Astaga Dia

Aku bahkan tak pernah menyangka, jika pertemuan kedua kalinya, akan secepat ini. ~Jessica Caroline~

****

"Tolong antar ini ke ruangan CEO yah, sekarang!"

Jessica terbelalak kaget. Dia tak salah dengar? Ke Ruangan CEO, dirinya?

Jujur, saat ini jantung Jessica entah kenapa berdegup kencang. Dirinya merasa gugup karena ini adalah pertama kali dirinya bekerja dan langsung bertemu dengan CEO perusahaannya.

Tak ingin membuat Bu Lidya marah, gadis itu segera membawa map merah itu, dan keluar dari ruangan Direktur Keuangan.

"Ehhh, tapi aku kan gak tau lantai berapa?" gumam Jessica pelan.

Karena tak ingin salah lantai, Jessica bertanya pada Amanda dengan sopan. Dengan senyum manis, gadis yang duduk di balik meja kerjanya itu menjelaskan lantai dan ruangan CEO mereka dengan cepat dan jelas.

"Terima kasih yah, Man."

"Sama-sama," sahut Amanda.

Berjalan dengan menenteng map merah. Jessica segera memasuki ruang besi yang bisa bergerak naik turun itu. Dia memencet tombol menuju lantai teratas, tempat ruangan CEO nya berada.

Menarik nafas dalam, entah kenapa kegugupan melanda diri seorang Jessica. Gadis itu merasakan gerah di sekujur tubuhnya. Mungkin efek ragu dan gugup untuk pertama kalinya menginjakkan kaki ke lantai teratas di Perusahaan tempat dia bekerja.

Baru saja pintu lift terbuka. Jessica segera melangkahkan kakinya menuju sebuah pintu satu-satunya yang berada disana. Berusaha mengurangi kegugupan, Jessica berjalan dengan anggun dan pelan.

Jessica mengernyitkan keningnya, saat matanya menatap meja sekretaris di depan ruangan bosnya itu kosong. Tak ambil pusing, segera Jessica mengetuk pintu itu pelan, karena berfikir jika Direktur yang lama pasti sudah menghubungi CEO nya jika dia akan mengantarkan berkas penting di tangannya.

Suara berat sudah terdengar jelas di indra pendengaran Jessica. Menelan salivanya secara kasar. Pikiran liarnya mulai merambat.

Seksi sekali suaranya.

Dibukanya pintu besar itu, lalu Jessica mulai masuk ke dalam dengan hormat. Dapat dia lihat, seorang lelaki dengan postur tubuh tinggi dan kekar sedang berdiri membelakanginya. Sepertinya lelaki itu tak menyadari jika yang datang adalah dirinya. Karena sepertinya bosnya itu mengatakan sesuatu yang membuat Jessica bingung.

"Kau sudah mengabarinya, Bim?" tanya seorang lelaki yang masih asyik menatap indahnya Kota Jakarta dari jendela ruangannya.

"Maaf Tuan, permisi. Saya…." suara Jessica seakan tersendat saat matanya bertemu pandang dengan seorang lelaki yang dia sebut atasannya.

Menahan napas, matanya terbelalak lebar. Pasokan udara sepertinya mendadak berkurang, dadanya merasakan sesak. Wajah itu, wajah itu kenapa ada di depannya. Lagi, apa apa ini dia. Bos bos yang dia panggil CEO.

Astaga, kenapa jadi dia, pikir Jessica.

Menelan salivanya, dia berusaha meraup oksigen yang ada. Jessica mencoba menetralkan raut wajahnya dan berusaha senormal mungkin.

"Maaf Tuan. Saya menganggu waktu anda," ucap Jessica dengan menunduk hormat.

Rey memicingkan matanya, dia begitu hafal baju yang dipakai oleh karyawan di depannya ini. Dirinya juga masih ingat dengan suara gadis beberapa menit yang lalu dia temui.

Dengan tegas, Rey mengayunkan langkahnya. Berjalan dengan pelan menuju posisi Jessica berada. Berdiri tepat di depannya. Rey membaca name tag yang berada di jas wanita itu.

