Nasehat Ayah

Alya telah sampai dirumahnya dan langsung masuk ke rumah. Dia naik tangga menuju kamarnya yang ada dilantai atas.

Alya langsung melemparkan tasnya dan duduk di sofa di dalam kamarnya.

" Huuuuuhhh....capek nya....." menghembuskan nafasnya dan memejamkan matanya barang sejenak.

Setelah beristirahat sejenak Alya bangun dari tidurnya, setelah dirasa badannya sudah merasa lebih segar. Dia beranjak dari tidurnya dan menuju kamar mandi untuk membersihkan badannya yang sudah bau dan lengket,selain itu karena hari sudah mulai malam.

Sehabis mandi Alya sholat lalu duduk kembali di sofa dengan memegang ponselnya. Dia bertukar pesan dengan sahabatnya Desti dan Mark.

Tok...Tok..Tok..

Suara pintu diketuk dari luar. Alya beranjak berdiri dan berjalan untuk membuka pintunya.

Pintu terbuka dan disana berdiri seorang laki - laki dewasa berumur 45 tahun dengan kumis tipis tapi tetap masih terlihat muda,tampan dan gagah.

Dialah Pak Danu ayah kandung Alya.

" Ayah sudah pulang kerja..?" sapa Alya memeluk ayahnya lalu mencium tangannya.

" Iya nak ayah baru saja sampai rumah..." jawab sang Pak Danu membalas pelukan anaknya.

" Kamu repot gak..? ayah mau ngobrol sebentar.." tanya Pak Danu setelah melepas pelukannya.

" Gak kok yah.... mau ngobrol disini atau dibawah?" mengiyakan ajakan ayahnya.

" Dibawah saja... sambil nunggu makan malam sekalian." lalu memutar badannya untuk menuruni tangga.

Alya menutup pintu kamarnya dan mengikuti langkah ayahnya menuruni tangga.

Lalu mereka duduk di sofa ruang keluarga sambil melihat televisi, dan mereka duduk bersebelahan.

"Gimana tadi ujiannya..?" tanya ayah biasa basi dulu.

" Alhamdulillah lancar yah...."sambil merangkul lengan ayahnya.

" Berarti hari ini ujian terakhir kamu ya..?" tanya Danu sambil membelai rambut panjang putri semata wayangnya.

" Iya yah hari ini ujian terakhir, makanya tadi Alya langsung tidur begitu sampai rumah, jadi gak tau kalo ayah sudah pulang...hehehe.." ujar Alya dengan terkekeh.

Pak Danu tersenyum melihat anaknya yang masih saja manja meski dia sudah dewasa.

" Gimana..?, tadi sudah menemui dosen kamu?" tanya Pak Danu lagi

" Sudah yah....katanya hari selasa surat pindahnya sudah jadi." masih memeluk tangan ayahnya.

" Untuk nilai ujiannya nanti akan dikirimkan lewat e-mail yah...." berhenti sejenak.

" Jadi ayah tidak perlu lagi ke kampus untuk mengambil hasil ujian Alya." lanjutnya.

Danu menganggukkan kepala tanda mengerti, sejenak mereka diam dalam pikiran masing masing.

Lalu datang asisten tangga membawakan minuman dan camilan untuk Alya dan Pak Danu.

" Silahkan tuan, non minumannya silakan dinikmati ." kata asisten rumah tangga yang bernama Mbok Darmi yang usianya sudah tua.

Mbok darmi adalah asisten rumah tangga yang sudah lama mengabdi di keluarga sejak Danu di Indonesia sejak orang tuanya masih hidup. Setelah kematian kedua orang tuanya Danu pindah ke Inggris untuk mengurus usaha almarhum papanya. Makanya waktu pindah ke Inggris Mbok Darmi dan suaminya Mang Jajang diajak juga sama Pak Danu untuk tinggal disana.

" Makasih mbok...." kata Alya dengan senyum cerahnya.

