Di Sore yang cerah. Terlihat di hutan Xi Ryu sedang berlatih pedang dengan Yang Shu di tempat biasa latihan.
"Ryu'er, aku akan mengajarimu dasar-dasar gerakan pedang dan jurus pedang burung elang. Kau lihat baik-baik. Ohh iya kau pakai pedang kayu ini." ucap Yang Shu sambil melempar pedang kayu.
"Baik guru." ucap Xi Ryu sambil menangkap pedang kayu.
Yang Shu pun memperlihatkan dasar-dasar gerakan berpedang. mulai dari menebas, menusuk, dan lain-lain nya.
"Kau bisa Ryu'er?" ucap Yang Shu.
"Bisa, guru." ucap Xi Ryu, lalu memperagakan gerak dasar yang di tunjukan Yang Shu.
'Anak ini berbakat. Baru sekali lihat dia langsung bisa, dan gerakan tadi pun bisa dibilang mirip dengan gerakanku. Padahal aku butuh waktu 1 minggu untuk menghafal dasar dalam ilmu berpedang.' batin Yang Shu, sambil tersenyum tipis.
"Bagaimana guru?, apakah sudah benar?" ucap Xi Ryu penasaran.
"Kau hebat Ryu'er. Kau sudah menguasai dasar-dasar berpedang, bahkan kau seperti seorang yang sudah mahir bermain pedang, Kau berbakat Ryu'er." ucap Yang Shu bangga.
"Terimakasih guru atas pujiannya, tapi saya mohon jangan memuji diriku, karena aku sekarang merasa kalau pujian itu tidak berguna." ucap Xi Ryu.
"Ohhh, ya. Kalau begitu maafkan guru." ucap Yang Shu sambil tersenyum.
"Tidak apa guru" ucap Xi Ryu sambil menunduk.
"Kalau begitu kau lihat gerakanku. Ini adalah ilmu pedang burung elang, jurus pertama." ucap Yang Shu, lalu Yang Shu memperagakan jurus pertama dari ilmu pedang burung elang.
Permainan pedang Yang Shu sangat tajam dan terkesan lambat, tapi sebenarnya sangat cepat.
"Ryu'er kau bisa?" ucap Yang Shu.
Xi Ryu hanya menggangguk, lalu mempraktekan nya. Permainan nya hampir sama dengan yang di perlihatkan Yang Shu sangat tajam dan terkesan lambat tetapi sangat cepat.
"Bagaimana guru?" ucap Xi Ryu.
"Kau hebat. Gerakan nya sudah 90 persen benar. Kau hanya perlu mengembangkannya hingga jurus itu menjadi lebih baik." ucap Yang Shu. 'Anak yang sangat berbakat dan juga memiliki tubuh kaisar naga yang hanya muncul 10.000 tahun sekali, sepertinya aku tidak salah memilihnya untuk menjadi penerusku.' batin Yang Shu sambil tersenyum tipis.
"Karena kau bisa ingat dalam sekali lihat, Aku akan memperlihatkan ilmu pedang burung elang dari jurus pertama sampai jurus keempat." ucap Yang Shu, lalu Yang Shu memperagakan jurus pertama, kedua, ketiga, dan keempat.
Setelah selesai, Yang Shu menyuruh Xi Ryu untuk mempraktekannya. Dan hebatnya Xi Ryu bisa mempraktekkan semua jurus dalam ilmu pedang burung elang dengan sangat baik.
"apakah sudah benar guru?" ucap Xi Ryu.
"Ya, Kau hanya perlu menyempurnakannya. Sekarang aku akan mengajarkanmu ilmu meringankan tubuh, ilmu ini bernama langkah angin." ucap Yang Shu.
"Apa yang guru magsud adalah ilmu yang bisa mempercepat pergerakan tubuh dan mempercepat gerakan!!?" ucap Xi Ryu dengan mata berbinar binar.
"Ya, ini merupakan ilmu meringankan tubuh tingkat menengah. Kau sengaja tidak aku ajari ilmu meringankan tubuh tingkat tinggi, karena tenaga dalammu terlalu sedikit." ucap Yang Shu.
Tapi tenang saja, karena ilmu meringankan tubuh ini lebih mudah digunakan dan yang paling penting ilmu meringankan tubuh ini hanya memakai sedikit tenaga dalam." ucap Yang Shu.
"Bagaimana caranya guru?" ucap Xi Ryu dengan mata berbinar.
"kau perhatikan ini." ucap Yang Shu, lalu memperlihatkan ilmu meringankan tubuh langkah angin.
"Hebat....." ucap Xi Ryu yang sedang melihat Yang Shu meloncat dari pohon ke pohon.
Yang Shu pun loncat kehadapan Xi Ryu, Lalu bertanya.
"Kau bisa?" ucap Yang Shu.
"Bisa, guru" ucap Xi Ryu sambil mengangguk angguk, lalu memperagakan yang dia lihat dari Yang Shu tadi.
"Hebat..... Hahahaha." ucap Xi Ryu senang karena bisa berlari dan meloncat dengan cepat.
"Ryu'er kita sudahi latihan ini, sudah hampir malam" ucap Yang Shu.
"Baik guru" ucap Xi Ryu, lalu Xi Ryu berlari menggunakan ilmu meringankan tubuh kerumah Yang Shu.
"Dasar....." ucap Yang Shu tersenyum sambil menggeleng geleng kepala, lalu Yang Shu melesat ke rumah nya dengan kecepatan sedang.
3 menit kemudian. Xi Ryu dan Yang Shu sampai di rumah.
Setelah Xi Ryu sampai di rumahnya. Xi Ryu langsung membersihkan diri, sesudah membersihkan diri, Xi Ryu pergi untuk makan malam bersama Yang Shu.
