Chapter 9 - Akhir Dari Hubungan Dan Awal Dari Perjalanan

Saat ini adalah giliran Xia Yun yang bertanding dengan pemuda yang bertahan menjadi 2 besar sebelumnya yang bernama Xia Rong.

Ketika mendengar aba-aba dari wasit, Xia Rong langsung melesat ke arah Xia Yun dengan menggenggam pedang yang ada di tangannya erat-erat sambil meneriakkan sesuatu.

“Bentuk Ke-4 Teknik Pedang Angin Jatuh : Gugurnya Angin!” teriaknya sambil mengayunkan pedangnya secara vertikal ketika Xia Yun berada dalam jangkauan pedangnya.

Xia Yun yang melihat Xia Rong melancarkan serangan juga tidak tinggal diam, dia juga mengeluarkan Pedang Blue Rose Sword dari penyimpanan lalu memegangnya dengan tangan kanan lalu menebas secara horizontal untuk menahan serangan Xia Rong

Tapi niat Xia Yun berbeda dengan kenyataan, karena pedang yang dipakai oleh Xia Rong adalah pedang dengan kualitas biasa, jadi pedang itu langsung hancur ketika beradu dengan pedang Blue Rose Sword milik Xia Yun.

!!

Crack!

Saat pedang nya hancur Xia Rong langsung melompat ke belakang untuk menghindari tebasan horizontal Xia Yun, karena senjata nya hancur Xia Rong mau tidak mau maju menghadapi Xia Yun tangan kosong.

Xia Rong terus-menerus menyerang Xia Yun dengan teknik tangan kosong nya dan tidak memberi Xia Yun jeda untuk membalas balik dan hanya bisa mundur sembari menghindari setiap serangannya.

Xia Rong yang melihat Xia Yun terus menghindar mundur hingga mendekati luar arena, berpikir bahwa dia akan menang. Tetapi ketika hanya tersisa 1 langkah saja dari luar arena, Xia Rong langsung melesatkan sebuah pukulan yang berlapis dengan Ki nya kearah Xia Yun dengan sekuat tenaga.

!!

Xia Yun yang melihat hal itu segera menggunakan Skill Langkah Cahayanya dan langsung menghilang dari pandangan Xia Rong dan muncul di belakangnya lalu menendang Xia Rong dengan santai sehingga dia terlempar ke luar arena.

Tidak lama, terdengar suara wasit yang memberitahu bahwa pertandingan selesai. Wasit

pun segera meminta Xia Yun untuk beristirahat sampai pertandingan final dia dengan peserta tim 1.

Dalam waktu 1 jam pertandingan pun kembali dilanjutkan. Lalu mulailah pertandingan terakhir yang dimana para 10 besar dari masing-masing tim akan saling bertanding untuk mempertahankan posisinya.

Pertandingan dimulai dari peringkat ke-10 hingga ke-2, ketika pertandingan peringkat ke-10 hingga ke-2 selesai, pertandingan yang paling di tunggu-tunggu oleh penonton pun akhirnya dimulai.

Xia Yun diminta untuk pergi ke arena oleh panitia dan ketika Xia Yun sampai ke arena, dia tidak terkejut karena lawan terakhirnya adalah Xia Wei, Xia Wei yang berada di ranah Pendekar Jendral Tingkat 2, otomatis tidak ada anak muda yang menandingi nya di Keluarga Xia sehingga wajahnya saja dirinya bisa sampai sekarang.

Awalnya para penonton bertaruh bahwa Xia Wei yang akan memenangkan pertandingan ini, tetapi setelah mereka melihat pertarungan Xia Yun yang dengan mudah mengalahkan orang-orang yang berada di ranah yang lebih tinggi darinya dalam 1 gerakan, itu membuat para penonton penasaran akan siapa yang akan keluar menjadi pemenang dalam pertarungan ini.

“Hei menurut kalian siapa yang akan memenangkan pertandingan ini?” tanya penonton 1.

“Jelas Xia Wei lah! Dia sudah berada di ranah Pendekar Jendral dan Xia Yun berada di Pembentukan Tulang Awal,” jawab penonton 2.

“Apakah kalian melupakan kekuatan Xia Yun, dia hanya berada di Pembentukan Tulang Awal tetapi bisa memukul seseorang yang berada di Pembentukan Ki Awal dengan mudah,” sambung penonton 3.

Bukan hanya penonton saja yang penasaran tetapi para Tetua hingga kepala keluarga juga penasaran dengan hasil akhirnya terkecuali Xia Wu.

Tetua ke-1 yang menjadi wasit pun menanyakan apakah mereka sudah siap dan di balas oleh anggukan kedua peserta lalu membuka pertandingan nya.

“Heh... rupanya kau betul-betul bisa bertahan ya, kira-kira artefak apa yang kau gunakan hingga kau bisa bertahan sampai sekarang? hahaha”, Ucap Xia Wei sambil memandang Xia Yun dengan tatapan yang merendahkan lalu tertawa mengejek.

Para Tetua dan penonton yang mendengar ucapan Xia Wei mulai memikirkannya, memangnya bisakah seseorang mengalahkan lawannya yang berada di atas ranah kita dengan 1 gerakan? tentunya tidak kecuali orang tersebut mempunyai artefak yang membantunya.

Xia Yun yang di ejek hanya tetap diam tanpa berniat untuk membalas hanya memasang ekspresi dingin sembari mengaktifkan Mata Sharingan miliknya sehingga tatapan matanya menjadi lebih dingin.

Xia Wei terlalu sibuk menghina Xia Yun sampai tidak sadar bahwa orang yang dia hina sekarang sudah siap untuk bertarung melawannya.

Setelah mengejek Xia Yun, Xia Wei langsung bergerak menggunakan skill langkahnya untuk mendekati Xia Yun dan muncul di belakangnya sambil melancarkan sebuah pukulan yang berlapis dengan api sambil berteriak pada bagian belakang Xia Yun.

