Episode 3 Cinta yang lain

Menemukan Bimo, bersamanya Kassandra lebih bersemangat hidup, dia berkata dan meyakinkan dirinya bahwa yang dia lakukan sekarang ini benar, hidupnya juga harus bahagia tanpa ketakutan apapun.

“Hey sayang kamu nggak papa?

Bimo segera bangkit dari bed rumah sakit tempat dirinya berbaring,”kamu udah datang?”

“Sandra?” tukas Andra yang sudah sedari tadi berada disitu. Andra memandang kembali ke arah Bimo,”jadi yang lo maksud kekasih itu Kassandra?” Andra terlihat kaget.

“Iya, yaelah lo biasa aja kali,ndra!"

“Kalian gila ya. San, apa sih maksud lo? Reynan kurang apa coba?”

“Ndra! Mulutlo bisa diem nggak? Nggak usah deh lo sok-sokan belain Reynan, Kassandra juga pengen bahagia, gue juga Ndra, kita kan sahabat lo”

“Bim bukan masalah siapa yang harus bahagia, Kassandra ini istri orang, suaminya juga sering banget bantuin kita kan dimasalah bisnis, lo wah... tau diri dong”

Reynan memang sempat membantu perusahaan keluarga Bimo saat hampir bangkrut dan membantu mempromosikannya kembali hingga saat ini perusahaan keluarga Bimo itu bisa berdiri kembali, tak lain karena rengekan istrinya juga.

“Ndra, plis ya jangan kasih tau Reynan, gue Cuma nggak mau tiba-tiba dia ninggalin gue hanya karena gue nggak bisa ngasih seorang anak dalam keadaan gue masih sendriri” tukas Kassandra dan segala keegoisannya.

“Nggak bisa gitu dong San, lo nggak boleh egois, Reynan udah bantuin gue banyak banget, perekonomian gue, usaha gue sekarang udah lebih baik semenjak suami lo ikut andil promoin perusahaan gue, bahkan dia bantu secara finansial buat jadi sponsor diusaha gue” jawab Andra.

“Tapi lo juga harus inget Ndra, kalo bukan karen gue, Reynan juga nggak bakal bantu lo” tukas Kassandra membela diri.

“Berati elo yang harus tau diri,Ndra!” tambah Bimo membela Kassandra.

“Kalian bener-bener ya? San! gue tekanin sama lo sekali lagi, plis! lo harus dengerin kata-kata gue, Reynan orang yang tepat buat lo, dia menerima lo apa adanya, dia cinta sama lo, kebahagiaan apa lagi yang lo cari? Delapan tahun San!!!” Tukas Andra meyakinkan sahabatnya.

Bimo yang merasa Andra selalu menolak hubungannya segera menampik, “Kalo lo nggak setuju dengan hubungan gue sama kassandra, lo bisa pergi dari kehidupan kita, nggak usah lo paksa-paksa Kassandra buat balik ke Reynan!” tambah Bimo yang membuat Andra benar-benar melayangkan pukulannya kewajah sahabatnya itu.

“Ndra!!!!!” teriak Kassandra sembari menolong Bimo yang tersungkur dilantai.

“Denger ya Bim, gue nggak ada urusan sama lo lagi sekarang, kalian jelas salah" tukas Andra sembari memundurkan langkahnya, "Kassandra plis! kalo memang kalian bener-bener saling cinta, terserah, tapi Reynan juga harus tau ini sekarang, kalo masalahnya lo nggak bisa kasih Reynan keturunan dan lo milih mendua dengan laki-laki pengecut ini!" Tukas Andra menunjuk Bimo,"Berarti Reynan juga berhak untuk mencintai wanita lain supaya dia bisa mendapatkan apa yang dia inginkan!"

“Nggak ndra, pliss!” Kassandra mendekati Andra yang berjalan menuju pintu keluar,”Ndra, gue nggak bakan segan-segan buat batalin semua bantuan untuk bantuin perusahaan lo kalo lo kasih tau Reynan soal ini”

Andra berbalik, melayangkan senyum sadisnya kepada karibnya yang ia rasa sudah sangat berubah,”lo bukan Kassandra yang gue kenal, lo keterlaluan San! gue mending nggak menerima bantuan apapun dari Reynan daripada gue harus nutupin kejahatan dibalik kebaikan yang sudah Reynan samodra berikan!"

