Malam pertama

Joana kembali mengusap air matanya yang menetes seharusnya ini adalah hari yang paling membahagiakan baginya. Hari ini adalah hari dimana ia akan menjadi seorang istri dan milik sah pria yang ia cintai.

Tapi nasib berkata lain. Jangankan tersenyum ia bahkan tidak sudi untuk melihat calon suaminya. Ia tidak tau apa yang akan terjadi setelah ini. Joana berharap pria yang dijodohkan kepadanya sebaik apa yang orang tuanya katakan.

Wendy mengusap punggung Joana ia paham apa yang anaknya rasakan saat ini . Joana akan menjadi istri dari pria yang bahkan tidak pernah ia temui sebelumnya.

"Kuatkan dirimu nak, demi kami" Joana memeluk ibunya dengan sangat erat.

"Mommy, apa yang akan terjadi padaku setelah ini ?"

"Semua akan baik baik saja "

"Joana ayo kenapa kalian sangat lama"

"Iya dad, sebentar."

"Joana, percayalah pada Daddy semua akan baik baik saja" kata Harry menenangkan putrinya.

"Ku harap begitu dad"

Disisi lain David telah berdiri di altar pernikahan menunggu Joana. Ia sangat tampan rambutnya tertata rapi dan wajah putih nya bersinar tapi sayang tidak ada senyum yang menghiasi wajah rupawan nya.

David terpaku melihat kedepan. Ia melihat wanita dengan dres putih dan tudung pengantin ia berjalan sangat anggun dengan membawa bunga.

'lumayan juga' Batin David yang diam diam mengakui kecantikan Joana.

Skip

Mereka telah mengucapkan janji suci dan kini sah menjadi pasangan suami istri. Joana kini di bawa ke apartemen milik David. Joana menyimpan kopernya disisi ranjang.

Jam sudah menunjukan pukul dua belas tiga puluh menit. Tapi Joana hanya seorang diri di dalam kamarnya, ia berharap David tidak datang kekamar ini karna ia belum siap menemui pria itu.

Joana melihat sekeliling ia mendapati foto David yang berdiri mengenakan jas formal dan kaca mata. Pria itu sangat tampan meski ia tidak tersenyum sekalipun.

Joana menggelengkan kepalanya, ia merutuki pikirannya yang ternyata mengagumi David. Tapi tidak bisa di pungkiri pria itu memang tampan bahkan sangat tampan .

Tiba tiba jantung Joana berdetak lebih kencang ketiia melihat pintu yang akan terbuka dan David muncul di ambang pintu.

"Apa yang sedang kau lakukan dikamar ku?" Joana memberanikan dirinya menatap manik David.

"A...aku"

"Keluar!" Joana tersentak ketika David tiba tiba membentaknya.

"T..tapi"

"Tapi apa? Apa kau berpikir aku akan memperlakukanmu sebagai istri ku? Ingat baik baik aku menikahimu demi saham dan warisanku. Kau juga menikahimu demi untuk menyelamatkan keluargamu. Jadi jangan berharap kau mendapatkan hak mu sebagai istri!"

David melepas jas nya lalu menggulung lengan hingga ke siku.

"Tunggu apa lagi? Keluar dari kamarku!"

Joana tidak memiliki pilihan lain selain keluar. Dalam hati Joana mengumpat sejadi jadinya. Ia tidak menyangka pria itu begitu menyebalkan. Setidaknya dia mengijinkan Joana tidur di sofa karna ini sudah larut malam. Atau setidaknya hargai dirinya yang sebagai istrinya saat ini.

Joana menghentikan langkahnya.

"Tidak! Bagaimana bisa aku berpikir seperti itu, aku tidak mencintai nya dan dia tidak mencintaiku dan selamanya akan seperti itu."

Sejujurnya hatinya sangat sakit. Ia memimpikan pernikahan yang sederhana namun indah. Ia akan menikah dengan pria yang ia cintai dan hidup bersama selamanya. Tapi kenapa takdir sangat kejam memperlakukan dirinya. Ia bahkan sangat canggung untuk menyebut nama suaminya.