“Pukulan Api Membara!” teriak Xia Wei sambil memberikan sebuah pukulan tepat kearah punggungnya Xia Yun.

Doom!

“Heh... apakah ini kekuatan yang kau anggap luar biasa itu?” ucap Xia Yun sambil tersenyum mengerikan yang saat ini sedang menahan pukulan tangan kanan Xia Wei menggunakan tangan kanannya yang berlapis dengan elemen es sehingga tangan Xia Yun tampak seperti menggunakan sarung tangan.

!!

Xia Wei yang sangat terkejut saat melihat dengan santai menahan skill terkuat miliknya refleks langsung melompat mundur untuk menjaga jarak dari Xia Yun dan bersiap kembali melancarkan serangan lainnya.

Xia Yun yang melihat kalau Xia Wei ingin kembali menyerangnya, langsung mengatakan sesuatu yang bisa terdengar oleh semua orang yang ada di sana.

“Hahaha itu adalah Skill Pukulan Api Membara? biar aku tunjukan apa itu Skill Pukulan Api Membara! ” ucap Xia Yun yang terdengar oleh semua orang.

Kata-katanya terdengar arogan di pikiran orang-orang yang ada di sana, tetapi pikiran itu segera hilang begitu melihat tangan kanan Xia Yun terselimuti oleh api bewarna putih.

Ya, itu adalah Skill Pukulan Api membara versi Xia Yun! Xia Yun menyalin skill itu menggunakan Skill Mata Sharingannya yang bisa menyalin setiap skill ataupun gerakan seseorang dengan mudah ketika Xia Wei menggunakannya untuk menyerang Xia Yun pada awal-awal pertandingan.

Kepalan tangan kanan Xia Yun mengeluarkan api berwarna putih dengan aura yang sangat dingin, sangat berbeda dengan yang Xia Wei keluarkan sebelumnya.

Tetapi ada 1 hal lagi yang mereka semua kejutkan,

itu adalah fakta bahwa Xia Yun memiliki 2 atribut elemen, yaitu es dan api. Terlebih lagi dia mempunyai elemen yang bertentangan, biasanya orang-orang yang mempunyai 2 elemen itu sangat langka di seluruh benua. Kepala Keluarga pun akhirnya tertawa lepas sambil mengatakan....

“Hahaha, aku tidak perduli apakah pemuda yang mempunyai 2 elemen itu menang atau tidak, yang penting, dia akan meneruskan posisiku sebagai Kepala Keluarga karena dia mempunyai 2 elemen!”

“Aku yakin dengan dia disini, maka Keluarga Xia akan bangkit!”

Xia Wu yang mendengar itu pun mengeram sambil mengepal tangannya dengan kuat karena merasa sangat marah pada Xia Yun sampai-sampai keluarlah darah dari balik tangannya.

Api yang digunakan oleh Xia Yun adalah Api Tulang Dingin yang bisa membakar apapun, lalu skill yang dia gunakan adalah Skill Pukulan Api Membara milik Xia Wei, Xia Yun meniru skill Xia Wei karena skill-skill yang dimiliki Xia Yun terlalu kuat untuk di gunakan.

Melihat Xia Wei sudah berada di depan Xia Yun, segera Xia Yun memasang kuda-kuda kemudian melesatkan pukulannya kearah Xia Wei sehingga kedua kepalan tangan mereka berdua bertemu.

Boom!!

Boom!!

Ketika terjadi bentrok antara Skill Pukulan Api Membara milik Xia Yun dan Xia Wei, seketika seluruh arena merasakan sensasi dingin karena ledakan yang terjadi ketika pukulan Xia Yun dan Xia Wei bertemu.

Seluruh arena tertutup kabut, sontak Tetua ke-1 langsung menggunakan elemen anginnya untuk mendorong asap ke langit sehingga arena mulai terlihat. Mereka semua terkejut kala melihat Xia Wei telah terduduk sambil mengeluarkan darah di bibir dan tangan yang beradu pukulan dengan Xia Yun.

Ketika sadar dari keterkejutannya, Tetua Ke-1 langsung memberitahukan bahwa pemenangnya adalah Xia Yun, sontak semua penonton langsung tersadar dari lamunan mereka masing-masing dan mulai memberikan tepuk tangan yang meriah.

Tidak terima dengan kekalahan anaknya, Xia Wu pun langsung berteriak dan melesat ke arah Xia Yun untuk menghabisinya.

“Kau baj*ngan kecil! kau curang! kau pasti menggunakan semacam artefak tingkat tinggi untuk membantumu” ucap Xia Wu sembari melesatkan sebuah serangan tapak yang berlapis api di tangannya tepat kearah Xia Yun.

Ketika serangan tapak api milik Xia Wu sudah hampir mengenai Xia Yun, Xia Yun langsung menghilang ke samping Xia Wu dan langsung memberikan tendangan yang kuat pada Xia Wu dari samping sehingga Xia Wu segera terpental ke arah dinding.

Para Tetua dan Kepala Keluarga terkejut karena Xia Yun mampu menghindari serangan dari Xia Wu yang berada di Pendekar Raja Tingkat 8 bahkan sempat untuk membalas balik menjadi pertanyaan di benak mereka.

Belum sempat mereka semua memikirkan apa yang barusan terjadi, Xia Yun langsung menggunakan Skill Langkah Cahayanya ke arah Xia Wu yang berusaha berusaha berdiri akibat terkena tendangan Xia Yun.

Xia Wu terkejut karena Xia Yun tiba-tiba muncul didepannya dan langsung menyerang kearah dantian Xia Wu agar kehilangan kultivasinya selama ini.

“Arg!!”

Karena dantian nya Xia Wu dihancurkan, maka secara otomatis seluruh tingkat kultivasinya akan menghilang dan langsung berteriak kesakitan karena dantiannya dihancurkan oleh Xia Yun.