Jessica Caroline.

"Hmm nama yang bagus, tapi tidak dengan attitudenya."

Telak.

Wajah Jessica memucat. Gadis itu sudah gemetar ketakutan. Tak mungkin kan, dia baru saja bekerja dan harus ditendang secara langsung oleh pemimpin perusahaannya ini.

"Maafkan saya, Tuan. Saya saya…."

Rey mengangkat tangannya menandakan bahwa dia tak mengijinkan Jessica mengeluarkan suaranya kembali. Lelaki itu berbalik, berjalan menuju meja kerjanya dan menyandarkan tubuhnya disana.

"Setiap karyawan saya disini, selalu memiliki moral dan attitude yang baik. Tetapi kamu…." Tunjuk Rey pada Jessica yang masih setia menunduk.

"Attitude kamu nol besar."

Mampus.

Ucapan menohok itu begitu menyakiti hati Jessica. Gadis itu memang sadar, jika perkataannya tadi pagi begitu tidak sopan pada lelaki yang ternyata bosnya itu.

"Maafkan saya, Tuan. Saya benar-benar takut telat tadi. Hari ini juga, hari pertama saya bekerja." Ungkap Jessica dengan rasa takut yang mendalam.

Dia berdoa dalam hati, jika bosnya masih memberikan kelapangan hati agar dia bisa bekerja disini. Jessica pasti akan kebingungan jika dia dipecat. Dia sudah bersusah payah mencari pekerjaan, namun kenapa sekarang dia harus mengalami masalah.

"Apapun alasannya, seharusnya kamu tetap berbicara sopan pada siapapun."

Jessica tak bisa mengatakan apa-apa lagi. Gadis itu hanya menahan air mata yang sudah siap tumpah di kedua pipinya.

Dia tak tahu harus mengucapkan apa, berbuat apa. Namun dia akan mencoba dengan meminta maaf pada Rey, CEO nya itu.

"Saya benar-benar minta maaf, Tuan. Saya berjanji tak akan melakukan hal itu lagi," ujar Jessica dengan yakin.

"Jika kamu bekerja disini, kamu harus benar menjaga attitude kamu. Jangan mencoreng nama baik perusahaan ini," jelas Rey.

Tanpa menunggu jawaban apapun, Rey menyodorkan tangannya untuk menerima berkas yang dibawa karyawan barunya itu.

"Mana!" sentak Rey membuat Jessica berjingkat kaget.

Sepertinya gadis itu melamun sebentar. Segera, Jessica memberikan map merah itu lalu pamit undur diri. Dia tak ingin mati sesak di dalam sana. Apalagi wajak dingin Rey, mampu membuat sebagian tubuhnya meremang.

****

"Ya tuhan, mati aku! Bodoh bodoh bodoh," gerutu Jessica saat pintu CEO baru dia tutup.

Segera di berbalik, namun na'as. Sepertinya kesialan itu masih berbuntut sampai saat ini.

Yups betul, disana. Berjarak beberapa meter dari dirinya berdiri, seorang lelaki yang baru beberapa jam lalu dia maki, sekarang ada di depannya.

Jessica segera menunduk. Wajah cuek Rey mampu mengoyak hati gadis itu. Lagi dan lagi, dirinya harus menelan salivanya untuk menghadapi lelaki dingin duplikat bosnya itu.

"Kamu!" seru Bima dengan nada tak suka.

Jessica memberanikan diri untuk mengangkat sedikit wajahnya.

"Ya, Tuan?"

"Sedang apa kamu disini?" tanya Bima dengan mendekati gadis itu.

Dilihatnya Jessica dari ujung kepala sampai ujung kaki. Matanya memicing ketika melihat name tag dengan nama divisi perusahaan dan ada logo Pratama disana.

"Kamu kerja disini?" tanya Bima lagi saat Jessica hanya mengunci mulutnya.

"Iya, Tu-an," sahut Jessica dengan terbata.

Bibir Bima menyeringai. Dia begitu senang melihat wajah arogan gadis itu menjadi mati kutu. Apalagi sekarang takdir berpihak padanya.

