Pagi.
Jam dinding menunjukan pukul 05.00
"Sial aku tidak bisa tidur"kata parel
" Ya ampun mama Siska butuh mama untuk bangunin Siska nih? Siska engga sarapan lagi dah.. " kata siska yang langsung terucap setelah melihat jam 05.45.
Siska langsung bangkit dan mandi dan siap-siap
Tepat jam 06.30 siska keluar dari kosan dan mencari motornya.
Tiba-tiba ada yang menepuk pundaknya.
"Hai.."
siska menengok kearah suara.
" Loh kak? ada apa ya? " tanya siska setelah tau bahwa orang itu adalah orang yang kemarin menabraknya.
" Loe ikut gua" kata Parel dan menarik tangan Siska.
" Nanti dulu kak, motor gua hilang." Kata siska polos
" Jadi gadis ini ngga sadar udah ninggalin motornya di kampus?" Batin parel dan menyeletuk jidat siska.
" AW..." rintih siska dan mengusap jidatnya. " ada apa nih orang"
" bukannya motor Loe ditinggal di kampus. Udah dijagain sama David" kata Parel yang membuat Siska mengerti.
"Ooooh. " Jawab siska singkat.
" Yaudah ayok berangkat...Loe ngga mau telat upacara kan hari ini?" Tanya parel dan menarik lengan siska masuk ke mobil.
Di dalam mobil
" Kak, makasih ya" kata siska.
" Emm". Jawab parel singkat
" Oh ya..." kata siska yang terhenti aku "tanya ngga ya namanya.. entar aku dikira kepedean lagi, tanya aja deh"
"Loe mau ngomong apa?". Kata parel
" Em. Siapa? Da... David kak? " tanya siska gugup yang seharusnya menanyakan nama orang yang disampingnya
" David itu senior yang nyuruh kamu lari".
Yang dijawab Siska dengan oh ria saja.
" Kak..?" Kata Siska lagi
"Iya..."
" Emmm...ucapin terima kasih untuk kak David ya udah jagain motor aku" kata siska sambil mengutuk dirinya yang lagi-lagi tidak tanya nama.
" Oke. gimana keadaan kaki loe?" Tanya parel
" sudah mendingan kok kak? Jawab
Kemudian menjadi sunyi
Sesampainya di kampus.
" Cepet sana...5 menit lagi upacara. Loe deluan aja gua mau pakirin ini dulu" perintah Parel kepada si Ekaska
" Terima kasih kak. Maaf sudah merepotkan" ucap siska yang turun dari mobil dan berjalan ke ruangan upacara.
Parel memakirkan mobilnya dan jalan ke tempat upacara .
Di aula tempat upacara Parel bergelut dengan pikirannya
" Kenapa gua engga tanya namanya? Padahal tadi banyak diamnya. Apasih susahnya kenalan.? Halo gua parel...loe? Yaampun itu aja susah"
Tiba-tiba ada yang menyebutkan nama Parel "Parel Dwi David sebagai presiden kampus untuk memberikan penyambutan dan pembukaan untuk saudara Parel dipersilahkan naik" itu suara emsi dalam upacara.
Parelpun naik.
Assalamualikum wr.wb. yang terhormat Rektor bapak......,kepada para dekan dan kepada bapak/ibu dosen dan kepada teman-teman dan saya ucapkan selamat untuk adik-adik yang sudah diterima di Sasendri University. Hari ini kita akan mulai menjalankan kegiatan awal kampus ospek. Sebelumnya saya Parel Dwi David selaku ketua BEM sekaligus presiden kampus mengharapkan pada seluruh adek-adek berkerja sama selama ospek dan kuliah... bla bla bla bla. Untuk itu ospek hari ini saya buka. Terima kasih
Siska prov
"OH jadi nama kakak itu Parel Dwi David. namanya kok ngantung gitu ya?. pantes dia berani hendel saya ngga masuk kemarin ternyata ketua BEM dan presiden kampus" batinku
"Waw. Kakak itu ganteng banget ya" kata salah satu mahasiswa.