Kematian yang sesungguhnya bagi seorang Kultivator adalah kehilangan seluruh pencapaiannya dalam kultivasi, karena alasan itulah, Xia Yun tidak membunuh Xia Wei dah lebih memilih untuk menghilangkan seluruh kultivasinya sebagai balasan atas perbuatannya saat ini.

Ketika sudah menghancurkan dantian Xia Wu, Xia Yun langsung pergi ke arah Xia Wei yang melihat kejadian itu dan lanjut menghancurkan dantian Xia Wei juga.

Setelah tersadar dari lamunan nya Xia Junsu pun berteriak ke Xia Yun bertanya mengapa dia melakukan semua ini dan di balas dengan nada dingin dari Xia Yun. “Ini tidak ada urusannya dengan mu!”

“Lancang!” Para Tetua yang mendengar hal itu langsung terbakar emosi dan bersama sama mengelilingi Xia Yun untuk menyerangnya.

Ketika ke-8 Tetua kecuali Xia Wu mulai menyerang Xia Yun, Xia Yun segera menancapkan Pedang Blue Rose Swordvnya ke permukaan tanah dan menggunakan Skill Pengendalian Senjata Penuh.

“Release Recollection!” ucap Xia Yun tegas.

Setelah berkata itu, dibawah pijakan Xia Yun terbentang lingkaran berwarna biru dengan simbol acak dan terus membesar sampai ke bawah kaki Para Tetua yang mengepungnya.

Tiba-tiba muncul es di bawah kaki Para Tetua dan muncul juga akar es yang mengikat kaki hingga tangan mereka dengan sangat cepat sehingga mereka tidak sempat bereaksi.

Ki mereka seolah-olah diserap oleh akar-akar es itu yang membuat mereka tidak memiliki kekuatan untuk membebaskan diri mereka sendiri.

Melihat Para Tetuanya dalam masalah, Xia Junsu pun langsung turun berniat menghentikan pertarungan ini dengan mengeluarkan Aura Kaisar Tingkat 2 nya.

Semua orang yang berada di arena merasakan tekanan yang sangat besar pada tubuh mereka, dan para penonton ada yang merasakan sesak nafas sesaat bahkan pingsan setelah Xia Junsu mengeluarkan auranya. Tetapi ketika Xia Junsu melihat wajah Xia Yun yang tetap tenang, dirinya langsung menarik kembali auranya, sehingga banyak orang yang mulai membaik.

“Heh, hanya berada di ranah Pendekar Kaisar Tingkat 2 saja sudah sangat sombong!” ucapan Xia Yun seperti air es yang mengucur tubuh Xia Junsu.

Bagi orang lain yang mendengar hal itu, langsung mengatai Xia Yun gila dan terlalu arogan karena baru bisa menghentikan gerakan Para Tetua sudah sangat sombong, bagi orang lain mungkin begitu, tetapi bagi Xia Junsu entah mengapa dia seperti mempercayai perkataan pemuda yang ada didepannya ini.

“Ho... jadi kau ingin bahwa tingkatku rendah? hahaha coba kau tunjukkan tingkatan mu baru aku akan mempercayai nya!” ucap Xia Junsu dengan nada yang arogan karena kesal tingkat kultivasinya dikatai rendah oleh anak yang masih bau susu ini sehingga muncul rasa kesal.

Setelah berkata begitu tiba-tiba ekspresi wajah Xia Junsu dan orang-orang yang ada didalam arena hingga bangku penonton pun membeku.

Xia Yun segera mengeluarkan tingkatkan kultivasi yang sebenarnya pada Xia Junsu, seketika semua orang di sana langsung merasakan tekanan sekali lagi tapi kali ini tekanannya jauh lebih kuat karena ini adalah tekanan dari Pendekar Spritual Tingkat 1.

Ada yang langsung pingsan dan ada yang merasakan sesak nafas karena aura yang dikeluarkan oleh Xia Yun, Para Tetua dan Xia Junsu hanya bisa terdiam karena berpikir mereka sudah melawan orang yang salah.

Xia Yun pun langsung menarik kembali auranya sehingga banyak orang yang merasa lega, lalu dia mengatakan.

“Mulai hari ini! aku Xia Yun keluar dari Keluarga Xia!”

“Ingatlah, bukan aku yang dikeluarkan oleh keluarga, tetapi aku yang mengeluarkan diriku sendiri dari keluarga! aku tidak ingin tinggal dengan orang egois yang tidak peduli pada orang lain!” ucap Xia Yun yang ditambah dengan Ki sehingga suaranya terdengar nyaring.

“Aku akan membuat kalian menyesal karena telah membuat aku meninggalkan keluarga ini, aku akan membuat namaku dikenal oleh seluruh alam semesta hingga ke alam dewa sekalipun!” sambung Xia Yun lalu beranjak pergi dari arena dan pulang kerumahnya untuk mengemasi pakaian karena dirinya berniat untuk pergi hari ini juga.

Xia Yun sudah menentukan untuk pergi berpetualang sambil menolong orang-orang yang membutuhkan karena dia sudah berjanji di kehidupan pertamanya ketika dia sekarat.

Setelah selesai berkemas, dia langsung memasukkan semua barang-barangnya ke dalam penyimpanan sistem dan pergi lewat Gerbang depan kediaman Keluarga Xia.

.

.

.

.

.

.

Cukup sampai disini dulu ya....

Akhirnya Si MC kita udah memulai perjalanan nya nih.... kira-kira apa saja yang akan dilalui oleh Xia Yun???

Buat kalian yang baca jangan lupa like dan tinggalkan jejak ya... dan jangan lupa kasi bintang lima karena semua itu gampang hehehe biar aku semangat nulisnya.

Kalau ada yang salah tentang penulisan tanda baca, atau apapun bisa kalian kasi saran ke aku di komentar, pasti aku balas kok...tenang aja tapi aku tidak tau kalian nya komen di chapter berapa tapi aku pasti balas kok.

