3. Membujuk

" Ben, you can't says with your ayah slowly and smooth? " tanya mama Ayden.

" Yes, Opah. I try it" jawab Ben.

" Okay, good boy. Let's we eaten now" balas mama Ayden.

Ben hanya mengangguk mendengar permintaan Opahnya. Dia sangat menuruti semua perkataan Opahnya. Dan dia sangat menyayanginya. Karena baginya tidak pernah mendapatkan kasih sayang seorang Ibu. Karena Ibunya sudah tiada saat melahirkannya.

Di posisi lain Ayden sangat memikirkan perasaan anaknya. Saat ini anaknya sudah mulai tumbuh besar. Sudah berani meminta dan memprotes dirinya. Bahkan permintaan terhadap dirinya tidak tanggung - tanggung. Ayden sangat menyayangi putra semata wayangnya itu. Dia akan melakukan apapun untuk anaknya itu.

Tetapi kali ini permintaan anaknya terlalu berat untuknya. Karena hati dan pikiran yang akan bekerja keras. Tapi dia yakin anaknya meminta itu bukan tanpa alasan. Ben butuh sosok seorang Ibu. Seorang Ibu yang bisa memeluk, mencintai, memperhatikan, mendidik, mengayomi, membesarkan dan lain - lain.

Ayden semakin lama merasa sangat tidak enak hati dengan apa yang akan dirasakan anaknya jika dia masih mempertahankan perasaannya kepada almarhumah istrinya itu. Disisi lain Ben butuh sosok seorang Ibu.

" Ya Allah... " keluh Ayden dengan membuang nafasnya dalam - dalam.

Temannya yang memperhatikannya nampak bingung dengan kelakuan Ayden. Kenapa dia sampai membuang nafasnya dalam - dalam. Pasti ada yang dia pikirkan dan sangat berat. Tetapi mereka semua tidak pernah mau mengorek pribadi dari masing - masing. Karena mereka juga punya kehidupan pribadinya yang privasi.

" Ay.. istirahatlah dulu.. saya tahu anda banyak pikiran. Berserah diri kepada Tuhan anda. Pasti Dia akan membantu anda " saran dari salah satu teman kantornya.

" Okay daniel, Thank's" ucap Ayden.

" Sama - sama" jawab Daniel.

Ayden kemudian beristirahat sejenak. Ternyata waktu dhzuhur sudah tiba. Segera dia meminta ijin kepada teman sekerjanya untuk melaksanakan ibadah. Banyak temannya yang non muslim. Mereka sangat menghargai satu sama lain.

Ayden kemudian menuju masjid di dekat kantornya. Dia kemudian mengambil air wudlu. Setelah itu dia segera menuju tempat sholat untuk segera bermunajat kepada Tuhannya.

" Allahuakbar" suara takbir dari mulut Ayden.

Dia terus melaksanakn ibadahnya dengan sangat khusuk. Selesai melaksanakn sholatnya dia bermunajat merendahkan diri serendah rendahnya kepada penciptanya. Karena hanya Dia yang mampu mengubah segalanya.

" Ya Allah Ya Rab.. berikanlah jalan yang lapang dalam menghadapi cobaanMu yang maha dasyat ini. Berikanlan jalan terbaik dariMu. Segerakanlah jika memang harus segera. Bimbinglah selalu hamba bersujud kepadaMu" dengab sangat halis dan lirih Ayden terus memohon dan meminta belas asih dari Tuhannya. Berkeluh kesah agar sesak didadanya berkurang. Agar segala pikirannya dilonggarkan.

Ayden merasa lebih lega setelah dia melaksanakan kewajibannya. Kemudian dia kembali bekerja. Karena mereka bergantian menghadapi monitor. Semua pekerjaannya di jalanlan oleh digital. Jika diperlukan dalam pembenahan maka mereka akan turun.

" Ay, sudah enakan? " tanya salah satu temannya.

" Alhamdulillah. Thak's ya .." jawab Ayden.

Ayden masih bersantai dan masih di depan monitor. Salah satu temannya membawakan burger kesukaannya dan segelas teh hangat kesukaannya. Dia segera mengambilnya dan berterimakasih kepada temannya. Ayden masih mengamati hpnya. Dia menscrool keatas dan kebawah. Tidak ada panggilan atau chat dari Ibunya.

Dia kemudian berselanjar ke dunia maya. Menjelajahi berbagai negara. Dia kemudian membuka Insta***m. Kemudian dia melihat sosok wanita berhijab, dengan senyumnya yang manis, mungil dan menarik.

Kemudian dia mencoba memfolownya. Ternyata mendapatkan konfirmasi dari siempunya. Segera dia mengirimkan DM untuk berkenalan.

Ayden : " Hay.. How are you" .

Dia : " Hay.. Fine . And You?"

Ayden : " Fine too".

Dia : " Can I Help you ?".

Ayden : " Oh.. No Sorry if I bother you".

Dia : " It's okay. Don't worry".

Ayden : " Are you already married and have son?".

Dia : "Yes. of course."

