Episode 4 Melarikan Anak Gadis

MANSION BRYLLIAN & VARA

Bryllian dan Kendrick sudah sampai di mansion milik Bryllian. Namun anehnya, Kendrick terus saja mengekor di belakang Bryllian sampai memasuki kamar, membuat Bryllian benar-benar kesal.

"Kendrick, kamu apa-apaan sih, mengikutiku terus dari tadi. Kenapa kamu tidak pulang ke apartemen kamu atau ke mansion Mommy & Daddy?"

"Aku takut Hyung. Aku mau menginap disini saja. Nanti malam aku tidur denganmu ya."

"Astaga Kendrick.. Kamu itu Ketua Mafia Dragon Salvaje, Klan Mafia besar di Spanyol. Kamu tidak takut berperang, tapi kenapa pada hantu kamu bisa setakut ini?"

"Kalau perang antar gangster, aku tahu dimana musuhku. Aku cukup mengarahkan pistolku ke arah mereka. Tapi kalau hantu kan tidak bisa dilihat, apalagi wajah mereka seram. Aku lebih baik melawan banyak gangster sekaligus daripada berhadapan dengan hantu, Hyung."

"Ah kamu dasar penakut. Coba kamu tonton Y**tube Channel tentang uji nyali atau penelusuran hantu\, seperti jurnalr*sa\, lama-lama kamu akan semakin berani dan tidak menganggap hantu itu menakutkan."

"Hah? Hyung suka menonton acara seperti itu?"

"Vara selalu memintaku menemaninya menonton, karena dia takut jika menonton sendirian. Eh akhirnya malah jadi ikut-ikutan suka, hehehe.."

Kendrick menggeleng-gelengkan kepalanya karena tidak menyangka dengan hobi baru Kakaknya itu.

"Oh iya.. Hyung perhatikan tadi, kamu sepertinya menyukai Lana. Apa tebakanku benar?"

"Hmm, kelihatan sekali ya Hyung? Sepertinya aku benar-benar jatuh cinta pada pandangan pertama pada Lana."

Bry begitu terkejut dengan jawaban Kendrick yang begitu blak-blakan.

"Wow.. Apa benar yang kamu katakan? Apa ini bukan hanya perasaan sesaat saja? Bukankah kamu pernah bertemu Lana di pernikahanku dan Vara? Dia ikut bersama Satya dan Mamanya."

"Benarkah Hyung? Saat itu kan aku juga tidak bertemu Satya Hyung. Tadi pertama kalinya aku merasa jantungku berdebar kencang saat melihat senyumnya, Hyung. Hmm, apa Satya Hyung akan mengizinkan ya, jika aku mendekati adiknya?"

"Entahlah.. Jika kamu mencintai Lana, maka kamu akan menghadapi banyak rintangan?"

"Benarkah? Apa saja rintangan itu Hyung?"

Kendrick bertanya dengan memasang ekspresi yang sangat penasaran.

"Yang pertama, aku tidak yakin Satya akan mengizinkanmu mendekati adiknya. Lalu yang kedua, gadis secantik Lana kemungkinan sudah punya kekasih, kamu pasti punya saingan. Dan yang ketiga, Lana adalah seorang indigo, dia terbiasa melihat sesuatu yang tidak bisa kita lihat. Sedangkan kamu penakut sekali, bagaimana kamu bisa bersama dia, jika kamu takut dengan hantu."

"Hyung benar, tapi aku benar-benar takut hantu. Hyung, aku harus bagaimana?"

Kendrick merengek seperti anak kecil, membuat Bryllian pusing dan memutar kedua bola matanya karena jengah.

"Jika orang-orang melihatmu seperti ini, mereka tidak akan percaya kalau kamu adalah Ketua Klan Mafia hebat di Spanyol."

Akhirnya Bryllian memilih pergi dari kamarnya dan meninggalkan Kendrick yang sedetik kemudian, menyusul keluar karena ketakutan.

"Hyung, please jangan tinggalkan aku sendirian."

*************************

MALL

Bryllian dan Vara berjalan-jalan mengitari hampir setiap sudut mall terbesar di Kota Bandung itu. 4 orang pengawal yang berjalan di belakang mereka pun, masing-masing sudah memegang tas belanjaan milik Bryllian dan Vara di kedua tangan mereka. Namun ternyata bukan hanya beberapa pengawal yang menemani Bryllian dan Vara kali ini, tapi juga Kendrick yang masih enggan kembali ke apartemen atau mansion orangtuanya. Ditinggal di mansion Bryllian dan Vara yang sudah jelas banyak orang, Kendrick masih merasa takut. Karena itulah dia lebih memilih ikut bersama dengan Bryllian dan Vara.

