EPISODE 04 = DEWA KEMATIAN

"Tuaaannnn jangan ambil putriku, saya mohoonnn, kasihanilah kami..." Teriak Jeni sambil menangis meraung-raung dan bersujud, kedua tangannya memegangi kaki Herder.

"Saya akan membayar hutang-hutang itu, tapi tolong jangan jadikan Rossalia istri kedua." Kata Jeni sambil menangis.

"Apakah sandiwaraku sudah cukup meyakinkan?" Jeni bergumam dalam hatinya.

"Jangan mulai lagi, aku sudah muak dengan tangisan kalian." Herder menendang Jeni dan menyeret Rossalia yang menangis tidak ingin pergi.

"Ibu tolongg aku Ibu... Aku mohon ibu... Tolong kasihani aku... Aku janji akan menjadi penurut, Aku janji tidak akan melawanmu... Aku janji akan melakukan apapun yang kau mau... Ibuuuu..." Tak henti Rossalia memanggil ibunya hingga suaranya samar-samar tak terdengar lagi.

******

Perusahaan Rossalia Grup

Jordan sedang sibuk memeriksa dokumen-dokumen yang harus ia tanda tangani, namun tiba tiba pintu di buka dengan kasar.

"BBRRAAAKKKKK...!!!!!" Suara Pintu di buka secara kasar.

"Jordan, kau harus pecat Lorez...!! Dia menghalangiku untuk menemuimu, aku sudah katakan bahwa ada hal penting yang ingin ku sampaikan langsung padamuuuuu......"

Suaranya mulai melemah, pelan namun pasti langkahnya mendekati Jordan, kemudian tangannya merangkul pundak Jordan sambil sesekali mengelus dada pria di depannya itu dengan sikap manja.

"Maaf Tuan, saya sudah berusaha." Lorez menundukkan kepalanya.

Jordan yang paham menyuruhnya pergi dengan isyarat tangannya.

"Aku sedang sibuk bisakah kau berdiri dengan benar di tempatmu Mikaila?" Jordan menatap Mikaila dengan tatapan tidak senang.

Mikaila adalah anak dari Federic, ayah nya seorang walikota di negara K.

"Honey bisakah kau memelukku sebentar saja, aku sudah lelah bermain kucing dan tikus denganmu apa kau benar-benar tidak menyukaiku?"

"Apa ini yang kau bilang penting tadi?" Jordan masih mengontrol kesabarannya.

"Honey aku mencintaimu, jangan katakan kau masih memikirkan cinta pertamamu yang konyol itu, bahkan itu sudah 13 tahun yang lalu, siapa tahu gadis itu sekarang sudah memiliki suami dan anak, apa kau akan tetap menunggunya ?!"

Mikaila berdiri dan memutar badannya, seperti model.

"Lihat lah aku yang lebih can...."

Mikaila belum menyelesaikan kalimatnya Jordan menarik lengan Mikaila dengan cepat, menyeretnya keluar dari ruangan dan melemparnya dengan kasar.

"APA KAU MENGUJI KESABARANKKU !!!!"

Bentak Jordan suaranya yang keras menggelegar, sontak membuat semua karyawan yang sedang melakukan meeting dengan Freya di lantai atas bergidik ngeri.

Meski lobby depan ruangan Jordan dimana ia melemparkan Mikaila hingga wanita itu terjerembab terbilang jauh dari ruangan para karyawan yang sedang meeting namun kali ini suaranya benar-benar keras.

Membuat para karyawan penasaran apa yang sedang terjadi, dan siapakah yang seberani itu membuat pria dingin itu marah.

"Lorez antarkan wanita ini keluar." Jordan membalikkan badannya, berjalan kembali menuju ruangannya.

"Baik tuan." Dengan cepat Lorez segera mengusir Mikaila dari kantor. Mikaila terlihat pucat, dan pergi sambil menutup mulutnya menyesali perkataannya.

Sedangkan di kantor semua bergosip berbisik bisik.

"Bukankah itu putri walikota, habis lah."

"Jika aku jadi dia, lebih baik aku mengurung diriku sendiri dikamar selamanya."

"Bahkan putri walikota tidak bisa meluluhkan hati presdir, Ya Tuhan..."

Seperti itulah mereka bergosip. Freya menatap para karyawan, sontak para karyawan hilang kendali tidak berani untuk bergosip dan kembali ke dalam ruangan kemudian duduk melihat layar laptop mereka masing-masing.

