Suasana baru.

...🐣KAMAR QILLA🐣...

"Huaaa udah berapa tahun ni kamar gw tinggalin ternyata semuanya gak berubah tempat ya, hehe Momy tau aja kalo gw gak suka barang milik gw di ganggu," tutur Qilla sambil merebahkan tubuhnya dan memperhatikan kamarnya.

"Hem gw buka sosmed ah siapa tau ada kabar terbaru," ungkap Qilla sambil memainkan ponselnya.

Tiba-tiba selang berapa lama dia sudah terlelap dalam mimpinya. Sepertinya Qilla begitu lelah seharian ini banyak sekali yang menguji kesabarannya.

Beberapa jam kemudian-

Qilla tebangun dari mimpinya, ternyata jam telah menunjukkan pukul 17.53. Qilla pun bergegas mandi dan bersiap untuk sholat magrib.

"Hoamm jam berapa ni," ujar Qilla dengan suara serak dan mengumpulkan kesadarannya. (Maklum habis bangun tidur wkwk).

"Astaghfirullah lama banget gw tidur, pantes Abang manggil gw kebo"

"Oke Qilla kita mandi trus sholat abis itu makan," ujar Qilla monolog.

Selang beberapa menit pintu kamar terbuka ternyata Momy datang memberitahu Qilla untuk sholat berjama'ah.

"Sayang udah bangun?" tanya Renata Sambil membuka pintu.

"Hoam udah Mom ini Qilla mau mandi," ucap Qilla sambil mengucek mata.

"Ya udah buruan mandi trus langsung kebawah kita sholat barengan, tuh Dady udah nungguin," tutur Momy sambil melenggang kebawah.

"Siap bos que." Setelah Momy menutup pintu, Qilla langsung bergegas mandi dan bersiap untuk sholat.

...✨RUANG SHOLAT✨...

"Woi dek buruan, entar abis ni waktu solat," teriak Rendy dengan kesal.

"Yee sabar napa, pms lu ya," ledek Qilla.

"Lo lama banget tau gak, bukannya buruan malah lemot kayak siput, lo dandan dulu kan tadi ngaku gak," sewot Rendy sambil menunjuk Qilla.

"Dih paansi lo," balas Qilla tidak setuju.

"Sudah-sudah kita mau sholat bukan mau tawuran," tegas Derandra memperingati.

Setelah cekcok tak jelas tadi akhirnya mereka melaksanakan sholat, setelah sholat biasanya di keluarga Derandra mereka berkumpul di ruang makan untuk makan malam bersama.

"Qilla Sayang ayok kita makan malam," teriak Momy memanggil Qilla yang sedari tadi tidak keluar dari kamarnya.

"Bang adek kamu tu panggil ini udah masuk  waktu makan malam kok dia belum turun-turun dari kamarnya," ujar Renata.

"Halah palingan tu anak tidur lagi mom," ledek Rendy.

"Udah udah coba kamu samperin Bang ke kamarnya sana ajak dia kesini," suruh Derandra.

"Iya iya," jawab Rendy malas.

Rendy pun menaiki tangga untuk menunju ke kamar Qilla, disitu dia melihat pintu kamar Qilla sedikit terbuka dan ternyata Qilla sedang memindahkan pakaiannya ke lemari.

Rendy pun membuka pintu dan mulai masuk ke dalam kamar Qilla. Tanpa Qilla sadari Rendy sudah ada di dalam kamar dan duduk di atas kasur.

"Ehh dek lo di panggil Momy sama Dady tu disuruh makan malam dari tadi juga," ujar Rendy.

"Astaghfirullahalazim, eh lo kalau mau masuk kamar orang ketuk pintu dulu atau salam ini malah langsung masuk aja untung jantung gw gak copot," celoteh Qilla dengan sinis.

"Lah salah lo sendiri dong, lo gak liat apa gw masuk tadi lagian Momy sama Dady dari tadi udah manggil lin lo, ternyata lo gak cuman kebo tapi juga budek," ucap Rendy dengan menatap Qilla tak kalah sinis.

"Eh Bang lo gak liat apa gw lagi ngapain? Capek ni nyusun pakaian bukannya bantuin malah diomelin sialan lo," jawab Qilla sambil membuang muka.

