Adinda Maheswari (PROLOG)
Seorang gadis cantik dengan tinggi badan 160cm dan berat badan 45kg itu sedang berdiri di depan sebuah restoran sushi menunggu seorang temanya, saat menunggu dia melihat seorang bocah kecil laki2 kira2 berusia 4 tahun berlari menuju ke arah nya, lebih tepat nya menuju restoran yang berada di belakang nya.
Di belakang nya ada pria tampan dengan tinggi 185cm dan mempunyai kulit putih dan bermata sipit yg berjalan cepat mengejar bocah kecil itu, bocah kecil itu mengejek nya dan malah berakhir di marahi oleh pria tampan itu. Mereka pun masuk ke restoran tsb meninggalkan Dinda yg sedari tadi memperhatikan mereka, lebih tepat nya merhatiin Om nya bocah kecil itu. Hehehhe.
"Woy, lihatin apa sih? Ampe gak nyadar kalo gue di samping lo." ucap Gea mengagetkan Dinda.
Dinda hanya cengengesan gak jelas.
"Ayok masuk, udh laper nih gue. Setengah jam lagi kita udh harus balik ke salon, ntr di cariin mbak Maya lagi." ucap Gea.
Dua sahabat itu pun langsung melenggang masuk ke dalam restoran tsb. Setelah memesan makanan, tak lama kemudian pesanan mereka pun sampai. Bukan nya melahap makanan yg ada di depan nya, fokus Dinda malah tertuju pada meja di depan nya. Di meja itu di tempati oleh pria dan bocah kecil yang di depan restoran tadi. Melihat Dinda yang tk kunjung memakan sushi pesanan nya, Gea pun sontak saja mencubit pipi Dinda yg chubby.
"Aduhhhh, sakit Ge!" Dinda meringis kesakitan dan melotot ke Gea.
"Abis nya, bukan nya makan malah bengong. Ada apa sih? Lo liatin apa?" Gea mencoba menoleh kebelakang meja mereka dan langsung di tahan oleh Dinda. Dia tidak mau Gea menertawakan dirinya nanti.
Satu suapan sushi masuk kemulut Dinda, walau dari tadi Dinda menahan diri untuk tidak melirik ke arah pria tampan itu lagi, tapi mustahil, pikiran dan hati nya tidak sinkron.
Akhirnya dia pun memperhatikan pria itu lagi, gadis itu sungguh terpesona pada pria tampan itu.
Lagi asyik-asyik nya memandang ciptaan tuhan paling seksi itu, tiba tiba saja pria tampan itu menoleh kearah nya, mungkin dia sadar kalau dari tadi ada yang memperhatikan nya.
Dinda langsung mengalihkan pandangan nya ke sushi yang dari tadi di anggurin, wajah nya merah padam karena malu. 'Pasti dia ngira gue cewek mesum' gumam Dinda.
"Hah? Lo ngomong apa din?" Tanya Gea.
"Enggak ngomong apa apa kok Ge."
"Cepetan makan deh, 15 menit lagi udh harus balik ke salon tau! Tadi aja ngeluh kelaperan, sekarang ada makanan malah di anggurin!." cerocos Gea kpd sahabat nya itu.
Dinda memutar bola mata nya malas, mendengar omelan sahabat nya itu, dan melanjutkan acara makan nya.
Belum habis makanan yang ada di meja, tiba tiba ponsel Dinda berdering. Drrrttt..Drrrtt.. Dinda pun segera menjawab panggilan itu yang ternyata dari senior nya di salon.
"Halo! bagus yaaa, udah jam berapa ini? kenapa kalian belum balik lagi ke salon?" tanya Maya dengan nada yang tidak santai.
"I..iyaa mbak, ini udah selesai makan kok, ini lagi di jalan mau balik ke salon." ucap Dinda dengan mulut yang penuh dengan sushi.
Tanpa menunggu Maya berbicara, Dinda segera memutuskan sambungan telpon mereka, Dinda dan Gea pun langsung buru2 membayar makanan mereka, Gea tau pasti yang telpon barusan adalah Maya.
TBC ❤❤
Jangan lupa kritik dan saran nya ya guys:)
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments
Mami Vanya Kaban
sepertinya bagus ceritanya
2020-06-15
0
Yuliana Ana
jejakku👍👍👍♥️
2020-06-04
0
Ikoh Jenggung
nyimak dlu
2020-06-03
0