******

Jordan duduk di kursi kebesarannya, di dalam ruangan yang besar dan mewah, kemudian ia memencet tombol panggilan cepat.

"Freya kita akan ke kota S memantau proyek mega Rossalia Grup dan Nathan Grup, siapkan semua keperluan kita selama beberapa hari disana, beritahu Lorez hal ini."

"Baik tuan Jordan, saya akan persiapkan semuanya."

"Beritahu Sean, suruh dia kembali ke negara K, pegang kendali perusahaan sementara kita sedang ada di kota S karena klien dari Rusia akan tiba. Jordan kembali memberi perintah tanpa menunggu jawaban dari Freya, sambungan diputus Jordan.

******

Bandara Kota S

"Lorez seberapa persen kita menguasai kota S?" Sambil berjalan dengan langkah cepat Jordan bertanya, memastikan wilayah yang akan digarap benar-benar aman dan dibawah kendalinya.

"Bisa dikatakan hampir 90% tuan, organisasi mafia yang sudah lama tinggal disini 10% menguasai wilayah bagian utara sedangkan bagian selatan sepenuhnya berada pada kendali Tuan."

"Ada organisasi yang sudah tua di bawah kepemimpian Herder, apakah Tuan ingin membereskannya?"

"Tidak usah, kita disini hanya untuk menyelesaikan bisnis, selama mereka tidak mengganggu kita."

Kaki Jordan yang panjang melangkah menuju mobil, membuat ia terlihat begitu gagah dengan menyembunyikan kedua tangan nya ke dalam saku celana, sedangkan mantel besar berada pada bahunya, itulah gaya nya sehari-hari.

"Silahkan Tuan, wakil presdir dari Hotel Amour sudah menunggu." Sembari Freya membukakan pintu mobil.

"Wakil presdir? Bukankah selama bertahun-tahun dia berada di luar negeri, kenapa tiba-tiba kembali?"

"Kabarnya ayah Mateen sedang sakit parah Tuan, dan Mateen yang akan menggantikan posisi ayahnya. Sedangkan disini Mateen akan melebarkan sayap Hotel Amour agar bisa setara dengan Hotel Dreams di negara K."

Freya duduk di bagian depan sembari memberikan penjelasan pada Jordan, saat itu mobil telah melaju dengan kecepatan normal.

Namun saat Lorez fokus menyetir tiba-tiba ada seorang perempuan yang berlari menuju mobil, secepat kilat dia membanting kemudinya hingga membuat Jordan marah.

"Apa kau ingin membangkitkan adrenalinmu, jika kau rindu berperang akan ku kirim kau ke Afrika, kau bisa ikut berperang di sana !!!" Jordan berteriak dan memegangi kepalanya.

"TUAN TOLONG SAYA... !!!"

"TOLONG SAYA... !!!"

"SAYA TIDAK INGIN IKUT DENGAN MEREKA !!!!"

"TUAN KASIHANILAH SAYA...!!!"

Seorang wanita menggedor-gedor kaca mobil Lorez, dengan badan yang kotor dan penuh luka.

"Tuan.... " Sebelum Lorez menyelesaikan kalimatnya, Jordan telah keluar lebih dulu dari dalam mobil. Pria itu hanya memandangi gadis yang terlihat kotor tanpa sepatah katapun.

"Tuan tolong saya, saya janji akan membalas kebaikan Tuan tapi saya mohon tolonglah saya, saya tidak ingin ikut dengan mereka." Gadis itu menangis dan bersujud di kaki Jordan tak berdaya.

Segerombolan laki-laki berjumlah lebih dari 20 orang mendekat dan diikuti Herder di belakangnya.

"Tuan Jordan, jika Herder melangkahkan kakinya dia melanggar peraturan wilayah kekuasaan."

Lorez menjelaskan dengan nada setengah berbisik.

"Wooooohoo.... Siapa kah ini, apakah ini dewa kematian yang sering di sebut-sebut itu?"

"Sepertinya peliharaanku sedang tersesat aku ingin membawanya pulang, bisakah anak buahku mengambilnya, TU-AN JOR-DAN."

Herder sudah lelah karena gadis itu, dan sekarang dia sedang malas untuk basa basi. Nafasnya tak beraturan karena ia berlari cukup jauh.

"Silahkan, tapi sekarang dia berada di wilayahku dan tepat di bawah kakiku, menurutmu apa yang akan terjadi."

