Apes

Arthur baru saja keluar dari minimarket dan langsung naik ke atas motornya. Setelah menyalakan mesin motornya, kini motor sport miliknya mulai melaju dengan kecepatan sedang dan saat dirinya ingin menambah kecepatan, tiba-tiba ada seorang gadis yang keluar dari gang dan berlari tepat di depan motornya.

Refleks dirinya langsung mengerem motornya dan terdengar suara decitan ban motornya yang tiba-tiba berhenti mendadak, tak lupa suara teriakan dari wanita yang hampir saja di tabraknya.

"Aaaaaaaaaaaaarrrrggggghhh...!!!"

Dengan geram Arthur segera turun dari motornya dan menghampiri wanita yang saat ini masih menutup kedua matanya dan berteriak dengan keras hingga memekakkan telinganya.

"Berhentilah berteriak gadis bodoh!!"

Arthur mulai berteriak pada gadis di depannya, dan tatapannya kini bersibobrok dengan dua orang pria yang mulai mendekatinya.

Sedangkan Mikha langsung membuka kedua matanya begitu mendengar suara dari pria yang tidak di kenalnya yang sudah berdiri tepat di depannya, tatapan matanya beralih menatap ke arah dua pria yang akan berbuat jahat padanya.

Pria ini yang hampir saja menabrak ku, apa dia adalah seorang pria baik atau sama-sama kurang ajar seperti dua orang pria yang mau berbuat jahat padaku?

"Kemarilah wanita murahan, bukankah kami sudah membayarmu tadi haaaah...!!! Jadi cepat layani kami!"

Mikha membekap mulutnya dengan tangannya begitu mendengar perkataan dari pria yang memfitnahnya dan akan berbuat kurang ajar padanya. Tatapan matanya kini bersibobrok dengan netra pekat pria berbadan sixpack dan terlihat sangat tampan itu. Karena merasa dirinya dalam bahaya, Mikha menyatukan kedua tangannya di depan pria yang hampir saja menabraknya.

"Tuan, tolonglah saya karena dua pria itu mau berbuat jahat pada saya! Mereka ingin memperkosa saya dan memfitnah sudah memberikan uang, padahal saya tidak pernah bertemu dengan mereka! Tolong saya Tuan!"

Melihat ketakutan di wajah wanita yang berada di depannya tersebut membuat Arthur beralih menatap ke arah dua pria yang masih tak bergeming di tempatnya.

"Sebenarnya di antara kalian siapa yang berkata jujur?" Arthur mengarahkan telunjuknya ke arah dua pria tersebut, "Kalian berdua, atau kamu wanita nakal??" Seraya menunjuk ke arah wanita yang berada tepat didepannya.

"Tentu saja kami lah yang benar karena kami berdua tadi sudah membayar mahal wanita murahan itu!"

Karena merasa sangat kesal dengan perkataan dari salah satu pria yang tadi telah menyeretnya ke gang sempit itu, membuat Mikha langsung berteriak.

"Itu bohong!! Mereka yang telah membekap mulutku dan menyeretku sampai ke gang itu Tuan, jangan percaya mereka! Tolong selamatkan saya karena saya hanyalah seorang kasir yang bekerja di minimarket sebelah dan saya baru saja pulang bekerja."

Arthur menatap tajam secara bergantian dua pria dan wanita yang ada di depannya, "Kalian bertiga sudah mengganggu waktu berharga ku saja! Sebenarnya aku sama sekali tidak tertarik untuk ikut campur dengan masalah kalian tapi karena aku sudah terlanjur masuk, maka aku ingin bertanya pada kalian berdua!

"Berapa kalian membayar wanita ini? Satu, dua, tiga, jawab sekarang!" Arthur mengamati ekspresi dari dua pria di depannya yang di ketahuinya bau minuman beralkohol.

"Seratus!!"

"Dua ratus!!"

Sontak dua orang pria tersebut saling bersitatap karena tidak sama dalam menjawab pertanyaan dari pria tersebut.

Arthur seketika tertawa terbahak-bahak dan menatap penuh dengan tatapan mengejek, "Jadi kalian berdua yang telah berbohong? Lebih baik kalian berdua pergi atau aku akan menghabisi nyawa kalian!"

Sontak dua orang pria tersebut tertawa, seolah sama sekali tidak takut dengan ancaman dari pria tersebut.