Juga kalau kalian punya saran kekuatan seperti jenis tubuh, skill atau penggunaan skill combo dan penggunaan skill yang Xia Yun punya maka kalian bisa komentar di bawah aja kok nanti aku bakal masukin saran kalian.

Terpopuler

Comments

JOE NATHAN ALFARYZy

JOE NATHAN ALFARYZy

mantap gan lanjut

2024-02-23

1

Harman LokeST

Harman LokeST

maaaaaaaaaaaaannnnnnnnnntttaaaaaaaaaaaaaaaaaaaapppppppppppp banget keputusan yang di ambil oleh Xia Yun untuk keluar dari keluarga Xia

2023-10-07

1

Taufik Hidayat

Taufik Hidayat

Vertikal▪︎ tebasan dari Atas ke Bawah atau
▪︎ Dari Bawah ke Atas

Horizontal ▪︎terbasan dari Kiri ke Kanan
▪︎atau Kanan ke Kiri

2023-05-26

1

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1 - Awal Mula
2 Chapter 2 - Hidup Kembali Dan Suara Yang Aneh
3 Chapter 3 - Sistem
4 Chapter 4 - Beast Tingkat 5 Dan Skill Baru
5 Chapter 5 - Peningkatan Angka Dasar Pada Poin
6 Chapter 6 - Menerobos Ranah Pendekar Kaisar Dan Turnamen Pemuda
7 Chapter 7 - Mengganti Tubuh Dan Mata Sharingan
8 Chapter 8 - Pertandingan Pemilihan Calon Kepala Keluarga
9 Chapter 9 - Akhir Dari Hubungan Dan Awal Dari Perjalanan
10 Chapter 10 - Bangunan Aneh Dan Keluarga Baru Xia Yun
11 Chapter 11 - Tingkatan Ahli Formasi Dan Pasukan Xia Yun
12 PENGUMUMAN : Tingkat Kultivasi
13 Chapter 12 - Misi Spesial Dan Evolusi Mata Sharingan 3 Tomoe
14 Chapter 13 - Pemuda Yang Kuat Dan Pertarungan Yang Sengit
15 Chapter 14 - Teratai 4 Elemen
16 Chapter 15 - Beast Tingkat 12 Dan Skill Baru Xia Yun
17 Chapter 16 - Sebuah Telur Dan Siluet Naga Biru
18 Chapter 17 - Toko Tanaman Obat Langit
19 Chapter 18 - Jenis-Jenis Tubuh Dan Menjual Barang Langka
20 Chapter 19 - Pill Penawar Sejati
21 Chapter 20 - Kehebatan Skill Penyerapan Instant Dan Pergi Ke Acara Lelang
22 Chapter 21 - Pergi Ke Pelelangan Dan Semerah Tomat
23 Chapter 22 - Pelelangan
24 Chapter 23 - Memberikan Batu Adamantite Dan Apel Bulan
25 Chapter 24 - Alasan Xia Yun
26 Chapter 25 - Kejutan Kecil Dari Pria Bertopeng Rubah Berwarna Hitam
27 Chapter 26 - Teratai Kehidupan Dan Serangan Para Orang-Orang Bertopeng Rubah
28 Chapter 27 - Janji Menolong Siapapun Yang Pantas Dan Efek Skill Restoration
29 Chapter 28 - Keadaan Xia Yun Dan Bertarung Melawan Orang Yang Bertopeng Merah
30 Chapter 29 - Berpura-pura Keren Dan Pria Bertopeng Rubah Berwarna Hitam
31 Chapter 30 - Tanda Phoenix Dan Bangunnya Xia Yun.
32 Chapter 31 - Hampir Membangunkan Dua Iblis Cantik Yang Tertidur
33 Chapter 32 - Janji Xia Yun Dan Pergi Menyerang Organisasi Rubah Malam
34 Chapter 33 - Datang Berkunjung Dan Menguasai Dua Elemen
35 Chapter 34 - Rencana Xia Yun Dan Pemuda Berbaju Merah Kehitaman
36 Chapter 35 - Terlihat Seperti Dewa Pencabut Nyawa Dan Flashback
37 Chapter 36 - Api Amaterasu Dan Skill Tak Tersentuh
38 Chapter 37 - Perdagangan Manusia
39 Chapter 38 - Mencoba Skill Heal Dan Xin Mei
40 Chapter 39 - Kejadian Di Restoran Dan Skill Baru
41 Chapter 40 - Berkeliling Kota Atau Kencan? Dan Ketiga Orang Misterius
42 Chapter 41 - Handphone OP Dan Pertarungan Melawan Rong Yang
43 Chapter 42 - Kekuatan Mode Malaikat Melawan Ratusan Beast Dan Shiba Miyuki
44 Chapter 43 - Istri Baru? Berharga Bagi Xia Yun? Dan Teman Petualangan Baru
45 Chapter 44 - Pasangan Yang Rukun Dan Tidak
46 Chapter 45 - Boneka Latihan Super Dan Xia Yun Melawan Ranah Holy Monarch