Jordan membalas dengan tenang, dia mengeluarkan rokok nya, Lorez memantikkan api, tangan kanannya diselipkan ke dalam saku celana dan Mantel yang besar berada pada kedua pundaknya.

Herder tertawa terbahak-bahak mendengar ia diremehkan bocah yang jauh lebih muda darinya.

"HA-HA-HA....!!!"

"Kau membuatku geli nak!!!"

"Meskipun kau memiliki 90% kekuasaan di kota ini, sebelum menyesalinya dan kehilangan kekuasaanmu lebih baik kau bersembunyi di belakang punggung ibu mu atau meminta ibu mu menina bobok kan mu !!!!"

"HA-HA-HA-HA ...... !!!!"

Lorez dan Freya yang mendengarnya tersenyum sinis dan mengangkat gadis itu agar tidak menghalangi Tuannya.

"Ide mu bagus juga, sayangnya aku tak punya ibu." Jordan membuang rokoknya dan menginjaknya.

"Jadi.... kalian ingin maju bersama-sama atau aku yang kesana..." Lagi-lagi Jordan dengan tenang berjalan maju dan menyelipkan kedua tangan nya ke dalam saku celana.

Herder di selimuti kemarahannya karena kehilangan gadis itu, sambil berteriak ia memgeluarkan pistolnya.

"KAU AKAN TERKUBUR BERSAMA KESOMBONGANMU.... SERANG DIAAA..!!!!!"

"HHYYAAAAAAA..........!!!!!!!!!"

"BAJ*NG*N KAU JORDANN........!!!!!!!"

"DOOORRRR...!!" DOORRRR....!!!" DORRRRR.....!!!!"

Pertarungan yang tidak seimbang ,1 lawan lebih dari 20 orang, dengan gerakan cepat Jordan menghabisi semuanya.

Hingga tanpa Herder sadari Jordan sudah tepat berada di depan matanya.

Gerakannya begitu cepat tepat dan akurat.

Ya, pelatihannya yang keras semasa kecil membuat Jordan menjadi mafia nomor 1 di dunia.

Hanya orang bodoh dan cari mati yang ingin tetap melawannya.

"Jadi, apa kau ingin mati?" Jordan menurunkan pistolnya, yang berada tepat di kening Herder.

Herder gemetar bahkan dia tak kuat memegang pistolnya serasa pistol itu begitu berat di tangannya. Herder tak percaya dewa kematian berada di depan matanya. Dia terkulai lemas duduk di bawah kaki Jordan.

"Ha... Ha... Ha...."

"Ternyata rumor itu benar, kau memang dewa kematian..." Herder menertawakan dirinya sendiri yang bodoh, badannya gemetaran.

"Selesaikanlah secara mafia dewa kematian." Herder menutup matanya.

"Aku sedang tidak ingin membunuh pria tua, pulanglah." Jordan berbalik dan menuju mobilnya.

"Terimakasih dewa...." Herder menjawab lirih, Jordan mendengarnya dan terus berjalan menuju mobil.