"Kami sama sekali tidak takut dengan ancamanmu itu! Harusnya kau yang pergi dan jangan mengganggu kesenangan kami!!"

Mendengar perkataan dari pria yang sama sekali tidak merasa takut itu, membuat Mikha bersembunyi di belakang Arthur karena merasa sangat ketakutan.

"Sebaiknya kita segera pergi dari sini Tuan, Anda tidak akan bisa menang melawan dua orang! Jadi sebaiknya kita lari!"

Mikha menarik tangan pria tersebut dan berniat mengajaknya berlari, namun pria yang tak di kenalnya itu mengibaskan tangannya.

"Dasar wanita bodoh, kamu pikir aku adalah seorang pria pecundang? Lebih baik kamu saja yang cepat pergi karena aku akan menghabisi mereka berdua!"

Setelah mengungkapkan kekesalannya, Arthur berjalan mendekat dan mulai terjadi baku hantam antara dirinya melawan dua pria tersebut. Tak perlu waktu lama baginya untuk membuat babak belur dua pria yang bukan tandingannya itu.

Sedangkan Mikha yang daritadi tidak berkedip mengamati aksi heroik dari pria yang terlihat sangat tampan tersebut, membuatnya seolah tersihir oleh mantra pesona dari pria tampan yang terlihat sangat keren yang menjadi penolongnya.

Gila... gila... gila... pria ini keren banget! Sudah tampan, macho dan nilai plusnya jago berkelahi lagi. Sungguh sangat sempurna!!

Arthur mulai membersihkan tangannya dengan air mineral kemasan yang baru saja di belinya, karena merasa jijik bersentuhan dengan pria-pria yang kurang ajar itu.

"Kenapa kau masih disini?! Harusnya kamu tadi pulang saat aku berkelahi dengan mereka! Sudah sana pulang! Aku pun ingin segera kembali ke apartemen!"

Mikha menggelengkan kepalanya, "Saya masih takut Tuan! Makanya saya tidak berani pulang karena rumah saya sekitar satu kilometer dari sini! Nggak jauh sih sebenarnya, tapi setelah kejadian ini, membuat saya takut dan tidak berani pulang sendirian!"

"Jadi maksudmu, kamu ingin aku mengantarkan mu pulang?! Begitu?! Jangan bermimpi karena aku sama sekali tidak tertarik untuk mengantarkan mu!"

"Tolong saya sekali lagi Tuan! Bagaimana jika ada laki-laki yang ingin memperkosa saya lagi? Bukankah Anda yang harus di salahkan jika itu sampai terjadi karena Anda tidak mau mengantarkan aku pulang?! Saya benar-benar merasa trauma Tuan!"

Mikha sedikit memegang jaket kulit berwarna hitam pria yang sudah mulai naik ke atas motornya, berharap pria tampan itu mau menolongnya sekali lagi untuk mengantarnya pulang.

"Kamu benar-benar membuat aku pusing, aku sudah menolong mu dan kamu masih berani untuk meminta macam-macam dariku! Menyebalkan sekali! Baiklah... baiklah aku akan mengantarmu pulang! Naiklah dan jangan berisik!"

Mendengar perkataan dari pria yang menurutnya sangat tampan itu, membuat wajah Mikha seketika tampak berbinar dan ia pun buru-buru naik ke atas motor sport itu dan berpegangan erat pada perut sixpack pria tampan itu.

"Terima kasih Tuan, saya tidak akan pernah melupakan kebaikan dari Tuan! Jika Tuan membutuhkan sesuatu, maka Anda bilang saja pada saya, karena saya akan langsung membalas jasa Anda yang telah menolong saya!"

Arthur yang merasa risih karena di peluk sangat erat oleh tangan wanita yang tidak di ketahui namanya tersebut, mulai mengeluarkan nada protesnya.

"Siapa namamu?!"

"Saya Mikha Tuan, kalau Anda siapa namanya?!"

"Kamu tidak perlu tahu siapa namaku! Mikha, apa kamu adalah seorang perempuan penggoda?! Bisa-bisanya kamu memeluk erat tubuh pria yang baru saja kamu kenal, apa kamu selalu bersikap seperti ini pada semua pria?! Pantas saja tadi kamu hampir di perkosa, ternyata kamu suka menggoda seorang pria seperti ini!"

"Lepaskan tanganmu dari tubuhku, jangan berani-berani menyentuhku karena aku sangat tidak suka ada wanita yang menempel padaku!"