Tanpa Joana sadari air matanya menetes begitu saja. Dengan segera Joana menghapusnya.

"Tidak aku tidak boleh menangis ini demi mommy dan daddy"

__

08:45

David membuka matanya ketika alarm mengusik tidurnya. Ia melihat jam sudah jam sembilan kurang lima belas menit David segera kekamar mandi membersihkan tubuhnya.

Beberapa menit kemudian David keluar dari kamar mandi dengan wajah sangat segar.

"Apa aku sudah menjadi seorang suami sekarang?" Guam David sambil terkekeh melihat foto pernikahannya. Dengan santai ia mengambil foto itu dan membuangnya di tempat sampah.

"Wanita malang itu bermimpi aku menjadi suaminya? Cih aku bahkan tidak sudi melihat wajahnya"

David mengambil ponselnya ia melihat banyak pesan yang tidak terjawab dari Lily-kekasihnya.

David sudah menduga wanita itu akan marah seperti ini. Ia sudah berjanji untuk menikahi Lily tahun ini tapi dia malah menikahi wanita lain.

David menelpon Lily.

"Halo"

"Dasar pria ba****an kau berjanji akan menikahiku tapi malah manikahi wanita lain"

David menjauhkan ponselnya dari telinganya. Suara nyaring Lily bisa membuat gendang telinganya berdengung.

"Sayang maafkan aku. Kau tau betapa aku mencintaimu. Ini semua karna orang tuaku"

"Tapi kau bisa menolak nya David"

"Aku tidak bisa sayang. Dad mengancam ku jika aku menolak perjodohan ini. Dad bisa mencoret namaku dari pewaris keluarga ini"

"Lalu bagaimana dengan nasibku David aku benar benar kecewa!"

"Lily kau tau sendiri aku hanya mencintaimu. Aku tidak sudi satu atap bersama wanita itu" jelas David berusaha selembut dan sesabar mungkin.

"Kalau begitu buktikan padaku "

"Baiklah kau bisa datang ke apartemen ku aku akan membuktikan betapa aku mencintaimu"

"Baiklah" mereka mengakhiri pembicaraan nya. David menyeringai penuh kemenangan ia akan mulai melakukan kesenangannya sekarang.

Disisi lain Joana tengah menyiapkan sarapan untuknya dan David. Walau David tidak menganggapnya tapi bagaimana pun mereka berada di satu atap. Joana merasa tidak enak hati jika hanya membuat sarapan untuknya saja.

Joana menata sarapan dengan sangat rapi. Jantungnya kembali berdebar melihat David yang datang kearahnya.

"Apa kau sedang barusaha menjadi istri yang baik?"

"Tidak. Aku hanya berusaha menjadi tamu yang sopan" David terkekeh mendengar jawaban Joana.

"Baguslah jika kau sadar. Jadilah tamu yang baik agar aku tidak muak melihatmu"

Tiba tiba kedatangan seorang wanita menghentikan aktifitas mereka.

"Hay sayang kau sudah datang"

"Oh.. jadi ini istri mu?"

"Dia hanyalah tamuku" Joana berusaha menampakan ekspresi setenang mungkin ia tau wanita itu pasti spesial bagi David hingga bisa masuk dalam apartemen nya begitu saja.

"Sayang, sudahlah jangan terus menatapnya kau pasti lapar ayo kita sarapan bersama"

"Tentu saja. Oh ya aku sedikit terganggu dengan kehadirannya" kata Lily sambil menunjuk kearah Joana. Joana menatap Lily dengan tatapan dingin.

"Sudahlah kau hanya tinggal mengabaikannya"

Joana menahan kemarahan dan sakit hatinya melihat David dan Lily sengaja memamerkan kemesraan mereka dihadapannya. Matanya mulai berkaca kaca. Dengan segera Joana mengalihkan pandangannya.