“Ndra plis, gue cinta sama suami gue, gue nggak sanggup kehilangan dia” tukas Kassandra benar-benar membuktikan jika dia tidak mau kehilangan Reynan.

“Lo nggak cinta sama Reynan, San! Lo cuma cinta sama dirilo sendiri! satu lagi bahkan lo lupa? Bukannya lo udah punya laki-laki brengsek itu buat gantiin Reynan?!” Andra menghela nafas, sesekali ia mendorong rambut hitamnya kebelakang,”kalian berdua benar-benar udah sakit!”

“Pergi lo!” teriak Bimo.

“Oke, gue bakal pergi! dan buat Kassandra, masih ada wantu san, perbaiki semuanya, lo salah san, menyakiti seseorang bukan rumus kebahagiaan”

“plis Ndra”

Andra berlalu meninggalkan pasangan menyedihkan itu.

Kassandra terisak, entah kenapa hatinya begitu lemah, membayangkan apapun yang sudah Reynan lakukan dikehidupannya tak sedikitpun Reynan tega berpaling meskipun tau betul kekurangannya, kenapa balasannya sangat menyedihkan seperti ini.

“San, sayang, Andra sama sekali nggak ngerti kamu, kamu harus fokus sama hubungan kita sekarang” Tukas Bimo.

Kassandra memandangi Bimo, masih menempel perban ditangan kanannnya, kini pukulan Andra juga membekas dipojok bibirnya,”Kamu nggak papa?”

“Aku nggak papa, sayang, ada yang lebih penting”

“Apa?”

“Aku menabrak salah satu asisten Rumah tanggamu dijalan dan dia koma”

“Apa?!!!!!!!!!”

Kassandra semalaman mengurus masalah ini, hingga membayar orang untuk tidak melaporkan kecelakaan ini kepada polisi, dan melakukan segala cara, menghilangkan bukti. yang Bimo tabrak adalah Juru masaknya dirumah, Mbok jum. Wanita paruh baya yang bekerja sudah 5 tahun dirumah mereka. Untung mbok jum hanya tinggal bersama anak-anaknya, suaminya sudah lama meninggal, mudah bagi Kassandra untuk membereskan ini. Badannya mulai lelah, otaknya mulai berputar memikirkan sesuatu, ia, dia harus selalu punya seribu alasan untuk berbohong kepada suaminya.

.....................................................

Seusai nonton film, Mayu dan kedua temannya mampir kesalah satu caffe dimall yang ia kunjungi, tak disengaja ia melihat seseorang yang dia kenali.

“Itu pak Reynan bukan sih?” tanya Dewi.

Menunjuk sepasang kekasih yang sedang bergandengan tangan.

“Kayaknya bukan” Sahut Imel

“Tapi ceweknya beneran bu Kassandra istri pak Reynan yang udah pensiun dari super model itu kan?” jelas Dewi.

“Iya noh. lah tapi sama siapa?” tanya Imel.

“Adeknya kali, mana kita tau” Mayu hanya mringis saja mendengar membicaraan teman-temannya itu, sedikit tidak menanggapi.

Tak lama setelah Mayu dan teman-temannya selesai makan dan memutuskan untuk pulang, diloby mereka bertemu Reynan yang tampak buru-buru masuk kedalam Mall.

“Pak Reynan?” sapa Imel.

Reynan terlihat bingung dengan sosok orang yang memanggilnya, ia hanya mengenali satu diantaranya, Mayu. Reynan segera berlalu dan melempar senyum, mereka tampak tak penting.

“Aduh, malu deh gue dicuekin” kata Imel

“Lagian belagu, malu-maluin pake nyapa pak Reynan segala, emang dia kenal elo?” sahut Dewi.