47 Chapter 46 - Di Hadang Oleh Bandit Golok Ganda
48 Chapter 47 - Monster Kecil Dan Perjalanan Bersama
49 Chapter 48 - Keluarga Kekaisaran Dan Paket Turbo Kiriman Ke Neraka
50 Chapter 49 - Formasi Naga Penghancur VS Naga Penghancur Dan Nasib Sial Xia Yun
51 Chapter 50 - Membeli Kediaman Dan Delapan Maid Petarung Nazarick
52 Chapter 51 - Para Pleiades Dan Pergi Ke Tempat Pendaftaran Turnamen Pemuda
53 Chapter 52 - Tiga Sekte Besar Di Benua Langit Dan Sekelompok Gadis Yang Menggoda
54 Chapter 53 - Berubahnya Mata Eternal Mangekyou Menjadi Mangekyou Sharingan
55 Chapter 54 - Efek Samping Mata Mangekyou Sharingan Dan Melawan Miyuki
56 Chapter 55 - Undangan Makan Malam Dan Mendaftar Ke Asosiasi Prajurit Bayaran
57 Chapter 56 - Menjadi Prajurit Bayaran Tingkat Tiga
58 Chapter 57 - Membeli Kertas Formasi Dan Bertemu Sosok Pria Paruh Baya Yang Kuat
59 Chapter 58 - Sosok Berbaju Hitam Dan Pergi Makan Malam Bersama Di Istana
60 Chapter 59 - Mode Malaikat Elemen Cahaya Melawan Sosok Early God
61 Chapter 60 - Melawan Sosok Misterius Tingkat Early God Part 2
62 Chapter 61 - Pertempuran Orang-Orang Yang Berada Di Ranah Langit Dan Bumi
63 Chapter 62 - Perasaan Tidak Enak Dan Rencana Ras Iblis
64 Chapter 63 - Turnamen Pemuda Dan Para Peserta Adalah Orang Bodoh?
65 Chapter 64 - Membunuh Beast Tingkat 4 Dalam Satu Tebasan Dan Rombongan Si Loli
66 Chapter 65 - Rencana Busuk Ye Lu Dan Pill Tingkat 5
67 Chapter 66 - Kalian Berhutang Nyawa Padaku Dan Klon Perubahan Malaikat
68 Chapter 67 - Berjalannya Rencana Ras Iblis Dan Teman Biadab
69 Chapter 68 - Mendapat Bawahan Baru Dan Eksperimen Lainnya
70 Chapter 69 - Kebaikan Hati Xia Yun Dan Melanjutkan Turnamen
71 Chapter 70 - Pergi ke Pulau Terapung Raja Kura-kura Dan Mengikuti Ujiannya
72 Chapter 71 - Mengikuti Ujian Dan Rintangan Pertama
73 Chapter 72 - Perempuan Berambut Putih Dan Siluet Phoenix Hitam
74 Chapter 73 - Membandingkan Skill Dan Naik Tingkatan
75 Chapter 74 - Mendapat Elemen Petir Dan Info Mengenai Skill
76 Chapter 75 - Info Mengenai Skill-Skill Xia Yun
77 Chapter 76 - Tantangan Ke-Lima Dan Memanfaatkan Aura Kaisar Raja Naga
78 Chapter 77 - Xia Yun Melawan Raja Kura-Kura
79 Chapter 78 - Rencana Lainnya Dan Lolos Ujian Raja Kura-Kura
80 Pengumuman
81 Chapter 79 - Kembali Dan Peningkatan Sifat Malas
82 Chapter 80 - Mendapat Undangan Perjamuan Dan Isi Dari Kotak Kecil
83 Chapter 81 - Terkena Sesuatu Yang Merepotkan Karena Hal Sepele
84 Chapter 82 - Guru Besar Pill Shao Sheng Dan Alchemist Tingkat 4
85 Chapter 83 - Melakukan Pertandingan Meracik Pill
86 Chapter 84 - Pill Tingkat 3 Bernama Pill Pembentuk Tulang
87 Chapter 85 - Skill Pohon Es Terjaga Dan Ancaman
88 Chapter 86 - Penggabungan Dua Jenis Api
89 Chapter 87 - Seperti Pasutri Dan Pikiran Orang-Orang Yang Ada Di Perjamuan
90 Chapter 88 - “Punyamu Itu Kecil, Tidak Cocok. Mau Aku Bantu Memperbesarnya?”
91 Chapter 89 - Pilar Cahaya Bewarna Biru Keperakan Yang Menjulang Ke Langit
92 Chapter 90 - Kediaman Yang Misterius Dan Adanya Energi Asing
93 Chapter 91 - Zhuge Liang Dan Kemampuan Sebas
94 Chapter 92 - Alasan Dan Aksi Random
95 Chapter 93 - Keluarga Hun Dan Kekuatan Elemen Kegelapan
96 Chapter 94 - Panti Asuhan Dan Pertemuan
97 Chapter 95 - Penjelasan Singkat Tentang Turnamen Pemuda
98 Chapter 96 - Grup Ke-1 Part 1
99 Chapter 97 - Grup Ke-1 Part 2
100 Chapter 98 - Grup Ke-1 Part 3
