Cinta bermula

Pertemuan ku dengannya terasa indah dan cepat. Akankah berakhir indah?

Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 6 jam, aku pun tiba di Banjarmasin. "Apakah aku jatuh cinta lagi...", hatiku bicara. Aku langsung memarkirkan mobilku di halaman Duta Mall, tempat yang telah aku dan Susi sepakati untuk bertemu.

Aku tiba setengah jam lebih dulu dari jadwal yang sudah di sepakati. Hati ini mulai terasa tidak karuan. Aku berkata dalam hati, kok bisa Aku gugup ya. Aku takut Susi akan kecewa setelah bertemu dengan ku, maklum nama nya foto di media sosial, jelas Aku memajang foto yang paling kece.

Duduk sendiri di tempat makan yang sudah di pilih membuat ku mulai gerah, karena seorang pelayan sudah mulai mendekatiku. "Maaf Pak, Bapak mau pesan apa?," Tanyanya. Aku menjawab, "Nanti, soalnya saya masih menunggu teman yang belum datang".

Makin menit, makin terasa degupan keras di jantungku. Keringat sudah mulai bercucuran, padahal tidak mungkin cuaca sedang panas, maklum ruangan berAC khan. Tetiba, ada seorang wanita berparas lumayan cantik, tinggi semampai mendekatiku. Ia tersenyum dan berkata, " Pian Pak Yahya kah? ". Aku menggangguk dan menjawab, " Adik Susi? ". Wanita itu pun balas tersenyum sambil duduk di depan ku. Itu lah pertama kalinya pertemuan ku dengan seorang wanita yang membuatku penasaran dari media sosial.

Suasana sedikit canggung, tidak sepatah kata pun yang keluar dari mulut kami berdua, padahal selama ini, kalau sudah mulai chat di media social dan WA selalu panjang lebar. Bibirku terasa kelu sekali hingga untuk memulai pembicaraan rasanya susah. Akhir nya, Susi bicara. " Pian mau makan apa", tanyanya dengan lembut. Aku pun menjawab, "Samakan pilihan Dik Susi saja". Susi asyik membolak balik daftar menu. Aku hanya memperhatikannya saja. Diri ku semakin mengaguminya, ternyata aslinya jauh lebih cantik dari pada yang di foto. Sementara itu, Susi akhir nya sudah mulai menulis menu yang akan di pesan. Ia bertanya lagi, " Bagaimana? Ada tambahan lg? ". Aku menjawab, " Tambahan air mineral nya satu". Kemudian Susi menuliskan lagi pesananku itu. Sampai jari nya memberikan tanda kepada pelayan kalau dirinya sudah selesai menulis pesanan.

Setelah pelayan mengambil pesanan kami. Suasana di meja makan mulai terasa hening. Aku masih terdiam, tidak tahu mau berkata apa. Untunglah Susi dengan cepat menanyakan bagaimana perjalananku sampai akhir nya tiba. Aku pun mulai bercerita kalau diri ku baru saja tiba. Susi memahami pastinya cukup melelahkan dengan perjalanan yang lumayan jauh hanya untuk bertemu.

Waktu bergulir, pembicaraan kami mulai santai, ngalur ngidullah, sambil diselingi tawa Susi yang membuatku terpesona dengannya. Sampai pembicaraan kami terhenti, ketika pesanan kami sudah datang di meja. Kembali suasana hening, sambil bunyi piring makanan dan gelas minumaqn yang menghiasi keheningan. "Kita makan dulu ya", ajak Susi. Aku pun menggangguk tanda setuju.

Seperti kebiasaanku, Aku biasa makan itu fokus, diam, tidak ngobrol dan sibuk menikmati makanan. Dan baru kusadari ternyata Susi pun setipe dengan ku. Ia sibuk mengunyah makanan yang ada, bahkan tidak memperhatikan kalau ada diriku yang mengamatinya di seberang meja.

