BAB 5 : CERAMAH HUANG

"Akhhh Humpp humpp" Jerit Lexa tertahan karena mulutnya dibekap oleh tangan Lea

 

"Lo bisa diam Gak?Berisik" Ucap Lea sambil membekap mulut Lexa.

Lexa yang sadar ternyata itu suara Lea akhirnya bernafas lega dan kemudian ia hanya menganggukkan kepalanya tanda setuju dengan ucapan Lea.

"Jadi ini beneran Queen? OH MY GOD, Are You Kidding Me?"Tanya Lexa yang masih setengah percaya dengan yang dilihatnya itu. Bagaimana tidak, rupa permaisuri Li Hua yang dulu berbeda 180° dengan yang sekarang. Wajahnya seputih dan sehalus batu giok, bentuk tubuh yang sangat porposional, bibir tipis pink, dan jangan lupakan tanda bunga mawar merah di keningnya yang menambah kesan feminim. Wujudnya sekarang bak titisan dewi.

"Emangnya lo pikir siapa?Emang ada penghuni istana lain yang mau masuk ke kandang binatang kayak gini."Jawab Lea ketus

"Hehe.. Gak usah sensi gitu kali Queen.Kan gw cuma nanya.Tapi sumpah muka Queen sekarang cantik banget.Kalau orang sini bilang sih kecantikan Queen bisa gulingin satu kekaisaran"Goda Lexa sambil cekikikan

"Serah lo mau bilang apa"Acuh Lea

Karena suasana hening kembali dan itu membuat Lexa canggung, akhirnya ia memutuskan bertanya untuk mencairkan suasana.

"Hmm Queen, sebentar lagi akan ada perlombaan kultivasi di kekaisaran.Queen mau ikut?"Tanya Lexa yang sebenarnya sudah tau bahwa Lea atau lebih tepatnya permaisuri Li Hua tidak memiliki kekuatan serta bakat apapun.

'Bertanya tidak salah bukan?'Tanya Lexa kepada dirinya sendiri.

Lea pun berpikir sejenak.Hm kayaknya gw harus tanya sama Lexa nih tentang dunia ini. Apa ini dunia emang dunia sihir?Atau tuh TinTin ngebohongin gw?Batin Lea penasaran.

"Ini beneran dunia sihir?"Tanya Lea sambil mengangkat sebelah alisnya.

"That's right, tapi lebih tepatnya sih dunia kultivasi.Semua orang punya yang namanya kemampuan kultivasi dari usia 10 tahun." Jawab Lexa

"Terus gw punya kekuatan kayak apa terus gw ada ditingkatan mana?"Tanya Lea penasaran

"Emm... Ma-maaf ya Queen,tapi menurut ingatan dari Yang Niu,lo itu gak bisa kultivasi sama sekali. Kata para tabib sih dantian lo rusak parah makanya lo gak bisa berkultivasi." Ucap Lexa gugup takut Lea marah.

"Dan oh yah, menurut ingatan Yang Niu, lo itu emang gak bisa apa-apa kecuali tampang lo dulu yang bisa dibilang cantik. Nah makanya itu, si Li Jia berani nindas lo dan lo sama sekali gak bisa apa-apa"Lanjut Lexa sambil menerawang.

'Ck ck ck...Li Hua...Li Hua.Lo itu biasanya apa sih sebenernya? Punya kekuatan kagak, punya suami tapi lo cuma disiksa, cantik kaga jelek iya. Huh, Sengsara amat sih hidup lo. Tapi itu berlaku untuk lo dan gak buat gw. Tenang aja Li Hua, gw akan balas semua rasa sakit lo dengan kebahagiaanp' Batin Lea sambil menyeringai dan itu diperhatikan oleh Lexa.

'Deg..Deg..Deg....Oh my lord.Queen kalau dah senyum kayak gitu berasa kayak iblis.Ck ck ck, gw harus berguru lebih lagi sama Queen. Senyum kayak gitu aja dah bikin musuh lari birit gimana kalau dah turun tangan langsung' Batin Lexa memuja Lea.

"Terus lo sendiri emang punya kekuatan apa dan ditingkat berapa?"Tanya Lea sambil menatap kearah Lexa

"Hm kagak tau juga gw. Tapi katanya setiap pelayan yang bekerja diistana kekaisaran diseleksi terlebih dahulu. Karena yang diterima itu yang punya kekuatan kultivasi. Jadi otomatis Yang Niu juga punya dong, tapi masalahnya gw juga gak tau kekuatan kultivasi itu kayak gimana. Apa itu mesti pake tongkat dulu kayak di film harry poter atau gimana. Soalnya orang disini kagak pake tongkat makanya gw juga bingung."Jawab Lexa panjang lebar sambil menggaruk tengkuknya.

Lea yang mendengar penuturan dari Lexa pun mencerna semua di otaknya. Dan ia teringat dengan isi gulungan kertas tua di gudang tua ruang dimensinya.

'Kata si TinTin itu gulungan isinya salah satunya itu tehnik kultivasi. Ck masa gw harus nanya sama tuh burung tua bangkotan' Batin Lea sambil berdecak kesal

'Eheem, siapa yang nona bilang BURUNG TUA BANGKOTAN' Tanya asal suara yang tak lain adalah Huang Guotin hewan kontrak Lea diakhiri dengan penekanan kalimat terakhirnya.