"Aku akui kak parel memang ganteng memiki tubuh atletis, tinggi, putih bersih, matanya yang coklat."
"Selain ganteng dia juga pinter. Tapi sayang dia dingin dan galak. Engga ada yang berani deketin" kata teman mahasiswa tadi
"Masak sih? Kemarin gua dengar dia ngendong cewek yang kakinya sakit"
" Aduh itukan aku" akupun menunduk
" Mungkin itu adeknya apa engga saudaranya. Tau ngga? Dia itu terkenal dengan nama manusia es dikampus ini. Mana mungkin dia gendong adek tingkat kalau bukan saudarannya"
" Mungkin itu pacarnya" kata mahasiswa tadi.
" Tolong diperhatikan ya" kata kating dibelakang yang sontak membuat mahasiswa yang berbisik diam.
"syukur deh"
Pukul 11.30 upacara selesai kami di izinkan ISOMA (Istirahat ShOlat baru MAkan).
Aku yang tidak ada teman serasa sendiri. Sebelum aku berdiri ada yang menepuk pundakku. akupun melihat
" Kok aku Engga lihat kamu kemarin ya?" Katanya.
" oh kemarin? aku izin sakit" jawabku.
" oh kenalin aku Resti jurusan AGT". Dia memperkenalkan diri sambil menjulurkan tanggannya.
" Hai. Aku Siska jurusan AGT juga" kataku dan menjabat tanggannya.
" Eku engga ada teman di sini karena dari SMA ku engga ada yang masuk jurusan yang sama" jelasnya padaku.
" oh. Sama aku juga ngga ada teman " kataku
" Berarti kita teman" katanya sambil tersenyum.
"Ok. " kata ku
" Asik...kemarin aku sendirian, sekarang ada teman" katanya ceria
"Kita cari makan dulu karena sholat masih 45 menit lagi. Masuk jam 13." Katanya mengajakku
"Ok. Mau cari makan di mana?" Tanyaku.
"Di sana ada tempat makan dekat halte."
Kami pun pergi ke tempat makan di dekat halte.
Siska end prov.
Sesampainya Siska dan Resti di tempat makan.
" Loh itu bukan adek yang loe tabrak " kata David kepada Parel dan Sarah yang sedari tadi di dalam rumah makan.
" Mana?" Tanya parel.
" Itu" david langsung menunjuk ke arah Siska dan Resti yng membuat Sarah dan Parel melihat
" Oh.." jawab Parel.
" Oh doang?" Tanya Sarah.
" Tya trus gua apain?" jawab Parel acuh.
" Dia engga depat tempat duduk tuh. Panggil gih. Biar duduk bareng kira " kata Sarah.
"Loe aja.sono!" jawab Parel.
"Iya gua panggil ya? Siapa namannya gua lupa? " kata david dan Parel pun hanya diam.
" Udah gua yang panggil." kata parel.
Parelpun berdiri dan menghampiri Siska dan juga Resti.
" Engga dapet tempat duduk?" tanya Parel.
"Emm ngga kak" jawab Siska
"Gila cowok ganteng ini ngampirin gua.. tapi bukannya dia...." batin resti
loe kenal Sis?" Kata Resti pada Siska. Yang dijawab Siska dengan "emm".
"Oh ya, duduk bareng kita aja" sambil menunjukan David dan Sarah di tempat duduknya.
" Engga kak terima kasih " tolak Siska
" eh..kenapa engga? Kita engga ada tempat duduk?. "Kata Resti. Parel mendengar dan hanya tersenyum.
" ok..deh " kata Siska
"Yuk" ajak Parel. Siska dan Resti pun mengikuti Parel ke tempat duduk
Siska duduk di samping Parel dan Resti. Resti duduk disamping David dan disebelah David adalah Sarah. (bentuk meja bulat).
