Tiga

"Akhir akhir ini kamu selalu bersedih, apa gadis pujaan mu mempunyai kekasih?" ucap lelaki paruh baya

"Dia mana ada fikiran pacaran, dia selalu sibuk belajar" ucap lelaki tampan itu kemudian duduk bersama lelaki paruh baya itu

"Lalu apa yang membuatmu sedih?" tanyanya lagi

"Sebulan ini Ibunya sakit makan dan tidurnya tidak teratur di tambah Hari ini ibu angkatnya meninggal dunia" jelas Lelaki tampan itu

"Ibu Wijaya meninggal dunia ?" tanya Lelaki paruh baya itu

"Iya Yah, di tambah ia harus keluar dari rumah" jelas Lelaki tampan itu

"Sekarang gadismu sudah tidak ada sandaran, mungkin sekarang waktunya kamu muncul" ucap Lelaki paruh baya itu

"Belum saatnya yah, Sekarang aku malah harus belajar lebih giat lagi dan bekerja lebih giat lagi karena setengah harta wijaya di berikan padanya itu artinya sekarang aku masih jauh dari kata pantas" ucap Lelaki tampan itu

"Setelah kamu mengamatinya sekian lama , apa harta yang dia mau" ucap Lelaki paruh baya itu

"Dia memang tidak gila harta , tapi fikiranku adalah bagaimana aku akan melindunginya kalau kondisiku seperti ini" ucap Lelaki tampan itu

"Kamu padanya bukan untuk membayar hutangku karena terlambat menyelamatkan Ibunya, sepertinya kamu punya maksud lain" ucap Lelaki paruh baya itu

"Tujuanku memang sudah berubah ayah, melihat ia tidak pernah menghamburkan kekayaannya, ia tidak pernah dekat dengan lelaki mana pun , sekarang niatku sudah bulat ingin menjadikannya seorang istri, tapi untuk menjadikannya seorang istri aku akan keluar negeri ayah" ucap Lelaki tampan itu

"Kamu ingin ke luar negeri ? lalu bagaimana tentang menjaga gadismu?" tanya Lelaki paruh baya itu

"Sekarang ia sudah tinggal sendiri di apartemen ini lebih menenangkan dari pada ia harus tinggal di rumah itu, barusan aku sudah daftar di universitas terkenal di luar negeri, kemudian aku di terima beasiswa disana, aku akan pulang dengan sukses ayah" jelas Lelaki tampan itu

"Sekarang anakku sudah besar, Ayah merestui niatmu nak dari kecil hingga besar kamu tidak pernah merepotkan ayah, Bahkan uangpun kamu menghasilkan sendiri ,ayah seperti orang yang tidak berguna, apa yang bisa ayah lakukan untukmu nak?" ucap Lelaki paruh baya itu

"Terus menolong sesama sepenuh hati ayah, dan sedikit sedikit lihatlah Meysha, tidurlah dengan baik dan makanlah dengan teratur" ucap Lelaki tampan itu

"Baik nak akanku jagakan dia untukmu" ucap Lelaki paruh baya itu

"Kabarkan padaku jika ia mengalami kesulitan, aku akan mengemasi barang barangku besok pagi pagi aku berangkat" ucap Lelaki tampan itu

Lelaki paruh baya itu adalah Petugas pemadam kebakaran yang dulu menolong Meysha dan ibunya , Pak Hadi namanya ia begitu terpukul atas kematian Ibunda Meysha kasus mereka adalah kasus pertama nya menjadi seorang pemadam kebakaran.

Dan Lelaki tampan itu adalah anaknya , Ryan mereka hanya tinggal berdua setelah ibunda Ryan meninggal pada saat melahirkan Ryan , Ryan yang melihat ayahnya terpukul ia mendatangi Meysha hendak meminta maaf tapi tidak pernah ada kesempatan untuknya, ada kesempatan tapi ia tidak berani , jadi dari usia Meysha 6 tahun sampai sekarang ia hanya bisa melindunginya diam diam merasakan kagum pada meysha sendirian , ia ingin memastikan Meysha aman dan bahagia.

Melihat sekarang Meysha yang menerima warisan yang sangat besar dari ibunya , ia merasa tidak sebanding dan akan berusaha menjadi orang dengan karir yang bagus agar bisa bersanding dengan Meysha

...----------------...

...Meysha dan Mbok ijah sampai di apartemen baru ,...

