Pilot Vs Teacher
Ayden Danish adalah Seorang Pilot maskapai penerbangan Inggris. Dia orang Malaysia yang bekerja di maskapai penerbangan Inggris. Dia seorang duda. Saat ini dia tinggal di Hillingdon, London.
Istrinya meninggal saat melahirkan anak lelaki semata wayangnya itu. Karena terjadi pendarahan hebat setelah melahirkan anak lelakinya itu, istri Ayden tidak dapat tertolong lagi.
Ayden sudah sangat lama menduda. Ibunya menginginkan ada Ibu sambung untuk anaknya. Ya.. tentu saja untuk membesarkan dan mendidiknya, serta memberikan kasih sayang yang tulus untuk anaknya itu.
Tentu saja itu membuat beban pikiran tersendiri bagi Ayden. Dia selalu mengelak jika di jodohkan atau di kenalkan dengan wanita lain oleh Ibunya. Alasannya pun sama. Dia masih sangat mencintai Aleesha Almarhum istrinya.
Ibunya sudah sangat putus asa menghadapi Ayden. Karena menurut Ibunya, kalau semakin lama Ayden mencari Ibu sambung untuk anaknya itu maka semakin sulit antara anak dan Ibu sambungnya menyatu kelak. Oleh karena itu Ibu Ayden selalu berusaha mencarikan jodoh untuk Ayden.
Suatu hari Ayden melakukan Vidio call dengan Ibunya.
" Tring.. tring... tring" Ayden call.
" Oh.. hay boy... Assalamualaikum. Why you call me long day? " tanya Ibu Ayden.
" Waalaikumsalam Ma... sorry Ma.. I'm very busy. Where is boy?" tanya Ayden.
" Oh.. wait.. he is doing homework now. Wait a minut" jawab Ibu Ayden.
" Ohhh.. okay lah. Ma.. How are you? take your health ya?" ucap Ayden.
" Of course dear, you too ya. Ohh ya... it him ! " teriak Ibu Ayden dengan mengarahkan kamera ke anaknya.
" Oh ... hay my darling, my sweety, my lovely... you health now honey? Daddy in here very health. I hope you too" tanya Ayden kepada anaknya.
" Yes dad, I'm health too. I'm finished doing homework. I'm hear Opah doing video call. I'm feel Daddy call Opah" ucap anak Ayden.
" Yes.. sure darling. Are you inove your homework? " tanya Ayden.
" Hm" jawab singkat anak Ayden.
" Okay.. good boy. Okay lah darling. You take care ya, take health, don't forget to learning too. Where is Opah now? give Opah phone now darling" ucap Ayden.
" Okay Dad, take care too ya.. Dad.. may I ask you?" tanya anak Ayden.
" Sure darling... What is?" jawab Ayden.
" Dad... when I have mom again? " tanya Ben anak Ayden.
" Oh.. sorry darling.. Daddy should going work. Where is Opah? " Ayden mengalihkan pembicaran.
Dengan kesal Ben memberikan Hp nya kepada Opahnya.
" This Opah. Says with him, I can' t to talk with him again. If his can hear my talk !" seraya memberikan hp kepada Opahnya.
" Okay honey, Says sorry with your Dad. okay? " jawab Ibu Ayden.
" No.. Opah.. please.. " dengan wajah murung menjawabnya.
" You hear your son dear? I no to dopping him. I hope you can to thinking again. Okay dear, if you should to go work. Assalamualaikum dear" tutup Ibu Ayden.
" Waalaikumsalam Ma.." jawab Ayden.
Ayden tampak lemas saat menutup vidio call itu. Wajahnya sangat murung. Bahkan untuk beranjak bangun dari tempat tidur terasa berat. Dia masih memikirkan pertanyaan sekaligus permintaan anak semata wayangnya itu.
" Ben.. If you know, How much I love her so much " gumam Ayden.
Ya.. tentu saja. Ayden masih mencintai istrinya dan tentu saja Ibu Ben. Ayden sangat mencintai Aleesha. Aleesha adalah wanita sholehah yang ia temui seumur hidupnya. Dia adalah sosok wanita sempurna dimata Ayden. Lemah lembut, penyayang keluarga, tidak pernah marah, tanggung jawab, penuh kasih.
Buat Ayden sosok wanitanya itu tak akan tergantikan. Sebelum meninggal Aleesha berpesan kepada Ayden.
