Episode 3

Setelah Nando pergi, Jaya & Aisyah pun masuk. Mereka membuka amplop yang diberi oleh Nando tadi dan mereka terkejut.

"Masya Allah, Paaak. Uangnya banyak sekali." Seru Aisyah.

"Iya Buu, Sangat banyak. Bapak bahkan baru pertama kali lihat Uang sebanyak ini." Sambung Jaya.

"Ya Allah, ternyata teman mu itu sangat kaya ya pak. Sehingga dia memberikan uang sebanyak ini secara cuma-cuma." Tambah Aisyah lagi.

"Iya Buu. Kalo begitu kita apakan uang sebanyak ini?. Bapak bingung Bu." Tanya Jaya kepada istrinya.

"Bagaimana jika uangnya kita bagi 2 Pak, sebagian kita sumbangkan ke Panti Asuhan sebagiannya lagi kita simpan buat Aira lanjut SMA." Aisyah memberikan saran kepada suaminya.

"Benar juga apa yang Ibu katakan. Ya sudah kalo begitu Ibu simpanlah uang sebagiannya ini dan sebagiannya akan Bapak berikan kepada Panti Asuhan di Kota." Jawab Jaya.

"Baik. Pergilah dan hati-hati di Jalan Pak." Sahut Aisyah

Aisyah sangat mencintai suaminya itu meski sesulit apa pun kehidupan mereka, Aisyah tetap mencintai suaminya dan sangat menyayangi putri semata wayangnya itu. Aisyah bahkan tidak peduli hidupnya akan miskin atau menderita. Yang terpenting adalah Aisyah sangat bahagia bisa memiliki keluarga yang benar-benar harmonis.

"Ada apa buu?." Tanya Aira kepada ibunya.

"Aahh tidak ada sayang." Jawab Aisyah.

"Itu uang apa yang Ibu pegang, kenapa banyak sekali uangnya Bu?." Tanya Aira lagi.

Bu Aisyah pun menjelaskan panjang lebar dari mana datangnya uang sebanyak itu.

"Ooww, begitu." Jawab Aira singkat.

Aira pun langsung pamit kepada Ibunya karna Aira ada kerja kelompok bersama Anaya.

"Bu, Ai pamit dulu ya Bu. Ai Ada kerja kelompok sama Anaya, mungkin Ai juga akan tidur di Rumah Anaya." ucap Aira kepada bunya.

"Loooh, kenapa harus tidur di Rumah Anaya, Ai ?". Tanya Aisyah

"Tidak apa Bu. Siapa tahu saja Aira belum selesai mengerjakan Tugas sekolahnya. Jadi Ibu tidak perlu menunghu Aira pulang."

"Oowh. Begitu!!. Ya sudah. Kamu hati-hati ya Nak." Sambung Aisyah.

"Iya Bu. Aira pergi dulu. Assalamualaikum".

"Waalaikumsalam".

Aira melangkahkan kakinya pergi kerumah Anaya dengan berjalan kaki. 30 menit kemudian Aira sampai dirumah Anaya dengan wajah dan tampang yang begitu lesu dan ngos-ngosan.

"Huuh. Kaki ku pegel banget. Gilak, ternyata lumayan jauh juga jarak rumah ku dan rumah Anaya ya. Huh." Gumam Aira

Aira memencet bel pintu rumah Anaya, "Ting tong." Tapi tidak ada jawaban dari dalam Rumah Anaya.

Aira beberapa kali memencet bel Rumah Anaya tetap tidak ada jawaban dari dalam Rumah Anaya. Aira merasa bingung harus bagaimana. Dalam hati Aira berkata, "hmmm. Anaya kemana ya. Apa Anaya tidak di Rumah ya. Mana Rumahnya sepi banget lagi. Apa aku pulang saja?. Huu uhh. Menyebalkan!!. Mana besok tugasnya dikumpul lagi. apa aku kerjain sendiri saja ya. Hemm,, ya sudahlah sepertinya aku harus mengerjakannya sendiri." Batin Aira

Aira segera pulang dari Rumah Anaya, baru beberapa puluh meter Aira keluar dari gerbang Rumah Anaya. Tiba-tiba ada mobil dari arah belakang langsung menabrak Aira.

Gubraaaaaaaaaaakkkk....

"Aaaaaaaaaaaaaaaaa..." Aira terpental dan kepala Aira terbentur di Sebuah Batu Besar lalu Aira menyebutkan nama Anaya, "A..aa..nayaaa to..tol..loong a...kuu". Aira pun pingsan.

Karena suara tabrakan itu sangat keras, selang beberapa menit kemudian warga berdatangan melihat kecelakaan itu.

"Siapa itu?." Warga 1

"Siapa yang kecelakaan?." warga 2

"Waah, orang itu benar-benar gila. Habis menabrak langsung pergi begitu saja, bukannya bertanggung jawab." Warga 3

"Itulah orang-orang tidak bertanggung jawab. Kau tenang saja aku sudah mencatat nomor plat mobilnya. Ayoo bantu anak itu kasihan dia." Warga 4

Semua warga berjalan mendekat ke Tempat kejadian kecelakaan tersebut. Ternyata ada salah satu warga yang mengenali Aira.