" Sama sama non…silakan dilanjutkan, saya kebelakang dulu memasak untuk makan malam" jawab Mbok Darmi dengan tersenyum melihat keakraban anak dan ayah tersebut, lalu balik lagi ke dapur.

Ya dirumah itu mereka tinggal berempat yaitu Pak Danu, Alya, Mbok Darmi dan Mang Jajang mereka sudah seperti keluarga.

Hening...

" Yah..." melepas lengan ayahnya sambil duduk dengan tegak.

" Hmm..." bergumam sambil menyeruput kopi yang dibuatkan oleh mbok Darmi.

" Apa gak sebaiknya...kita pulang bareng semua.. ke Indonesia...?" Tanya Alya dengan ragu.

Seketika wajah Danu terlihat sendu dan meletakkan cangkir kopinya di meja, masih belum menjawab pertanyaan Alya.

" Dengarkan ayah nak..."sambil menghembuskan nafasnya dengan berat.

sambil merangkul bahu anaknya Pak Danu bicara " Ayah sudah tidak mau kembali lagi ke Indonesia."

' Bagaimana ayah bisa bernafas disana jika ayah selalu teringat dengan kenangan pahit yang ingin ayah lupakan selama ini.' gumam Pak Danu dalam hati.

" Karna ayah gak mau membuka luka lama dengan mengingat almarhum ibumu... apalagi ayah akan selalu teringat dengan kematian orang tua ayah…" berkata dengan menghirup nafas dengan berat.

Orang tua Danu meninggal karna sebuah kecelakaan kendaraan beruntun yang terjadi dijalan tol yang menyebabkan kedua orang tuanya meninggal ditempat kejadian. Makanya Danu merasa enggan pulang ke Indonesia lagi, karna dia pasti akan teringat dengan kedua orang tuanya dan almarhum ibu kandung Alya.

" Tapi kalo aku pergi, ayah akan sendirian disini...." tidak terasa air mata telah jatuh dipipi Alya.

Menatap wajah anaknya yang mirip sekali dengan wanita yang melahirkannya.

" Kan ada si mbok sama mang jajang nak..." sambil membelai rambut putri semata wayangnya berusaha tersenyum meski dengan terpaksa.

" Alya... kamu memang putri ayah tapi kamu juga anak kesayangan mama dan papa kamu nak..." tetap membelai rambut putrinya.

Alya masih memeluk ayahnya dengan air mata yang terus mengalir.

"Alya ....dengarkan ayah." melepas pelukannya dan memegang bahu anaknya.

" Nanti kalo kamu sudah tinggal di sana.." berhenti sejenak menatap wajah cantik putrinya .

" Kamu harus bisa menjaga diri baik baik makan teratur, kaga kesehatan, jadi anak yang baik, berbakti dan selalu dengarkan perintah Mereka..." menarik nafas sebentar.

" Sayangi mereka seperti kamu menyayangi ayah…." menasehati Alya.

" Janganlah membuat mereka marah, selalu jaga nama baik keluarga mereka.." lanjutnya.

Masih menatap wajah Alya dengan berusaha tersenyum, Alya hanya diam mendengarkan dengan baik nasehat ayahnya dengan wajahnya yang terlihat sendu.

" Bagaimanapun mereka yang telah merawat dan sangat menyayangi kamu dari kecil bahkan....kamu Jadi anak kesayangan mereka." Pak Danu masih menasehati anaknya itu.

" Sudah jangan nangis lagi.." menghembuskan nafas dengan berat

" Kamu juga gak perlu mengkhawatirkan keadaan ayah, disini ayah akan baik baik saja asal kamu baik baik saja dan bahagia disana." sambil menghapus air mata anaknya yang sudah menetes dipipinya tanpa diperintah.

"Ayah juga gak perlu khawatir... aku pasti akan bahagia dan baik baik saja disana.."ucapnya dengan sesenggukan.

" Aku... akan selau menyayangi mereka seperti....aku menyayangi ayah...." masih dengan air mata yang mengalir dipipi dan mengusapnya dengan punggung tangannya.

" Dan aku juga akan selalu menjaga nama baik keluarga mereka...seperti aku menjaga kehormatan aku..." ucap Alya penuh percaya diri.