101 Chapter 99 - Grup Ke-2 Part 1
102 Chapter 100 - Grup Ke-2 Part 2 Dan Grup Ke-3
103 Chapter 101 - Kegeraman Penonton dan Ketua Sekte Es Abadi
104 Chapter 102 - Babak Ke-2
105 Chapter 103 - Skill Bersenjata Dan Pasangan Jenius Tiada Tanding
106 Chapter 104 - Guru Xia Yun Hanya Memiliki Satu Tangan?
107 Chapter 105 - Kekuatan Sasuke Dan Babak Kedua & Ketiga Selesai!
108 Chapter 106 - Ras Naga Dan Tekad Xia Rong
109 Chapter 107 - Karung Emas Dan Membantu Panti Asuhan
110 Chapter 108 - Cha’o Bao dan Cha’o Fu
111 Chapter 109 - Prajurit Bayaran
112 Chapter 110 - Memberikan Teknik Kultivasi Pada Chao Bao dan Chao Fu
113 Chapter 111 - Tugas Untuk Yong Tao
114 Chapter 112 - Membangun Markas 1
115 Chapter 113 - Membangun Pertahanan Markas 1
116 Chapter 114 - Membangun Pertahanan Markas 2
117 Chapter 115 - Lantai Terakhir
118 Chapter 116 - Menciptakan Pasukan Kecil Yang Menjaga Lantai
119 Chapter 117 - Peristiwa
120 Chapter 118 - Harapan
121 Chapter 119 - Pertempuran Dimulai!
122 Chapter 120 - Pertempuran 1
123 Chapter 121 - Pertempuran 2
124 Chapter 122 - Pertempuran 3
125 Chapter 123 - Pertempuran 4
126 Chapter 124 - Pertempuran 5
127 Chapter 125 - Pertempuran 6
128 Chapter 126 - Pertempuran 7
129 Chapter 127 - Babak Kedua Di Mulai!
130 Chapter 128 - Berakhirnya pertempuran
131 Chapter 129 - Setelah Pertempuran
132 Chapter 130 - Eye Of Authority
133 Chapter 131 - Peningkatan Status Secara Drastis
134 Chapter 132 - Kunjungan
135 Chapter 133 - Membunuh Naga Tanah
136 Chapter 134 - Fitur-Fitur Baru Sistem
137 Chapter 135 - Menjual Naga Tanah
138 Chapter 136 - Persiapan Pelelangan
139 Chapter 137 - Membawa Para Anak Panti Asuhan
140 Chapter 138 - Menyembuhkan Mata
141 Chapter 139 - Mendaur Ulang Skill
142 Chapter 140 - Menggabungkan Elemen Kegelapan Dan Cahaya
143 Chapter 141 - Elemen Baru : Yin-Yang
144 Chapter 142 - Pelelangan
145 Chapter 143 - Kebenaran Yang Tersembunyi
146 Chapter 144 - Mempermainkan Hun Duan
147 Chapter 145 - Kami Salah Menghadapi Lawan
148 Chapter 146 - Terbongkar
149 Chapter 147 - Kalung Poseidon
150 Chapter 148 - Kabar
151 Chapter 149 - Pembagian Hadiah
152 Chapter 150 - Hadiah Tambahan
153 Chapter 151 - Menantang Xia Yun
154 Chapter 152 - Menyembuhkan Mata?
155 Chapter 153 - Sasuke
156 Chapter 154 - Dua Mata Ilahi
157 Chapter 155 - Eye Of Emperor/Mata Kaisar
158 Chapter 156 - Kabar Baik Dan Buruk
159 Chapter 157 - Berjalan Bersama
160 Chapter 158 - Memasak
161 Chapter 159 - Koki??
162 Chapter 160 - Dalang Di Balik Serangan
163 Chapter 161 - Batu Komunikasi
164 Chapter 162 - Janji
165 Chapter 163 - Tujuan - Act 1 End!
166 Chapter 164 - Perpisahan
167 Chapter 165 - Penginapan
168 Chapter 166 - Mencuri
169 Chapter 167 - Kereta Kuda
170 Chapter 168 - Di Serang
171 Chapter 169 - Suara Asing
172 Chapter 170 - Hantu
173 Chapter 171 - Roh Sesat
174 Chapter 172 - Bercanda?
175 Chapter 173 - Gadis Kecil
176 Chapter 174 - Berpindah
177 Chapter 175 - Sisi Lain
178 Chapter 176 - “Cuma Formasi Tingkat Tinggi!”
179 Chapter 177 - Ruang Bawah Tanah
180 Chapter 178 - Tujuan Ras Naga
181 Chapter 179 - Menyusul
182 Chapter 180 - Kota Q
183 Chapter 181 - Ngarai Elemen
184 Chapter 182 - Memasuki Ngarai Elemen
185 Chapter 183 - Desa Kecil
186 Chapter 184 - Identitas Ling Rhu
187 Chapter 185 - Perasaan Familiar
188 Info Terkait Novel Ini
Episodes

