Tidak Peduli

"Woi... Tania mau pulang gak? Gue tinggal ya" ucap Dafa membuat Tania langsung berlari menghampiri Dafa. "Iya tungguin gue kenapa sich. Tega banget lo sama gue!" jawab Tania sambil menarik tas ransel Dafa. Dafa dan Tania berangkat dan pulang sekolah jalan kaki. Letak rumah mereka sekitar 10 menit ke sekolah. Dalam perjalanan pulang Tania menggerutu pada Dafa "kesel banget fa. Orang tua gue besok di suruh ke sekolah menghadap guru pembimbing. mereka mana mau fa. mereka kan sibuk dengan urusan mereka masing-masing, mana pernah gue di peduliin. gimana ini fa? bingung gue.." Tania cemberut saja. "Lo sich pake tidur di kelas segala. Coba tadi lo ikutin pelajaran mandarin nya" Dafa mengingatkan kembali. "Kalau bukan gara-gara Davin, gue pasti udah tidur pas istirahat fa" celetuk Tania. "Lho kok jadi Davin yang lo salahin. Itu kan kesalahan lo" Dafa mencoba mencari tahu. "Ah... kepo lo Dafa... Hahahaha" seru Tania pada Dafa. "Besok gue suruh abang gue aja lah yang ke sekolah. Cuma dia yang mungkin sedikit peduli sama gue" Tania bicara seadanya. "Sabar ya Tan. Gue peduli kok sama lo" sahut Dafa membuat Tania tersenyum. "Lo mah peduli sama gue kalo ada mau nya" nyinyir Tania membuat Dafa menggelengkan kepala nya.

Tanpa terasa mereka sudah sampai di depan rumah Tania. "Masuk sana" pinta Dafa. "Jujur aja gue lagi males pulang Dafa. Apalagi jam segini biasanya cuma ada si mbak di rumah. Gue mau pergi aja lah, kemana gitu. Udah sana lo pulang ntar di cariin emak lo aja" ucap Tania sambil terkekeh.

"Rese lo Tan. Ya udah gue balik duluan ya. Kalau emang lo mau pergi kasih tahu gue biar gue temenin" jawab Dafa. Tania akhirnya masuk ke dalam rumah. Suasana di dalam rumah sepi, hanya ada si mbak yang lagi setrika baju. Tania pergi ke kamar, kunci pintu dan menyalakan lagu sekencang mungkin. Mbak yang sedang menggosok pakaian bingung sejak kapan non Tania pulang. Akhirnya si mbak mengetuk kamar Tania berkali-kali tapi tidak ada jawaban. Tania membuka album foto yang sudah lama. Dia melihat beberapa foto lama milik nya dan menemukan sebuah foto Tania bersama teman kecil nya yang pindah ke Kalimantan sejak lama. "Ya ampun ini kan foto si kurus sama gue. Jadi kangen gue sama si kurus. Apa kabar ya dia? Coba ah gue cari dia di media sosial siapa tau ketemu" gumam Tania. Tania membuka laptop nya masuk ke akun media sosial nya dan mencari nama si kurus itu "Reno". Mencari nama yang di maksud tidak ketemu akhirnya membuat Tania malah terletak di depan laptop nya.

Si mbak mengetuk kembali pintu kamar Tania. Kali ini Tania membuka pintu kamar nya "kenapa mbak?" tanya Tania. "Non, non Tania udah makan? Saya masak makanan kesukaan non. Tapi sekarang sudah dingin, kalau non mau makan saya hangatkan" jawab si mbak. "Tidak usah mbak saya mau pergi keluar saja. Abang Bagas kemana mbak?" sahut Tania. "Abang non biasa tadi balik dari kuliah pergi sama teman-teman nya, non" jawab si mbak lagi lalu pamit kembali ke dapur. Sementara Tania masuk kembali ke kamar dan bersiap mengganti baju nya. Sebelum itu dia menghubungi ponsel Dafa "Dafa, temenin gue yuk ke mall. Suntuk gue, gue mau maen game". Tanpa berkata apa-apa Dafa langsung mengambil kunci motor nya da menuju ke rumah Tania. Mereka pergi ke mall yang ada tempat permainan nya.

