EPISODE SEBELUMNYA
..Nadia lanjut membaca gulungan itu.Ketika dia membaca gulungan kertas tersebut wajah Nadia tekejut.
...GULUNGAN KERTAS ...
Ramalan rembulan malam..
Seorang anak terlahir dengan kekuatan
Namun kejahatan berkuasa datang
Jiwanya tak tenang
Bertempat pada raga seseorang
Memecahkan misteri yang belum selesai...
"Apa maksudnya ini?" kata Nadia heran.
Nadia terdiam sebentar.
"Oh ya, aku lupa mengecash hanphoneku" kata Nadia meletakkan gulungan itu ke meja dan mengambil handphone dan charger miliknya.
...🕯🕯🕯🕯🕯...
\~Pagi hari\~
Matahari bersinar terang menyelimuti Hotel Kakek San. Kakek San sedang berada di bawah menyiapkan sarapan seadanya.
"Anak-anak mari sarapan" kata Kakek San.
"Asyikkk!! makan" kata Manda keluar kamar dengan ceria.
Rio, Fikram, dan Dina juga ikut keluar kamar untuk sarapan.
"Eh, dimana Nadia?" kata Rio.
"Iya ya, dimana Nadia?" kata Manda dengan mulut penuh.
"Ya ampun, kalau mulut penuh jangan ngomong nanti keselek baru tau kau" kata Fikram pada Manda.
"Ih, apaan ci-_..ohok..ohok..ohok"
"Emm...tukan" kata Fikram.
"Tolong tolong...ohok...ohok" pinta
Manda.
"nih minum" kata Fikram memberikan segelas air padanya.
"Ohok..ohok....glek...glek...glek" Manda meminum air yang diberikan Fikram.
"Ah..thanks ya" Katanya pada Fikram.
"Ya, lain kali ati-ati" kata Fikram.
"Iya-iya" kata Manda.
"Ciee....perhatian" ejek Dina.
"Apaan sih" kata Fikram.
"Ahahahaha" tawa Dina.
"Sudah sudah, aku manggil Nadia dulu ya" Rio bangun dari kursinya dan pergi ke kamar Nadia.
DI KAMAR NADIA..
Nadia masih terbaring di tempat tidurnya. Tiba-Tiba dia merasa gelisah.
"Adik!!!" teriaknya sebelum keluar dari tempat itu.
"TIDAKKK!!" teriak Nadia terbangun dari tidurnya.
"Fiuh untung cuma mimpi, tapi mimpi itu sama seperti..."
TOK...TOK...
"Nadia..Nadia, kau baik baik saja" kata Rio.
"Ya sebentar" kata Nadia pada Rio.
Nadia bangun dari tempat tidur dan membuka pintu.
KRIET...
"Ya, ada apa?" tanya Nadia.
"Em...tadi kau kenapa?, apa kau baik baik saja? kenapa kau berteriak?" cemas Rio.
"Oh, tadi aku hanya melihat kecoa...jadi aku berteriak" jawab Nadia berbohong.
"Oooh..begitu..baiklah, sebaiknya kau turun semua sudah menunggumu untuk sarapan" jelas Rio.
"Emmm...baiklah aku akan bersiap sekarang" Nadia menutup pintu dan segera bersiap.
...🕯🕯🕯🕯🕯...
Nadia sudah selesai bersiap dan akan turun ke bawah.
\~Di bawah\~
"Selamat pagi semua" sapa Nadia tersenyum menemui kelima sahabatnya di meja makan .
"Ehem..lebih tepatnya selamat pagi menjelang siang" kata Dina.
"Ahaha..ya..ya" kata Nadia.
Selang beberapa saat...
"Ah, kenyangnya" kata Manda mengelus perutnya.
"Iya walau makanannya sederhana tapi lezat sekali" kata Fikram.
"Oya Rio, kita pulang jam berapa?" tanya Nadia.
"Emm...kita pulang ja-_..." kata Rio.
"Kalian sudah selesai makan" kata Kakek San memotong pembicaraan Rio.
"Iya kek sudah" kata Fikram.
"Setelah ini kalian akan kemana?" kata Kakek San merapihkan.
"Kami akan pulang kek" jawab Nadia.
"Pulang? ooo, jam berapa?" tanya Kakek San.
"Emmm...sepertinya 1 jam lagi kek" jawab Rio.
"Ooo..begitu..ya sudah hati-hati dijalannya, kakek pergi dulu" kata Kakek San membawa piring ke dapur.
Kakek San pun meninggalkan kelima sahabat itu. Disaat yg bersamaan Nadia melihat lambang kerajaan di tangan Kakek San.
"Itu kan lambang..." pikir Nadia.
"Hah?! itu tanda yang ada di baju dan pedang kesatria wanita yang mirip denganku. Ya! itu tidak salah lagi, tapi apa hubungannya dengan Kakek San? aku harus menyelidiki ini." pikirnya lagi.
Nadia pun mengejar Kakek San yang sudah jauh. Sedangkan semua sahabatnya sudah akan ke kamar untuk bersiap-siap pulang.
"Eh Nadia, mau kemana kau?" teriak Rio.
"Sebentar" balas Nadia.
Nadia pun mengikuti Kakek San sampai ke dapur..Ia pun masuk ke dapur, tapi Kakek San tidak ada disana.
"Kakek San, Kek..Kakek San" teriak Nadia mencari Kakek San.
"Dimana kakek itu?" pikirnya.
Nadia pun melangkah keluar dapur. Tiba-tiba dia melihat cahaya emas keluar dari salah satu ruangan dekat dapur.
"A..cahaya apa ini?" herannya.
Nadia lalu menghampiri cahaya itu dan masuk ke dalam ruangan tersebut.
Bersambung....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 125 Episodes
Comments
Your name
Nggak jadi kesel deh
2022-01-30
1
Esa Aurelia
Main tebak-tebakan cahaya lagi 🤣🤣
2022-01-24
1
Esa Aurelia
widih aus ampe gluk glek..
2022-01-24
1