SALAH

"Apa yang kau lakukan?" tanya pria itu dengan tatapan heran.

"Tolong, Tuan. Jangan mengganggu istirahat tamu lain. Saya juga tamu VIP disini, bukan hanya Anda." jelas Ara dengan emosinya.

"Apa yang terjadi, sehingga kau tak punya sopan santun, menggedor kamar orang lain di malam hari?"

"Saya??? tak sopan???"

"Lalu apakah menggedor pintu orang lain itu merupakan sebuah kesopanan?''

"Sebelum Anda menghakimi seseorang karena tindakan ketidak sopanannya, sebaiknya suruh pasangan Anda untuk menyopankan suaranya agar tidak mengganggu orang lain!" Jelas Ara seraya sedikit menaikkan nada suaranya dan setelahnya langsung berjalan ke kamarnya, meninggalkan laki-laki itu yang terus memandangi punggungnya dengan sedikit emosinya.

"Sungguh disayangkan kecantikannya berdampingan dengan sifat buruknya." ucapnya pelan lalu menutup pintu kamarnya.

***

Matahari telah menampakkan sinarnya. Ara tersenyum bangga karena telah menghabisi tamu yang berada disebelahnya. Karena sejak saat itu, suara desahan itu sudah tak terdengar lagi dan Ara bisa beristirahat sampai pagi.

Saat Ara akan melangkahkan kakinya keluar kamar, terdapat sebuah kertas dan kartu nama yang diselipkan di bawah pintu.

~Apabila Anda merasa mendapati kerugian karena gangguan dari kamar saya, hubungi saya dikemudian hari saat Anda ingin ganti rugi yang setimpal.~

"Raka Surya Dewanto? CEO S&D Group?" tak salah lagi, Ara sepulang dari kamar sebelah merasa tidak asing dengan lelaki yang ditemuinya tadi. Ternyata ia adalah salah satu pimpinan perusahaan yang bekerja sama dengan tokonya.

Siang itu, Ara sudah dalam perjalanan pulang. Dengan beberapa puluh tangkai mawar merah yang sedang harum-harumnya, sedangkan koleksi bunga lainnya sedang dalam pengiriman ekspedisi menuju ke galeri bunganya di Jakarta.

***

"Mbak, 30 tangkai mawar merahnya ada?" tanya Dewi dengan wajah cemasnya.

"Ada, tenang saja, Wi. Sudah ada dimejaku. Dan aku sendiri yang akan merangkainya. Karena ini pesanan khusus."

"Akhirnya aku bisa tenang, mbak. Karena ini pesanan orang penting. Besar pula profit yg kita dapat. Dia akan melamar kekasihnya. Mereka akan menikah, mbak. Its so romantic." jelas Dewi menggebu-gebu.

Dengan senyum sinisnya, Ara menanggapi semangat Dewi yang bersemangat dalam mempersiapkan pesanan ini. "Memangnya kenapa kalau tidak menikah? Pernikahan bukanlah tujuan akhir sebuah hidup, justru dengan menikah, hidup akan lebih ribet. Dan yang namanya cinta, pasti akan membuahkan rasa sakit hati yang dalam. "

"Jangan begitu mbak, mbak Ara harus merubah pemikiran itu segera. Mbak harus mengenal yang namanya cinta. Mulailah buka hati, mbak. Walaupun ada rasa pahitnya, tapi kalau kita menjalani dengan orang yang benar, rasa itu akan berubah menjadi manis yang memabukkan. Maaf ya mbak, bukan bermaksud menggurui, ini hanyalah saran dari seorang teman."

"Bagaimana kita tahu, kalau orang itu adalah orang yang tepat?" serang Ara.

"Itu....mmmm. Harusnya...."

"Sudah...sudah. Apakah kau tak ingin aku menyelesaikan rangkaian ini. Dari tadi kau hanya mengomel disini, sana kedepan. Awasi penjualan di galeri"

Dengan mulut manyun, Dewi melangkahkan kaki ke galeri depan dan membantu penjualan bunga dari konsumen yang langsung datang.

"Tunggu dulu!" cegah Ara dan membuat Dewi harus memutar setengah badannya.

"Apa???" jawab Dewi sewot.

"Untuk siapa pesanan ini?."

"Ini yang memesan dari petinggi S&D Group. Tapi untuk siapanya kurang jelas?"

"S&D Group? Mungkinkah? Kurasa aku tahu siapa orangnya. Biar aku saja yang juga mengantarnya, kirimkan padaku alamat dan jam nya. Aku akan membuat adegan balas dendam."

Dewi merasa ngeri dengan ucapan dan senyum sinis yang dilemparkan Ara padanya. Kalau bosnya sudah seperti ini, pasti akan ada kejadian yang tidak terduga.

"Mbak jangan macam-macam ya." ancam Dewi karena tahu Ara akan berbuat hal aneh.

Terpopuler

Comments

Atieh Natalia

Atieh Natalia

lanjut baca thor

2021-07-02

1

Rhiyanthee Cliquers

Rhiyanthee Cliquers

penasaran ama yg d lakukan raka d kamar hotel,hehehe

2020-12-27

7

Feby Andrea Arifa

Feby Andrea Arifa

jadi ingat dulu tinggal dirumah petak, kalo mlm dirumah sebelah selalu dengar suara ah ah ah.😁

2020-12-27

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!