langit terlihat begitu terang seakan bersemangat menyinari penghuni bumi dengan mentari yang mulai naik ke singgasana memberi senyum dan semangat kepada penghuni bumi.tampak di jalan kota L melaju dengan kecepatan sedang sebuah mobil sport mewah.Wulan dengan fokus menyetir mobilnya menatap jalanan yang terlihat agak sepi karna hari ini memang masih terlalu pagi.
ditengah jalanan yang sunyi itu tiba-tiba Wulan menghentikan laju mobilnya.karna didepannya ia melihat seorang pria di keroyok oleh berapa orang laki-laki yang besar dan bengis.
dengan intens Wulan melihat pertarungan ysng tak seimbang itu.dia tetap diam terpaku belum ada niat dia untuk turun membantu laki-laki itu.
Brakk !!!
Tiba-tiba pintu mobil terbuka.tampak seorang laki-laki menghampiri Wulan yang duduk di kursi kemudi.
"Siapa kau??" Garang Wulan keluar dari mobilnya.
"Cihhh,kau tak perlu tau siapa kami ! yang perlu kau tahu kau sudah memasuki daerah kekuasaan kami dan menganggu kesenangan kami ;"
para penjahat itu tertawa bersama,Wulan yang melihat itu hanya diam,menatap tajam pada mereka.sementara lelaki yang diserang tetap berkelahi tampa menghiraukan Wulan.
saat salah satu penjahat itu memegang tangan Wulan,Wulan dengan gerakan yang begitu cepat dan tak terlihat menendang dada orang tersebut.sampai mengeluarkan darah dari mulutnya.
para penjahat yang lain terkejut.tapi mereka segera menutup keterkejutannya.
kenapa kalian masih diam tangkap wanita itu.
dengan gesit Wulan melawan mereka semua,
mereka yang berjumlah 10 orang mengelilingi Wulan dan yang lain masih bertarung dengan laki-laki yang entah siapa Wulan tidak mengenalnya karna laki- laki itu membelakanginya.
salah satu dari penjahat itu mengarahkan tinjunya kearah Wulan dengan cepat Wulan menangkap tangan pria itu dan memintirnya.
Kletakk...."
dia mematahkan tangan pria tersebut dan menendangnya hingga tersungkur.
yang lainya segera mengeroyok Wulan,dengan sigap bahkan seperti tak terlihat dalam waktu 5 menit para penjahat itu sudah terkapar semua.
tampa banyak bicara ia naik ke mobil nya,memakai kacamatanya belum sempat mobilnya melaju dia dihadang laki-laki yang berkelahi dengan para penjahat itu menghentikan Wulan.
"Tunggu nona," ucap lelaki itu sambik berjalan menghampiri mobil Wulan.dia sangat terkejut ketika wanita itu membuka kaca mobilnya.karna wanita yang menolongnya sangatlah dia kenal.
"WU- lan , " ucap lelaki itu terbata.
"Hem...," ujar Wulan datar dia segaja menutupi keterkejutannya.
"Makasih ya !!! Lan kamu uda menolong aku." Ucap Galang.ya lelaki itu adalah Galang laki-laki masa lalu yang bila mengingatnya membuat sakit.
"Sudah,tidak ada lagi yang ingin kau sampaikan,kalau tidak minggir aku mau lewat." Ucap Wulan datar
Galang menyingkir dari mobil Wulan dia membiarkan Wulan berlalu dari hadapannya.Galang masih sangat terkejut dengan pertemuannya yang tidak disengaja dengan Wulan.
"Begitu sakit nya hatimu atas perbuatanku.sampai - sampai menoleh ku pun kau tak sudi," ucap Galang prustasi
sementara Wulan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi dia begitu emosi karna ia tidak menyangka bakal ketemu sama laki-laki masa lalunya.laki-laki yang begitu sangat dibencinya dan laki-laki yang begitu ingin dia lupakan.
Wulan memang wanita tangguh tapi masalah hati.Wulan tetaplah seorang wanita yang menagis dan kecewa bila disakiti.tak terasa bulir - bulir bening itu akhirnya jatuh turun di pipi Wulan yang mulus itu.
" Sit..," Wulan memukul stir mobilnya dengan kuat.terlihat dimatanya tersorot dendam kebencian.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 52 Episodes
Comments