“Lah siapa tau kenal, kan nggak enak kalo tiba-tiba dia datang keklinik terus liyat gue dan inget kalo gue nggak nyapa, terus dia nglaporin gue ke Babe, bisa tamat riwayat gue” Jelas imel.

“Ah ngayal lo, ngapain juga pak Reynan yang cool itu bakal ngurusin hal receh kaya gitu” timpa Dewi

“Eh tapi kayaknya bu Kassandra selingkuh tau, itu pak Reynan udah tau terus ngejar istrinya” Dewi menjelaskan.

Mayu terbelalak, otaknya mengingat sesuatu yang sudah ia ketahui sebelumnya.

“Seru atuh!” Timpa Imel.

“Aduh.. kurangajar banget sih Kassandra peak,” tambah Dewi.

“Lo! tuh peak!” sahut Mayu sembari geleng-geleng melihat dua sahabat rempongnya.

“Secara nih guys ya, dengerin! pak Reynan ganteng, anak tunggal, tajir melintir, nah loh! ngapain istrinya mikirin buat dapet yang lain? kan apa coba kalo nggak peak?” Jelas Dewi.

“Gue merinding pas lu bilang tajir melintir” sahut Imel.

“Kenape emang? Emang elo bukan tajir melintir, tapi udah melarat eh tersesat, kan neraka semua tuh” Tukas Dewi.

“Iya seremnya dobel” Jawab Imel serius.

Mayu terkikik, “Udah deh jangan sok tau ngatain orang, pulang aja yuk!”

“Gue penisirin deh beb!” kata Dewi masih saja ditopik yang sama.

“lah sama dong, elo nggak penasaran may?” timpa Imel.

“Penasaran juga kita mau ngapain?” jawab Mayu.

“Minimal kita bisa lihat live aslinya gimana sih kalo orang selingkuh ke Gap sama pasangannya, ya nggak?” Kata Imel.

“ye.... gila lo pada ya” tukas Mayu menolak ajakan sahabatnya itu.

“Permisi” tiba-tiba ada suara Reynan dari arah belakang.

Mayu dan teman-temannya melongo, bingung antara pak Reynan dengar percakapan mereka atau ada hal lain.

“Maaf ya tadi saya buru-buru, kalian anak buahnya dr.hanan diklinik kan?" Tanya Reynan.

"Iya pak" Jawab tiga bersahabat itu sembari saling tatap.

"Oh ya mobil saya kosong, mau sekalian pulang?” tawar Reynan.

Kali ini Pria 33 tahun ini berdiri tegak dengan kaos oblong putih dipadu celana jins terang yang ia gulung, dan sepatu sneaker tak ketinggalan aksesoris jam tangan mewah yang ia kenakan menambah penampilannya terlihat sangat santai tapi tetap Maskulin.

“Maaf pak, bukannya gimana gitu yah, saya jadi enak kalo gitu” Tukan Imel yang membuat kedua temannya geram.

Mayu menyeringai malu,”Maaf ya pak, pak Reynan bisa duluan saja, kita bisa naik taksi”

“Jangan begitu, nggak papa kok, Asramanya nya dekat kan?”

“Deket banget pak asli” sahut Imel.

“Nggak usah pak, kita kan bertiga ntar sempit lagi” Mayu mencoba menolak, perasaannya mulai tidak enak.

“Bisa diatur” Reynan memberi isyarat kepada ketiga gadis didepannya itu.

Mobil Reynan sudah terparkir didepan loby, Yudi segera membukakan pintu untuk Reynan dan Mayu beserta teman-temannya.

.................

#Terimakasih sudah membaca karya pertamaku, jangan lupa like, komen, vote ya 🥰🥰🥰

Terimakasih banyak.