Setelah mengungkapkan kekesalannya, Arthur mulai menyalakan mesin motor dan saat ia hendak melajukan motornya, suara wanita yang saat ini duduk di belakangnya membuat ia lagi-lagi merasa sangat kesal.

"Ya ampun Tuan, Anda benar-benar keterlaluan ya! Padahal saya berpegangan karena takut jatuh tapi Anda sudah menuduh saya yang macam-macam, saya adalah seorang wanita baik-baik Tuan dan perlu Anda tahu bahwa saya masih perawan karena saya benar-benar menjaga kehormatan saya!"

"Kalau begitu saya tidak jadi meminta bantuan Anda, saya bisa pulang sendiri!" Karena merasa tersinggung dengan perkataan dari pria tampan tersebut, membuat Mikha buru-buru turun dari motor dan berjalan meninggalkan Arthur.

Sedangkan Arthur hanya menanggapinya dengan santai seraya geleng-geleng kepala dan dirinya tidak mau ambil pusing dengan perkataan dari wanita yang di ketahuinya bernama Mikha tersebut. Ia pun mulai melajukan motornya dan melewati wanita yang saat ini tengah berjalan sendirian itu.

Mikha yang melihat pria tersebut benar-benar sudah berlalu meninggalkannya, ia pun merasa sangat kesal dan berkali-kali mengumpat.

"Dasar pria tidak berperasaan, wajahnya memang sangat tampan dan keren tapi ternyata hatinya sekeras batu dan sama sekali tidak mengerti dengan perasaan seorang wanita. Harusnya seorang laki-laki bersikap lembut pada seorang wanita yang sedang merajuk, harusnya dia meminta maaf padaku tapi ini malah meninggalkanku!"

Saat Mikha asyik mengumpat pria yang sudah meninggalkannya, tiba-tiba dari arah belakangnya muncul satu orang pria berbadan gempal dengan tampang sangar.

"Hai cantik, sendirian ya?! Mari saya antarin!"

Deg...

Seketika jantung Mikha berdetak sangat kencang, dirinya benar-benar merasa takut begitu menoleh kearah belakang dan melihat pria yang saat ini mengamatinya dari ujung kaki hingga ujung kepala. Dengan suaranya yang sedikit gemetar, ia pun memberanikan diri untuk menjawab pertanyaan dari pria berwajah sangar tersebut.

"Jangan macam-macam pada saya karena saya sedang menunggu pacar saya, jadi tolong Anda pergi dan jangan mengganggu saya!"

Pria tersebut langsung tertawa terbahak-bahak begitu mendengar perkataan dari wanita yang terlihat sangat ketakutan di depannya tersebut.

"Pacar? Apa kamu ingin menipuku agar aku segera meninggalkanmu?! Jangan kuatir, aku bukanlah orang jahat. Aku akan mengantarkanmu sampai rumah dan menjagamu dari orang-orang jahat, jadi kamu tidak perlu merasa takut padaku! Sekarang ayo jalan!"

Mikha berusaha melepaskan tangannya yang sudah di tarik-tarik oleh pria berbadan gempal tersebut, suasana malam yang begitu sepi tentu saja tidak ada orang yang berlalu lalang di tempat itu.

Kenapa hari ini apes banget nasibku, pria berwajah menyeramkan ini pasti akan berbuat jahat padaku. Lebih baik aku segera melarikan diri darinya.

"Lepaskan tangan saya! Atau saya akan berteriak!! Tooo....!!"

Mikha tidak melanjutkan perkataannya setelah melihat seseorang yang baru saja datang.

Bersambung...

Terpopuler

Comments

zee

zee

kasian artur sama azriel belum bisa move on..

2021-05-15

0

Erna Wati

Erna Wati

bersibobrok itu apa..