Bersambung

Terpopuler

Comments

Retno Anggiri Milagros Excellent

Retno Anggiri Milagros Excellent

nah.. itu Rosalia.. yang kau cari

2023-12-09

1

Ali Ghani

Ali Ghani

seru

2022-09-01

0

Arianti Wijaya

Arianti Wijaya

ceritanya seru👍

2021-08-03

3

lihat semua
Episodes
1 EPISODE 01 = 13 TAHUN KEMUDIAN
2 EPISODE 02 = HERDER
3 EPISODE 03 = ROSSALIA
4 EPISODE 04 = DEWA KEMATIAN
5 EPISODE 05 = BERTEMU KEMBALI
6 EPISODE 06 = MENYAMAR MENJADI LUNA
7 EPISODE 07 = PERJANJIAN
8 EPISODE 08 = KOMPENSASI
9 EPISODE 09 = BERUBAH
10 EPISODE 10 = MENGAMUK
11 EPISODE 11 = MASUK ANGIN?
12 EPISODE 12 = TERKUAK
13 EPISODE 13 = TERBONGKAR
14 EPISODE 14 = PERTEMUAN RAHASIA
15 EPISODE 15 = MULAI CEMBURU?
16 EPISODE 16 = MURKA
17 EPISODE 17 = OBAT PENENANG BARU
18 EPISODE 18 = PANTI ASUHAN
19 EPISODE 19 = RUANG RAHASIA
20 EPISODE 20 = MELEPAS NAMA LUNA
21 EPISODE 21 = BENNI DAN JENI
22 EPISODE 22 = LUNA ADALAH ROSSALIA
23 EPISODE 23 = PERTUNANGAN
24 EPISODE 24 = PENYESALAN
25 EPISODE 25 = SERANGAN PERTAMA
26 EPISODE 26 = SERANGAN KEDUA
27 EPISODE 27 = KEMBALI PADA JORDAN
28 EPISODE 28 = KUE KISMIS KERING
29 EPISODE 29 = SUSTER KEPALA
30 EPISODE 30 = PENYERANGAN
31 EPISODE 31 = KEKHAWATIRAN JORDAN
32 EPISODE 32 = KERINDUAN MATEEN
33 EPISODE 33 = PELUKAN MATEEN
34 EPISODE 34 = PENJELASAN
35 EPISODE 35 = PELUKAN YANG MEMANAS
36 EPISODE 36 = LIBURAN
37 EPISODE 37 = ROMA
38 EPISODE 38 = DARK DRAGON
39 EPISODE 39 = JUS JERUK
40 EPISODE 40 = ANGELA DATANG
41 EPISODE 41 = PEMBULLYAN
42 EPISODE 42 = MENYATU DALAM CINTA
43 EPISODE 43 = SAH SUAMI ISTRI
44 EPISODE 44 = MENYATU DALAM CINTA
45 EPISODE 45 = ASAL USUL ROSSALIA
46 EPISODE 46 = KERJASAMA
47 EPISODE 47 = CEMBURU
48 EPISODE 48 = KUCING DAN TIKUS
49 EPISODE 49 = MENGGODA JORDAN
50 EPISODE 50 = ANCAMAN ANGELA
51 EPISODE 51 = BERKAH DAN TRAGEDI
52 EPISODE 52 = KEBAKARAN MANSION
53 EPISODE 53 = PARA PENGKHIANAT
54 EPISODE 54 = BERTEMU PETER
55 EPISODE 55 = KELUARGA ROSSALIA
56 EPISODE 56 = PENYELAMATAN
57 EPISODE 57 = KEKEJAMAN PETER
58 EPISODE 58 = JORDAN VS PETER
59 EPISODE 59 = TRAGEDI BERDARAH
60 EPISODE 60 = SALING MENGUATKAN
61 EPISODE 61 = LILY
62 EPISODE 62 = KALUNG ZAMRUD
63 EPISODE 63 = ANGELA BERUBAH
64 EPISODE 64 = APAKAH CINTA?
65 EPISODE 65 = LOREZ KEREN
66 EPISODE 66 = HATERS DAN PAPARAZZI
67 EPISODE 67 = ROSSALIA HILANG
68 EPISODE 68 = PERTENGKARAN
69 EPISODE 69 = KEPULANGAN MATEEN
70 EPISODE 7- = BERTEMU EDGAR
71 EPISODE 71 = KEPULANGAN ROSSALIA
72 EPISODE 72 = BERCERAI?
73 EPISODE 73 = SALAH PAHAM
74 EPISODE 74 = KECEMBURUAN SARAH
75 EPISODE 75 = EDGAR MULAI MENGUSIK
76 EPISODE 76 = LOREZ BERKHIANAT?
77 EPISODE 77 = JORDAN TERTEMBAK
78 EPISODE 78 = EDGAR MENANG?
79 PENGUMUMAN VISUAL ROSSALIA
80 EPISODE 80 = LOREZ MASIH SETIA
81 EPISODE 81 = "JANGAN EDGAR"
82 EPISODE 82 = BAYI
83 EPISODE 83 = ANAKKU BUKAN KEDELAI
84 PENGUMUMAN
85 EPISODE 85 = HADIAH UNTUK ROSSALIA ( END )
86 NOVEL BARU TELAH TERBIT
Episodes