Episodes
1 prolog
2 Episode 1 Seorang anak
3 Episode 2 Feeling yang tepat
4 Episode 3 Cinta yang lain
5 Episode 4 Bucin Sejati
6 Episode 5 Terpaksa menolong
7 Episode 6 Mungkin perselingkuhan yang terbongkar
8 Episode 7 Hati yang terlalu kuat
9 Episode 8 Perselingkuhan yang terbongkar
10 episode 9 Berakhirnya kisah bersama Kassandra
11 Episode 10 Sosok Ayah
12 episode 11 Sneakers 1
13 Episode 12 Sneakers 2
14 Episode 13 Bersaing secara sehat
15 Episode 14 Menyukai keduanya
16 Episode 15 Pesan Singkat
17 Episode 16 Sneakers 3
18 Episode 17 Asisten Keparat
19 Episode 18 Sudah siap menerima cintaku, suster kecil?
20 Episode 19 Kenapa aku harus menyukaimu?
21 Episode 20 Kita akan menikah
22 Episode 21 Hampir setengah gila
23 Episode 22 Kejutan Receh
24 Episode 23 Jika aku tak bisa memberimu....
25 Episode 24 Pertemuan tak diinginkan
26 Episode 25 Ada yang menghilang
27 Episode 26 Bertemu Ibu
28 Episode 27 Cinta saja tidak cukup
29 Episode 28 Jatuh cinta berulang kali
30 Episode 29 Jodoh bukan hanya sebuah istilah
31 Episode 30 Hari Sakral
32 Episode 31 Kaos Oblong
33 Episode 32 Gaun Saksi Pelepasan
34 Episode 33 Doa dalam diam
35 Epispde 34 Gaun saksi pelepasan 2
36 Episode 35 Seperti anak kecil
37 Episode 36 Seperti ini saja, lebih nyaman.
38 Episode 37 Main bola
39 Episode 38 Sibuk
40 Episode 39 New York
41 Episode 40 Terjebak di Negara orang
42 Episode 41 Pizza sialan
43 Episode 42 Biarlah, dia masih Marah
44 Episode 43 LDR
45 Episode 44 Sibuk pada masalah baru
46 Episode 45 Bukan kabar yang ingin didengar
47 Episode 46 Cerita Lany
48 Episode 47 Memelukmu saja sudah cukup
49 Episode 48 Ikan Asin dan Tempe Goreng
50 Episode 49 Rahasia dimalam kerinduan
51 Episode 50 Ice Cream
52 Episode 51 Zoe Marey Samodra
53 Episode 52 Mulai Khawatir
54 Episode 53 Secepat itu Zoe?
55 Episode 54 Apa dan Siapa yang salah?
56 Episode 55 Sebelum terlambat
57 Episode 56 Rumah Ibu
58 Episode 57 Merasa paling benar
59 Episode 59 Seperti Angin yang sulit untuk dikejar
60 Episode 60 Bagaikan Air dan Minyak
61 Episode 61 Hanya luka kecil
62 Episode 62 Harga diri seorang Laki-Laki
63 Episode 63 Meminta Maaf
64 Episode 64 Ujian Ketahanan Mayu
65 Episode 65 Jatuh cinta berulang kali
66 Episode 66 Selektif
67 Episode 67 Menerimamu Kembali
68 Episode 68 Perhatian kecil untuk Asisten terhebat
69 Episode 69 Ceo gaptek
70 Episode 70 Kangen
71 Episode 71 Mengingat Zoe
72 Epispde 72 Kembali ke Jakarta
73 Episode 73 Luka yang menyayat segalanya
74 Episode 74 Bersamamu adalah keharusan, bukan lagi sebuah pilihan.
75 Episode 75 Kadar Cinta
76 Episode 76 Menyebalkan
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79 Musuh lama
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82 Drama Roxy
83 Episode 83 Drama Roxy 2
84 Episode 84 Drama Roxy 3
85 Episode 85 Drama Roxy 4
86 Episode 86 Lelaki Bucin
87 Episode 87 Tamu tak Asing
88 Episode 88 Saraf otak yang terkilir
89 Episode 89 Bad Mood
90 Episode 90 Firasat Yang Sama
91 Episode 91 Handuk
92 Episode 92 Chek Up
Episodes