Alya memeluk ayahnya dengan air mata yang masih menetes di pipinya begitu juga Danu tanpa sengaja dia ikut meneteskan aira matanya.

"Akan selalu kuingat nasehat ayah..." dengan mengusap air matanya dengan masih memeluk ayahnya dengan erat.

Malam itu mereka menumpahkan rasa sedih disaat mereka akan berpisah.

Terpopuler

Comments

bunda azgha

bunda azgha

penasaran kenapa alya punya orang tua angkat.

2021-12-07

0

arga

arga

penasaran

2021-05-30

0

Rania

Rania

hai kakak kakak sekalian
mampir juga ya ke novel karya aku judulnya "Bucinnya si Pria Dingin" dan "Semua karena Socmed"
mohon dukungan like dan komen yaa
terima kasih

2021-03-05

2

lihat semua
Episodes
1 1. The University College London
2 Nasehat Ayah
3 Obrolan malam
4 Minggu Ceria
5 Berangkat
6 Kisah Masa Lalu 1
7 Kisah Masa Lalu 2
8 Kisah Masa Lalu 3
9 Keluarga Adi Wijaya
10 Bertemu
11 Makan malam
12 Bercengkrama
13 Ancaman
14 Menantang
15 Bangunin
16 Kesal
17 Sekolah
18 Galau
19 Sexy
20 Hangout
21 Tempat hiburan 1
22 Tempat hiburan 2
23 Rencana Menginap
24 Pengumuman
25 Menginap
26 Sendiri
27 Penasaran
28 Pov Ferdi
29 Pov Alya
30 Kangen
31 Jatuh Cinta
32 Menemui
33 Pernyataan Cinta
34 Penolakan
35 Sakit Hati
36 Kecelakaan
37 Rumah Sakit
38 Penasaran
39 Rasa Bersalah
40 Menjenguk
41 Pikiran Masing Masing
42 Kebersamaan
43 Mengakui 1
44 Mengakui 2
45 Kesepakatan
46 Sehat
47 I Love You
48 Kembali Kerumah
49 Takut Ketahuan
50 Kunjungan Sahabat
51 Cemburu
52 Truth or Dare
53 Menyelinap
54 Meminta Maaf
55 Hampir saja
56 Makan Malam di Restoran
57 Kencan 1
58 Kencan 2
59 Mengantar
60 Adiknya ya
61 Kemarahan Ferdi
62 Apartemen
63 Mengatakan Semuanya
64 Datang ke Kampus
65 Meminta Maaf
66 Dikampus Baru
67 Kecurigaan Sahabat
68 Membuntuti
69 Mobil
70 Bercerita
71 Ke Kampus Alya
72 Milik Gue
73 Terkejut
74 Menunggu
75 Taman Hiburan
76 Diancam
77 Rencana Ke Luar Kota
78 Penyatuan
79 Merasa Bersalah
80 Berjanji
81 Ke Luar Kota
82 Pulang Dari Luar Kota
83 Mengobrol Bersama
84 Mendesah
85 Memergoki
86 Belajar Bersama
87 Merayakan
88 Menolak
89 Ajakan Sandra
90 Kalung
91 Nonton