'Bukan siapa-siapa' Jawab Lea acuh.

"Emangnya lo udah berapa lama tinggal disini?" Tanya Lea setelah penuturan Lexa tadi.

"Hehehe sehari sebelum kebangkitan Queen" Jawab Lexa polos. Dan itu sukses membuat Lea membuka lebar mulutnya saking gregetnya sama jawaban Lexa.

Setelah acara mengobrol dengan Lexa usai, Lea pun memutuskan untuk beristirahat dikamarnya dan tidak keluar dari ruangannya jika tidak ada urusan yang mendesak.

Pada malam hari setelah Lea dan juga Lexa telah makan malam, Lexa pun langsung menuju alam mimpinya karena lelah seharian bekerja. Berbeda halnya dengan Lea yang masih memikirkan ucapan Lexa tadi siang.

'Huh gw harus gimana. Masa nih tubuh gak ada gunanya sama sekali. Gimana gw bisa jadi kuat kalau gini situasinya?' Batin Lea sambil mendengus kesal.

Tapi tiba-tiba ia teringat dengan ruang dimensinya, makanya ia memutuskan untuk pergi kesana. Ia memusatkan pikirannya dan Wushh tiba-tiba tubuh Lea menghilang dan berpindah ke ruang dimensinya.

Tak menunggu waktu lama, ia pun bergegas ke arah gudang tua tempat ia bertemu pertama kali dengan Huang Guotin. Disaat Lea ingin masuk tiba-tiba ia dikejutkan dengan kemunculan secara mendadak oleh Huang di depan pintu masuk. Dan itu sukses membuat Lea terkejut dan jatuh ke tanah.

Huang yang melihat itu pun tawanya langsung pecah seketika.Ternyata wanita dingin seperti nona lucu juga diaaat terjatuh, rasanya ini akan menjadi hobiku menjahili nona Lea.Pikir Huang sambil terus memgangi perutnya yang sakit akibat terlalu banyak ketawa.

Lea pun hanya bisa meringis sambil memegangi bokongnya dan menatap datar Huang.

Huang pun yang menyadari udara atmosfir disekitarnya tiba-tiba berubah menjadi mencekam akhirnya menghentikan tawanya dan melihat ke arah hawa tersebut yang tak lain berasal dari Lea sendiri.

'Huang kau sangat pintar membangunkan singa yang sedang tertidur. Bersiaplah kau menjadi santapannya' Batin Huang sambil meneguk kasar ludahnya.

"Apa kau puas menertawakanku?"Tanya Lea dengan suara rendah dan pelan yang menandakan bahwa ia sangat kesal. Huang yang mendengar ucapan dari Lea hanya bisa menundukkan kepalanya tanda ia menyesal.

"Ma-maaf nona.Hamba benar-benar tidak tau jika nona berada di situ."Pinta maaf Huang yang tak di gubris sama sekali oleh Lea.

Lea hanya berlalu dan meninggalkan Huang yang masih merasa bersalah dengan tindakannya tadi. Lea hanya memandang seluruh isi gulungan kertas tua yang ada di dalam ruangan itu. Dan ia juga mencari-cari kertas gulungan yang berisi tentang tehnik kultivasi. Namun sayang ia tak menemukannya saking banyaknya gulungan kertas dalam ruangan itu.

"Huh ni gulungan mana sih"Gerutu Lea sambil mengacak-ngacak tempat gulungan kertas tersebut.

Huang yang melihat nonanya sedang mencari sesuatu berinisiatif bertanya.

"Nona sedang mencari apa? Mungkin aku bisa membantu nona!"Tanya Huang

"Gulungan kertas tehnik kultivasi"Jawab Lea sambil tetap mencari-cari gulungan itu.

"Memangnya nona ingin apakan gulungan kertas tersebut?"Tanya Huang sambil menatap Lea penasaran

Lea yang mendengar pertanyaan dari Huang pun hanya memberenggut kesal.Gw pikir lo mau jawab malah lo nanya balik. Batin Lea jengah

"Mau gw bakar"Jawab Lea kesal

Huang yang mendengar jawaban dari Lea seketika terkejut dan langsung menceramahi Lea seperti seorang guru menasehati muridnya yang nakal.

"Nona yang benar saja.Gulungan kertas langka ingin nona bakar.Diluar sana banyak yang menginginkannya sedangkan nona ingin membakarnya.Kalau memang nona tidak menginginkannya,nona bisa menyimpannya baik-baik jika sewaktu-waktu kertas itu dibutuhkan"Oceh panjang lebar Huang kepada Lea.

'Aishh udah tua bangkotan, terus antara polos ama bodoh beda dikit.Dah tau kalau ada barang yang dicari berarti mau di pake.Lah ini malah nanya.' Batin Lea sambil menatap datar dan dingin Huang.

Oke sampai sini dulu yah readers.Maaf baru UP soalnya lagi sibuk ngerjain tugas sekolah😅

만나소 반가숩니다:)

#Queenbe

 

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!