"Non bagus rumahnya disini juga dekat dengan pasar" ucap Mbok Ijah

"Iya Mbok , kita mulai lembaran baru disini Mbok" ucap Meysha

Meysha mendudukan badannya di sofa dan tertidur ia sangat lelah , kemudian ia bermimpi melihat seseorang di balik pohon yang selalu memandangnya melihatnya dan selalu menatapnya , ketika menangis tadi Meysha mencoba menghampiri sosok itu tapi ia hanya melihat punggungnya dan pergi dengan cahaya.

"Jangan pergi , Jangan pergi" Teriak Meysha mengigau

Mbok Ijah yang masih berberes berlari mendengar suara majikannya

"Non non bangun" ucap Mbok Ijah

"Hmm ada apa Mbok" ucap Meysha yang terbangun dari tidurnya

"Non yang kenapa , teriak teriak begitu apa mimpi nyonya lagi" ucap Mbok Ijah

"Engga Mbok, aku bermimpi aneh aku merasa seperti di tinggal kekasihku" ucap Meysha menceritakan mimpi dan perasaannya

"Emang Non Meysha punya kekasih, kok Mbok gak pernah tau ya" ucap Mbok Ijah

"Ya emang aku tidak punya Mbok, sekarang jam berapa?" tanya Meysha

"Sudah setengah lima non" ucap Mbok ijah

"Laah aku tidur udah lama dong , kenapa mimpinya sebentar sekali" ucap Meysha

"Memang non mimpi apa?" tanya Mbok Ijah

"Bukan apa apa Mbok" ucap Meysha

"Kenapa mimipi itu terasa begitu nyata, kenapa sepertinya ada yang hilang dariku setelah mimpi tadi , siapa laki laki itu tidak terlihat wajahnya tapi sangat nyaman punggungnya , oya aku kenal punggung itu, seseorang di bis ketika aku tertidur saat SMP dulu, siapa ya laki laki itu" gumam Meysha

"Non , kita makan apa malam ini ?" tanya Mbok ijah

"Oya aku lupa, aku mandi dulu abis mandi kita belanja keperluan dan bahan makanan kemudian malam ini kita makan di luar" ucap Meysha sambil masuk ke dalam kamar

Meysha masuk ke dalam kamar dan menghempaskan tubuhnya ke kasur yang sudah di bereskan si Mbok, entah kenapa ia merasa sedih sekali setelah mengalami mimpi itu

Meysha membuka ponselnya dan mencari kontak Om Hary

Sesaat kemudian panggilan terhubung

"Ya Meysha ada apa?"

"Om aku mau belanja keperluan sama si Mbok , Meysha boleh pinjam mobil?"

"Om akan kirimkan supir untuk kamu,"

"Oke om ditunggu, tar supirnya langsung suruh ke atas aja ya om"

"Oke"

Panggilan di matikan

Meysha bergegas bersiap dan berangkat berbelanja di antar supir , tiba saatnya makan malam

"Mbok mau makan apa ?"

"Apa yaa , non mau makan apa?" tanya Mbok ijah lagi

"Kita makan sate di depan apartemen aja yu Mbok" ucap Meysha

"Boleh non , Mbok juga sudah lama tidak makan sate" ucap Mbok ijah

Meysha dan Mbok ijah sampai di warung depan apartemen nya

"Bu Sate kambing satu sama sate ayam satu ya" ucap Meysha memesan makanan

Di sudut restoran Ryan terus menatap Meysha berharap bisa mengucapkan selamat tinggal untuk Meysha dan meminta Meysha menunggunya , tapi ia malu dan takut untuk melakukannya

Ryan terus menatap Meysha yang sedang makan bersama si Mbok,

"Cantik" gumam Ryan sambil beranjak pergi

Meysha yang tengah makan merasakan seperti ada yang memperhatikannya , ia pun melihat kearah meja yang di duduki Ryan, tapi ia tidak menemukan siapa siapa disana.

Terpopuler

Comments

coni

coni

samperin aja Ryan samperin😌😌
Aster Hadir kakak, semangat dan mari saling mendukung 🥰🥰
Ditunggu feedback nya!!