2021-02-27

0

Puan Harahap

Puan Harahap

hadir

2021-02-13

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog Dan pengenalan Tokoh
2 Apes
3 Penawaran
4 Terlalu banyak misteri
5 Inem pelayan seksi
6 Menyerahkan dirinya kepadaku
7 Memberikan kesempatan
8 Patung manekin
9 Permintaan
10 Seandainya saja
11 Aku bisa membuatmu jatuh cinta kepadaku
12 Memakai ilmu apa
13 Seorang Casanova
14 Apa yang sebenarnya terjadi
15 Mendinginkan kepala
16 Aku sangat malu
17 Perih sekali
18 Ingin hamil
19 Menjadi saksi
20 Hanya milikku
21 Tidak akan pernah melepaskanmu
22 Senior tampan
23 Elfaiza putri
24 Gadis kecentilan
25 Selalu lemah
26 Gadis yatim piatu yang malang
27 Sakit mata
28 Pertanyaan
29 Mengenalkanmu pada orang tuaku
30 Ternyata dia lumayan juga
31 Ingin segera menimang cucu
32 Mencoba peruntungan
33 Nama hampir serupa
34 Demi kebahagiaan putra kita
35 Melihat wanitamu
36 Apa yang akan kamu lakukan?
37 Kita akhiri saja
38 Konsekuensi
39 Janda di usia muda
40 Pupus sudah harapan
41 Haruskah aku pergi
42 Nasib gadis malang
43 Semoga Tuhan melindungiku
44 Putriku memang sangat cantik
45 Selamat tinggal
46 Menjadi bodoh
47 Apa yang akan kamu lakukan?
48 Satu permintaan
49 Sangat kebingungan
50 Dunia seolah dalam genggaman
51 Kesalahpahaman
52 Membalas dendam
53 Dasar pria gila
54 Dia masih Istriku
55 Aku mencintaimu Istriku
56 Semua sudah terlambat
57 Membohongiku
58 Aura membunuh
59 Menyukaimu yang selalu apa adanya
60 Saatnya menjalani karma
61 Tidak bisa berbuat apa-apa
62 Kekuasaan dan uang
63 Mau tapi malu
64 Mencari cara
65 Takdir dari Tuhan
66 Casandra
67 Bersedia menikah
68 Detektif Conan
69 Ciumanmu yang selalu membuat hatiku goyah
70 Hamil tanpa Suami
71 Hanya kamu seorang
72 Tidak boleh terjadi
73 Batalkan rencana
74 Jangan pergi
75 Ayah dari anakku
76 Lebih baik mati
77 Nyawa melayang
78 Berharap keajaiban
79 Akhirnya selesai
80 Kenapa tingkahnya sangat aneh?
81 Sangat terkejut
82 Satu masalah lagi
83 Tugas apa?
84 Janjiku padamu
85 Tidak boleh kecapek'an
86 I love you Mr Arthur Permana
87 Mendapatkan balasan
88 Membalas dendam
89 Pria brengsek
90 Mempunyai sifat hampir serupa
91 Bersama-sama mati
92 Aku percaya padamu
93 Menunggu kedatanganmu
94 Menyelesaikan masalah
95 Jati diri sebenarnya
96 Syarat memaafkan
97 Omong kosong
98 Semoga selamanya
99 Dua racun
100 Ucapan selamat jalan
101 Harus waspada dan berhati-hati
102 Meminta tolong
103 Sangat kesal
104 Menghadiri pemakaman
105 Merasa sangat khawatir
106 Apakah aku akan mati?
107 Gagal
108 Tidak ada yang bisa selamat
109 Sangat bodoh
110 Jawab aku!!
111 Hanyalah angan semata
112 Benar-benar tidak berguna
113 Aku sudah siap mati
114 Tidak sampai besok
115 Nasib baik
116 Si cengeng
117 Suamiku tidak boleh mati
118 Semoga tenang di Surga
119 Kamu sudah mengingkari janjimu
120 Romeo and Juliet
121 Menggantikan posisi putramu
122 Membohongimu
123 Perasaan yang hancur
124 Aku akan membunuhmu
125 Sebuah kebohongan
126 Menunggu Suamimu
127 Menikah lagi
128 Tunggu aku My Baby
129 Suaranya seperti Suamiku
130 Sangat mencurigakan
131 Suamiku masih hidup
132 Karena aku sangat mencintaimu Istriku
133 Aku akan benar-benar menghabisimu