"Kemana sikap arogan yang tadi kau keluarkan?" sindir Bima dengan nada mengejek.

Jessica terdiam. Kedua tangannya mengepal kuat. Malu, kesal dan marah menjadi satu dalam hatinya. Ingin rasanya dia memaki tapi perlu diingat, jika dua lelaki yang berurusan dengannya adalah orang penting yang menentukan pekerjaannya saat ini.

"Maafkan saya, Tuan."

"Saya tidak butuh maaf darimu," sahut Bima cepat.

"Lalu, anda ingin saya, sa-ya bagaimana, Tuan?" suaranya masih terbata. Sungguh dia berharap semoga Allah masih berbaik hati padanya untuk saat ini.

"Semuanya ada pada padamu. Bekerja dengan baik, kalau tidak…" Bima menggantung. Tak lupa seringai jahat dari sudut bibirnya terangkat.

"Kamu akan saya keluarkan dari sini atas persetujuan Tuan Rey."

~Bersambung~

Nanti malam insya allah bakalan up lagi 1 bab, yah. Dari Rabu aku udah sibuk soalnya istri sepupu aku meninggal.

Aku usahain nanti aku up lagi. Ini masih mindahin bab sebelumnya karena, jika up tetap di novel lama maka updatenya gak bakal kelihatan. Makasih.

Jangan lupa like dan komennya yah. Dukung karya author dengan vote karya ini.

Terpopuler

Comments

Ima Kristina

Ima Kristina

maaf thorrr...lucunya mana sich ...ket kn komedi ...