" hai.." kata David melambai kan tangan kepada Siska.
" hai kak" kata siska sambil meliat david. "ini kakak yang ngehukum saya kemarin dan maksa lari.. uh kan kakiku jadi sakit"
" gimana keadaan kaki loe? Gua ngerasa bersalah karena nyuruh loe lari kemarin ternyata loe ngga bohong" kata David.
" Kaki saya udah mendinggan kok kak...sebenarnya kenapa sih kak. Kakak bilang gua bohong mulu?" kata siska penasaran.
"Loe bilang jatuhkan, tapi gua lihat ngga ada yang lecet bahkan baju loe bersih ngga ada yang kotor" kata david menjelaskan.
" mana ada yang ngga kotor. Baju saya sobek iya kak. Itu saya ganti baju. Kakak aja ngga mau denger penjelasan saya." jelas siska
" Ok. Deh gua salah. Sorry ya. gua David" kata David merasa bersalah.
"Oh ini yang David yang nyaga motor".
"Oh ya kak terima kasih udah jaga motor"kata siska pada kak David
" Sebenarnya gua ngga mau jaga, tapi Parel...aww" kata David yang tiba Diinjek sama Parel.
" Oh ini adek yang loe tabrak Rel?" Tanya Sarah.
" Emm" jawab Parel sambil menggangguk.
" Oh. Kenalin gua Sarah Lestari temen anak yang nabrak kamu, dan pacar anak yang nyuruh kamu lari? " tanya Sarah ke siska.
" Siska kak, Siska Dwi Anggraini, kak " jawab Siska.
"Oh Siska Dwi Anggraini dan Parel Dwi David Sasendri. Ada dwi-dwinya juga dan di tengah" batin parel
" Kemarin loe telat izinnya sama gua inget engga?". Kata Sarah..
" emm iya saya ingat kak" kata Siska tersenyum
" Cantik kalau dia tersenyum" batin parel
" gua David, David Nugroho oh ya nama temen loe?". Kata David melirik Resti
" saya Resti kak, Restika Putri" kata Resti.
" kalau gua Parel, panggil aja Parel". Kata parel jutek
" jangan bilang loe belum kenalan sama Siska ya?" Tanya David sambil tersenyum yang membuat Parel melotot. Yang membuat Sarah dan David tertawa. Siska hanya bisa menunduk.
Makanan tiba. Mereka pun makan sambil bercanda sedikit. Selesai maka Resti dan Siska pamit mau ke mushola karena sudah azan. Namun ketika mau jalan kaki Siska menendang meja.
" aww" ringis riska
" kenapa loe?" Tanya Parel yang terlihat khawatir.
" engga apa-apa kak kakiku ngga sengaja nendang meja" jawab siska
Siska mencoba jalan namun kakinnya sakit.
" bener engga apa-apa kaki loe? Mau gua bantu?" tanya Parel yang membuat Sarah dan David heran karena temannya satu ini biasannya tidak peduli.
" ngga apa-apa kak.,ada Resti kok " Kata Siska dan berlalu bersama Resti
" Loe beneran ngga apa-apa? " tanya Resti
" Engga papa kok." Jawab Siska
" Engga apa-apa gimana jalanmu kencot gitu". Kata Resti yang khawatir.
" ok. Papah gua geh ke musola. Entar gua pijit biar enak entar di musola kata Siska.".
Resti dan Siska pun sampai di musola.
Selesai sholat siska mengeluarkan minyak kayu putih dan memijat kakinya. Setelah mendingan dia mengajak Resti ke lapangan tempat ospek karena sudah jam 12.30
Siska prov
Sesampainya di lapangan mereka dibariskan oleh kating. " cepet dek, cepet baris udah jam 12.50" kata salah satu kating.
Kamipun berbaris.
" loe ngga apa-apa?" tanya Resti padaku.