"Dih ogah salah lo sendiri lah napa banyak banget bawak beginian, udah tau disini juga ada baju mau pindahan lo?" tanya Rendy ngeledek.

Qilla membuang nafasnya dengan kasar.

"Dasar Abang sialan lo!" Qilla langsung menimpuk muka Rendy dengan bantal.

"Eh eh ya ampun ini ada apa sihh, Qilla Rendy! disuruh makan malam aja susah banget udah pada gede juga, udah sana buruan turun kalian ini yaa berantem terus kerjaan nya," ucap Dady dengan nada sedikit tinggi.

"Iya Dad, Abang yang mulai duluan," tunjuk Qilla sambil beranjak dari tempat duduk nya.

"Apalo hah," tegas Rendy tak kalah sengit.

...⚡RUANG MAKAN⚡...

"Wuah Momy masak ayam kecap, udah lama gak makan masakan Momy," sorak Qilla bersemangat dengan wajar berbinarnya.

"Iya dong Sayang," jawab Momy dengan lembut.

Mereka pun makan dengan tenang, karna Derandra menegaskan kepada keluarganya bila makan tidak boleh ada yang berbicara.

Tengah anteng-antengnya makan Qilla dan Rendy kembali cekcok pasal rebutan ayam yang memang tinggal satu.

"Lagi ah ayamnya," ucap Qilla sambil mengambil ayam.

Ternyata Rendy dan Qilla kompak untuk mengambil ayam tersebut dan mereka menatap satu sama lain dengan sinis.

"Woi gw duluan," protes Rendy dengan mata tajam.

"Gw yang duluan bambang," balas Qilla tak mau kalah.

Derandra yang memperhatikan gerak gerik mereka hanya berguman.

"Hmm," tegurnya dan tetap melanjutkan makan.

Qilla dan Rendy saling menatap mengisyaratkan bahwa mereka siaga satu, mereka pun mengurungkan untuk mengambil ayam.

"Eh Qilla gak jadi bang udah kenyang soalnya," ucap kita sambil menyengir.

"Gw juga gak jadi dah, gw kan diet," balas Rendy sambil minum.

Selesai makan mereka semua kumpul diruang tamu untuk menonton tv. Tidak terkecuali Qilla yang sibuk sendiri dengan handphone nya.

Derandra yang awalnya duduk di samping Renata sekarang pindah duduk di samping Qilla.

"Qilla besok pagi ikut Dady ke sekolahan Dady ya, Dady mau kamu lihat-lihat sekolah nya," ujar Derandra kepada Qilla.

"Ngapain sih Dad, Qilla males ah mending dirumah rebahan," jawab Qilla dengan mata terfokus ke handphone.

"Yaa Dady mau ajak kamu lihat-lihat sekolah aja Qilla, siapa tau kamu mau pindah sekolah gitu ke sekolah Dady," balas Derandra.

"Males ah Dad, ngapain juga pindah sekolah," jawab Qilla malas.

"Udah Sayang ikut aja cuman bentar juga," ucap Renata dengan ikut duduk di sebelah Qilla.

"Tau malesan banget sih jadi orang," ujar Rendy dengan nada ngeledek.

"Ihhh apaan sih lo Bang nyambung aja kaya tiang listrik kalau orang lagi ngomong."

Qilla menarik nafasnya pelan, "Iya iya Qilla ikut deh."

"Nah gitu dong yaudah pada tidur sana besok pagi-pagi harus pada bangun ya, termasuk kamu Qilla," ucap Dady lalu bangkit dan meninggalkan Qilla.

"Dah Sayang Momy tidur duluan ya, kamu juga sama Rendy udah tidur sana," ujar Renata lalu pergi dan meninggalkan Qilla juga.

"Ihh masa di tinggal berdua sama ni kutil badak, mending gw ke kamar," ucap Rendy sambil membuang muka dan langsung menuju ke kamarnya.

"Ehh ngomong apa lo? Sembarangan banget masa gw yang cantik ini di panggil kutil badak gila kali ya, emang nya gw mau juga apa berduaan sama lo disini bisa stress juga gw," jawab Qilla sambil ngomel-ngomel ke Randy dan langsung masuk ke kamarnya.