"Looh, bukannya dia Airaa yaa?. Anaknya Jaya Darma." Warga 5

"Apaa!!!. Apa kau yakin?. Aira anak si pemulung itu maksud mu." Ketus warga 6

"Memangnya kenapa jika dia anaknya Jaya?. Apa ada yang salah. Dia juga manusia sama seperti kita, Kita harus segera membantunya. Jika tidak, anak ini bisa kehilangan nyawanya." Jawab warga 5

"Kalau begitu urus saja oleh kalian. Aku merasa jijik dengan orang-orang miskin ini." Ketus warga 6 dan langsung pergi meninggalkan tempat kecelakaan.

Dari jauh, tampak Anaya sedang berlari kearah Aira. Anaya berlari dengan cepat karna dia benar-benar takut terjadi sesuatu kepada sahabatnya itu. Anaya langsung duduk bersimpuh dan menaikkan kepala Aira dipangkuannya.

"Airaaaaa.. Bangun Airaa.. Banguuun. Airaaaa, Maafkan Akuu. Maafkan Aku. Aku benar-benar minta maaf. Ini semua kesalahan ku. Dia menipu ku, dia mengatakan pada ku kalau kau tidak akan datang kerumah. Karna itulah dia berhasil mencelakai mu. Maafkan aku Airaaaa."

Isah tangis anaya karna melihat sahabatnya terbaring tak berdaya. Tanpa menunggu lama Anaya langsung meminta tolong pada warga sekitar untuk mengangkat Aira masuk ke Dalam mobilnya. Anaya pun segera melajukan mobilnya dan membawa Aira ke Rumah Sakit terdekat.

Sesampainya dirumah sakit, Aira langsung dibawa ke Ruang UGD. Anaya menangis tak henti-henti, Anaya merasa bersalah kepada Aira.

"Dok, tolong. Cepat selamatkan teman saya dok." Pinta Anaya kepada Dokter Lala yang menangani Ruang Gawat Darurat.

"Baiklah saya akan berusaha semaksimal mungkin dan saya akan melakukan yang bisa saya lakukan. Silahkan Anda tunggu diluar Nona." Ucap Dokter Lala dengan sopan.

"Saya mohon Dok." Sambil memegang tangan Dokter Lala. "Tolong selamatkan teman saya, Saya mohon Dok." Anaya memohon kepada Dokter Lala

"Anda tenang dulu Nona, saya sebagai Dokter akan melakukan yang terbaik untuk teman anda." Dokter Lala masuk ke Dalam Ruang UGD untuk segera menangani Aira.

"Airaaa.. Aku mohon jagan pergi Ai.. Ini semua salah ku.. Ini smua salah ku. Aku memang bodoh. Aku bukan sahabat yang baik. Jika saja aku tidak mendengarkan apa yang dikatakan Kak Siska. Kau tidak akan mengalami kecelakaan." Anaya menangis dan masih menyalahkan dirinya atas kecelakaan yang menimpa Aira.

"Kali ini aku tidak akan diam. Jika sampai terjadi sesuatu kepada Aira. Aku akan pastikan kau menyesel seumur hidup. SISKAA." Gumam Anaya sambil mengepalkan kedua tangannya dan tatapan yang begitu mengerikan.

Selang beberapa jam Dokter Lala keluar dari ruang UGD. Tanpa berfikir panjang Anaya langsung bertanya keadaan Aira kepada Dokter itu.

"Dokter Lala, bagaimana keadaan teman saya Dok?."

"Teman mu baik-baik saja. Hanya saja teman mu kehilangan banyak darah itulah yang membuat dia pingsan dan luka dikepalanya juga cukup parah. Jadi teman mu harus istirahat total dan harus menginap beberapa hari di Rumah Sakit." Ucap Dokter Lala.

"Apa kau sudah membayar administrasinya, Nona?. Jika Sudah, kami akan segera pindahkan Nona Aira keruang VVIP." Ucap Dokter Lala

"Baiklah saya akan bayar administrasinya dulu. Terimakasih Dok. Apa teman saya akan dipindah sekarang Dok?." Tanya Anaya kepada Dokter Lala.

"Tentu saja. Jika kau sudah membayar administrasinya maka Nona Aira akan kami pindah ke Ruang VVIP secepatnya" Jawab Dokter Lala.

"Baiklah." Sambung Anaya.

Anaya pun langsung pergi ke bagian administrasi dan membayar semua biaya rumah sakit Aira.

Terpopuler

Comments

Zaniar Niar

Zaniar Niar

kok bpk sama ibu aira ndak di kasi tau ,klu anak nya kcelakaan

2021-03-20

2

Yani Yani

Yani Yani

ko ada ya orang jahat buangeet

2021-03-20

1

Opung Boru Caroline

Opung Boru Caroline

knapa lw euang VVIP siapa yang akan bayar

2021-03-19

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Apisode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Epidode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Pemberitahuan
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Apisode 57
58 Episode 58
59 Apisode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Apisode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Draft
83 SEASON 2..... PART 1
84 SEASON 2... PART 2...
85 SEASON 2..... PART 3.....
86 SEASON 2 (PART 4)
87 SEASON 2 (PART 5)
88 SEASON 2 (PART 6)
89 SEASON 2 (PART 7)
Episodes

Updated 89 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Apisode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Epidode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Pemberitahuan
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Apisode 57
58
Episode 58
59
Apisode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Apisode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Draft
83
SEASON 2..... PART 1
84
SEASON 2... PART 2...
85
SEASON 2..... PART 3.....
86
SEASON 2 (PART 4)
87
SEASON 2 (PART 5)
88
SEASON 2 (PART 6)
89
SEASON 2 (PART 7)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!