2021-07-16

0

ciby😘

ciby😘

next

2021-03-12

0

Mitra Setia

Mitra Setia

masih menyimak

2021-02-23

2

lihat semua
Episodes
1 Mimpi Buruk
2 Terjebak Masa Lalu
3 First Meet
4 Sedikit Terusik
5 Astaga Dia
6 Matilah Aku!
7 Dasar Pria Menyebalkan, Kejam dan Jahat.
8 Cuek!
9 Serangan Mendadak
10 Apa Dia Menyesal?
11 Bimbang?
12 Khadijah Haura
13 Apa Dia Marah Padaku?
14 Siapa Wanita Itu?
15 Sindiran Telak
16 Cie Ada Yang Cemburu!
17 Pemandangan Menohok
18 Menghindariku?
19 Beda Dari Yang Lain!
20 Membantuku?
21 Bekal Sarapan
22 Kedatangan Ibu Negara
23 Segera Menikah?
24 Dimana Putriku!
25 Ketahuan dan Kekalutan
26 Tersebar Luas
27 Peringatan Rey
28 Merasa Dibuntuti
29 Makam Siapa?
30 Belanja Bareng Camerrrr
31 JesRey Bersatu
32 Kecupan Hangat
33 Dibegal!
34 Melawan
35 Kekhawatiran Rey
36 Daddy
37 Direstui atau tidak?
38 Berpisah
39 Kedatangan Oma Maria
40 Ikatan Batin Yang Kuat
41 Menjemput Cinta
42 Rumah Stevent Alexzandra
43 Rencana Maria
44 BIMANDA
45 Bertemu dan Pertolongan
46 BIMANDA VS JESREY
47 Syarat dari Stevent Alexzandra
48 Meminta Bantuan Pada Masa Lalu
49 Ajakan Makan Siang
50 Menghubungi Khali
51 Pertemuan dengan Masa Lalu
52 Part Khusus (Prince Khali dan Aqila)
53 Ungkapan Hati Jackson
54 Jack Mulai Berulah!
55 Ambang Kehancuran
56 Haura Sang Penyelamat
57 Aku benci Daddy
58 Apa Kau Tak Takut?
59 Mulai Membaik
60 Kemarahan Jack
61 Menatapnya dari Jauh
62 Detik-detik Pertemuan
63 Jack VS Haura
64 Kehadiran Orang tak Terduga
65 Apa Kau Masih Membenci Daddy?
66 Gagal atau Berhasil?
67 Hal Tersembunyi!
68 Tidak Bisa Disambuhkan?
69 Kapan Kau Akan....?
70 Bawalah ke Indonesia
71 Go to Indonesia
72 Kenapa, Ma?
73 Flashback (Bantuan Khali)
74 Flashback End (Mama Ria VS Daddy Stevent)
75 Akhir dari Perjuangan
76 Carilah Pasangan
77 Kau Harus Menjadi Pasanganku!
78 Ikatan Janji Suci JesRey
79 Kebahagiaan
80 Ekstra Part Season 1 (Lancang Sekali Dia!)
81 Ekstra Part Season 1 Part 2 ( Kedatangan Tamu Istimewa)
82 Ekstra Part Season 1 Part 3 (Aku Mencintaimu)
83 Ekstra Part Season 1 Part 4 (Obsesi atau Cinta?)
84 Ekstra Part Season 1 Part 5 (Jack Menggila)
85 Mengejar Cinta Duda Tampan Season 1 TAMAT
86 Season 2 Bolehkah Aku Bekerja?
87 Season 2 Kembali ke Rutinitas
88 Season 2 Kaki-kaki Nakal
89 Season 2 Ada Apa Suamiku?
90 Season 2 Siapa Dia?
91 Season 2 Bimanda Kencan!
92 Season 2 Menggoda Bimanda
93 Season 2 Wanita Liar!
94 Season 2 Siapa Marlena?