Saat Kendrick hendak mengikuti Bryllian dan Vara untuk masuk ke dalam toko sepatu, mata Kendrick menangkap sosok perempuan yang selama beberapa jam ini menyita pikirannya, sedang berlari ke arah sebuah restaurant yang ada di dalam mall.

"Hyung, aku ke toilet dulu ya."

Tanpa menunggu jawaban Bryllian, Kendrick segera mengejar Lana yang masih jelas terlihat meskipun jarak mereka cukup jauh.

Kendrick memasuki restaurant yang terlebih dulu dimasuki Lana, dan betapa terkejutnya Kendrick saat didapatinya Lana yang sedang menangis setelah menampar seorang laki-laki yang duduk berhadapan dengan seorang gadis bermake-up tebal dan berpakaian sangat terbuka.

"Jadi ini yang kamu bilang meeting? Begini kelakuan kamu selama ini? Jadi benar apa yang dikatakan teman-temanku, kamu selalu pergi bersama perempuan lain, ke club bahkan hotel?"

Laki-laki itu berdiri lalu memegang lengan Lana dan menatap Lana dengan ekspresi panik.

"Tidak Sayang, ini semua tidak seperti yang kamu pikir. Dia hanya temanku."

Tiba-tiba perempuan yang sejak tadi hanya menonton drama di hadapannya itu, menggebrak meja dengan keras.

"Jadi kamu hanya menganggapku teman, setelah kamu meniduriku berkali-kali?"

Laki-laki itu tergagap, tidak menduga sama sekali kalau perempuan itu akan membuka kedoknya.

Air mata Lana seketika menetes, lalu diusapnya dengan kasar seolah tidak rela air matanya menetes demi laki-laki br*ngsek di hadapannya.

"Kamu memang br*ngsek Aksara. Mulai saat ini, kita putus."

Lana membalikan badannya dan melangkah pergi hendak keluar dari restaurant itu. Namun cengkeraman Aksara di lengan Lana, membuat Lana terpaksa menghentikan langkahnya.

"Sakit Aksa, lepaskan.."

"Aku tidak mau kita putus. Aku tidak akan pernah melepaskan kamu."

Lana berusaha melepas lengan Aksara yang masih saja tidak mau lepas dari lengannya. Namun sedetik kemudian ada tangan yang menghempaskan tangan Aksara dari lengan Lana dengan begitu keras.

"Stay away from my future wife!"

Aksara, Lana dan perempuan di hadapan Aksara terkejut dengan tindakan juga suara yang cukup keras dari seorang laki-laki berwajah tampan blasteran Inggris, Korea dan Indonesia yang tiba-tiba datang itu. Kendrick memegang tangan Lana lalu menariknya pelan agar mengikutinya keluar dari restaurant itu.

Setelah merasa sudah jauh dari restaurant tadi, Kendrick menghentikan langkahnya, begitupun Lana yang sejak tadi menunduk menahan tangis.

"Lana, aku antar pulang ya?"

"Tidak Kak Kendrick, tolong antar Lana ke suatu tempat. Lana benar-benar ingin menenangkan diri."

"Tapi aku tidak membawa mobil, aku tadi pergi bersama Hyung dan Vara menggunakan mobil mereka."

"Pakai mobilku saja Kak, tapi Kak Kendrick yang bawa ya."

"Ok.. Sebentar aku hubungi Hyung dulu."

Kendrick lalu menelepon Bryllian dan memberitahu kalau dia akan pergi lebih dulu karena ada urusan yang harus diselesaikan, untungnya Bryllian tidak bertanya lebih detail, sehingga Kendrick tidak perlu lebih jauh berbohong.

Setelah itu Kendrick dan Lana menuju tempat parkir dan segera masuk ke dalam mobil sport Lana.

"Lana, aku harus mengantarmu kemana?"

Lana melirik sekilas ke arah kaca spion dan mengabaikan pertanyaan Kendrick.

"Ada apa Lana?"

"Anak buah Kak Satya sepertinya mengikutiku."

Kendrick ikut mengikuti arah pandang Lana, dan benar saja ada sekitar 4 mobil yang sepertinya mengawasi mobil Lana.