134 Pria gila dengan otak mesum
135 Kamu benar-benar gila Suamiku
136 Perebutan kekuasaan
137 Rencana
138 Sangat membosankan
139 Menangis darah
140 Menu makan siang
141 Pria yang malang
142 Menangis di neraka
143 Berteriak histeris
144 Sandiwara telah usai
145 Ciuman penuh kerinduan
146 Mati bersama-sama
147 Cemburu
148 Terima kasih, Tuhan
149 Cinta buas
150 Savage Love season 2
151 SL 2, Nomor tidak terdaftar
152 SL2, Perjuangan cinta
153 SL 2, Sang Dewa Suci
154 SL 2, Apa yang harus aku lakukan
155 SL 2, Masih proses
156 SL 2, Merubah sifat
157 SL 2, Menguji imanku
158 SL 2, Tahap PDKT sukses
159 SL 2, Terima kasih
160 SL 2, Menyingkirlah dari kekasihku
161 SL 2, Berciuman
162 SL 2, Anak panah cinta
163 SL 2, Nasib buruk
164 SL 2, Tidak ada yang tidak mungkin
165 SL 2, Jomblowati sejati menemukan tambatan hati
166 SL 2, Tidak akan bisa tidur nyenyak
167 SL 2, Hari esok yang penuh dengan drama
168 SL 2, Keceplosan
169 SL 2, Sang Dewa Suci harus benar-benar suci
170 SL 2, Ketahuan.
171 SL 2, Berjalan bergandengan tangan
172 SL 2, Mantan terindah
173 SL 2, Melihat keseharian calon suami
174 SL 2, Sangat kecewa
175 SL 2, Berharap waktu berhenti berputar
176 SL 2, First kiss
177 SL 2, Membuat cemburu
178 SL 2, Tidak boleh dekat dengan pria lain
179 SL 2, Karena dia adalah kekasihku
180 SL 2, Sebuah ancaman
181 SL 2, Dewa Cintaku
182 SL 2, Seorang Dewa Suci berbicara vulgar
183 SL 2, Aku sangat takut
184 SL 2, Apakah aku harus memperkosamu?
185 SL 2, Aku memang sudah kalah
186 SL 2, Aku malu
187 SL 2, Menikah siri
188 SL 2, Menikah diam-diam
189 SL 2, Semoga aku tidak cemburu
190 SL 2, Merasa tersaingi
191 SL 2, Jangan macam-macam
192 SL 2, Kawin lari
193 SL 2, Selamat atas kegagalan malam pertama
194 SL 2, Tidak akan bisa berjalan
195 SL 2, Jangan menyentuhku
196 SL 2, Merasa sangat gugup
197 SL 2, Bagai pria paling sempurna
198 SL 2, Barang berharga
199 SL 2, Dasar pria gila
200 SL2, Mengubah segala prinsip yang dipegang teguh
201 SL 2, Mempermainkan perasaanku.
202 SL 2, Gara-gara bule berengsek.
203 SL 2, Selamat datang di Amrik Mr arogan dan Qisya Anastasya
204 SL 2, Buat anak sendiri
205 SL 2, Aku ingin dia mati
206 SL 2, Dikalahkan oleh Om arogan
207 SL 2, Tingkah kekanakan
208 SL 2, Tidak boleh menikah
209 SL, Tidak akan terjadi apa-apa denganmu
210 SL 2, Aku sangat berdosa padamu
211 SL, Ujian cinta
212 SL 2, Aku ingin membuatnya menjadi wanita yang paling bahagia
213 SL 2, Selamat datang Nyonya Azriel Abraham
214 SL 2, Jangan kejam padaku jika kamu mencintaiku
215 SL 2, Dia tidak mungkin membuat kita bersedih
216 SL 2, Bangunkan Aunty
217 SL 2, Segera menikah
218 SL 2, Suara yang sangat dihafalnya
219 SL 2, Lumpuh
220 SL 2, Dewa Suciku bisa mesum juga
221 SL 2, Nikmati aku sepuasmu
222 SL 2, Aku tidak akan pernah sanggup membalasnya
223 SL 2, Aku berjanji padamu
224 SL 2, Memeriksa kaki Elfaiza
225 SL 2, Gelar Dewa Suci telah gugur
226 SL 2, Terjebak di antara janji palsu dan realita
227 SL 2, ingin menjewer telinganya
228 SL 2, Kamulah yang sudah merubahku
229 SL 2, Puasa 7 hari
230 SL 2, Tuhan Maha baik
231 SL 2, Kebahagiaan yang hakiki
232 Pengumuman penting
Episodes