" ngga apa-apa kok" kataku mencoba meyakinkannya dan yang sebenarnya tidak baik-baik saja. kakiku benar- benar sakit selain kepantok meja juga diajak jalan cukup jauh.
Setelah semua baris.
"Siap grak dan istirahat ditempat.." intruksi dari salah satu senior .
"Assalamaulaikum" kata senior didepan.
"Waalaikum salam" jawab kami.
" Sebelum memulai kami senior disini akan melakukan perkenalan terlebih dahulu perkenalan saya Deka sebagai ketua pelaksana ketertiban. Saya persilahkan kepada kakak kakak disini untuk kedepan dan perkenalan" kata senior di depan dan membuat semua senior ke depan. Senior- senior pun mengenalkan diri.
" Saya Sarah sebagai ketua PMI kalau ada yang sakit bisa bilang sama saya"
" Saya David sabagai sekertaris umum BEM"
" Saya Parel sebagai ketua BEM dan presiden kampus".
Dan semua senior perkenalan satu-satu.
" Karena senior sudah perkenalan sekarang giliran kalian, sebutkan nama, tempat tanggal lahir, asal sekolah, jurusan, kenapa milih jurusan itu" kata kak deka.
"Ets untuk yang pertama adalah Siska" lanjut kak Deka.
"Loe kok kakak itu tau nama ku" batinku.
Akupun maju dengan sedikit pincang.
"Assalamualaikum.nHai semua nama saya Siska Dwi ang Anggraini, bisa dipanggil Siska aja jurusan agroteknologi lahir di metro, 19 agustus 1997. Asal sekolah SMA bumi pertiwi. Kenapa saya milih Agroteknologi karena saya suka tanaman. Itu saya dari saya. terima kasih. Walaikum salam".
Sebelum aku berjalan ke tempat tadi, lenganku ditarik seseorang yang ternyata kak Parel.
" Duduk di belakang aja dek" katanya pada ku yang kubjawab dengan anggukan.
Kak Parel pun membawa ku kebelakang barisan dan duduk.
Setelah selesai semua teman-temanku memperkenalkan diri. Acara berlanjut keliling kampus. Tapi aku diblarang ikut
" Loe ke uks aja" kata kak Parel.
" Tapi kak... "
" Engga ada tapi-tapi, entar gua yang handel, jalan aja susah"
Akhirnya aku menurut pergi ke uks.
Sesampainnya di UKS Parel menyuruhku istirahat dan ia keluar kembali untuk mengospek.
Siska prov and
Ditempat ospek Parel duduk, melihat dan mengawasi.. karena Parel memang tidak suka untuk marah-marah dia lebih suka diam dan bersifat dingin, acuh tak acuh, tapi banyak orang yang takut dengannya. Bisa di bilang dia tidak ditakuti tapi disegani.
Karena untuk dia marah belum waktunya. Dia ada waktunya sendiri
"Rel, gimana keadaan adek loe? " tanya David dan sarah yang langsung duduk disamping parel.
" Gua suruh istirahat tadi di UKS"... jawab Parel. Yang dijawab Sarah dan David dengan ber oh..
" Rel, bener lo ngga suka sama adek itu? " tanya David.
" Ya ngga lah. Mana ada aku suka sama dia. Baru ketemu 2 hari juga." jawab parel santai.
" Yakin loe?" Tanya sarah..
" Yakin 1000% malah. Gua cuma kasian aja kakinnya sakitkan karena aku yang nabrak".
" Tapi gua tangkep dari tatapan dan perhatian loe beda..." kata sarah.
" Beda kek mana? "
" Rel, kita udah temanan hampir 2 tahun memang ngga lama. Tapi aku dan David tau sifat loe dingin, tidak peduli, cuek, acuh tak acuh, galak.. tapi kamu sama dia perhatian banget" jelas sarah.
"Emmm... gua cuma mau tanggung jawab. karena gua kakinya sakit, itu aja. abis kakinya sembuh ya udah" kata Parel yang acuh.
