Sore itu Kevin sedang duduk dimeja kerja, dengan memangku dagu dengan tangan nya dimeja.
Sedari tadi siang, saat dia meninggalkan Mia di klinik dokter Lee. Pikiran Kevin tidak lah tenang, dia terus-terusan kepikiran istrinya itu.
Pukul sudah menunjukan lima sore.....
Kevin terus melirik kearah arloji ditangan kirinya. Lalu melirik lagi pada ponsel nya yang terletak diatas meja.
"Kenapa dia belum menelpon juga? " gumam Kevin, sembari beranjak berdiri.
Lalu dia menggantung jas kerja nya, ditempat yang sudah disediakan. Kini dia hanya mengenakan kemeja putih dan celana kain hitam.
Tok...tok...tok
Dari balik pintu masuk lah, seorang pria berjas hitam rapi. Tak lain adalah sekertaris sekaligus asisten Kevin. Sebut saja namanya Arsen atau Ars.
"Bos ini dia berkas keuangan nya, taroh dimana? "
"Disana aja.....aku mau jemput Mia "
Setelah menunjukan tempat Arsen menaruh berkas-berkas. Kevin pun langsung bergegas pergi. Entah kenapa perasaan nya tidak enak....
Diperjalanan......
Kevin memfokuskan pandangan nya kedepan, dia terus memikirkan sosok istrinya itu. Kenapa sampai jam segini dia tak kunjung menelpon Kevin?
Perasaan cemas pun menghampiri nya, yang tentunya sedikit panik juga. Apa terjadi sesuatu pada istrinya?
Kevin menepis semua pikiran buruk nya. Dia berusaha untuk setenang mungkin. Meskipun begitu, masih membuat nya khawatir dan cemas.
Dua puluh menit kemudian, sampai lah dia di Klinik tersebut. Setelah memarkirkan mobilnya, Kevin langsung bergegas masuk kedalam nya.
Dia bertanya kepada perawat disana.....
"Atas nama Mia Louis? " tanya Kevin.
"Maaf Sir, Atas nama Mia Louis sedari tadi sudah selesai!! Kalau tidak salah Miss Mia sudah pulang sedari jam 4 tadi.... " jawab perawat menjelaskan.
Deg...
Jantungnya berdebar hebat, dia begitu terkejut. Saat sang perawat mengatakan, jika istrinya sudah pulang sedari tadi.....
Kemana perginya istrinya? Kenapa dia tidak mengabari Kevin? Apa dia lupa? Pasti terjadi sesuatu, atau hasil pemeriksaan tidak sesuai ambisi nya? Semua pertanyaan-pertanyaan itu, berputar-putar dikepala Kevin.....
Dia pun langsung berlari menuju mobil nya, lalu dengan cepat menyalakan dan pergi dari sana. Kevin menghubungi Ars dan memerintah kan nya untuk melacak keberadaan Mia.
Kevin memberhentikan mobilnya dipinggir jalan......
Dia menundukan kepala nya setir kemudi, kemudian mengacak rambutnya dengan kasar. Dia begitu cemas sekaligus marah pada Mia.
Bagaimana bisa Mia seperti ini. Seharusnya dia mengabari Kevin. Tak tahu kah dia jika saat ini, Kevin begitu cemas terhadapnya....
"Kamu dimana bee? Kenapa kamu tak mengabari ku sama sekali, aku takut kamu kenapa-kenapa bee? " ucap Kevin.
Tanpa sadar air matanya menetes, entah kenapa jika menyangkut Mia. Kevin menjadi orang yang terlalu melowdrama. Apa itu karna rasa cinta nya yang besar kepada Mia?
Sesaat kemudian ponsel Kevin berdering, panggilan masuk dari Ars. Cepat-cepat Kevin langsung mengangkatnya, karna tahu pasti Ars sudah menemukan posisi Mia.
"Bagaimana? "
".... "
"Baiklah, aku langsung kesana "
Panggilan pun diakhiri. Benar saja, Ars mengabari Kevin posisi Mia dimana. Kevin pun langsung menancap gas menuju tempat yang dikatakan Ars.
Dengan kecepatan penuh Kevin melaju menyusuri jalanan. Saking cemas dan khawatirnya, Kevin tak lagi mementingkan keselamatan nya dalam berkendara.
Yang kini ada dipikiran nya adalah Mia, istri tercintanya. Jangan sampai terjadi hal buruk kepadanya. Karna Kevin pasti tidak akan memaafkan dirinya sendiri.....
"Bee aku mohon, tenangkan lah dirimu!! Aku yakin kamu wanita yang kuat, tidak akan melakukan hal yang gegabah.... " gumam Kevin.
***
Sampai lah Kevin dijembatan yang berada diatas sungai Han. Tempat dimana Ars memberitahukan posisi Mia.
Perasaan Kevin semakin tak karuan, apa yang dilakukan istrinya itu disini? Jangan sampai Mia melakukan hal yang bodoh! Itulah yang dipikirkan Kevin saat ini.....
Kevin melajukan mobilnya dengan kecepatan pelan. Menyusuri jembatan itu, dari ujung......
Tiba-tiba pandangan nya tertuju pada sosok yang familiar untuknya. Kevin pun meminggirkan mobilnya, lalu cepat-cepat dia turun dari mobil.....
