Love Me Please

Love Me Please

Why Me!!??

Namaku adalah Teresa Athania. Aku bekerja di perusahaan ayahku tapi aku hanya menjadi karyawan biasa. Aku sangat dibenci oleh keluargaku. Karena mereka menganggap aku sebagai penyebab kematian ibuku. Aku mempunyai kakak perempuan yang mirip denganku, hingga semua orang mengira kita saudara kembar. Kakaku setahun lebih tua dariku. Dia juga membenciku. Yang baik denganku hanyalah bibiku, dialah yang merawat aku waktu kecil karena dia tidak tega dengan perlakuan orang-orang kepadaku. Dan ayahku mengambil ku waktu aku sudah remaja.

Kakakku dijodohkan dengan keluarga Chaesar. Dan besok mereka akan menikah. Keluarga Chaesar memiliki anak laki-laki bernama Leo. Dia keren, tampan dan tidak pernah tersenyum. Itu menurutku. Siapa yang tidak akan jatuh cinta dengannya. Bahkan aku, padahal aku sudah mempunyai seorang pacar yang sangat baik. Tapi aku hanya suka bukan cinta kepada calon kakak iparku itu. Tentu saja aku hanya menyayangi pacarku.

Sore ini aku pulang kerja, aku menggunakan taksi untuk pulang. Sesampainya di rumah aku melihat sepertinya mereka semua sedang gelisah. Tapi aku tak memikirkannya. Bahkan mereka tidak mengijinkanku masuk melewati pintu depan. Jadi aku lewat pintu samping, seperti para pembantu yang bekerja disini.

Krekkk suara membuka pintu. Mereka semua langsung menoleh pada Teresa. Lalu ayahnya memanggil dia untuk duduk. Teresa yang tidak tahu apa-apa hanya berjalan dan menurutinya.

"Ada apa ayahh??" Teresa mencoba membuka pembicaraan.

"Kau tahu jika besok adalah hari pernikahan kakakmu?" ayah Teresa bertanya. Dan Teresa menganggukkan kepalanya.

"Kakakmu kabur dari rumah dan kita sama sekali tidak tahu dimana dia berada!" ayah Teresa mengatakannya sambil sedikit membentak. Teresa yang terkaget hanya bisa diam saja.

"Kau harus menggantikan kakakmu Teresa!" kata kakek Teresa.

"Apa!!! tapi aku sudah punya pacar dan kita juga sudah berencana akan bertunangan!" Teresa mencoba membela dirinya.

"Ini demi nama baik keluarga ini! lagi pula apa kau pikir kami akan setuju kau bertunangan dengan pria miskin itu!" kakek Teresa membentak Teresa.

"Pokoknya aku tidak mau! walaupun dia miskin tapi dia punya hati yang baik! tidak seperti kalian!!" Teresa tidak sengaja mengatakan semua yang ada di hatinya saat itu.

"Apa kau bilang? dasar anak tidak tahu di untung, siapa yang membesarkanmu sampai sebesar ini kalau bukan keluarga ini hah!?" ayah Teresa menampar Teresa sambil berteriak.

"Apa kalian pernah menganggapku sebagai anggota keluarga?? kalian semua kejam!" Teresa berteriak sambil menangis.

"Kalau bukan karenamu ibumu pasti akan tetap hidup!. Aku bertanya-tanya kenapa ibumu mempertahankan anak yang tidak tahu diuntung sepertimu untuk hidup di dunia ini!" ayah Teresa mengatakan kata-kata yang sangat menyakitkan bagi Teresa. Itu membuat Teresa terdiam.

"Kurung dia di dalam kamar! dan jangan biarkan dia kabur!" ayah Teresa berteriak pada pembantu rumah tangga. Teresa tidak berontak dan menuruti apa kata ayahnya.

Teresa berpikir bahwa apakah tidak ada artinya dia hidup di dunia ini?. Bibinya pernah menyampaikan pesan ibunya pada Teresa. Ibunya bilang hidup dan berbahagialah.

Bibinya bilang ibunya membisikkan itu di telinga Teresa di saat saat terakhirnya.

Teresa hanya bisa menangis tersedu-sedu. Dan mengingat kata-kata ibunya. Dia juga berpikir harus sangat meminta maaf pada Liam.

William adalah pacar Teresa saat ini. Mereka telah bersama sejak SMA. Mereka telah melewati berbagai suka duka bersama.

Terpopuler

Comments

Nana assidiq

Nana assidiq

baru mulai mampir😁

2021-06-05

2

MUKAYAH SUGINO

MUKAYAH SUGINO

Teresa yg sabar ya

2021-06-01

1

Addara Zoe

Addara Zoe

why me??

2021-06-01

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!