" Terserah loe deh, rel. Kita berdua doain yang baik untuk loe." Kata david.
Di UKS
Udah 2 jam siska di UKS bosen pun melanda dan sebentar lagi jam 16.00 waktunya pulang.
Tiba-tiba ada yang masuk..
" Waktunya pulang" kata Parel. Ya parel yang masuk.
" Ok. Kak " kata Siska dan turun dari Ranjang UKS.
Melihat Siska yg jalannya susah Parel langsung memapah Siska untuk berjalan.
" Terima kasih kak"
" Emm" jawab Parel singkat.
Di parkiran.
" Kak.. kok ke sini? ini bukan tempat motor.." tanya Siska setelah tau Parel membawannya ke parkiran mobil
" loe naik mobil aja. Gua anter" kata parel dan membuka pintu mobil.
" Tapi motor saya?"
" MASUK!!!.. gua anter" perintah parel. Siska pun masuk.
Di dalam mobil.
" Sis, bawa sini kunci motor loe. Biar nanti motor loe dianter."
Siska membuka tas dan memberikan kunci motornya kepada parel.
" Terima kasih kak. Maaf merepotkan " kata siska sambil tersenyum canggung
" Emm" jawab parel dan fokus pada setirnya.
Keadaan menjadi sunyi.
Sesampainnya di kosan.
"Terima kasih kak, sekali lagi" kata Siska keluar dari mobil yang dijawab dengan Parel dengan senyuman
Setelah parel berlalu Siska pun masuk ke kosan.
Malam hari.
" Assalamualikun. Sis. Siska." Teriakan orang di depan kosan Siska.
" Waalaikum salam..." jawab Siska dan jalan membuka pintu.
" Kak David?" Kata siska kaget.
" Iya. Gua bawain motor loe nih" kata David sambil memberi kunci motor.
" Emm terima kasih kak. Mau duduk dulu" tawar Siska. Karena di sana ada taman khusus menerima tamu laki-laki.
Klosan Siska adalah kosan khusus wanita. Laki-laki tidak boleh masuk namun ada taman dan beberapa tempat duduk yang bisa untuk menerima tamu laki-laki.
" Em boleh deh" kata David yang langsung duduk di salah satu bangku di taman.
" em entar ya kak. Aku ambil minum" kata Siska dan berlalu masuk.
Tidak berselang waktu lama Siska kembali membawa es jeruk dan beberapa cemilan.
Siska meletakkan makanan dan minuman ke atas meja dan duduk berhadapan dengan David. David langsung meminum es jus yang dibawa Siska
" Emm. Seger.. capek gua tadi.. belum minum udah disuruh Parel anterin motor loe" katanya agak kesal
" hehehe. Sorry kak" kata ku sambil cengar-cengir merasa engga enak.
" Dek? " kata david serius
" Iya kak? " kata siska yang ikut serius.
" menurut loe Parel orangnya kekmana?"
" Em baik kak." Jawab siska.
" Cuma itu? dingin, galak nggak?" Tanya david.
"Ngga kak" jawab Siska...membuat David tersenyum dan membuat Siska sedikit binggung
" Kok kak David tanya itu?" Tanya Siska yang binggung.
" Udah ah. Aku pamit pulang.. entar kita bicara lagi" kata David dan berdiri.
" Em ok. Kak. Terima kasih ya. Kakak mau pulang naik apa?" kata siska
" Gojek. Tuh di depan" jawab David sambil menunjukkan dengan lirikan. Iya memang sudah memesan gojek sambil berbicara dengan Siska
"Dah." Kata David dan berlalu dengan ojek.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments
Dwi Alviana
ada namaku hehehe dwi
2021-10-28
0
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
menarik
2021-07-18
0
🤩😘wiexelsvan😘🤩
semakin menarik thorrr 😍😍😍
2021-04-25
1