"Anak-anak Ayo turun semua kita nginap disana" tunjuk Bu ladi Mereka pun kebingungan melihat gurunya itu menunjukkan hutan yang gelap gulita, tapi mereka tidak mengeluarkan sepatah kata dan terus mengikuti langkah Bu ladi.
Saya bingung harus melangkah kemana, bodoh kenapa aku harus mengiyakannya batinnya memaki, sambil fokus mencari jalan.
"Wow.. rumah nya cantik sekali" teriak seseorang yang membuat Bu ladi menoleh, dia pun takjub melihat pemandangan didepannya.
Sepertinya yang punya rumah ini tidak waras, kenapa tidak? masa rumah sebagus ini di buat ditengah hutan batinnya bertanya.
Sama halnya,mungkin anak-anak itu pun berpikir begitu, Tak lain Nadira juga.
Bu ladi langsung ambil alih, dia membagi kamar mereka satu kamar dua orang begitu ucapnya. "Nadira,Angel kamar kalian disitu" menunjukkan kamar tersebut Sedangkan anak-anak yang lain sudah pergi ke kamar mereka masing-masing.
"Tapi ingat di sebelahnya itu ada kamar juga jangan sampai kalian masuk kesitu" perintahnya.
"Yaudah sana tidur selamat malam" ucap Bu ladi lalu pergi meninggalkan mereka berdua.
"Ayok kita masuk aku udah ngantuk sekali" ajak angel yang melihat sahabatnya itu masih asik melihat isi rumah itu.
"Yaudah ayok"balas Nadira
"Wow kamarnya bagus sekali seperti hotel bintang lima" berteriak takjub.
Lain halnya dengan Angel, dia tidak tertarik membahasnya langsung membaringkan tubuhnya di ranjang mewah itu. "aku tidur duluan aku ngantuk" ucapnya sedangkan Nadira masih asik melihat-lihat ruangan disitu.
Aku penasaran sekali dengan ruangan tadi, kenapa Bu ladi melarang kami kesitu, emangnya disitu ada apa, atau jangan-jangan ada harta karun? kalau memang ada ini gak bisa dibiarkan, dari pada aku penasaran lebih baik langsung aku lihat, Bu ladi kan gak bakal tahu batin Nadira tersenyum.
Nadira yang penasaran dengan ruangan itu, pergi begitu saja melihat nya.
Wow.. teriaknya, Astaga pantas saja ibu ladi melarang kesini ini bagus banget, tapi gak ada harta karun kok disini? tapi kok ibu ladi larang kesini ya? malahan yang mau dicuri pun sepertinya tidak ada mengamati, dan langsung membaringkan tubuhnya di ranjang
Disini sejuk, membuat ku jadi ngantuk enak ya jadi orang kaya gumamnya.
Angin malam yang berhembus kencang membuat ruangan itu terasa dingin, ditambah lampu redup membuat gadis itu mau tidak mau menutup mata.
Nadira tidak tahu bahaya apa yang sedang menunggu nya di luar sana,dia seolah mati rasa saat berbaring di ranjang mewah itu.
Sosok pria misterius terus melangkah kakinya menyelusuri setiap ruangan, sesekali dia terjatuh layaknya orang mabuk.
suara gesekan sepatunya semakin jelas terdengar tetapi sosok wanita yang terlelap di ranjangnya tidak kunjung bangun.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 95 Episodes
Comments
Manggu Manggu
lanjut💪
2022-11-07
0
Achi
Hay ka, aku udah mampir ni, salam kenal 🤗🤗🤗💪💪💪
2022-06-26
0
Santai Dyah
siapa sosok misterius itu
2022-06-26
0