92 Anniversary Dini dan Rian
93 Pesan
94 Menahan Amarah
95 Rekayasa
96 Remang Remang
97 Amarah Adi 1
98 Amarah Adi 2
99 Berjuang bersama
100 Mengenang kembali
101 Menangis
102 Kegelisahan
103 Ruang Keluarga
104 Jangan Takut
105 Putus Asa
106 Mendukung
107 Berpisah
108 Benar Benar Berpisah
109 Berencana Semua
110 Minta tolong
111 Gagal
112 Dijodohkan
113 Makan Malam
114 Balik Ke London
115 Rencana balik ke Indonesia
116 Mengunjungi pesta
117 Pelukan Bahagia
118 Setuju
119 Kejutan Bahagia
120 Melepas Rindu
121 Berjanji
122 Mencari Sarapan
123 Membeli Cincin Tunangan
124 Pertunangan
125 Rasa Penasaran
126 Kesepakatan
127 Nasehat Calon Mertua
128 Mengantar Ke Bandara
129 Membereskan Apartemen
130 Mencari Cincin Pernikahan
131 Ikut Ke Kantor
132 Kalung
133 Dipingit
134 Menjelang Akad Nikah
135 Sahhh
136 Beristirahat
137 Resepsi
138 Lingerie
139 Rileks
140 Malam pertama
141 Pagi Pertama
142 Lapar
143 Sarapan Bersama Ayah
144 Ke Rumah Adi
145 Bicara dengan Ayah
146 Makan Siang Bersama
147 Bikin Baby
148 Cetak Gol
149 Ke Taman
150 Bersiap siap
151 Sarapan Nikmat
152 Tinggal di Paris
153 Lantai Kaca
154 Hadiah
155 Lanjutkan Kuliah
156 Meminta Ijin
157 Mencari Rumah
158 Pengajian
159 Keseharian di Rumah Sendiri
160 Mual Muntah
161 Periksa
162 Hamil
163 Menyebalkan
164 Kabar Bahagia
165 Tidak Berselera
166 Nasehat Papa
167 Mie Instan
168 Sandwich Buatan Suami
169 Kunjungan Mama
170 Bisa Melakukannya
171 Gak Tahan
172 Pelan Pelan
173 Minta Lagi
174 Dipindah dan Dikeluarin
175 Cewek apa Cowok?
176 Bayi Cowok
177 Bayi yang Tampan
178 Keluarga Lengkap
179 Evanno Aldiansyah Wijaya
180 Belajar Merawat Vanno
181 Momen Pagi
182 Khawatir
183 Nitip Vanno
184 Bersiap - siap
185 Kejutan Nikmat
186 Idola Baru ( Ending )
187 Sangat Bahagia ( Boncap 1)
188 Penasaran ( Boncap 2)
189 Berangkat ( Boncap 3 )
190 Terima Kasih Sayang ( Boncap 4 )
191 Titip Vanno ( Boncap 5 )
192 Bekal Makan Siang ( Boncap 6 )
193 Memaksa Masuk ( Boncap 7)
194 Bahagiain Rani ( Boncap 8)
195 Aku Mau Jadi Istri Kamu ( Boncap 9 )
196 Putri Kesayangan Semua Orang ( Tamat )
197 Pengumuman
Episodes

