setelah menerima permintaan Lilith, dia berkata,
"kakak, setelah sampai ke kota kita akan langsung mencari penginapan dulu ya..."
"ok, ayo ke sana, tapi aku tidak punya uang?"
"kakak tenang saja, serahkan padaku!"
aku dan Lilith akhirnya berjalan menuju ibukota kerajaan,
"hei, kakak, apakah duniamu seperti ini?"
"hm. ya bisa dibilang hampir mirip tetapi karena krisis, duniaku tampak seperti hampir hancur."
"....."
"haha, santai tidak usah dibawa sedih, lagi pula mereka pasti sudah menemukan pengganti ku."
"siapa dia kak?"
"anak angkat ku dan dia juga sudah kuberikan setengah dari kekuatanku. dia juga ku rawat dengan baik, jadi dia akan memerintahkannya dengan baik, lagipula aku juga hampir pensiun walaupun penampilanmu masih muda."
"hebat, kakak hebat!"
"ngomong ngomong Lilith, apa yang terjadi dengan kakak kandungmu?"
"ah... dia pergi untuk melindungi kota, karena dia bekerja sebagai kesatria kerajaan, dan karena ada monster yang menyerang dia pun ditugaskan untuk melindungi kota."
"lalu kenapa kamu sedih?"
"ya itu, karena kakakku tidak kembali setelah pergi beberapa lamanya..." jawab Lilith dengan sedih dan dengan mata berkaca kaca.
"tapi aku senang dapat bertemu orang yang mirip dengannya walau dia dari ras yang berbeda." sambung Lilith yang tersenyum ke arahku.
"maaf, sepertinya tidak seharusnya bicara tentang kakakmu."
"tidak usah dipikirkan, lagi pula aku sudah dapat bertemu orang yang mirip itu sudah dapat menghilangkan rasa rinduku, itulah kenapa aku memanggilmu kakak pada saat itu."
jadi begitu, hm.. baiklah tidak masalah tapi kenapa dia terlihat begitu dewasa?
tak terasa kami mengobrol kita sampai di ibukota kerajaan, pemandangan yang tidak biasa ku lihat, ya aku melihat bahwa level mereka lebih rendah dari yang kuduga, di duniaku level terendah berada pada Lv. 500, tetapi di dunia ini untuk penduduk Lv. terendah berada pada angka 1 dan untuk seorang petualang Lv. terendah berada pada Lv. 34 dan yang tertinggi Lv. 146.
...****************...
aku berjalan menuju kota, banyak yang memperhatikanku sepanjang perjalanan, karena tanduk iblis ku yang mencolok. aku bisa mendengar mereka membicarakan ku.
"hey, apakah dia ras demon?"
"sepertinya ya..."
"kenapa ras demon disini? siapa gadis disebelahnya?"
aku mendengar bisikan mereka, tetapi aku membiarkan mereka dan tetap terus berjalan. setelah itu Lilith berhenti di sebuah penginapan, dan kami pun masuk. ketika kami masuk,
"selamat datang."
dan seketika penjaga penginapan melihatku dengan gemetar karena takut,
"tenang lah, dia kakakku, dia bukan demon biasa jadi tenang lah."
"bukan demon biasa? apa maksudmu? dia ini kakakmu? kamu seorang manusia dan dia demon, apakah ada hubungan darah?"
aku yang mendengarnya merasa kesal, dan aku mulai berbicara.
"ya aku bukan demon biasa, karena aku raja iblis [demon king] dunia lain."
"raja iblis!? tidak mungkin!"
"tenanglah, dia tidak seperti raja iblis lainnya, dia itu kakakku."
pemilik toko yang heran dengan kata "kakak" pun memiringkan kepalanya dan bertanya,
"kakakmu? apakah dia punya hubungan darah denganmu?"
"bukan, karena aku ingin dia menjadi kakakku, lagipula kakakku berbeda dari raja iblis lain, kakakku tidak tertarik untuk menghancurkan dunia."
"hah? memang ada raja iblis seperti itu?"
seketika aku berbicara setelah mendengarnya, dan aku pun mulai menceritakan apa yang terjadi pada duniaku, anehnya pemilik penginapan langsung percaya pada orang yang pertama kali dia kenal.
"jadi begitu..."
"nah sekarang aku sudah memiliki rencana kedua." ucapku sambil tersenyum jahat.
"ha!? apa maksud 'rencana kedua'!?" tanya pemilik toko dan Lilith secara serentak dan gemetar, tubuhnya dibasahi oleh keringat dingin.
dia gemetar lagi? apa dia saking takutnya oleh senyuman jahat ku?
dengan santainya aku menjawab,
"ya! aku ingin menantang raja iblis [demon lord] di dunia ini, seberapa tangguhnya dia hingga jatuh dalam kebosanan, dan menyerang warga ras."
"tapi, walaupun kakak seorang raja iblis, kakak tidak bisa melawan pasukannya sendirian kan? maka dari itu kakak juga butuh bantuan orang lain."
aku yang mendengar Lilith berbicara demikian dan aku memikirkannya,
kekuatanku diluar batas, mungkin kalau aku sendirian menyerangnya akan banyak yang takut denganku, hm.. masuk akal juga. baiklah kalau begitu.
"oke, oke." jawabku dengan berpikir.
"kalau begitu, pak saya memesan 1 kamar untuk 1 malam" ucap Lilith yang memesan kamar kepada pemilik penginapan.
"oke, kalau begitu 2 koin silver kecil."
"ini" sambil menyerahkan 2 koin silver kecil.
dan setelah membayar kami pun segera menuju ke kamar yang telah dipesan. aku oun segera tenggelam dalam kasur tersebut dan bernafas lega, Lilith yang melihatku tersenyum kecil ke arahku yang sedang tenggelam di ranjang milikku.
"kakak terlihat menikmati, hehe.. apakah kakak senang?"
"ya! ini sangat nyaman."
"hei kakak, aku akan keluar sebentar untuk membeli baju untuk kakak, jadi tunggulah disini sampai aku kembali ya?
aku pun mengangguk dan tak sadar aku terlelap dalam kegelapan.
sebenarnya aku lupa menyembunyikan identitas ku ketika berada disini jadi semua orang melihatku dengan pandangan seperti itu.
continue...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments
🄳🄸🄲🄷🄻 🄽🄱🄾🄴
bjir! berarti si anak itu udah petualang berpengalaman dong. kok iso?
2022-05-29
3
aprl
mengkeren cuyyy. hiks srot mo nangis
ndak ok:)
2021-08-18
1
Abdurrahman Sidik
bisa skill sommon juga gak?
2020-11-17
1