Ayden : " Okay.. Sorry if I bother you".

Dia : " No problem.."

Ayden : "Where you came from? And what your job?".

Dia : " Indonesia. Teacher".

Ayden : " Can I have your WA".

Dia : " 08xxxxxxxxxx"

Tanpa ada kata apapun mereka segera menutup chatnya. Di Negara sebrang seorang wanita yang masih muda dan dia memandangi chatnya dengan aneh.

" Aneh sekali dia " ucap Rayina

Ya.. Rayina adalah seorang guru di salah satu SMA Swasta terbaik di kotanya. Dia sangat tekun dan telaten. Dia juga seorang single mother untuk anak semata wayangnya itu. Dia mempunya anak lelaki yang sangat menggemaskan. Anak lelakinya itu usia 1,5 tahun. Masih sangat lucu dan aktif sekali.

Rayina tergolong wanita yang sangat mandiri. Dia bekerja dan menghidupi kebutuhannya dan anaknya seorang diri tanpa bantuan orang tuanya. Padahal orang tuanya adalah salah satu pengusaha genteng terkaya di daerahnya. Tapi Rayina memilih mandiri dan tidak bergantung kepada kedua orang tuanya.

Rayina sudah didik dengan keras dari kecil. Sehingga untul menghadapi masalah hidup dia sangat santai dan enjoy. Menikmati setiap kehendak Yang maha Kuasa. Ujian silih berganti kepadanya. Mulai dari kebangkrutan almarhum suaminya karena ditipu rekan bisnisnya. Kemudian meninggalnya sang suami. Sekarang dia hanya hidup dengan anak lelakinya dan seorang pengasuh untuk menjaga anaknya saat dia bekerja.

Rayina adalah seorang guru cerdas, cantik, lembut. Parasnya sangat menawan. Tidak sedikit lelaki yang tertarik kepadanya.

"Maksud dia apa si? Nggak jelas banget" gerutu Rayina.

Rayina segera memasukkan ponselnya ke tasnya dan segera mengendarai motor matic kesayangannya pulang kerumah. Karena dia tahu ada sesesosok makhluk kecil sedang mengharapkannya pulang dan mendapatkan sebagian kecil perhatiannya.

Rayina selalu ceria saat akan pulang kerumah. Hatinya selalu bahagia ketika sekelebat dibenaknya malaikat kecilnya hadir. Rasa penat lelah letih sudah tidak di rasakannya lagi.

Sesampainya dirumah ponselnya berbunyi, seperti ada sebuah pesan masuk. Dia tidak menggubrisnya. Saat ini prioritasnya adalah anaknya. Dia segera masuk rumah dan benar saja dia begitu girang melihat Rayina pulang. Rayina kemudian menyapanya.

" Hai.. anak Bunda.. Nanti dulu ya, Bunda mau mandi dulu setelah itu Bunda mau segera sholat. Oke sayang? " ucap Rayina kepada anaknya.

" Ote " sambil mengacungkan jempolnya ke arah Ibunya.

Ganesha segera kembali ke kamarnya. Menunggu Ibunya menyelesaikan semuanya. Ganesha anak yang sangat periang, penurut dan cerdas. Dia sangat mengerti dengan kondisi sang Ibu yang bekerja sendirian untuk menghidupinya. Dia termasuk balita yang mempesona. Paras putihnya, bibir merah mungilnya dengan mata coklat bulat yang sangat eksotis.

Ganesha sangat bahagia sekali mendengar suara Ibunya saat pulang.

"Nda.. Nda.. mbak.. Nda uyang" kata kata Ganesha yang belum jelas.

Ganesha menyampaikan kepada mbak yang mengsuhnya.

" Iya sayang, Bunda udah pulang ya. Nanti dedek sama Bunda ya sebentar. Mbak mau gantian sholatnya sama Bunda" ucap Mbak pengasuhnya.

" Iyah " jawab Ganesha singkat.