"Jadi apa yang ingin kamu lakukan?"

Kendrick bertanya karena belum paham dengan apa yang ingin dilakukan oleh Lana selanjutnya.

"Aku tidak mau mereka mengikutiku. Kak Kendrick punya anak buah juga kan? Bisakah mereka mengalihkan perhatian anak buah Kak Satya agar tidak mengikuti kita?"

Kendrick terkejut dengan apa yang dikatakan Lana, karena Kendrick yakin sekali, kalau ide Lana sungguh akan membuat Satya marah besar padanya. Kendrick memang selalu diikuti oleh beberapa anak buahnya, tapi menantang Satya dengan membawa kabur adiknya merupakan ide yang sangat gila.

"Tidak.. Satya Hyung akan membunuhku, begitu tahu aku membawamu pergi dan membuat anak buahnya kehilangan jejak kita."

"Tolong Kak Kendrick, aku benar-benar ingin menenangkan diri saat ini. Tanpa pengawasan dari Kak Satya."

Tiba-tiba Lana menangis, kembali mengingat kejadian tadi. Lana memegang dadanya yang terasa begitu sakit, mengingat kekasihnya yang tega berselingkuh darinya. Kendrick begitu bingung harus melakukan apa, namun sesaat kemudian diambilnya ponsel yang ada di saku celananya, dan ditekannya nomor salah satu orang kepercayaannya.

"Ryu, kalian lihat beberapa mobil yang mengawasiku. Alihkan perhatian mereka, dan pastikan tidak ada yang mengikutiku. Jangan sampai gagal."

*************************

Hallo readers & semua author kece yang mampir kesini.. 😄

Terima kasih banyak ya atas like, Vote, Rate bintang 5 & Favorit-nya.

Love u so much.. ❤❤❤

Semua silent readers yang mampir, mohon dukungannya juga ya. Like & vote boleh banget kok 😊

Sekali-kali comment juga ya, biar author abal-abal ini bisa ngucapin "Terima Kasih" secara langsung 😄

Semoga semuanya selalu sehat, bahagia, sukses dan banyak rezeki ya.. 😊

#staysafe #stayhealthy

Jangan lupa Like, Comment, Vote, rate bintang 5 & jadikan favorit ya.

Biar Author tambah semangat nulisnya 😊

Terima Kasih banyak atas dukungannya ya..

(IG : zasnovia #staronadarknight)

Terpopuler

Comments

Sleepyhead

Sleepyhead

blasteran British dan Asian Visualnya mungkin mirip Mike Lewis ga seeee

2024-07-11

1

mama Al

mama Al

😄😄😄😄😄

2023-12-24

1

mama Al

mama Al

suruh nonton horor Thailand aja Thor

2023-12-24

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 Satya? Efrain? Aku benci nama itu
2 Episode 2 Kejujuran Satya
3 Episode 3 Love at The First Sight
4 Episode 4 Melarikan Anak Gadis
5 Episode 5 Menghabiskan Malam Bersamamu
6 Episode 6 Mengalahkan Rasa Takut
7 Episode 7 Gadis Misterius di Hari Bahagia (Visual)
8 Episode 8 Nieva, salju dari Spanyol
9 Episode 9 Diantara 2 bidadari
10 Episode 10 Masih Mencintainya (Visual)
11 Episode 11 Cinta yang Tak Berhasil
12 Episode 12 Ketukan di Hati Satya
13 Episode 13 Dua Laki-laki Pelindung
14 Episode 14 Masa Lalu Kevin
15 Episode 15 Perasaan Kecewa
16 VISUAL TOKOH
17 Episode 16 Menghapus Perasaan Lama (Visual)
18 Episode 17 Hati yang Mengingkari
19 Episode 18 Pilihan (Visual)
20 Episode 19 Sakit
21 Episode 20 Menyadari Perasaan
22 Episode 21 Ungkapan Perasaan (Visual)
23 Episode 22 Seseorang yang Misterius
24 Episode 23 Titik Terang
25 Episode 24 Deja Vu (Visual)
26 Episode 25 Malaikat Penolong
27 Episode 26 Kenyataan yang Menyakitkan
28 Episode 27 Penjelasan
29 Episode 28 Kisah Nieva & Sanchia
30 Episode 29 Perjalanan batal (Visual)
31 Episode 30 Aku Mencintaimu..
32 Episode 31 Ujian (Visual)
33 Episode 32 Kesempatan (Visual)
34 Episode 33 Luka Sanchia (Visual)
35 Episode 34 Kalut
36 Episode 35 Pilihan Sulit
37 Episode 36 Memulai dan Mengikhlaskan
38 Episode 37 Kehilangan
39 Episode 38 Pencarian
40 Episode 39 Kematian
41 The Killer Knight VS The Mafia Queen (SOADN 3)
42 Episode 40 Kebahagiaan Kita
43 Episode 41 Penyesalan
44 Episode 42 Tewasnya Satya E. Scott
45 Episode 43 Kebohongan untuk Melindungi
46 Episode 44 Ratu Mafia?
47 Episode 45 Salah Sasaran
48 Tanda Terima Kasih
49 Episode 46 Guncangan Hebat
50 Episode 47 Kembali ke Indonesia
51 Episode 48 Temani Aku
52 Episode 49 Bercerai
53 Episode 50 Bayangan Masa Lalu
54 Episode 51 Menikah
55 Episode 52 Menyerah
56 Episode 53 Pergi
57 Episode 54 Kehilangan
58 Episode 55 Menggila
59 Episode 56 Menemukanmu
60 Episode 57 Aku mencintaimu
61 Episode 58 Menerimamu Kembali
62 Episode 59 TAMAT
Episodes