Updated 197 Episodes

1
1. The University College London
2
Nasehat Ayah
3
Obrolan malam
4
Minggu Ceria
5
Berangkat
6
Kisah Masa Lalu 1
7
Kisah Masa Lalu 2
8
Kisah Masa Lalu 3
9
Keluarga Adi Wijaya
10
Bertemu
11
Makan malam
12
Bercengkrama
13
Ancaman
14
Menantang
15
Bangunin
16
Kesal
17
Sekolah
18
Galau
19
Sexy
20
Hangout
21
Tempat hiburan 1
22
Tempat hiburan 2
23
Rencana Menginap
24
Pengumuman
25
Menginap
26
Sendiri
27
Penasaran
28
Pov Ferdi
29
Pov Alya
30
Kangen
31
Jatuh Cinta
32
Menemui
33
Pernyataan Cinta
34
Penolakan
35
Sakit Hati
36
Kecelakaan
37
Rumah Sakit
38
Penasaran
39
Rasa Bersalah
40
Menjenguk
41
Pikiran Masing Masing
42
Kebersamaan
43
Mengakui 1
44
Mengakui 2
45
Kesepakatan
46
Sehat
47
I Love You
48
Kembali Kerumah
49
Takut Ketahuan
50
Kunjungan Sahabat
51
Cemburu
52
Truth or Dare
53
Menyelinap
54
Meminta Maaf
55
Hampir saja
56
Makan Malam di Restoran
57
Kencan 1
58
Kencan 2
59
Mengantar
60
Adiknya ya
61
Kemarahan Ferdi
62
Apartemen
63
Mengatakan Semuanya
64
Datang ke Kampus
65
Meminta Maaf
66
Dikampus Baru
67
Kecurigaan Sahabat
68
Membuntuti
69
Mobil
70
Bercerita
71
Ke Kampus Alya
72
Milik Gue
73
Terkejut
74
Menunggu
75
Taman Hiburan
76
Diancam
77
Rencana Ke Luar Kota
78
Penyatuan
79
Merasa Bersalah
80
Berjanji
81
Ke Luar Kota
82
Pulang Dari Luar Kota
83
Mengobrol Bersama
84
Mendesah
85
Memergoki
86
Belajar Bersama
87
Merayakan
88
Menolak
89
Ajakan Sandra
90
Kalung
91
Nonton
92
Anniversary Dini dan Rian
93
Pesan
94
Menahan Amarah
95
Rekayasa
96
Remang Remang
97
Amarah Adi 1
98
Amarah Adi 2
99
Berjuang bersama
100
Mengenang kembali
101
Menangis
102
Kegelisahan
103
Ruang Keluarga
104
Jangan Takut
105
Putus Asa
106
Mendukung
107
Berpisah
108
Benar Benar Berpisah
109
Berencana Semua
110
Minta tolong
111
Gagal
112
Dijodohkan
113
Makan Malam
114
Balik Ke London
115
Rencana balik ke Indonesia
116
Mengunjungi pesta
117
Pelukan Bahagia
118
Setuju
119
Kejutan Bahagia
120
Melepas Rindu
121
Berjanji
122
Mencari Sarapan
123
Membeli Cincin Tunangan
124
Pertunangan
125
Rasa Penasaran
126
Kesepakatan
127
Nasehat Calon Mertua
128
Mengantar Ke Bandara
129
Membereskan Apartemen
130
Mencari Cincin Pernikahan
131
Ikut Ke Kantor
132
Kalung
133
Dipingit
134
Menjelang Akad Nikah
135
Sahhh
136
Beristirahat
137
Resepsi
138
Lingerie
139
Rileks
140
Malam pertama
141
Pagi Pertama
142
Lapar
143
Sarapan Bersama Ayah
144
Ke Rumah Adi
145
Bicara dengan Ayah
146
Makan Siang Bersama
147
Bikin Baby
148
Cetak Gol
149
Ke Taman
150
Bersiap siap
151
Sarapan Nikmat
152
Tinggal di Paris
153
Lantai Kaca
154
Hadiah
155
Lanjutkan Kuliah
156
Meminta Ijin
157
Mencari Rumah
158
Pengajian
159
Keseharian di Rumah Sendiri
160
Mual Muntah
161
Periksa
162
Hamil
163
Menyebalkan
164
Kabar Bahagia
165
Tidak Berselera
166
Nasehat Papa
167
Mie Instan
168
Sandwich Buatan Suami
169
Kunjungan Mama
170
Bisa Melakukannya
171
Gak Tahan
172
Pelan Pelan
173
Minta Lagi
174
Dipindah dan Dikeluarin
175
Cewek apa Cowok?
176
Bayi Cowok
177
Bayi yang Tampan
178
Keluarga Lengkap
179
Evanno Aldiansyah Wijaya
180
Belajar Merawat Vanno
181
Momen Pagi
182
Khawatir
183
Nitip Vanno
184
Bersiap - siap
185
Kejutan Nikmat
186
Idola Baru ( Ending )
187
Sangat Bahagia ( Boncap 1)
188
Penasaran ( Boncap 2)
189
Berangkat ( Boncap 3 )
190
Terima Kasih Sayang ( Boncap 4 )
191
Titip Vanno ( Boncap 5 )
192
Bekal Makan Siang ( Boncap 6 )
193
Memaksa Masuk ( Boncap 7)
194
Bahagiain Rani ( Boncap 8)
195
Aku Mau Jadi Istri Kamu ( Boncap 9 )
196
Putri Kesayangan Semua Orang ( Tamat )
197
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!