Terpopuler

Comments

Adam Arrosid

Adam Arrosid

Thor pkai bhsa Indonesia aja, soal nya gk

2021-06-16

1

Siti Asmaulhusna

Siti Asmaulhusna

lanjuuuttt

2021-01-01

1

lihat semua
Episodes
1 1. Kehidupan
2 2. Kerja
3 3. Membujuk
4 4.Aneh
5 5. Jatuh Cinta
6 6. Paket
7 7.Surprise
8 8.Tawaran
9 9. Silaturahmi
10 10. Tamu
11 11. Makan Malam
12 12 Lari Pagi
13 13. Hangout
14 14. Senin
15 15.Mansion
16 16. Santai
17 17.Bermalam
18 18. Ungkapan
19 19. Bunga Cinta
20 20. Galau
21 21. Keputusan
22 22. Back home
23 23. Indonesia
24 24. Meet
25 25. Pandangan Pertama
26 26. Dinner
27 27. Next
28 28. Surprise ke 2
29 29. Permainan
30 30. Persiapan
31 31. Bukti
32 32. Es krim
33 33. Perintah
34 34. Pengunduran diri
35 35. Resign
36 36. Married
37 37. Married 2
38 38. Akad
39 39. Kejutan
40 40. Penjelasan
41 41. Makan malam
42 42.
43 43.
44 44.
45 45.
46 46.
47 47
48 48.
49 49.
50 50.
51 51.
52 52.
53 53.
54 54.
55 55.
56 56.
57 57.
58 58.
59 59.
60 60.
61 61.
62 62.
63 63.
64 64.
65 65.
66 66.
67 67.
68 68.
69 69.
70 70.
71 71.
72 72.
73 73.
74 74.
75 75.
76 76.
77 77.
78 78.
79 79.
80 80.
81 81.
82 82.
83 83.
84 84.
85 85.
86 86.
87 87.
88 88.
89 89.
90 90.
91 91.
92 92.
93 93.
94 94.
95 95.
96 96.
97 97.
98 98.
99 99.
100 100.
101 101.
102 102.
103 103.
104 104.
105 105.
106 106.
107 107.
108 108.
109 109.
110 110.
111 111.
112 112.
113 113.
114 114.
115 115.
116 116.
117 117.
118 118.
119 119.
120 120.
121 121.
122 122.
123 123.
124 124.
125 125.
126 126.
127 127.
128 128.
129 129.
130 130.
131 131.
132 132.
133 133.
134 134.
135 135.
136 136.
137 137.
138 138.
139 139.
140 140.
141 141.
142 142.
143 143.
144 144.
145 145.
146 146.
147 147.
148 148.
149 149.
150 150.
151 151.
152 152.
153 153.
154 154.
155 155.
156 156.
157 157.
158 158.
159 159.
160 160.
161 161.
162 162.
163 163.
164 164.
165 165.
166 166.
167 167.
168 168.
169 169.
170 170.
171 171.
172 172.
173 173.
174 174.
175 175.
176 176.
177 177.
178 178.
179 179.
180 180.
181 181.
182 182.
183 183.
184 184.
185 185.
186 186.
187 187.
188 188.
189 189.
190 190.
191 191
192 192.
193 193.
194 194.
Episodes

Updated 194 Episodes

1
1. Kehidupan
2
2. Kerja
3
3. Membujuk
4
4.Aneh
5
5. Jatuh Cinta
6
6. Paket
7
7.Surprise
8
8.Tawaran
9
9. Silaturahmi
10
10. Tamu
11
11. Makan Malam
12
12 Lari Pagi
13
13. Hangout
14
14. Senin
15
15.Mansion
16
16. Santai
17
17.Bermalam
18
18. Ungkapan
19
19. Bunga Cinta
20
20. Galau
21
21. Keputusan
22
22. Back home
23
23. Indonesia
24
24. Meet
25
25. Pandangan Pertama
26
26. Dinner
27
27. Next
28
28. Surprise ke 2
29
29. Permainan
30
30. Persiapan
31
31. Bukti
32
32. Es krim
33
33. Perintah
34
34. Pengunduran diri
35
35. Resign
36
36. Married
37
37. Married 2
38
38. Akad
39
39. Kejutan
40
40. Penjelasan
41
41. Makan malam
42
42.
43
43.
44
44.
45
45.
46
46.
47
47
48
48.
49
49.
50
50.
51
51.
52
52.
53
53.
54
54.
55
55.
56
56.
57
57.
58
58.
59
59.
60
60.
61
61.
62
62.
63
63.
64
64.
65
65.
66
66.
67
67.
68
68.
69
69.
70
70.
71
71.
72
72.
73
73.
74
74.
75
75.
76
76.
77
77.
78
78.
79
79.
80
80.
81
81.
82
82.
83
83.
84
84.
85
85.
86
86.
87
87.
88
88.
89
89.
90
90.
91
91.
92
92.
93
93.
94
94.
95
95.
96
96.
97
97.
98
98.
99
99.
100
100.
101
101.
102
102.
103
103.
104
104.
105
105.
106
106.
107
107.
108
108.
109
109.
110
110.
111
111.
112
112.
113
113.
114
114.
115
115.
116
116.
117
117.
118
118.
119
119.
120
120.
121
121.
122
122.
123
123.
124
124.
125
125.
126
126.
127
127.
128
128.
129
129.
130
130.
131
131.
132
132.
133
133.
134
134.
135
135.
136
136.
137
137.
138
138.
139
139.
140
140.
141
141.
142
142.
143
143.
144
144.
145
145.
146
146.
147
147.
148
148.
149
149.
150
150.
151
151.
152
152.
153
153.
154
154.
155
155.
156
156.
157
157.
158
158.
159
159.
160
160.
161
161.
162
162.
163
163.
164
164.
165
165.
166
166.
167
167.
168
168.
169
169.
170
170.
171
171.
172
172.
173
173.
174
174.
175
175.
176
176.
177
177.
178
178.
179
179.
180
180.
181
181.
182
182.
183
183.
184
184.
185
185.
186
186.
187
187.
188
188.
189
189.
190
190.
191
191
192
192.
193
193.
194
194.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!