"Mia..... " ucap Kevin setengah berteriak.
Hatinya begitu sakit, seperti tertusuk-tusuk jarum. Melihat keadaan Mia yang begitu miris.....
Istrinya itu sedang terduduk dilantai samping pagar jembatan. Dengan baju yang berantakan, rambutnya yang acak-acakan, serta wajah yang pucat dan mata yang sembab karna menangis.
Dari situ juga Kevin yakin, ini pasti karna hasil pemeriksaan tadi. Mia sampai seperti ini, hati Kevin begitu hancur memikirkan nya.
Namun dia tidak mau memikirkan itu dulu. Yang terpenting sekarang adalah Mia. Dia harus bisa menyemangati Mia, memberi nya dukungan selalu.
Kevin menghampiri Mia, yang masih terisak itu. Air matanya benar-benar tak bisa berhenti menetes.
"Bee.....kamu kenapa disini? Aku mencarimu kemana-mana? "
Kevin berjongkok didepan Mia. Mendengar suara yang familiar, suara dari orang yang dicintai nya. Mia langsung menengadahkan pandangan nya.....
Dia langsung menghambur ke dekapan Kevin. Tangisan nya kembali pecah.....
"Maafkan aku bee.... "
Ucap Mia dengan suara sangau, akibat menangis.
Kevin pun membalas memeluk Mia dengan erat, dipusut-pusut nya kepala istrinya itu. Sesekali ia mengecup pucuk kepalanya.
"Sudah bee, jangan nangis!! Aku gak marah kok, hanya saja lain kali jangan lupa menghubungi ku!! Jika kamu mau berpergian sendiri seperti ini "
Tutur Kevin dengan suara lembut, dia tidak ingin lebih menyakiti hati Mia saat ini. Dia mengerti apa yang dirasakan Mia....
Dia saja yang belum tahu pasti hasil pemeriksaan nya, dengan hanya melihat keadaan Mia sekarang. Membuat hatinya perih. Apa lagi Mia, yang secara langsung diberitahu kan oleh Dokter Lee......
Pasti perasaan nya begitu hancur dan terpukul......
"Aku minta maaf bee...hiks hiks "
"Iya bee.....aku maafin kok, sudah yah jangan nangis lagi "
"aku minta maaf....hiks "
"Aku maafin kamu bee....cups " Kevin mengecup pucuk kepala Mia.
Mia menggelengkan kepalanya, sembari menatap lekat wajah Kevin. Suami tercinta nya itu....
Bibirnya begitu kelu, bahkan menelan salivanya sendiri begitu susah. Mia seperti tak sanggup berkata-kata....
"Aku minta maaf, tak bisa menjadi istri yang sempurna untukmu Kevin! "
"Apa maksudmu bee? Bagiku kamu itu adalah wanita yang paling sempurna untuk ku "
"Tidak.....aku bukan lah wanita yang sempurna untukmu! Aku bahkan belum jadi istri yang baik "
"hussstt.....kamu jangan berkata seperti itu "
"Maafkan aku Kevin, aku.... "
Kevin mengusap air mata Mia ,yang membasahi wajah cantiknya.
"Aku 99% gak bisa memberikan mu keturunan....huuaaa "
Tangisan Mia kembali pecah, seakan air mata nya itu sudah tidak bisa dikontrol lagi.....
Deg....
Jantung Kevin seakan berhenti berdetak, hatinya sakit, mata nya menjadi berkaca-kaca ingin menangis. Tak percaya dengan apa yang dia dengar.....
Ingin sekali dia berteriak dan menangis sekencang-kencang nya. Namun itu tidak mungkin dilakukan nya.
Dia tidak boleh memperlihatkan kesedihan nya didepan Mia. Kevin juga tak mau jika Mia akan lebih sedih dan terpukul. Melihatnya sedih......
Pasti Mia akan merasa sangat bersalah kepada Kevin. Meskipun sakit, Kevin harus kuat. Demi Mia istri tercintanya dan demi pernikahan nya....
Kevin semakin mengeratkan dekapan nya. Akhirnya air matanya menetes, tak sanggup ditahan nya.
Tetapi langsung dihapusnya, isakan nya diredam agar tidak terdengar oleh Mia. Dia tidak ingin kehilangan Mia. Dan jangan sampai Mia berpikir untuk meninggalkan dirinya.
"Aku sangat mencintaimu bee, karna itu aku pasti menerima mu apa adanya....cups "
Ucap Kevin dengan suara bergetar, karna menahan isakan tangis nya. Lalu dia mengecup pucuk kepala Mia.....
Sedangkan Mia hanya bisa menangis, terus menerus. Hingga dadanya sesak, isakan nya semakin menjadi.
Dia juga semakin memeluk Kevin. Tak ingin Kevin meninggalkan nya. Atau tak sanggup jika dia yang berpikir untuk meninggalkan Kevin....
"Aku begitu tak berguna sebagai istrimu Kevin.....maafkan aku " Bathin Mia.
TBC.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 119 Episodes
Comments
Sri Faujia
sabar mia mungkin belum dikasih rezeki
2021-12-04
0
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
nyesek bacay thor.....
2021-08-15
0
🤩😘wiexelsvan😘🤩
sedih,nyesek banget jadinya thorrr 😢😢😢
2021-03-10
1