Updated 188 Episodes

1
Chapter 1 - Awal Mula
2
Chapter 2 - Hidup Kembali Dan Suara Yang Aneh
3
Chapter 3 - Sistem
4
Chapter 4 - Beast Tingkat 5 Dan Skill Baru
5
Chapter 5 - Peningkatan Angka Dasar Pada Poin
6
Chapter 6 - Menerobos Ranah Pendekar Kaisar Dan Turnamen Pemuda
7
Chapter 7 - Mengganti Tubuh Dan Mata Sharingan
8
Chapter 8 - Pertandingan Pemilihan Calon Kepala Keluarga
9
Chapter 9 - Akhir Dari Hubungan Dan Awal Dari Perjalanan
10
Chapter 10 - Bangunan Aneh Dan Keluarga Baru Xia Yun
11
Chapter 11 - Tingkatan Ahli Formasi Dan Pasukan Xia Yun
12
PENGUMUMAN : Tingkat Kultivasi
13
Chapter 12 - Misi Spesial Dan Evolusi Mata Sharingan 3 Tomoe
14
Chapter 13 - Pemuda Yang Kuat Dan Pertarungan Yang Sengit
15
Chapter 14 - Teratai 4 Elemen
16
Chapter 15 - Beast Tingkat 12 Dan Skill Baru Xia Yun
17
Chapter 16 - Sebuah Telur Dan Siluet Naga Biru
18
Chapter 17 - Toko Tanaman Obat Langit
19
Chapter 18 - Jenis-Jenis Tubuh Dan Menjual Barang Langka
20
Chapter 19 - Pill Penawar Sejati
21
Chapter 20 - Kehebatan Skill Penyerapan Instant Dan Pergi Ke Acara Lelang
22
Chapter 21 - Pergi Ke Pelelangan Dan Semerah Tomat
23
Chapter 22 - Pelelangan
24
Chapter 23 - Memberikan Batu Adamantite Dan Apel Bulan
25
Chapter 24 - Alasan Xia Yun
26
Chapter 25 - Kejutan Kecil Dari Pria Bertopeng Rubah Berwarna Hitam
27
Chapter 26 - Teratai Kehidupan Dan Serangan Para Orang-Orang Bertopeng Rubah
28
Chapter 27 - Janji Menolong Siapapun Yang Pantas Dan Efek Skill Restoration
29
Chapter 28 - Keadaan Xia Yun Dan Bertarung Melawan Orang Yang Bertopeng Merah
30
Chapter 29 - Berpura-pura Keren Dan Pria Bertopeng Rubah Berwarna Hitam
31
Chapter 30 - Tanda Phoenix Dan Bangunnya Xia Yun.
32
Chapter 31 - Hampir Membangunkan Dua Iblis Cantik Yang Tertidur
33
Chapter 32 - Janji Xia Yun Dan Pergi Menyerang Organisasi Rubah Malam
34
Chapter 33 - Datang Berkunjung Dan Menguasai Dua Elemen
35
Chapter 34 - Rencana Xia Yun Dan Pemuda Berbaju Merah Kehitaman
36
Chapter 35 - Terlihat Seperti Dewa Pencabut Nyawa Dan Flashback
37
Chapter 36 - Api Amaterasu Dan Skill Tak Tersentuh
38
Chapter 37 - Perdagangan Manusia
39
Chapter 38 - Mencoba Skill Heal Dan Xin Mei
40
Chapter 39 - Kejadian Di Restoran Dan Skill Baru
41
Chapter 40 - Berkeliling Kota Atau Kencan? Dan Ketiga Orang Misterius
42
Chapter 41 - Handphone OP Dan Pertarungan Melawan Rong Yang
43
Chapter 42 - Kekuatan Mode Malaikat Melawan Ratusan Beast Dan Shiba Miyuki
44
Chapter 43 - Istri Baru? Berharga Bagi Xia Yun? Dan Teman Petualangan Baru
45
Chapter 44 - Pasangan Yang Rukun Dan Tidak
46
Chapter 45 - Boneka Latihan Super Dan Xia Yun Melawan Ranah Holy Monarch
47
Chapter 46 - Di Hadang Oleh Bandit Golok Ganda
48
Chapter 47 - Monster Kecil Dan Perjalanan Bersama
49
Chapter 48 - Keluarga Kekaisaran Dan Paket Turbo Kiriman Ke Neraka
50
Chapter 49 - Formasi Naga Penghancur VS Naga Penghancur Dan Nasib Sial Xia Yun
51
Chapter 50 - Membeli Kediaman Dan Delapan Maid Petarung Nazarick
52
Chapter 51 - Para Pleiades Dan Pergi Ke Tempat Pendaftaran Turnamen Pemuda
53
Chapter 52 - Tiga Sekte Besar Di Benua Langit Dan Sekelompok Gadis Yang Menggoda
54
Chapter 53 - Berubahnya Mata Eternal Mangekyou Menjadi Mangekyou Sharingan
55
Chapter 54 - Efek Samping Mata Mangekyou Sharingan Dan Melawan Miyuki
56
Chapter 55 - Undangan Makan Malam Dan Mendaftar Ke Asosiasi Prajurit Bayaran
57
Chapter 56 - Menjadi Prajurit Bayaran Tingkat Tiga
58
Chapter 57 - Membeli Kertas Formasi Dan Bertemu Sosok Pria Paruh Baya Yang Kuat
59
Chapter 58 - Sosok Berbaju Hitam Dan Pergi Makan Malam Bersama Di Istana
60
Chapter 59 - Mode Malaikat Elemen Cahaya Melawan Sosok Early God
61
Chapter 60 - Melawan Sosok Misterius Tingkat Early God Part 2
62
Chapter 61 - Pertempuran Orang-Orang Yang Berada Di Ranah Langit Dan Bumi
63
Chapter 62 - Perasaan Tidak Enak Dan Rencana Ras Iblis
64
Chapter 63 - Turnamen Pemuda Dan Para Peserta Adalah Orang Bodoh?
65
Chapter 64 - Membunuh Beast Tingkat 4 Dalam Satu Tebasan Dan Rombongan Si Loli
66
Chapter 65 - Rencana Busuk Ye Lu Dan Pill Tingkat 5
67
Chapter 66 - Kalian Berhutang Nyawa Padaku Dan Klon Perubahan Malaikat
68
Chapter 67 - Berjalannya Rencana Ras Iblis Dan Teman Biadab
69
Chapter 68 - Mendapat Bawahan Baru Dan Eksperimen Lainnya
70
Chapter 69 - Kebaikan Hati Xia Yun Dan Melanjutkan Turnamen
71
Chapter 70 - Pergi ke Pulau Terapung Raja Kura-kura Dan Mengikuti Ujiannya
72
Chapter 71 - Mengikuti Ujian Dan Rintangan Pertama
73
Chapter 72 - Perempuan Berambut Putih Dan Siluet Phoenix Hitam
74
Chapter 73 - Membandingkan Skill Dan Naik Tingkatan
75
Chapter 74 - Mendapat Elemen Petir Dan Info Mengenai Skill
76
Chapter 75 - Info Mengenai Skill-Skill Xia Yun
77