"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya David

"Apa kau tidak dengar yang dikatakan Lily barusan? Dia terganggu dengan kehadiranmu jadi pergi dari sini!"

"Aku akan pergi tanpa kalian suruh."

Joana melangkahkan kakinya dengan cepat air matanya mengalir begitu deras.

"Andai dad melihat nya andai mommy melihat nya bagaimana cara David memperlakukanku . Aku mengorbankan perasaan ku demi kalian. Ku harap kalian bisa melihatnya. Ku harap kalian menyadari harta tidak sebanding dengan hidup seorang anak."

____

Terpopuler

Comments

Johanna Hawe

Johanna Hawe

iiihh koq namanya sama kayak aku thor...huft semoga joana bahagia sebahagia pernikahanku selama ini.. sabar ya joana

2021-05-19

1

Q Dleva

Q Dleva

semngt thorr 😉

2021-05-19

1

Agustina Titiahy

Agustina Titiahy

😡😡😡😡

2021-05-16

1

lihat semua
Episodes
1 Perjodohan
2 Malam pertama
3 Kasar Sekali Pria Itu!!
4 Hamil?!
5 Hamil?! bagian 2
6 Demi Warisan
7 Sandiwara di depan orang tua
8 Kembali kerumah
9 Bertemu teman lama
10 Kedua keluarga yang menginginkan cucu
11 Tidak ada penyesalan
12 Hari tanpa David
13 Sakit
14 Kembali pulang
15 Ingin Cucu
16 Pulang kerumah mertua
17 Perjodohan Damian
18 Perkara anting anting
19 Kekasih penghianat
20 Kemarahan David
21 Meninggalkan Lily
22 Pasangan pesta
23 Pesta Lily
24 Pesta Lily (Bagian 2)
25 Penyakit Catrine
26 Perubahan
27 Kecelakaan
28 Bisakah kita memulai yang lebih baik?
29 Demi tidur seranjang
30 Cerai
31 Awal Kehancuran
32 Kesepakatan satu bulan.
33 Alergi
34 Rencana Lily
35 Murkanya Joana
36 Kecelakaan 2
37 Kematian David
38 Menata kehidupan
39 Kehidupan Sean
40 S2: Melamar pekerjaan
41 S2: Aksi heroik
42 S2: Bertemu Yuta
43 S2: Identitas Joana
44 S2: dua bulan menderita
45 S2: Bertemu Lily
46 S2 : Keberangkatan
47 S2: Kebahagiaan yang sesungguhnya
48 S2: Uncle Yang Di Nistakan
49 S2: David
50 S2: Perkara Liur
51 S2: Perasaan Dominic
52 S2: Memulai Skandal
53 S2: Kehamilan Bella
54 S2: Papa
55 S2: Kehangatan
56 S2: Kenzo Wilkinson
57 S2: Seleksi Calon
58 S2: Menjemput Joana
59 S2: Joana's date
60 S2: Black Card Yang Hilang
61 S2: Cotton
62 S2: Hubungan Joana, dan Sean.
63 S2: Sepatu Sebelah Kanan
64 S2: Rasa cinta Kenzo
65 S2: Keponakan Sean
66 S2: Petunjuk
67 S2: Jepang
68 S2: Demam
69 S2: Sakit
70 S2 : Calon Mertua
71 S2 : Interview Calon Menantu
72 S2 : Pertuangan
73 S2 : Perubahan Sean
74 S2 : Mabuk
75 S2: Kebenaran
76 S2 : Hubungan Yang Hancur
77 S2 : Benar benar hancur
78 S2 : Yang Korban, Yang Disalahkan
79 S2 : Tragedi
80 S2: Tembakan
81 S2: Rumah Sakit
82 S2: Sadar
83 S2 : Permintaan Joana
84 S2: Ciuman
85 S2: Keputusan
86 S2: Warning
87 S2: Hilang
88 S2: Keinginan Bella
89 S2: Kehidupan yang berbeda
90 S2 : Kolor Green
91 S2: Bara Juga Ingin Hamil!!
92 S2 : Pernikahan
93 S2: Cerita Ririn
94 S2 : Pengaruh Perkataan Bara
95 S2 : Taman Bermain
96 S2 : Maaf dan Terimakasih
97 S2: Kembali Pulang
98 S2 : Rencana
99 S2 : pamrih
100 promosi
101 S2: Babysitter
102 S2 : Demam
103 S2 : Perasaan
104 S2 : Kantor
105 S2 : Penculikan
106 S2 : Happy ending
Episodes