Setelah makanan habis, baru lah Susi memulai pembicaraan lagi. " Maaf ya Pak, saya kalau sudah makan lupa deh, asyik sendiri". "Tidak apa-apa", kata ku. Aku pun undur diri setelah makanan selesai karena harus pulang lagi kembali ke Tanjung. Susi pun mengatakan agar diriku berhati-hati dalam perjalanan.

Pasti ada yang bingung, mengapa diriku ga mengantar Susi pulang. Susi naik motor ke tempat pertemuan kami. Otomatis ia harus pulang dengan motornya sendiri. Kami pun berpisah setelah pertemuan pertama kami.

Aku tidak tahu bagaimana perasaan Susi setelah bertemu dengan ku. Yang jelas Aku merasa bahagia sekali bisa bertemu dengannya secara langsung.

Terpopuler

Comments

Raudatul zahra

Raudatul zahra

berarti ini tentang pak Yahya yang mulai move on dari almh istri pertama sidin laah...
bagus thor cerita nya.. cuman mungkin harus diperhatikan POV nya aja.. soalnya masih nyampur niih, kadang POV org pertama (aku), kadang POV org ketiga (pak Yahya)
bahasanya jua nyampur,, Susi ngomong bahasa Banjar,, pak Yahya menjawab pakai bahasa Indonesia..

2023-10-07

0

lihat semua
Episodes
1 Pilihan cinta
2 Cinta bermula
3 Proposal cinta untuk anak-anak
4 Kelanjutan hubungan
5 Menanti jawaban
6 Kepastian yang di tunggu
7 Kisah masa laluku
8 Masa lalu Susi
9 Perasaan anak-anak
10 Pilihan jodoh untukku
11 Konsultasi cinta
12 Kegalauan hati
13 Menata hati
14 Misi Kevin
15 Misi Adam
16 Rutinitas yang menyenangkan
17 Gantung
18 Adu mulut
19 Kesan pertama
20 Nikah siri
21 Hati ke hati
22 Melangkah maju
23 Ketenangan diri
24 Pertemuan dadakan
25 Pikiran kalut
26 Persiapan pernikahan 1
27 Persiapan pernikahan 2
28 Persiapan pernikahan 3
29 Persiapan pernikahan 4
30 Menjelang hari pernikahan
31 Efek pesan pernikahan
32 Menjelang pernikahan 2
33 Hari Pernikahan
34 Meninggalkan yang semestinya
35 Indahnya Bulan Madu
36 Indahnya Bulan Madu 2
37 Dunia Serasa Milik Berdua
38 Dia Milikku
39 Indahnya Cinta
40 Aku Tidak Sendiri
41 Sambutan Tak Diduga
42 Rumah Kontrakan
43 Hari Baru Awal Konflik
44 Sambutan Orang-orang
45 Suasana di Lingkungan Tempat Tinggal
46 Weekend Yang Sempurna 1
47 Weekend Yang Sempurna 2
48 Weekend Yang Sempurna 3
49 Menyusuri Kota Tanjung
50 Mendengarkan Curhatan Istri
51 Perasaan Anak dan Abah
52 Kunjungan Kevin Ke Rumah Suci
53 Suci Bertandang, Susi Kalang Kabut
54 Cemburu Tanda Cinta
55 Mulai Belajar Mencintai
56 Adaptasi bagi Susi
57 Mengenal Pasangan Lebih Dekat
58 Mencintai ataukah Dicintai
59 Kangen Anak-anak
60 Ratu kebersihan
61 Pertemanan Sekitar
62 Si Manis Yang Tambah Manis
63 Kangen Anak
64 Saatnya Have Fun dengan Anak
65 Waktu Segera Berakhir
66 Kembali ke habitat
67 Pernikahan Kevin
68 Sah nya Pernikahan Kevin
69 Persiapan Pernikahan Kevin di Tanjung
70 Kejutan Resepsi Pernikahan Kevin
71 Pemahaman baru Sinta
72 Pernikahan yang bahagia
73 Kabar Gembira
74 Bahagia yang menyeruak
75 Pro Kontra Kehamilan
76 Secepat Itu Perginya
77 Ikhlas Tidak Semudah Kata
78 Telepon Asing Tak Asing
79 Telepon Misterius
80 Pembicaraan Serius
81 Bergabungnya Member Baru, Reva
82 Rencana Kunjungan Boy
83 Enjoy liburannya Boy
84 Edisi Satu Liburan Boy
85 Edisi Dua Liburan Boy
86 Edisi Tiga Liburan Boy
Episodes