Updated 92 Episodes

1
prolog
2
Episode 1 Seorang anak
3
Episode 2 Feeling yang tepat
4
Episode 3 Cinta yang lain
5
Episode 4 Bucin Sejati
6
Episode 5 Terpaksa menolong
7
Episode 6 Mungkin perselingkuhan yang terbongkar
8
Episode 7 Hati yang terlalu kuat
9
Episode 8 Perselingkuhan yang terbongkar
10
episode 9 Berakhirnya kisah bersama Kassandra
11
Episode 10 Sosok Ayah
12
episode 11 Sneakers 1
13
Episode 12 Sneakers 2
14
Episode 13 Bersaing secara sehat
15
Episode 14 Menyukai keduanya
16
Episode 15 Pesan Singkat
17
Episode 16 Sneakers 3
18
Episode 17 Asisten Keparat
19
Episode 18 Sudah siap menerima cintaku, suster kecil?
20
Episode 19 Kenapa aku harus menyukaimu?
21
Episode 20 Kita akan menikah
22
Episode 21 Hampir setengah gila
23
Episode 22 Kejutan Receh
24
Episode 23 Jika aku tak bisa memberimu....
25
Episode 24 Pertemuan tak diinginkan
26
Episode 25 Ada yang menghilang
27
Episode 26 Bertemu Ibu
28
Episode 27 Cinta saja tidak cukup
29
Episode 28 Jatuh cinta berulang kali
30
Episode 29 Jodoh bukan hanya sebuah istilah
31
Episode 30 Hari Sakral
32
Episode 31 Kaos Oblong
33
Episode 32 Gaun Saksi Pelepasan
34
Episode 33 Doa dalam diam
35
Epispde 34 Gaun saksi pelepasan 2
36
Episode 35 Seperti anak kecil
37
Episode 36 Seperti ini saja, lebih nyaman.
38
Episode 37 Main bola
39
Episode 38 Sibuk
40
Episode 39 New York
41
Episode 40 Terjebak di Negara orang
42
Episode 41 Pizza sialan
43
Episode 42 Biarlah, dia masih Marah
44
Episode 43 LDR
45
Episode 44 Sibuk pada masalah baru
46
Episode 45 Bukan kabar yang ingin didengar
47
Episode 46 Cerita Lany
48
Episode 47 Memelukmu saja sudah cukup
49
Episode 48 Ikan Asin dan Tempe Goreng
50
Episode 49 Rahasia dimalam kerinduan
51
Episode 50 Ice Cream
52
Episode 51 Zoe Marey Samodra
53
Episode 52 Mulai Khawatir
54
Episode 53 Secepat itu Zoe?
55
Episode 54 Apa dan Siapa yang salah?
56
Episode 55 Sebelum terlambat
57
Episode 56 Rumah Ibu
58
Episode 57 Merasa paling benar
59
Episode 59 Seperti Angin yang sulit untuk dikejar
60
Episode 60 Bagaikan Air dan Minyak
61
Episode 61 Hanya luka kecil
62
Episode 62 Harga diri seorang Laki-Laki
63
Episode 63 Meminta Maaf
64
Episode 64 Ujian Ketahanan Mayu
65
Episode 65 Jatuh cinta berulang kali
66
Episode 66 Selektif
67
Episode 67 Menerimamu Kembali
68
Episode 68 Perhatian kecil untuk Asisten terhebat
69
Episode 69 Ceo gaptek
70
Episode 70 Kangen
71
Episode 71 Mengingat Zoe
72
Epispde 72 Kembali ke Jakarta
73
Episode 73 Luka yang menyayat segalanya
74
Episode 74 Bersamamu adalah keharusan, bukan lagi sebuah pilihan.
75
Episode 75 Kadar Cinta
76
Episode 76 Menyebalkan
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79 Musuh lama
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82 Drama Roxy
83
Episode 83 Drama Roxy 2
84
Episode 84 Drama Roxy 3
85
Episode 85 Drama Roxy 4
86
Episode 86 Lelaki Bucin
87
Episode 87 Tamu tak Asing
88
Episode 88 Saraf otak yang terkilir
89
Episode 89 Bad Mood
90
Episode 90 Firasat Yang Sama
91
Episode 91 Handuk
92
Episode 92 Chek Up

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!