"Aku berada dimana sekarang kok semuanya putih hampir sama kayak waktu itu aku mati" ucap kagami dan satu sosok laki laki besar yang kagami kenal langsung membuat senang sekaligus sedih.
"Ayah apa kita bertemu lagi dan apa aku sudah mati?" tanya kagami pada ayahnya.
"Tidak nak kamu hanya pingsan saja untuk beberapa hari" ucap ayah kandungnya di dunia asli.
"Ayah terima kasih sudah menghidupkan aku ke dunia yang aku inginkan" ucap kagami.
"Ya tidak apa nak ayah memperhatikanmu dari surga ini kok dan maafkan ayah dulu tidak bisa apa apa" ucap ayah kandung kagami.
"Tidak apa ayah aku sudah memaafkan ayah dan aku sudah hidup yang enak disini" ucap kagami.
"Ya ayah tidak apa aku juga senang bisa bertemu lagi untuk ke 2x nya" ucap kagami.
"Ya sepertinya kamu nak di alam kehidupanmu yang ke 2 itu sangat menikmatinya yah?" tanya ayah kandungnya kagami.
"Ya betul ayah sekarang hidupku sangat menyenangkan aku tidak menyangka akan hidup di dunia seperti ini" ucap kagami sangat senang di hadapan ayahna
"Ya ayah memperhatikan mu dan seperti biasa kamu itu dari kecil yang mau tau itu di dalam rumah dulu ada apa saja tetap saja sama" ucap ayah kandungnya Kagami.
"Ya soalnya ini kan hidup yang aku mau dan aku di lahirkan di kerajaan makannya aku suka sekali diam di perpustakaan dan mempelajari sihir itu sendiri" ucap kagami.
"Ya sudah ayah akan tenang di sana dan ayah memperhatikan apa yang kamu perbuat dan Sekarang kamu kembali kesana ada orang yang lebih mengkhawatirkan dirimu nak" ucap ayah kandungnya dan arwah kagami pun kembali ke dalam badannya sendiri.
"Aduh aku dimana ini?" tanya kagami dan melihat liyana yang sedang menjaga kagami di sana dan sekarang sedang kelalahan menjaga kagami sampai tertidur.
"Wuah liyana cantik juga yah kalau lihat dari dekat aku dari kecil akibat jarang keluar kerajaan pasti saja bersama Mikhaile makannya tidak punya teman" ucap kagami dan tanpa sengaja liyana pun langsung terlelap tidur dan hampir mengenai tanah tapi kagami langsung menangkap nya dan tidak terkena tanah dan liyana pun terbangun langsung terkagetkan oleh kagami.
"Apa yang kamu lakukan kagami kenapa aku posisiku begini sih" ucap liyana yang marah marah tidak jelas.
"Hanya saja kamu itu kan menjagaku terus kamu kehilangan keseimbangan tubuh pada saat aku bangun dan aku refleks menangkapmu begitu apa kamu tidak marahkan?" tanya kagami kepada liyana sambil menjelaskannya.
"Ya tidak apa maaf aku memarahimu" ucap liyana.
"Ya tidak apa sudah biasa kok aku di marahkan tidak usah bawa rasa bersalah" ucap kagami.
"Liyana tadi pas menjagaku ternyata kamu cantik yah pantas saja banyak yang suka kepada mu upss kelepasan" ucap kagami tidak sengaja bicara begitu.
"Apa memalukan saja kagami sekarang sudah bisa menggodaku yah mau aku marahi lagi nanti aku kasih tau kepada ibumu loh" ucap liyana mengancam kepada kagami.
"Jangan dong nanti aku di ceramahi ibuku dan aku paling malas mendengar seperti itu dan dimana Mikhaile kok aku belum melihatnya hanya di sini hanya kamu saja" ucap kagami.
"Makannya jangan menggodaku begitu aku paling tidak suka di goda oleh laki laki sembarangan dan Mikhaile sedang memasak daging yang kamu kumpulan tadi dan sekarang ada di depan sana sedang menunggu" ucap liyana.