Updated 86 Episodes

1
Pilihan cinta
2
Cinta bermula
3
Proposal cinta untuk anak-anak
4
Kelanjutan hubungan
5
Menanti jawaban
6
Kepastian yang di tunggu
7
Kisah masa laluku
8
Masa lalu Susi
9
Perasaan anak-anak
10
Pilihan jodoh untukku
11
Konsultasi cinta
12
Kegalauan hati
13
Menata hati
14
Misi Kevin
15
Misi Adam
16
Rutinitas yang menyenangkan
17
Gantung
18
Adu mulut
19
Kesan pertama
20
Nikah siri
21
Hati ke hati
22
Melangkah maju
23
Ketenangan diri
24
Pertemuan dadakan
25
Pikiran kalut
26
Persiapan pernikahan 1
27
Persiapan pernikahan 2
28
Persiapan pernikahan 3
29
Persiapan pernikahan 4
30
Menjelang hari pernikahan
31
Efek pesan pernikahan
32
Menjelang pernikahan 2
33
Hari Pernikahan
34
Meninggalkan yang semestinya
35
Indahnya Bulan Madu
36
Indahnya Bulan Madu 2
37
Dunia Serasa Milik Berdua
38
Dia Milikku
39
Indahnya Cinta
40
Aku Tidak Sendiri
41
Sambutan Tak Diduga
42
Rumah Kontrakan
43
Hari Baru Awal Konflik
44
Sambutan Orang-orang
45
Suasana di Lingkungan Tempat Tinggal
46
Weekend Yang Sempurna 1
47
Weekend Yang Sempurna 2
48
Weekend Yang Sempurna 3
49
Menyusuri Kota Tanjung
50
Mendengarkan Curhatan Istri
51
Perasaan Anak dan Abah
52
Kunjungan Kevin Ke Rumah Suci
53
Suci Bertandang, Susi Kalang Kabut
54
Cemburu Tanda Cinta
55
Mulai Belajar Mencintai
56
Adaptasi bagi Susi
57
Mengenal Pasangan Lebih Dekat
58
Mencintai ataukah Dicintai
59
Kangen Anak-anak
60
Ratu kebersihan
61
Pertemanan Sekitar
62
Si Manis Yang Tambah Manis
63
Kangen Anak
64
Saatnya Have Fun dengan Anak
65
Waktu Segera Berakhir
66
Kembali ke habitat
67
Pernikahan Kevin
68
Sah nya Pernikahan Kevin
69
Persiapan Pernikahan Kevin di Tanjung
70
Kejutan Resepsi Pernikahan Kevin
71
Pemahaman baru Sinta
72
Pernikahan yang bahagia
73
Kabar Gembira
74
Bahagia yang menyeruak
75
Pro Kontra Kehamilan
76
Secepat Itu Perginya
77
Ikhlas Tidak Semudah Kata
78
Telepon Asing Tak Asing
79
Telepon Misterius
80
Pembicaraan Serius
81
Bergabungnya Member Baru, Reva
82
Rencana Kunjungan Boy
83
Enjoy liburannya Boy
84
Edisi Satu Liburan Boy
85
Edisi Dua Liburan Boy
86
Edisi Tiga Liburan Boy

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!