Hari ini adalah hari libur Tari, dia sudah ada janji dengan kekasihnya untuk pergi jalan-jalan ke salah satu mall sore nanti, jadi pagi sampai siang dia hanya bermalasan saja di rumah sambil chat grup dengan teman-teman angkatannya di tempat kerjanya.
Dan sebagai salah satu anggota dia hanya menyimak sampai salah satu teman ada yang bertanya baru dia menjawab
"Eh Tari lu lagi libur ya? Udah liat jadwal belum buat training?" Yudi salah satu temannya di grup.
"Iya nih libur, emang udah ada jadwal ya? Training mana nih? Ada nama gw ga?" tanya Tari beruntun
"Ada tuh Tar, liat aja besok" ucap Adi salah satu dari mereka menimpali
"Yang training nggak semua ya kan" sekarang Tri yang berkata anak paling muda diangkatan mereka.
"Apa?? Ga semua?? Trus siapa-siapa aja dong, nanti gw nggak ada yang kenal, mati gw!" batin Tari
Akhirnya karena rasa penasaran Tari mengirim pesan kepada Iyas
" Yas, emang ada jadwal training ya?".
Lama Iyas tidak membalas pesan Tari,
"Ah lagi sibuk kali ya, eh tunggu sebentar ini kan hari Senin ya iyalah dia nggak bales dia kan libur juga ya, mana tau dia!" gumam dalam hati Tari.
Selang setengah jam akhirnya ponsel Tari berbunyi tanda ada pesan masuk
"Apa Tari, gw kan libur. Sebentar gw liat email gw dulu biasanya masuk email gw juga tuh." balas Iyas
Selang berapa menit kemudian akhirnya ada kiriman jadwal training dari Iyas dan deg!
"Mati gw, itu siapa aja namanya nggak ada yang gw kenal" teriak Tari panik dan saat dia kembali melihat jadwalnya kapan harus dihadiri matanya sampai terbelalak tak percaya,
"Hah?? kenapa pas gw libur lusa sih!!" sambil bersungut sungut karena kesal, akhirnya karena kesal Tari memilih tidur siang, "Tidur ajalah dulu dari pada bete!"
Sore hari saat yang ditunggupun sudah tiba, Tari akan hang out dengan sang pacar. Setelah bangun tidur ia merapikan lagi tempat tidurnya, langsung ke kamar mandi, bersiap-siap dan sholat Ashar, setelah itu bersiap untuk pergi karena sang pacar akan datang pukul 15.30 nanti. Jam sudah menunjukkan pukul 15.25, sang pacarpun sudah datang,
"Assalamu'alaikum" Ardy sudah ada di depan pintu
"Waalaikumsalam" Mama Tari yang menjawab dan membukakan pintu
"Eh ada tamu, cari siapa ya Nak?" tanya Mama Tari, Mama Tari memang belum tau anaknya sudah punya pacar karena mereka baru jadian selama 1 bulan.
Dan inilah pertama kali Ardy main ke rumah Tari untuk memperkenalkan diri.
"Tarinya ada Tante? Saya Ardy." jawab Ardy sopan
"Oh teman Tari, sini masuk dulu nak, Tari ada di kamarnya, sebentar ya Tante kasih tau dia dulu, Ardy duduk dulu ya." Mama Tari mempersilahkan
Setelah itu Mama Tari menaiki tangga dan memberitahukan kepada Tari tentang kedatangan Ardy.
"Tari di bawah ada teman kamu tuh, namanya Ardy, dia siapanya kamu Nak?" Mama Tari memberitahu sekaligus memberondong pertanyaan untuknya.
Ragu-ragu Tari menjawab," Hehe itu pacar Tari mah, kita baru jadian sebulan mah, makanya Tari ajak ke rumah biar mama tau." jawab Tari sambil nyengir kuda.
Mama Tari memang membiasakan Tari agar selalu mengajak temannya ke rumah baik teman dekat ataupun hanya teman biasa jadi Mama Tari bisa mengawasi dan menilai teman-teman Tari.
"Ya udah yang penting jaga diri, ingat jangan pulang malam-malam ya Nak." Mama Tari mengingatkan.
"Siap bos!" jawab Tari sambil posisi hormat menaruh tangan kanannya di kening.
"Ya udah turun yuk, kasian pacar kamu kelamaan nunggu." Mama Tari mengingatkan.
"Iya ayo mah." sahut Tari lagi sambil bergandengan dengan mamanya. Tari dan mamanya memang sangat dekat dan Tari selalu bercerita siapa saja teman-taman sekolahnya, teman kerjanya di cabang maupun teman angkatannya.