95 Season 2 Minyak Wangi Siapa?
96 Season 2 Nasihat Maria
97 Season 2 Siapa Dia?
98 Season 2 Tingkah Pengantin Baru
99 Season 2 Sambutan Hangat
100 Season 2 Kemarahan Marlena
101 Season 2 Pangacau
102 Season 2 Perasaan Mengganjal
103 Season 2 Bersikap Profesional
104 Season 2 Keputusan Besar
105 Season 2 Isi Hati Mario Sanoci
106 Season 2 Pertemuan Kembali
107 Season 2 Misi Pertama?
108 Season 2 Ikatan Batin Istri
109 Season 2 Kebahagiaan Pelakor?
110 Season 2 Berhenti Mendadak
111 Season 2 Makin Aneh dan Dugaan Mama Ria
112 Season 2 Welcome Zigot JesRey
113 Season 2 Berbagi Kebahagiaan
114 Season 2 Kekhawatiran Calon Papa Muda
115 Season 2 Marlena Beraksi
116 Season 2 Kotak Misterius
117 Season 2 Ada Apa Ini?
118 Season 2 Kecewa
119 Season 2 Arti Seorang Sahabat
120 Season 2 Bersitegang
121 Season 2 Istri adalah Kekuatan Utama Suami
122 Season 2 Rey Diculik?
123 Season 2 Aku Percaya Rey Akan Kembali
124 Season 2 Otak Mar Makin Gila
125 Season 2 Mario Menggagalkan
126 Season 2 Kemenangan Marlena
127 Season 2 Arti Seorang Papa
128 Season 2 Kehadiran Mario
129 Season 2 Keberadaan Rey
130 Season 2 Sebentar Lagi
131 Season 2 Kecemasan Stevent
132 Season 2 Dor!
133 Season 2 Kau Harus Mati!
134 Season 2 Siapa Mati?
135 Season 2 Gila?
136 Season 2 Sekarat?
137 Season 2 Menyadari
138 Season 2 Saling Memaafkan
139 Season 2 Pertemuan Tak Terduga
140 Season 2 Haura Jack?
141 Season 2 Tuhan Kita Berbeda
142 Season 2 Kebahagiaan Berlipat
143 Season 2 Usapan
144 Season 2 Apapun Untukmu
145 Season 2 Menikah?
146 Season 2 Haura dengan Kak Mario saja!
147 Season 2 Biar Aku Aman!
148 Season 2 Tingkah Aneh Para Karyawan
149 Season 2 Sanoci Sadar
150 Season 2 Selesai~~
151 Season 2 Kejelasan
152 Season 2 Maukah Kau Menikah Denganku?
153 Season 2 Kabar Bahagia dan Terpesona
154 Curhat yah~~
155 Season 2 Bikin Anak!
156 Season 2 Love You My Husband
157 Season 2 Malam Pertama?
158 Season 2 Permintaan Ibu Hamil
159 Season 2 Kehebohan Opa dan Oma
160 Menghias Kamar Bayi
161 Kegilaan karena Kontraksi
162 Perjuangan Seorang Ibu
163 Welcome Arrisa Lashira
164 ILY My Wife
165 Back Home
166 Tamu Istimewa
167 Kebahagiaan setelah Perjuangan
168 Thnkyuu and Love youu
169 Wajib Banget Kalian Komen!
170 PROMOSI NOVEL BARU!!
171 PROMOSI NOVEL BARU
172 Promosi Novel "JBlack"
173 NEW NOVEL KISAH BIA
174 Novel Dibuang Suamiku, Dinikahi Millionaire (dayana)
175 RILIS KISAH ANAK BIA DAN SHAKA
Episodes