Salam ANGKASA 🥰

2021-04-25

0

Hanna Devi

Hanna Devi

tiga like mendarat KK 😄

salam persahabatan dari Cinta Kedua (Untuk Zylva) 🤗

2021-02-22

1

@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ

@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ

asisten dadakan hadir lagi kak

semangat💪

2021-02-18

1

lihat semua
Episodes
1 Satu
2 Dua
3 Tiga
4 Empat
5 Lima
6 Enam
7 Tujuh
8 Delapan
9 Sembilan
10 Sepuluh
11 Sebelas
12 Dua Belas
13 Tiga Belas
14 Empat Belas
15 Lima belas
16 Enam Belas
17 Tujuh Belas
18 Delapan Belas
19 Sembilan Belas
20 Dua Puluh
21 Dua Puluh Satu
22 Dua Puluh Dua
23 Dua Puluh Tiga
24 Dua Puluh Empat
25 Dua Puluh Lima
26 Dua Puluh Enam
27 Dua Puluh Tujuh
28 Dua Puluh Delapan
29 Dua Puluh Sembilan
30 Tiga Puluh
31 Tiga Puluh Satu
32 Tiga Puluh Dua
33 Tiga Puluh Tiga
34 Tiga Puluh Empat
35 Tiga Puluh Lima
36 Tiga Puluh Enam
37 Tiga Puluh Tujuh
38 Tiga Puluh Delapan - Sandaran yang baru
39 Tiga Puluh Sembilan - Bergetar untuknya
40 Empat Puluh - Lupakan aku saja
41 Empat Puluh Satu - Tolong Jaga Istri Dan Anak Anakku
42 Empat Puluh Dua - Lebih Baik Dari Aku
43 Empat Puluh Tiga - Kereta Dorong untuk Si Kembar
44 Empat Puluh Empat - Mimpi Buruk
45 Empat Puluh Lima - Bunga Mawar
46 Empat Puluh Enam - Ada Mata Mata Di Rumah
47 Empat Puluh Tujuh - Meysha Hilang
48 Empat Puluh Delapan - Jangan Sakiti Anak Anakku
49 Empat Puluh Sembilan - Keputusan Meysha
50 Lima Puluh - Menikah
51 Lima Puluh Satu - Kelahiran bayi kembar
52 Lima Puluh Dua - Ryna Dan Rany
53 Lima Puluh Tiga - Pernikahan Meysha
54 Lima Puluh Empat - Harus Pergi Lagi
55 Lima Puluh Lima - Selagi Wanita Itu Adalah Meysha
56 Lima Puluh Enam - Tempat Ku Bukan Di Sana
57 Lima Puluh Tujuh - Rumah untuk Meysha
58 Lima Puluh Delapan - Teman Curhat
59 Lima Puluh Sembilan - Membangun Mini Market
60 Enam Puluh - Membatalkan Pernikahan
61 Enam Puluh Satu - Lupakan Meysha Demi Anak kita
62 Enam Puluh Dua - Tertipu
63 Enam Puluh Tiga - Ikut Ke Korea
64 Enam Puluh Empat - Memulai Kehidupan yang Baru
65 Enam Puluh Lima - Pernikahan Yang Mewah Untuk Meysha
66 Enam Puluh Enam - Ayah Yang Terbaik Untuk Si Kembar
67 Enam Puluh Tujuh - Rumah Besar Ha Joon
68 Enam Puluh Delapan - Masa Lalu Ha Joon
69 Enam Puluh Sembilan - Menantu Idaman
70 Tujuh Puluh - Tunangan
71 Tujuh Puluh Satu - Terbuka
72 Tujuh Puluh Dua - Sempat Mencintainya
73 Tujuh Puluh Tiga - Dilema
74 Tujuh Puluh Empat - Di Balik Selimut
75 Tujuh Puluh Lima - Ingin Segera Memilikimu
76 Tujuh Puluh Enam - Pernikahan
77 Tujuh Puluh Tujuh - Paket Bulan Madu
78 Tujuh Puluh Delapan - Bertemu Sahabat
79 Tujuh Puluh Sembilan - Piyama Couple
80 Delapan Puluh - Budak Cinta
81 Delapan Puluh Satu - Sakit
82 Delapan Puluh Dua - Coklat
83 Delapan Puluh Tiga - Rumah Untuk Meysha
84 S2 - Suara Hati Meysha
85 S2 - Suara Hati Meysha 2
86 S2 - Ryna dan Rany
87 S2 - Tuan Jiang Zhi Xiang
88 S2 - Zhi Xiang Lebih Tampan Dari Adikku
89 Rany
90 Rahasia Tuan Jiang Zhi Xiang
91 Seratus Delapan Puluh Derajat
92 Raja
93 Maha Rany
94 Kalung Bintang
95 S2 - Pertemuan Yang Singkat
96 S2 - Pertemuan Yang Singkat
Episodes