Updated 62 Episodes

1
Episode 1 Satya? Efrain? Aku benci nama itu
2
Episode 2 Kejujuran Satya
3
Episode 3 Love at The First Sight
4
Episode 4 Melarikan Anak Gadis
5
Episode 5 Menghabiskan Malam Bersamamu
6
Episode 6 Mengalahkan Rasa Takut
7
Episode 7 Gadis Misterius di Hari Bahagia (Visual)
8
Episode 8 Nieva, salju dari Spanyol
9
Episode 9 Diantara 2 bidadari
10
Episode 10 Masih Mencintainya (Visual)
11
Episode 11 Cinta yang Tak Berhasil
12
Episode 12 Ketukan di Hati Satya
13
Episode 13 Dua Laki-laki Pelindung
14
Episode 14 Masa Lalu Kevin
15
Episode 15 Perasaan Kecewa
16
VISUAL TOKOH
17
Episode 16 Menghapus Perasaan Lama (Visual)
18
Episode 17 Hati yang Mengingkari
19
Episode 18 Pilihan (Visual)
20
Episode 19 Sakit
21
Episode 20 Menyadari Perasaan
22
Episode 21 Ungkapan Perasaan (Visual)
23
Episode 22 Seseorang yang Misterius
24
Episode 23 Titik Terang
25
Episode 24 Deja Vu (Visual)
26
Episode 25 Malaikat Penolong
27
Episode 26 Kenyataan yang Menyakitkan
28
Episode 27 Penjelasan
29
Episode 28 Kisah Nieva & Sanchia
30
Episode 29 Perjalanan batal (Visual)
31
Episode 30 Aku Mencintaimu..
32
Episode 31 Ujian (Visual)
33
Episode 32 Kesempatan (Visual)
34
Episode 33 Luka Sanchia (Visual)
35
Episode 34 Kalut
36
Episode 35 Pilihan Sulit
37
Episode 36 Memulai dan Mengikhlaskan
38
Episode 37 Kehilangan
39
Episode 38 Pencarian
40
Episode 39 Kematian
41
The Killer Knight VS The Mafia Queen (SOADN 3)
42
Episode 40 Kebahagiaan Kita
43
Episode 41 Penyesalan
44
Episode 42 Tewasnya Satya E. Scott
45
Episode 43 Kebohongan untuk Melindungi
46
Episode 44 Ratu Mafia?
47
Episode 45 Salah Sasaran
48
Tanda Terima Kasih
49
Episode 46 Guncangan Hebat
50
Episode 47 Kembali ke Indonesia
51
Episode 48 Temani Aku
52
Episode 49 Bercerai
53
Episode 50 Bayangan Masa Lalu
54
Episode 51 Menikah
55
Episode 52 Menyerah
56
Episode 53 Pergi
57
Episode 54 Kehilangan
58
Episode 55 Menggila
59
Episode 56 Menemukanmu
60
Episode 57 Aku mencintaimu
61
Episode 58 Menerimamu Kembali
62
Episode 59 TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!