Updated 175 Episodes

1
Mimpi Buruk
2
Terjebak Masa Lalu
3
First Meet
4
Sedikit Terusik
5
Astaga Dia
6
Matilah Aku!
7
Dasar Pria Menyebalkan, Kejam dan Jahat.
8
Cuek!
9
Serangan Mendadak
10
Apa Dia Menyesal?
11
Bimbang?
12
Khadijah Haura
13
Apa Dia Marah Padaku?
14
Siapa Wanita Itu?
15
Sindiran Telak
16
Cie Ada Yang Cemburu!
17
Pemandangan Menohok
18
Menghindariku?
19
Beda Dari Yang Lain!
20
Membantuku?
21
Bekal Sarapan
22
Kedatangan Ibu Negara
23
Segera Menikah?
24
Dimana Putriku!
25
Ketahuan dan Kekalutan
26
Tersebar Luas
27
Peringatan Rey
28
Merasa Dibuntuti
29
Makam Siapa?
30
Belanja Bareng Camerrrr
31
JesRey Bersatu
32
Kecupan Hangat
33
Dibegal!
34
Melawan
35
Kekhawatiran Rey
36
Daddy
37
Direstui atau tidak?
38
Berpisah
39
Kedatangan Oma Maria
40
Ikatan Batin Yang Kuat
41
Menjemput Cinta
42
Rumah Stevent Alexzandra
43
Rencana Maria
44
BIMANDA
45
Bertemu dan Pertolongan
46
BIMANDA VS JESREY
47
Syarat dari Stevent Alexzandra
48
Meminta Bantuan Pada Masa Lalu
49
Ajakan Makan Siang
50
Menghubungi Khali
51
Pertemuan dengan Masa Lalu
52
Part Khusus (Prince Khali dan Aqila)
53
Ungkapan Hati Jackson
54
Jack Mulai Berulah!
55
Ambang Kehancuran
56
Haura Sang Penyelamat
57
Aku benci Daddy
58
Apa Kau Tak Takut?
59
Mulai Membaik
60
Kemarahan Jack
61
Menatapnya dari Jauh
62
Detik-detik Pertemuan
63
Jack VS Haura
64
Kehadiran Orang tak Terduga
65
Apa Kau Masih Membenci Daddy?
66
Gagal atau Berhasil?
67
Hal Tersembunyi!
68
Tidak Bisa Disambuhkan?
69
Kapan Kau Akan....?
70
Bawalah ke Indonesia
71
Go to Indonesia
72
Kenapa, Ma?
73
Flashback (Bantuan Khali)
74
Flashback End (Mama Ria VS Daddy Stevent)
75
Akhir dari Perjuangan
76
Carilah Pasangan
77
Kau Harus Menjadi Pasanganku!
78
Ikatan Janji Suci JesRey
79
Kebahagiaan
80
Ekstra Part Season 1 (Lancang Sekali Dia!)
81
Ekstra Part Season 1 Part 2 ( Kedatangan Tamu Istimewa)
82
Ekstra Part Season 1 Part 3 (Aku Mencintaimu)
83
Ekstra Part Season 1 Part 4 (Obsesi atau Cinta?)
84
Ekstra Part Season 1 Part 5 (Jack Menggila)
85
Mengejar Cinta Duda Tampan Season 1 TAMAT
86
Season 2 Bolehkah Aku Bekerja?
87
Season 2 Kembali ke Rutinitas
88
Season 2 Kaki-kaki Nakal
89
Season 2 Ada Apa Suamiku?
90
Season 2 Siapa Dia?
91
Season 2 Bimanda Kencan!
92
Season 2 Menggoda Bimanda
93
Season 2 Wanita Liar!
94
Season 2 Siapa Marlena?
95
Season 2 Minyak Wangi Siapa?
96
Season 2 Nasihat Maria
97
Season 2 Siapa Dia?
98
Season 2 Tingkah Pengantin Baru
99
Season 2 Sambutan Hangat
100
Season 2 Kemarahan Marlena
101
Season 2 Pangacau
102
Season 2 Perasaan Mengganjal
103
Season 2 Bersikap Profesional
104
Season 2 Keputusan Besar
105
Season 2 Isi Hati Mario Sanoci
106
Season 2 Pertemuan Kembali
107
Season 2 Misi Pertama?
108
Season 2 Ikatan Batin Istri
109
Season 2 Kebahagiaan Pelakor?
110
Season 2 Berhenti Mendadak
111
Season 2 Makin Aneh dan Dugaan Mama Ria
112
Season 2 Welcome Zigot JesRey
113
Season 2 Berbagi Kebahagiaan
114
Season 2 Kekhawatiran Calon Papa Muda
115
Season 2 Marlena Beraksi
116
Season 2 Kotak Misterius
117
Season 2 Ada Apa Ini?
118
Season 2 Kecewa
119
Season 2 Arti Seorang Sahabat
120
Season 2 Bersitegang
121
Season 2 Istri adalah Kekuatan Utama Suami
122
Season 2 Rey Diculik?
123
Season 2 Aku Percaya Rey Akan Kembali
124
Season 2 Otak Mar Makin Gila
125
Season 2 Mario Menggagalkan
126
Season 2 Kemenangan Marlena
127
Season 2 Arti Seorang Papa
128
Season 2 Kehadiran Mario
129
Season 2 Keberadaan Rey
130
Season 2 Sebentar Lagi
131
Season 2 Kecemasan Stevent
132
Season 2 Dor!
133
Season 2 Kau Harus Mati!
134
Season 2 Siapa Mati?
135
Season 2 Gila?
136
Season 2 Sekarat?
137
Season 2 Menyadari
138
Season 2 Saling Memaafkan
139
Season 2 Pertemuan Tak Terduga
140
Season 2 Haura Jack?
141
Season 2 Tuhan Kita Berbeda
142
Season 2 Kebahagiaan Berlipat
143
Season 2 Usapan
144
Season 2 Apapun Untukmu
145
Season 2 Menikah?
146
Season 2 Haura dengan Kak Mario saja!
147
Season 2 Biar Aku Aman!
148
Season 2 Tingkah Aneh Para Karyawan
149
Season 2 Sanoci Sadar
150
Season 2 Selesai~~
151
Season 2 Kejelasan
152
Season 2 Maukah Kau Menikah Denganku?
153
Season 2 Kabar Bahagia dan Terpesona
154
Curhat yah~~
155
Season 2 Bikin Anak!
156
Season 2 Love You My Husband
157
Season 2 Malam Pertama?
158
Season 2 Permintaan Ibu Hamil
159
Season 2 Kehebohan Opa dan Oma
160
Menghias Kamar Bayi
161
Kegilaan karena Kontraksi
162
Perjuangan Seorang Ibu
163
Welcome Arrisa Lashira
164
ILY My Wife
165
Back Home
166
Tamu Istimewa
167
Kebahagiaan setelah Perjuangan
168
Thnkyuu and Love youu
169
Wajib Banget Kalian Komen!
170
PROMOSI NOVEL BARU!!
171
PROMOSI NOVEL BARU
172
Promosi Novel "JBlack"
173
NEW NOVEL KISAH BIA
174
Novel Dibuang Suamiku, Dinikahi Millionaire (dayana)
175
RILIS KISAH ANAK BIA DAN SHAKA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!