Saat di meja makan Yang Shu menceritakan, Xi Ryu harus menyempurnakan ilmu langkah angin dan ilmu pedang burung elang yang baru saja di pelajari. karena Yang Shu yakin Xi Ryu bisa menyempurnakan ilmu langkah angin dan ilmu pedang burung elang.
Sesudah makan. Xi Ryu kembali ke kamarnya dan bermeditasi dan memakai teknik pernapasan air. untuk meningkatkan tenaga dalam. Karena sekarang tenaga dalam Xi Ryu Hanya sekitar 20 lingkaran.
Karena Xi Ryu sadar, dia harus bertambah kuat dengan cepat dan memberantas kejahatan yang mungkin akan menguasai 3 kekaisaran, karena Yang Shu pernah menceritakan perbandingan pendekar aliran putih dan pendekar aliran hitam adalah 60:40.
Hanya 40 pendekar aliran putih dan yang 60 adalah pendekar aliran hitam, jika terus dibiarkan, maka pendekar aliran hitam akan menguasai Kekaisaran Wei dan merusak Kekaisaran Wei.
Di kamarnya Xi Ryu bermeditasi sampai fajar datang, dan mendapat 1 lingkaran tenaga dalam. Saat Xi Ryu akan menemui Yang Shu, Xi Ryu mendapatkan ide berlatih di hutan untuk mempertajam kewaspadaan dan indranya, karena merasa itu adalah ide bagus Xi Ryu mendatangi Yang Shu dan meminta persetujuannya.
"Ryu'er kau akan aku izinkan. Dan Ryu''er ini adalah kitab elemen api, kitab ini adalah kitab tingkat menengah, kitab ini berisi meringankan tubuh, dan tehnik perubahan energi. Kau harus mempelajarinya dan menguasainya." ucap yang Shu, sambil memberikan kitab itu pada Xi Ryu.
"Terimakasih guru." ucap Xi Ryu sambil memberi hormat.
"kalau begitu aku pamit dulu guru." ucap Xi Ryu.
Xi Ryu pun pergi ke hutan yang lebih dalam. Mungkin karena belum pernah pergi kehutan yang lebih dalam, Xi Ryu kesulitan mencari gua. Dan hampir 2 jam Xi Ryu mencari gua dan akhirnya Xi Ryu menemukan gua.
Gua tersebut sangat kecil, dengan pintu masuk sebesar pintu rumah
Dan panjang gua itu hanya 4 meter. Di dalam nya pun kosong tidak ada Hewan apapun. Xi Ryu pun jadi penasaran, Karena biasanya setiap gua pasti ada penunggunya entah itu hewan buas ataupun siluman.
Karena merasa gua tersebut aman. Xi Ryu berencana tinggal di sana sementara waktu. Setelah istirahat sebentar di gua, Kemudian Xi Ryu menebang pohon-pohon di sekitar gua, untuk dijadikan lahan kosong untuk latihannya.
30 menit pun berlalu dan Xi Ryu berhasil membuat lahan kosong berukuran 15×15 meter. Karena merasa cukup dan lapar. Xi Ryu memutuskan untuk mencari makanan.
Xi Ryu pun mencari hewan untuk di makan. Tetapi saat sudah 20 menit mencari, Xi Ryu tidak menemukan hewan untuk dimakan, malah menemukan siluman berbentuk anj*ng, siluman tersebut kira-kira berumur 100 tahun dan kekuatannya setara dengan pendekar tingkat 1.
Melihat siluman itu Xi Ryu bergumam.
"Sepertinya ada bahan untuk latihan." ucap Xi Ryu sambil menyeringai, Xi Ryu pernah diberi tahu oleh Yang Shu kalau Xi Ryu memiliki tenaga dalam yang sangat murni dan fisik yang kuat, karena itu dia bisa melawan orang/siluman yang tingkatanya 1 tingkat diatasnya.
Xi Ryu pun langsung loncat dan menyerang dari belakang. Tetapi tidak kena, karena insting anjing tersebut tajam dan anjing tersebut menyadari akan ada yang menyerangnya dari belakang.
Karena merasa terancam anjing itu menyerang balik Xi Ryu.
Xi Ryu pun menghindar dan memasang kuda-kuda jurus pertama ilmu pedang burung elang. Karena jurus pertama tersebut terlalu cepat dan kelihatannya lambat, Anjing siluman itu menjadi lengah dan terlambat menghindar. Karena terlambat menghindar anjing siluman itu harus kehilangan 1 kakinya, terpotong oleh Xi Ryu.
Karena kesakitan dan marah. Anjing siluman itu menyerang Xi Ryu dengan membabi-buta, memakai cakar dan giginya yang tajam. Karena terlalu lengah tangan Xi Ryu tercakar. Tapi untungnya cakaran anjing siluman tersebut tidak terlalu dalam.
Karena Xi Ryu sadar dengan meremehkan lawan dia akan kalah. akhirnya Xi Ryu mengeluarkan seluruh kekuatannya. Pertama-tama Xi Ryu memakai teknik langkah angin. Lalu Xi Ryu berlari berputar mengelilingi anjing siluman itu, sambil menggeluarkan jurus pertama dari ilmu pedang burung elang.
Karena gerakan Xi Ryu terlalu cepat. Anjing siluman itu tak bisa menyerang balik dan akhirnya tumbang karena hampir seluruh tubuhnya tersayat dan kehilangan banyak darah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 54 Episodes
Comments
Lanjutkan tor
2023-09-27
0
Jeky
👍👍👍👍👍
2021-11-15
1
anggita
nama ilmu pedangnya 👌
2021-04-04
1