Sesampainya dikamar Qilla langsung merebahkan tubuhnya ke kasur, dan tak lama Qilla pun terlelap.

"Sayang ayo bangun, Qilla bangun buruan mandi." Pagi-pagi buta Renata membangunkan putri kesayangannya.

Pasalnya Derandra ingin mengajak Qilla ke sekolahnya hanya sekedar melihat-lihat dan memberitahu murid-murid bahwa Putri kesayangannya telah pulang dari London.

"Ehm." Qilla meregangkan Ototnya.

"Qilla ayo bangun Sayang," ucap Renata sambil membuka tirai.

"Ehm paan Mom masih pagi juga," saut Qilla sambil Memutar posisi tidurnya.

"Hmm anak ini, ayo bangun," tegas Renata sambil menarik selimut yang membaluti tubuh Qilla.

"Mom 10 menit lagi aja ya mom," ucap Qilla sambil memeluk bantal guling nya.

"Ehh gak ada 10 menit tan udah jam berapa ini Qilla ayok bangun tuh Dady udah nungguin cepet," jawab Renata dengan langsung menarik tangan Qilla untuk berdiri.

"Ya ampun Momy iya iyaa," ucap Qilla dengan mengucek matanya.

"Dah kamu mandi sudah itu ke meja makan kita sarapan pagi sama-sama dulu baru kamu ke sekolah ikut Dady," ujar Renata lalu meninggalkan Qilla yang sedang mengumpulkan nyawanya.

-

Selamat membaca:) Jangan lupa tinggalkan jejak Vote, Like, dan Komen ya! Terimakasih 🤗

Terpopuler

Comments

Je Moeljani

Je Moeljani

Annyeong👋👋👋
✓mampir
✓2 like
Sukses dan selalu semangat ya kakak Author❤️❤️❤️
Jangan lupa dukung karyaku ya..
Gomawo🙏🙏🙏
From 'Hope for Happy Ending'

2021-02-23

0

ຊ

saatnya perjalanan cinta 😂

2021-02-01

2

Melin Marlina

Melin Marlina

perjodohan ya bund

2020-11-14

2

lihat semua
Episodes
1 Hari yang paling sial.
2 Suasana baru.
3 Misi baru.
4 Hal yang tak terduga.
5 Dia lagi?
6 Penyamaran dimulai.
7 Perdebatan.
8 Sisi yang berbeda.
9 Siaga satu.
10 Ada apa dengan dirinya?
11 Lagi dan lagi.
12 Perasaan apani?
13 Fans.
14 Fakboy
15 Toko cute
16 Bersamamu
17 Bertingkah aneh
18 Meresahkan
19 Berbuat ulah
20 Sebuah rencana
21 Hal yang membingungkan
22 Perjodohan?
23 Jamuan makan malam
24 Suatu alasan
25 Hati yang luluh
26 Timbulnya kecurigaan?
27 Biang onar
28 Kecemasan
29 Kebohongan
30 Ketemuan
31 Mungkinkah?
32 Dinner pertama
33 Terungkap
34 Terheran?
35 Jago basket
36 Sombong
37 Kerja sampingan?
38 Caperr
39 Salah tingkah
40 Ngedate?
41 Cafe Senja
42 Cafe Blue Sun
43 Berhati mulia
44 Bertemu lagi
45 Berbuat ulah lagi!
46 Memanas?
47 Mulai ada rasa?
48 Memberi pelajaran!
49 Tak habis pikir
50 Rapat
51 Ada apa?
52 Di terima kerja?
53 Jamuan keluarga
54 Ada Gishel?
55 Lembur
56 Pulang
57 Inget batasan
58 Di hukum
59 Hal yang mengejutkan
60 Dipermalukan
61 Keterpurukan
62 Panik!
63 Hampir terbongkar
64 Tunangan?
65 Masih bersembunyi
66 Kenapa ada mereka?
67 Masalah besar
68 Sedikit terbuka
69 Beban
70 Apa lagi ini
71 Keberuntungan
72 Sangat aneh
73 Keributan yang fatal
74 Ketakutan
75 Kesalahan yang fatal
76 Ulah apa lagi!
77 Hari yang melelahkan
78 Packing
79 Buru-buru
80 Keseruan di Perjalanan
81 Telah sampai
82 Saingan Revan
83 Pesta bisnis
84 Pesta yang mewah
85 Kesenangan
86 Kecapekan
87 Balkon hotel
88 Rasa yang belum terungkap
89 Arah yang sama
90 Hanya imajinasi
91 Hati yang berkata
92 Pemotretan di pantai
93 Hampir terseret ombak
94 Ombak yang kuat
95 Akan ada cerita diantara mereka
96 Cemburu?
97 Hal yang disepelehkan
98 Rasa dan logika
99 Rasa dan logika
100 Heboh
101 Kecurigaan
102 Sudah sembuh?
103 Kembali bersemi
104 Apa maksudnya?
105 Hati yang bimbang
106 Bertukar makanan
107 Eskrim coklat
108 Baru menyadari
109 Kenyataan
110 Cobaan apa ini!
111 Kesiangan
112 Otw pulang
113 Kejolak yang menyala
114 Semua akan membaik
115 Toko kue
116 Berat bila dirasakan
Episodes