Episodes
1 Tania dan Dafa
2 Bosan
3 Reno Oktavian Kusuma
4 Tidak Peduli
5 Perasaan yang Buruk
6 Minta Tolong Kakak
7 Teman Lama
8 Pertemuan
9 Tania Sakit
10 Terlihat Khawatir
11 Menyuapi Tania
12 Kalung
13 Curhat Tentang Reno
14 Mengembalikan Kalung
15 Mengembalikan Kalung (1)
16 Galau
17 Di antar Davin
18 Dafa Kecewa
19 Perasaan Aneh Dafa
20 Keheranan Dafa
21 Meminta Bantuan Dafa
22 Cafe Nia
23 Teka Teki
24 Emosi
25 Pukulan Dafa
26 Tante Erika Pergi
27 Bagas Menjelaskan SIAPA TANIA
28 Dafa Galau
29 Kegundahan Dafa
30 Aku Kangen Sama Kamu
31 Ayah Khawatir
32 Perkataan Ibu
33 Tania Drop
34 Ayah Tania dan Bagas Khawatir
35 Merawat TANIA
36 Merawat TANIA (1)
37 Davin dan Jehan Kecelakaan
38 Jehan Sadar
39 Menenangkan Jehan
40 Ibu Tania Datang Ke Rumah Sakit
41 Tante Erika Tahu Bahwa Tania Sakit
42 Sudah Waktunya
43 Sudah Waktunya (1)
44 Mas Jefri menghubungi Erika
45 Tania Drop
46 Berobat Ke Malaysia
47 Bertemu sebelum Terbang
48 Bertemu sebelum Terbang (1)
49 Pertemuan di Cafe
50 Kejutan Sebelum Tania Berangkat
51 Mengantar Ke Bandara
52 Rindu
53 Pemeriksaan Pertama
54 Kami Semua Sayang Tania
55 Pelukan Kangen
56 Terjadi Lagi
57 Aku Mau Donat
58 Erika Harus Tahu
59 Erika Mengadu
60 Tania Semakin Drop
61 Tania Segera Di Operasi
62 Bagas Bertemu Dengan Dokter Denia
63 Operasi Tania Di Mulai
64 Kabar Tania
65 Tania Bahagia
66 Gue Sayang Sama Lo, Kak!
67 Jenazah Tania Kembali ke Jakarta
68 Selamat Jalan Tania, Istirahat lah Dengan Tenang
Episodes

Updated 68 Episodes

1
Tania dan Dafa
2
Bosan
3
Reno Oktavian Kusuma
4
Tidak Peduli
5
Perasaan yang Buruk
6
Minta Tolong Kakak
7
Teman Lama
8
Pertemuan
9
Tania Sakit
10
Terlihat Khawatir
11
Menyuapi Tania
12
Kalung
13
Curhat Tentang Reno
14
Mengembalikan Kalung
15
Mengembalikan Kalung (1)
16
Galau
17
Di antar Davin
18
Dafa Kecewa
19
Perasaan Aneh Dafa
20
Keheranan Dafa
21
Meminta Bantuan Dafa
22
Cafe Nia
23
Teka Teki
24
Emosi
25
Pukulan Dafa
26
Tante Erika Pergi
27
Bagas Menjelaskan SIAPA TANIA
28
Dafa Galau
29
Kegundahan Dafa
30
Aku Kangen Sama Kamu
31
Ayah Khawatir
32
Perkataan Ibu
33
Tania Drop
34
Ayah Tania dan Bagas Khawatir
35
Merawat TANIA
36
Merawat TANIA (1)
37
Davin dan Jehan Kecelakaan
38
Jehan Sadar
39
Menenangkan Jehan
40
Ibu Tania Datang Ke Rumah Sakit
41
Tante Erika Tahu Bahwa Tania Sakit
42
Sudah Waktunya
43
Sudah Waktunya (1)
44
Mas Jefri menghubungi Erika
45
Tania Drop
46
Berobat Ke Malaysia
47
Bertemu sebelum Terbang
48
Bertemu sebelum Terbang (1)
49
Pertemuan di Cafe
50
Kejutan Sebelum Tania Berangkat
51
Mengantar Ke Bandara
52
Rindu
53
Pemeriksaan Pertama
54
Kami Semua Sayang Tania
55
Pelukan Kangen
56
Terjadi Lagi
57
Aku Mau Donat
58
Erika Harus Tahu
59
Erika Mengadu
60
Tania Semakin Drop
61
Tania Segera Di Operasi
62
Bagas Bertemu Dengan Dokter Denia
63
Operasi Tania Di Mulai
64
Kabar Tania
65
Tania Bahagia
66
Gue Sayang Sama Lo, Kak!
67
Jenazah Tania Kembali ke Jakarta
68
Selamat Jalan Tania, Istirahat lah Dengan Tenang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!