Setelah sampai di ruang tamu Tari pun menyapa Ardy,
"Dy lama ya...maaf ya." kata Tari sambil beranjak kesebelah Ardy.
"Nggak kok, belum sampai 15 menit hehe. Kalau udah sekarang aja yuk jalannya nanti keburu sore, soalnya kata ibu kamu nggak boleh pulang malam-malam." ucap Ardy sambil beranjak berdiri.
Akhirnya Ardy dan Tari pun berangkat menuju mall dekat rumah Tari saja,
"Mah Tari berangkat ya," kata Tari seraya bersalaman dengan mamanya.
"Ibu Ardy izin ajak Tari dulu ya, janji nanti pulangnya ga malem kok bu", Ardy pun meminta izin sembari mencium tangan mamanya Tari.
"Iya nak hati-hati ya kalian berdua." ucap mama Tari sambil melambaikan tangan ke arah mereka berdua.
Setelah 20 menit diperjalanan menggunakan motor Tari dan Ardy pun sampai di mall dekat rumah Tari. Setelah parkir Ardy pun melepaskan helm yang digunakan Tari.
"Makasih dy" ucap Tari lembut. "Sama-sama honey" balas Ardy sambil tersenyum
"Panggilnya honey ya mulai sekarang" pinta Ardy untuk panggilan sayang mereka dan Tari pun mengangguk setuju.
"Kita mau kemana honey? Nonton apa makan dulu?" ucap Tari penuh antusias, karena sejak Tari mulai bekerja rasanya sudah lama ia tidak pergi ke mall, walaupun Tari bekerja di area mall tapi tetap saja dia pergi untuk bekerja kan bukan untuk bermain.
"Terserah Hon kamu mau yang mana dulu," ucap Ardy sambil mengambil tangan Tari untuk digenggam. Dan saat bersamaan tangan Tari digenggam Ardy rasanya jantungnya berdebar-debar dan seperti tersengat.
Cepat-cepat Tari menetralkan perasaannya dan menjawab pertanyaan pacarnya,
"Kita nonton aja dulu ya, habis itu makan, gimana?" tanyanya antusias.
Dan Ardy pun menganggukkan kepalanya tanda setuju. Akhirnya mereka menaiki lift untuk pergi ke lantai paling atas gedung mall ini. Sesampainya disana mereka keluar lift dan langsung menuju ke ruang bioskop untuk melihat film apa yang akan mereka tonton, akhirnya mereka menjatuhkan pilihannya untuk menonton film terbaru saja yang menceritakan cerita cinta masa remaja.
Setelah membeli tiket mereka langsung masuk ke dalam gedung teater karena film yang mereka akan tonton sudah jadwal tayang walaupun belum mulai karena masih ada jeda iklan dulu disana. Dan akhirnya film yang ditunggupun mulai, saat sedang pemutaran film Ardy menggamit lengan Tari digenggamnya tangan Tari, setelah itu diapun menawarkan makanan dan minuman ringan yang sempat dibeli Ardy saat setelah membeli tiket tadi.
Mereka pun makan berdua sambil menonton film dengan serius, sampai Ardy pun memecah keheningan,
"Hon kamu kalau berangkat kerja jam berapa biasanya?" sambil mencium punggung tangan Tari.
"Emang knpa? Aku berangkat jam 8 pagi biar ga telat." jawabnya sambi masih menikmati filmnya.
"Bareng aku aja yuk besok, tapi jam 9 aja honey" jawab Ardy sambil memohon.
"Nggak bisa sayang, aku takut terlambat, apalagi besok hari Selasa. Biasanya lebih macet dari hari ini" Tari pun menjelaskan alasannya.
"Eh kamu nggak kerja ya hari ini, kan hari Senin nih?" Tari pun baru sadar kalau sekarang ini Senin bukan weekend karena Ardy biasanya libur saat Sabtu dan Minggu.
"Nggak kok, aku udah izin hari ini, ganti Sabtu aja kan kalau Sabtu masih ada yang masuk lembur" Ardy pun menjelaskan.
Tak lama kemudian ada pesan masuk ke ponsel Tari,
"Tari besok masuk kan lu?" ternyata Iyas yang mengirim.
"Iya Yas, kenapa?" jawab Tari dan langsung dikirim, namun jawabannya pun tak langsung di dapat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments
RayY_n
like 3 chapter thor smga sukse
2021-03-10
1
.👄.
untung bukan abi dan umi ya ky yg lagi viral...😁😁😁
2021-02-24
1
༄👑💗e¢¢e ρтħš αямч💗👑࿐
pergi kencan
2021-02-14
1