Chapter 76 - Tantangan Ke-Lima Dan Memanfaatkan Aura Kaisar Raja Naga
78
Chapter 77 - Xia Yun Melawan Raja Kura-Kura
79
Chapter 78 - Rencana Lainnya Dan Lolos Ujian Raja Kura-Kura
80
Pengumuman
81
Chapter 79 - Kembali Dan Peningkatan Sifat Malas
82
Chapter 80 - Mendapat Undangan Perjamuan Dan Isi Dari Kotak Kecil
83
Chapter 81 - Terkena Sesuatu Yang Merepotkan Karena Hal Sepele
84
Chapter 82 - Guru Besar Pill Shao Sheng Dan Alchemist Tingkat 4
85
Chapter 83 - Melakukan Pertandingan Meracik Pill
86
Chapter 84 - Pill Tingkat 3 Bernama Pill Pembentuk Tulang
87
Chapter 85 - Skill Pohon Es Terjaga Dan Ancaman
88
Chapter 86 - Penggabungan Dua Jenis Api
89
Chapter 87 - Seperti Pasutri Dan Pikiran Orang-Orang Yang Ada Di Perjamuan
90
Chapter 88 - “Punyamu Itu Kecil, Tidak Cocok. Mau Aku Bantu Memperbesarnya?”
91
Chapter 89 - Pilar Cahaya Bewarna Biru Keperakan Yang Menjulang Ke Langit
92
Chapter 90 - Kediaman Yang Misterius Dan Adanya Energi Asing
93
Chapter 91 - Zhuge Liang Dan Kemampuan Sebas
94
Chapter 92 - Alasan Dan Aksi Random
95
Chapter 93 - Keluarga Hun Dan Kekuatan Elemen Kegelapan
96
Chapter 94 - Panti Asuhan Dan Pertemuan
97
Chapter 95 - Penjelasan Singkat Tentang Turnamen Pemuda
98
Chapter 96 - Grup Ke-1 Part 1
99
Chapter 97 - Grup Ke-1 Part 2
100
Chapter 98 - Grup Ke-1 Part 3
101
Chapter 99 - Grup Ke-2 Part 1
102
Chapter 100 - Grup Ke-2 Part 2 Dan Grup Ke-3
103
Chapter 101 - Kegeraman Penonton dan Ketua Sekte Es Abadi
104
Chapter 102 - Babak Ke-2
105
Chapter 103 - Skill Bersenjata Dan Pasangan Jenius Tiada Tanding
106
Chapter 104 - Guru Xia Yun Hanya Memiliki Satu Tangan?
107
Chapter 105 - Kekuatan Sasuke Dan Babak Kedua & Ketiga Selesai!
108
Chapter 106 - Ras Naga Dan Tekad Xia Rong
109
Chapter 107 - Karung Emas Dan Membantu Panti Asuhan
110
Chapter 108 - Cha’o Bao dan Cha’o Fu
111
Chapter 109 - Prajurit Bayaran
112
Chapter 110 - Memberikan Teknik Kultivasi Pada Chao Bao dan Chao Fu
113
Chapter 111 - Tugas Untuk Yong Tao
114
Chapter 112 - Membangun Markas 1
115
Chapter 113 - Membangun Pertahanan Markas 1
116
Chapter 114 - Membangun Pertahanan Markas 2
117
Chapter 115 - Lantai Terakhir
118
Chapter 116 - Menciptakan Pasukan Kecil Yang Menjaga Lantai
119
Chapter 117 - Peristiwa
120
Chapter 118 - Harapan
121
Chapter 119 - Pertempuran Dimulai!
122
Chapter 120 - Pertempuran 1
123
Chapter 121 - Pertempuran 2
124
Chapter 122 - Pertempuran 3
125
Chapter 123 - Pertempuran 4
126
Chapter 124 - Pertempuran 5
127
Chapter 125 - Pertempuran 6
128
Chapter 126 - Pertempuran 7
129
Chapter 127 - Babak Kedua Di Mulai!
130
Chapter 128 - Berakhirnya pertempuran
131
Chapter 129 - Setelah Pertempuran
132
Chapter 130 - Eye Of Authority
133
Chapter 131 - Peningkatan Status Secara Drastis
134
Chapter 132 - Kunjungan
135
Chapter 133 - Membunuh Naga Tanah
136
Chapter 134 - Fitur-Fitur Baru Sistem
137
Chapter 135 - Menjual Naga Tanah
138
Chapter 136 - Persiapan Pelelangan
139
Chapter 137 - Membawa Para Anak Panti Asuhan
140
Chapter 138 - Menyembuhkan Mata
141
Chapter 139 - Mendaur Ulang Skill
142
Chapter 140 - Menggabungkan Elemen Kegelapan Dan Cahaya
143
Chapter 141 - Elemen Baru : Yin-Yang
144
Chapter 142 - Pelelangan
145
Chapter 143 - Kebenaran Yang Tersembunyi
146
Chapter 144 - Mempermainkan Hun Duan
147
Chapter 145 - Kami Salah Menghadapi Lawan
148
Chapter 146 - Terbongkar
149
Chapter 147 - Kalung Poseidon
150
Chapter 148 - Kabar
151
Chapter 149 - Pembagian Hadiah
152
Chapter 150 - Hadiah Tambahan
153
Chapter 151 - Menantang Xia Yun
154
Chapter 152 - Menyembuhkan Mata?
155
Chapter 153 - Sasuke
156
Chapter 154 - Dua Mata Ilahi
157
Chapter 155 - Eye Of Emperor/Mata Kaisar
158
Chapter 156 - Kabar Baik Dan Buruk
159
Chapter 157 - Berjalan Bersama
160
Chapter 158 - Memasak
161
Chapter 159 - Koki??
162
Chapter 160 - Dalang Di Balik Serangan
163
Chapter 161 - Batu Komunikasi
164
Chapter 162 - Janji
165
Chapter 163 - Tujuan - Act 1 End!
166
Chapter 164 - Perpisahan
167
Chapter 165 - Penginapan
168
Chapter 166 - Mencuri
169
Chapter 167 - Kereta Kuda
170
Chapter 168 - Di Serang
171
Chapter 169 - Suara Asing
172
Chapter 170 - Hantu
173
Chapter 171 - Roh Sesat
174
Chapter 172 - Bercanda?
175
Chapter 173 - Gadis Kecil
176
Chapter 174 - Berpindah
177
Chapter 175 - Sisi Lain
178
Chapter 176 - “Cuma Formasi Tingkat Tinggi!”
179
Chapter 177 - Ruang Bawah Tanah
180
Chapter 178 - Tujuan Ras Naga
181
Chapter 179 - Menyusul
182
Chapter 180 - Kota Q
183
Chapter 181 - Ngarai Elemen
184
Chapter 182 - Memasuki Ngarai Elemen
185
Chapter 183 - Desa Kecil
186
Chapter 184 - Identitas Ling Rhu
187
Chapter 185 - Perasaan Familiar
188
Info Terkait Novel Ini

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!