Updated 232 Episodes

1
Prolog Dan pengenalan Tokoh
2
Apes
3
Penawaran
4
Terlalu banyak misteri
5
Inem pelayan seksi
6
Menyerahkan dirinya kepadaku
7
Memberikan kesempatan
8
Patung manekin
9
Permintaan
10
Seandainya saja
11
Aku bisa membuatmu jatuh cinta kepadaku
12
Memakai ilmu apa
13
Seorang Casanova
14
Apa yang sebenarnya terjadi
15
Mendinginkan kepala
16
Aku sangat malu
17
Perih sekali
18
Ingin hamil
19
Menjadi saksi
20
Hanya milikku
21
Tidak akan pernah melepaskanmu
22
Senior tampan
23
Elfaiza putri
24
Gadis kecentilan
25
Selalu lemah
26
Gadis yatim piatu yang malang
27
Sakit mata
28
Pertanyaan
29
Mengenalkanmu pada orang tuaku
30
Ternyata dia lumayan juga
31
Ingin segera menimang cucu
32
Mencoba peruntungan
33
Nama hampir serupa
34
Demi kebahagiaan putra kita
35
Melihat wanitamu
36
Apa yang akan kamu lakukan?
37
Kita akhiri saja
38
Konsekuensi
39
Janda di usia muda
40
Pupus sudah harapan
41
Haruskah aku pergi
42
Nasib gadis malang
43
Semoga Tuhan melindungiku
44
Putriku memang sangat cantik
45
Selamat tinggal
46
Menjadi bodoh
47
Apa yang akan kamu lakukan?
48
Satu permintaan
49
Sangat kebingungan
50
Dunia seolah dalam genggaman
51
Kesalahpahaman
52
Membalas dendam
53
Dasar pria gila
54
Dia masih Istriku
55
Aku mencintaimu Istriku
56
Semua sudah terlambat
57
Membohongiku
58
Aura membunuh
59
Menyukaimu yang selalu apa adanya
60
Saatnya menjalani karma
61
Tidak bisa berbuat apa-apa
62
Kekuasaan dan uang
63
Mau tapi malu
64
Mencari cara
65
Takdir dari Tuhan
66
Casandra
67
Bersedia menikah
68
Detektif Conan
69
Ciumanmu yang selalu membuat hatiku goyah
70
Hamil tanpa Suami
71
Hanya kamu seorang
72
Tidak boleh terjadi
73
Batalkan rencana
74
Jangan pergi
75
Ayah dari anakku
76
Lebih baik mati
77
Nyawa melayang
78
Berharap keajaiban
79
Akhirnya selesai
80
Kenapa tingkahnya sangat aneh?
81
Sangat terkejut
82
Satu masalah lagi
83
Tugas apa?
84
Janjiku padamu
85
Tidak boleh kecapek'an
86
I love you Mr Arthur Permana
87
Mendapatkan balasan
88
Membalas dendam
89
Pria brengsek
90
Mempunyai sifat hampir serupa
91
Bersama-sama mati
92
Aku percaya padamu
93
Menunggu kedatanganmu
94
Menyelesaikan masalah
95
Jati diri sebenarnya
96
Syarat memaafkan
97
Omong kosong
98
Semoga selamanya
99
Dua racun
100
Ucapan selamat jalan
101
Harus waspada dan berhati-hati
102
Meminta tolong
103
Sangat kesal
104
Menghadiri pemakaman
105
Merasa sangat khawatir
106
Apakah aku akan mati?
107
Gagal
108
Tidak ada yang bisa selamat
109
Sangat bodoh
110
Jawab aku!!
111
Hanyalah angan semata
112
Benar-benar tidak berguna
113
Aku sudah siap mati
114
Tidak sampai besok
115
Nasib baik
116
Si cengeng
117
Suamiku tidak boleh mati
118
Semoga tenang di Surga
119
Kamu sudah mengingkari janjimu
120
Romeo and Juliet
121
Menggantikan posisi putramu
122
Membohongimu
123
Perasaan yang hancur
124
Aku akan membunuhmu
125
Sebuah kebohongan
126
Menunggu Suamimu
127
Menikah lagi
128
Tunggu aku My Baby
129
Suaranya seperti Suamiku
130
Sangat mencurigakan
131
Suamiku masih hidup
132
Karena aku sangat mencintaimu Istriku
133
Aku akan benar-benar menghabisimu
134
Pria gila dengan otak mesum
135
Kamu benar-benar gila Suamiku