Updated 116 Episodes

1
Hari yang paling sial.
2
Suasana baru.
3
Misi baru.
4
Hal yang tak terduga.
5
Dia lagi?
6
Penyamaran dimulai.
7
Perdebatan.
8
Sisi yang berbeda.
9
Siaga satu.
10
Ada apa dengan dirinya?
11
Lagi dan lagi.
12
Perasaan apani?
13
Fans.
14
Fakboy
15
Toko cute
16
Bersamamu
17
Bertingkah aneh
18
Meresahkan
19
Berbuat ulah
20
Sebuah rencana
21
Hal yang membingungkan
22
Perjodohan?
23
Jamuan makan malam
24
Suatu alasan
25
Hati yang luluh
26
Timbulnya kecurigaan?
27
Biang onar
28
Kecemasan
29
Kebohongan
30
Ketemuan
31
Mungkinkah?
32
Dinner pertama
33
Terungkap
34
Terheran?
35
Jago basket
36
Sombong
37
Kerja sampingan?
38
Caperr
39
Salah tingkah
40
Ngedate?
41
Cafe Senja
42
Cafe Blue Sun
43
Berhati mulia
44
Bertemu lagi
45
Berbuat ulah lagi!
46
Memanas?
47
Mulai ada rasa?
48
Memberi pelajaran!
49
Tak habis pikir
50
Rapat
51
Ada apa?
52
Di terima kerja?
53
Jamuan keluarga
54
Ada Gishel?
55
Lembur
56
Pulang
57
Inget batasan
58
Di hukum
59
Hal yang mengejutkan
60
Dipermalukan
61
Keterpurukan
62
Panik!
63
Hampir terbongkar
64
Tunangan?
65
Masih bersembunyi
66
Kenapa ada mereka?
67
Masalah besar
68
Sedikit terbuka
69
Beban
70
Apa lagi ini
71
Keberuntungan
72
Sangat aneh
73
Keributan yang fatal
74
Ketakutan
75
Kesalahan yang fatal
76
Ulah apa lagi!
77
Hari yang melelahkan
78
Packing
79
Buru-buru
80
Keseruan di Perjalanan
81
Telah sampai
82
Saingan Revan
83
Pesta bisnis
84
Pesta yang mewah
85
Kesenangan
86
Kecapekan
87
Balkon hotel
88
Rasa yang belum terungkap
89
Arah yang sama
90
Hanya imajinasi
91
Hati yang berkata
92
Pemotretan di pantai
93
Hampir terseret ombak
94
Ombak yang kuat
95
Akan ada cerita diantara mereka
96
Cemburu?
97
Hal yang disepelehkan
98
Rasa dan logika
99
Rasa dan logika
100
Heboh
101
Kecurigaan
102
Sudah sembuh?
103
Kembali bersemi
104
Apa maksudnya?
105
Hati yang bimbang
106
Bertukar makanan
107
Eskrim coklat
108
Baru menyadari
109
Kenyataan
110
Cobaan apa ini!
111
Kesiangan
112
Otw pulang
113
Kejolak yang menyala
114
Semua akan membaik
115
Toko kue
116
Berat bila dirasakan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!