
108
MASIH HIDUP
109
KENAPA MEREKA BERSAMA
110
CANDAAN RECEH
111
TAK INGAT UMUR
112
WILL U MARRY ME
113
MELULUHKAN HATI BI
114
BANDING
115
RESEPSI PERNIKAHAN
116
BAHAGIA BISA MENIKAH DENGANMU
117
KEKASIH TIARA. ( Bonchap 1)
118
BABY HIRO ( bonchap 2 )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!