136
Perebutan kekuasaan
137
Rencana
138
Sangat membosankan
139
Menangis darah
140
Menu makan siang
141
Pria yang malang
142
Menangis di neraka
143
Berteriak histeris
144
Sandiwara telah usai
145
Ciuman penuh kerinduan
146
Mati bersama-sama
147
Cemburu
148
Terima kasih, Tuhan
149
Cinta buas
150
Savage Love season 2
151
SL 2, Nomor tidak terdaftar
152
SL2, Perjuangan cinta
153
SL 2, Sang Dewa Suci
154
SL 2, Apa yang harus aku lakukan
155
SL 2, Masih proses
156
SL 2, Merubah sifat
157
SL 2, Menguji imanku
158
SL 2, Tahap PDKT sukses
159
SL 2, Terima kasih
160
SL 2, Menyingkirlah dari kekasihku
161
SL 2, Berciuman
162
SL 2, Anak panah cinta
163
SL 2, Nasib buruk
164
SL 2, Tidak ada yang tidak mungkin
165
SL 2, Jomblowati sejati menemukan tambatan hati
166
SL 2, Tidak akan bisa tidur nyenyak
167
SL 2, Hari esok yang penuh dengan drama
168
SL 2, Keceplosan
169
SL 2, Sang Dewa Suci harus benar-benar suci
170
SL 2, Ketahuan.
171
SL 2, Berjalan bergandengan tangan
172
SL 2, Mantan terindah
173
SL 2, Melihat keseharian calon suami
174
SL 2, Sangat kecewa
175
SL 2, Berharap waktu berhenti berputar
176
SL 2, First kiss
177
SL 2, Membuat cemburu
178
SL 2, Tidak boleh dekat dengan pria lain
179
SL 2, Karena dia adalah kekasihku
180
SL 2, Sebuah ancaman
181
SL 2, Dewa Cintaku
182
SL 2, Seorang Dewa Suci berbicara vulgar
183
SL 2, Aku sangat takut
184
SL 2, Apakah aku harus memperkosamu?
185
SL 2, Aku memang sudah kalah
186
SL 2, Aku malu
187
SL 2, Menikah siri
188
SL 2, Menikah diam-diam
189
SL 2, Semoga aku tidak cemburu
190
SL 2, Merasa tersaingi
191
SL 2, Jangan macam-macam
192
SL 2, Kawin lari
193
SL 2, Selamat atas kegagalan malam pertama
194
SL 2, Tidak akan bisa berjalan
195
SL 2, Jangan menyentuhku
196
SL 2, Merasa sangat gugup
197
SL 2, Bagai pria paling sempurna
198
SL 2, Barang berharga
199
SL 2, Dasar pria gila
200
SL2, Mengubah segala prinsip yang dipegang teguh
201
SL 2, Mempermainkan perasaanku.
202
SL 2, Gara-gara bule berengsek.
203
SL 2, Selamat datang di Amrik Mr arogan dan Qisya Anastasya
204
SL 2, Buat anak sendiri
205
SL 2, Aku ingin dia mati
206
SL 2, Dikalahkan oleh Om arogan
207
SL 2, Tingkah kekanakan
208
SL 2, Tidak boleh menikah
209
SL, Tidak akan terjadi apa-apa denganmu
210
SL 2, Aku sangat berdosa padamu
211
SL, Ujian cinta
212
SL 2, Aku ingin membuatnya menjadi wanita yang paling bahagia
213
SL 2, Selamat datang Nyonya Azriel Abraham
214
SL 2, Jangan kejam padaku jika kamu mencintaiku
215
SL 2, Dia tidak mungkin membuat kita bersedih
216
SL 2, Bangunkan Aunty
217
SL 2, Segera menikah
218
SL 2, Suara yang sangat dihafalnya
219
SL 2, Lumpuh
220
SL 2, Dewa Suciku bisa mesum juga
221
SL 2, Nikmati aku sepuasmu
222
SL 2, Aku tidak akan pernah sanggup membalasnya
223
SL 2, Aku berjanji padamu
224
SL 2, Memeriksa kaki Elfaiza
225
SL 2, Gelar Dewa Suci telah gugur
226
SL 2, Terjebak di antara janji palsu dan realita
227
SL 2, ingin menjewer telinganya
228
SL 2, Kamulah yang sudah merubahku
229
SL 2, Puasa 7 hari
230
SL 2, Tuhan Maha baik
231
SL 2, Kebahagiaan yang hakiki
232
Pengumuman penting

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!