Updated 106 Episodes

1
Perjodohan
2
Malam pertama
3
Kasar Sekali Pria Itu!!
4
Hamil?!
5
Hamil?! bagian 2
6
Demi Warisan
7
Sandiwara di depan orang tua
8
Kembali kerumah
9
Bertemu teman lama
10
Kedua keluarga yang menginginkan cucu
11
Tidak ada penyesalan
12
Hari tanpa David
13
Sakit
14
Kembali pulang
15
Ingin Cucu
16
Pulang kerumah mertua
17
Perjodohan Damian
18
Perkara anting anting
19
Kekasih penghianat
20
Kemarahan David
21
Meninggalkan Lily
22
Pasangan pesta
23
Pesta Lily
24
Pesta Lily (Bagian 2)
25
Penyakit Catrine
26
Perubahan
27
Kecelakaan
28
Bisakah kita memulai yang lebih baik?
29
Demi tidur seranjang
30
Cerai
31
Awal Kehancuran
32
Kesepakatan satu bulan.
33
Alergi
34
Rencana Lily
35
Murkanya Joana
36
Kecelakaan 2
37
Kematian David
38
Menata kehidupan
39
Kehidupan Sean
40
S2: Melamar pekerjaan
41
S2: Aksi heroik
42
S2: Bertemu Yuta
43
S2: Identitas Joana
44
S2: dua bulan menderita
45
S2: Bertemu Lily
46
S2 : Keberangkatan
47
S2: Kebahagiaan yang sesungguhnya
48
S2: Uncle Yang Di Nistakan
49
S2: David
50
S2: Perkara Liur
51
S2: Perasaan Dominic
52
S2: Memulai Skandal
53
S2: Kehamilan Bella
54
S2: Papa
55
S2: Kehangatan
56
S2: Kenzo Wilkinson
57
S2: Seleksi Calon
58
S2: Menjemput Joana
59
S2: Joana's date
60
S2: Black Card Yang Hilang
61
S2: Cotton
62
S2: Hubungan Joana, dan Sean.
63
S2: Sepatu Sebelah Kanan
64
S2: Rasa cinta Kenzo
65
S2: Keponakan Sean
66
S2: Petunjuk
67
S2: Jepang
68
S2: Demam
69
S2: Sakit
70
S2 : Calon Mertua
71
S2 : Interview Calon Menantu
72
S2 : Pertuangan
73
S2 : Perubahan Sean
74
S2 : Mabuk
75
S2: Kebenaran
76
S2 : Hubungan Yang Hancur
77
S2 : Benar benar hancur
78
S2 : Yang Korban, Yang Disalahkan
79
S2 : Tragedi
80
S2: Tembakan
81
S2: Rumah Sakit
82
S2: Sadar
83
S2 : Permintaan Joana
84
S2: Ciuman
85
S2: Keputusan
86
S2: Warning
87
S2: Hilang
88
S2: Keinginan Bella
89
S2: Kehidupan yang berbeda
90
S2 : Kolor Green
91
S2: Bara Juga Ingin Hamil!!
92
S2 : Pernikahan
93
S2: Cerita Ririn
94
S2 : Pengaruh Perkataan Bara
95
S2 : Taman Bermain
96
S2 : Maaf dan Terimakasih
97
S2: Kembali Pulang
98
S2 : Rencana
99
S2 : pamrih
100
promosi
101
S2: Babysitter
102
S2 : Demam
103
S2 : Perasaan
104
S2 : Kantor
105
S2 : Penculikan
106
S2 : Happy ending

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!