"Aku bukan laki laki sembarangan aku pangeran dari kerajaan Azteria atau penerus tahta ayahku sendiri jangan salah sangka dan pantas saja cincin penyimpanan aku hilang baru saja mau menanyakan" ucap kagami.
"Ya Ya aku sudah tau kamu sudah menyebutkannya 2x dan mari kita kedepan pasti kamu lapar dan staminamu belum pulih jadi kita makan bersama bersama Mikhaile" ucap liyana yang senang karena kagami sudah baik baik saja liyana pun tertawa dan tidak sengaja liyana memegang tangan kagami tetapi kagami hanya pura pura tidak tau.
Dan sampailah di depan dan bertemu dengan mikhaile melihat makanan sudah matang dan Mikhaile pun melihat tuannya bergandengan tangan dengan liyana dan Mikhaile pun berkata "hei itu sejak kapan bergandengan tangan begitu atau bagaimana yah" dan liyana yang mendengarnya langsung melepaskan karena sedang menghayal tidak menyadarinya kagami maupun liyana langsung merasa malu ketahuan oleh Mikhaile.
"Mikhaile ini tidak dengan yang kamu pikirkan tolong jangan bilang kesiap siapa kecuali kita bertiga saja yang tau yah?" ucap liyana yang melu ketahuan oleh Mikhaile dan melihat kagami hanya pura pura tidak tau.
"Ohh begitu baiklah dan kenapa tuan hanya diam saja seperti orang tidak tau" ucap Mikhaile kepada kagami.
"Yasudahlah lupakan saja Mikhaile itu hanya kesalahan pahaman saja karena liyana yang menghayal tidak tau menghayal apa dan sekarang kita makan saja" ucap kagami.
"Kenapa tidak mengerti sih dasar laki laki tidak peka banget" bicara di batin liyana yang cemburu selalu saja Mikhaile yang bersamanya.
"Aku saja yang cari daun untuk alas kita makan" tetapi liyana menahannya.
"Ti-tidak usah aku tadi di guild membeli alat untuk kita makan kok seperti piring dan sendok tau" ucap liyana langsung menahan kagami pergi dan membawanya ketempat tadi.
"Ohh kalau begitu keluarkan saja mari kita makan dan Mikhaile kembalikan cincinku" ucap kagami dan liyana pun mengeluarkan alat makan yang dia beli di guild sebelum pergi.
"Ya ini tuan dan maaf mengambil nya tanpa sengaja karena liyana yang memaksaku mengambil daging yang tuan ambil dan simpan di cincin mungkin liyana tidak berani mengambilnya" ucap Mikhaile dan langsung membuat liyana terkaget kan oleh kata kata Mikhaile yang baru saja di bicarakan.
"Yasudah lah tidak apa dan mari kita makan dan santap makanannya" ucap kagami dan liyana memberanikan untuk mendekati kagami.
Setelah makan dan mereka pun istirahat Mikhaile dan liyana tertidur di dalam tenda dan kagami berpatroli untuk menjaga Mikhaile dan liyana dan pada saat sedang patroli merasakan orang yang mematai matainya.
"Keluar dari sana aku sudah tau kamu di sana" ucap kagami dan sosok orang pun datang.
"Ohh ternyata orang pemberani yah dan tidak bosan hidup dan aku adalah kk dari jackli ingin balas dendam" ucap sosok itu ternyata kk dari jackli yang ingin balas dendam adiknya.
"Ohh ternyata begitu yasudahlah aku layani semoga tidak membosankan yah" ucap kagami kepada kk jackli.
kagami pun langsung mengeluarkan pedang dan langsung memberikan sihir [spear lightning] di kombinasikan dengan sihir [five fire hell ball] langsung melesatkan sihir kepada kk jackli dan langsung mati seketika agar tidak membangunkan liyana dan Mikhaile.
Setelah itu pun kagami kembali ke tenda untuk mengecek kondisi Mikhaile dan liyana dan setelah sampai disana kagami berkata "Ternyata tidak ada kenapa napa" dan liyana pun mengigau dan berkata "jangan tinggalkan aku sendiri" dan kagami langsung mengusap kepalanya liyana.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 116 Episodes
Comments