Flash back
"Baby .. if my life will not be long please promise me. Keep living your life don't lament my departure. Open a new leaf with a new person. Someday you will find the right person at the right time". ucap Aleesha
"No honey ... I can't live without you.Promise me please. Hold on for me and our children" pinta Ayden.
" No baby.. Thak's for a lot of... take care yaa, take care to our child. I love u baby.." ucap Aleesha lirih
Tiba - tiba alat detak jantung berbunyi sangat nyaring.
tiiiiiiitttttt
" Innalillahi wa innaa ilaihi roji' un " semua orang mengucapkan.
Ayden yang saat itu menyaksikan sendiri meninggalnya sang istri sangat terpukul. Dia hanya bisa menangis tanpa bisa berucap. Semua yang dilakukannya sia - sia.
Seketika dunia terasa runtuh baginya. Tidak ada kehidupan yang sangat menyakitkan setelah kehilangan orang yang sangat dicintainya.
Flash back on
Ayden masih melamun mengingat kejadian tujuh tahun yang lalu. Yang ia saksikan sendiri kejadian kehilangan orang yang sangat ia cintai itu. Ayden sangat menderita selama tujuh tahun ini. Dia hanya bisa menangis saat mengingat kejadian ini.
Ayden bukanlah lelaki yang tak punya hati. Dia menangis pertama kalinya saat Aleesha meninggalkannya selama - lamanya.
Kemudia dia memejamkan mata sejenak dan mengingat kembali pesan Aleesha sebelum berpulang.
Aleesha memintanya membuka lembaran baru dengan orang yang baru. Artinya Aleesha mengikhlaskan dia bersama orang lain setelah kepergiannya. Aleesha juga berpesan agar menjaga anak lelaki mereka.
" Arrggghh " teriak Ayden.
Ayden sangat sakit jika mengingat kejadian menyakitkan itu. Ditambah lagi Ben, anaknya meminta seorang hadir di dalam kehidupan mereka. Ya tentu saja dia adalah seorang wanita yang bisa dipanggilnya Ibu.
Ayden sangat tertekan dengan permintaan anaknya. Kalau Ibunya yang meminta dia masih bisa menolaknya secara halus. Dan memberikan pengertian kepada Ibunya. Tapi bagaimana jika dengan anaknya? Jika anak yang meminta haruskah dia menolak atau mengabulkannya?.
Suatu permasalahan yang rumit. Dia masih belum bisa move on dari almarhum istrinya. Sedangkan anaknya merindukan belaian kasih sayang seorang Ibu yang selalu ada dan selalu bisa untuknya bersandar dan berkeluh kesah.
Seorang anak tujuh tahun di usianya yang sangat belia sudah bisa meminta suatu hal yang sangat rumit. Ayden sendiri tidak habis pikir. Apakah itu hatinya yang berbicara atau ada hal lain yang mendesaknya.
Tapi itu hal yang wajar. Karena di sekolahnya pasti banyak yang menceritakan tentang Ibunya. Tetapi tidak dengan Ben.
Ayden terus berpikir. Apa yang dia cari sekarang hanyalah untuk kebahagiaan anaknya. Dia bekerja jauh dari anak juga untuk memenuhi kebutuhan anak agar anaknya tak kurang suatu apapun.
Sedangkan permintaan yang hanya sesekali ia minta saja sangat memberatkan Ayden. Ayden sangat menyesal tak bisa menghadapi secara jantan di depan anaknya. Sehingga anaknya sangat marah kepadanya. Seolah Ayden menunjukkan sikap tidak dewasanya kepada anaknya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 194 Episodes
Comments
sulis kartika
baru baca...tp sedih q....ora iso boso inggris q thor....langsung bhs indonesia npa ya...???
2021-04-25
1
Naa
"i'm finished doing homework" secara penulisan kurang tepat, thor, malah menimbulkan makna yang salah. Mungkin lebih tepat kalau diganti "i have finished my homework." Karena kalau "i'm finished" artinya "aku diselesaikan" CMIIW 🤗
2021-04-20
5
Sunny ᵇᵃˢᵉ
tertarik liat covernya LCB n EM 😁😁aleesha jg nama anaknya terinspirasi dari sana yah ...sayangnya udah pisah
2021-04-10
2