Updated 96 Episodes

1
Satu
2
Dua
3
Tiga
4
Empat
5
Lima
6
Enam
7
Tujuh
8
Delapan
9
Sembilan
10
Sepuluh
11
Sebelas
12
Dua Belas
13
Tiga Belas
14
Empat Belas
15
Lima belas
16
Enam Belas
17
Tujuh Belas
18
Delapan Belas
19
Sembilan Belas
20
Dua Puluh
21
Dua Puluh Satu
22
Dua Puluh Dua
23
Dua Puluh Tiga
24
Dua Puluh Empat
25
Dua Puluh Lima
26
Dua Puluh Enam
27
Dua Puluh Tujuh
28
Dua Puluh Delapan
29
Dua Puluh Sembilan
30
Tiga Puluh
31
Tiga Puluh Satu
32
Tiga Puluh Dua
33
Tiga Puluh Tiga
34
Tiga Puluh Empat
35
Tiga Puluh Lima
36
Tiga Puluh Enam
37
Tiga Puluh Tujuh
38
Tiga Puluh Delapan - Sandaran yang baru
39
Tiga Puluh Sembilan - Bergetar untuknya
40
Empat Puluh - Lupakan aku saja
41
Empat Puluh Satu - Tolong Jaga Istri Dan Anak Anakku
42
Empat Puluh Dua - Lebih Baik Dari Aku
43
Empat Puluh Tiga - Kereta Dorong untuk Si Kembar
44
Empat Puluh Empat - Mimpi Buruk
45
Empat Puluh Lima - Bunga Mawar
46
Empat Puluh Enam - Ada Mata Mata Di Rumah
47
Empat Puluh Tujuh - Meysha Hilang
48
Empat Puluh Delapan - Jangan Sakiti Anak Anakku
49
Empat Puluh Sembilan - Keputusan Meysha
50
Lima Puluh - Menikah
51
Lima Puluh Satu - Kelahiran bayi kembar
52
Lima Puluh Dua - Ryna Dan Rany
53
Lima Puluh Tiga - Pernikahan Meysha
54
Lima Puluh Empat - Harus Pergi Lagi
55
Lima Puluh Lima - Selagi Wanita Itu Adalah Meysha
56
Lima Puluh Enam - Tempat Ku Bukan Di Sana
57
Lima Puluh Tujuh - Rumah untuk Meysha
58
Lima Puluh Delapan - Teman Curhat
59
Lima Puluh Sembilan - Membangun Mini Market
60
Enam Puluh - Membatalkan Pernikahan
61
Enam Puluh Satu - Lupakan Meysha Demi Anak kita
62
Enam Puluh Dua - Tertipu
63
Enam Puluh Tiga - Ikut Ke Korea
64
Enam Puluh Empat - Memulai Kehidupan yang Baru
65
Enam Puluh Lima - Pernikahan Yang Mewah Untuk Meysha
66
Enam Puluh Enam - Ayah Yang Terbaik Untuk Si Kembar
67
Enam Puluh Tujuh - Rumah Besar Ha Joon
68
Enam Puluh Delapan - Masa Lalu Ha Joon
69
Enam Puluh Sembilan - Menantu Idaman
70
Tujuh Puluh - Tunangan
71
Tujuh Puluh Satu - Terbuka
72
Tujuh Puluh Dua - Sempat Mencintainya
73
Tujuh Puluh Tiga - Dilema
74
Tujuh Puluh Empat - Di Balik Selimut
75
Tujuh Puluh Lima - Ingin Segera Memilikimu
76
Tujuh Puluh Enam - Pernikahan
77
Tujuh Puluh Tujuh - Paket Bulan Madu
78
Tujuh Puluh Delapan - Bertemu Sahabat
79
Tujuh Puluh Sembilan - Piyama Couple
80
Delapan Puluh - Budak Cinta
81
Delapan Puluh Satu - Sakit
82
Delapan Puluh Dua - Coklat
83
Delapan Puluh Tiga - Rumah Untuk Meysha
84
S2 - Suara Hati Meysha
85
S2 - Suara Hati Meysha 2
86
S2 - Ryna dan Rany
87
S2 - Tuan Jiang Zhi Xiang
88
S2 - Zhi Xiang Lebih Tampan Dari Adikku
89
Rany
90
Rahasia Tuan Jiang Zhi Xiang
91
Seratus Delapan Puluh Derajat
92
Raja
93
Maha Rany
94
Kalung Bintang
95
S2 - Pertemuan Yang Singkat
96
S2 - Pertemuan Yang Singkat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!