Updated 86 Episodes

1
EPISODE 01 = 13 TAHUN KEMUDIAN
2
EPISODE 02 = HERDER
3
EPISODE 03 = ROSSALIA
4
EPISODE 04 = DEWA KEMATIAN
5
EPISODE 05 = BERTEMU KEMBALI
6
EPISODE 06 = MENYAMAR MENJADI LUNA
7
EPISODE 07 = PERJANJIAN
8
EPISODE 08 = KOMPENSASI
9
EPISODE 09 = BERUBAH
10
EPISODE 10 = MENGAMUK
11
EPISODE 11 = MASUK ANGIN?
12
EPISODE 12 = TERKUAK
13
EPISODE 13 = TERBONGKAR
14
EPISODE 14 = PERTEMUAN RAHASIA
15
EPISODE 15 = MULAI CEMBURU?
16
EPISODE 16 = MURKA
17
EPISODE 17 = OBAT PENENANG BARU
18
EPISODE 18 = PANTI ASUHAN
19
EPISODE 19 = RUANG RAHASIA
20
EPISODE 20 = MELEPAS NAMA LUNA
21
EPISODE 21 = BENNI DAN JENI
22
EPISODE 22 = LUNA ADALAH ROSSALIA
23
EPISODE 23 = PERTUNANGAN
24
EPISODE 24 = PENYESALAN
25
EPISODE 25 = SERANGAN PERTAMA
26
EPISODE 26 = SERANGAN KEDUA
27
EPISODE 27 = KEMBALI PADA JORDAN
28
EPISODE 28 = KUE KISMIS KERING
29
EPISODE 29 = SUSTER KEPALA
30
EPISODE 30 = PENYERANGAN
31
EPISODE 31 = KEKHAWATIRAN JORDAN
32
EPISODE 32 = KERINDUAN MATEEN
33
EPISODE 33 = PELUKAN MATEEN
34
EPISODE 34 = PENJELASAN
35
EPISODE 35 = PELUKAN YANG MEMANAS
36
EPISODE 36 = LIBURAN
37
EPISODE 37 = ROMA
38
EPISODE 38 = DARK DRAGON
39
EPISODE 39 = JUS JERUK
40
EPISODE 40 = ANGELA DATANG
41
EPISODE 41 = PEMBULLYAN
42
EPISODE 42 = MENYATU DALAM CINTA
43
EPISODE 43 = SAH SUAMI ISTRI
44
EPISODE 44 = MENYATU DALAM CINTA
45
EPISODE 45 = ASAL USUL ROSSALIA
46
EPISODE 46 = KERJASAMA
47
EPISODE 47 = CEMBURU
48
EPISODE 48 = KUCING DAN TIKUS
49
EPISODE 49 = MENGGODA JORDAN
50
EPISODE 50 = ANCAMAN ANGELA
51
EPISODE 51 = BERKAH DAN TRAGEDI
52
EPISODE 52 = KEBAKARAN MANSION
53
EPISODE 53 = PARA PENGKHIANAT
54
EPISODE 54 = BERTEMU PETER
55
EPISODE 55 = KELUARGA ROSSALIA
56
EPISODE 56 = PENYELAMATAN
57
EPISODE 57 = KEKEJAMAN PETER
58
EPISODE 58 = JORDAN VS PETER
59
EPISODE 59 = TRAGEDI BERDARAH
60
EPISODE 60 = SALING MENGUATKAN
61
EPISODE 61 = LILY
62
EPISODE 62 = KALUNG ZAMRUD
63
EPISODE 63 = ANGELA BERUBAH
64
EPISODE 64 = APAKAH CINTA?
65
EPISODE 65 = LOREZ KEREN
66
EPISODE 66 = HATERS DAN PAPARAZZI
67
EPISODE 67 = ROSSALIA HILANG
68
EPISODE 68 = PERTENGKARAN
69
EPISODE 69 = KEPULANGAN MATEEN
70
EPISODE 7- = BERTEMU EDGAR
71
EPISODE 71 = KEPULANGAN ROSSALIA
72
EPISODE 72 = BERCERAI?
73
EPISODE 73 = SALAH PAHAM
74
EPISODE 74 = KECEMBURUAN SARAH
75
EPISODE 75 = EDGAR MULAI MENGUSIK
76
EPISODE 76 = LOREZ BERKHIANAT?
77
EPISODE 77 = JORDAN TERTEMBAK
78
EPISODE 78 = EDGAR MENANG?
79
PENGUMUMAN VISUAL ROSSALIA
80
EPISODE 80 = LOREZ MASIH SETIA
81
EPISODE 81 = "JANGAN EDGAR"
82
EPISODE 82 = BAYI
83
EPISODE 83 = ANAKKU BUKAN KEDELAI
84
PENGUMUMAN
85
EPISODE 85 = HADIAH UNTUK ROSSALIA ( END )
86
NOVEL BARU TELAH TERBIT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!