• chapter 17 - Rival Of My Heart — Amorettie'S Series

~~~

Perjanjian telah dibuat disepakati oleh kedua pihak kini tinggal menunggu bagaimana hasil nya.

Salviero yang tampak marah setelah melihat surat tes DNA langsung melakukan tes DNA ulang.

Dan, sebentar lagi surat undangan akan tersebar pesta ulang tahun Victor salah satu keluarga De Marttise dimana Victor adalah anak emas bagi De Marttise.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Caartine aku minta dirimu sehari saja.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Jaga anak-anakku di villa jangan sampai mereka kemana-mana.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Disaat aku lagi ke pesta ulang tahun Victor.

Caartine Elbert De Marttise

Boleh aku bawa anakku?

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Tentu saja, kenapa tidak? Bawa istrimu pun boleh.

Caartine Elbert De Marttise

Kau punya villa, sejak kapan? Aku baru tahu.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Ya, aku beli villa itu untuk Carmiel, dia suka villa itu.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Dan dua lainnya untuk Salvien dan Marie.

Caartine Elbert De Marttise

( Mengangguk ) Aduh, seperti nya aku sudah meragukan kekayaan nyonya De Marttise.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

( Tersenyum ) Walaupun aku ini nyonya, tapi aku tidak sekaya raya itu tahu.

Caartine Elbert De Marttise

Uh? Yang benar saja, ayolah Misel jangan bercanda.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Aku tidak bercanda.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Kakek meninggal tanpa tahu bagaimana hubungan aku dan Salviero.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Dia mengira cepat atau lambat aku adalah istri Salviero.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Makanya warisan itu bisa diakses jika aku dan dia menikah.

Caartine Elbert De Marttise

Jadi selama ini 5 tahun kau bekerja...

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Ya tentu saja uangnya untuk aku tabung dan investasi untuk masa depan anakku.

Caartine Elbert De Marttise

Pantas saja kau ini sangat irit dan pelit.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Hei... Itu demi mereka dan untuk mereka.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Aku tidak ingin mereka bertiga menjadi monster seperti De Marttise.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Setidaknya mereka bisa menghargai uang.

Caartine Elbert De Marttise

( Tepuk tangan ) Ajaranmu sungguh luar biasa.

Caartine Elbert De Marttise

Dan aku juga sudah melihat dampaknya pada mereka.

Caartine Elbert De Marttise

Sifat ibunya yang pelit juga menurun pada mereka!

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Hah? Memangnya mereka pelit padamu?

Caartine Elbert De Marttise

Tentu saja iya! Saat itu aku ingin ke toilet dan mereka...

Caartine Elbert De Marttise

Mereka menyuruh ku untuk bayar, mereka bilang tagihan air sangat mahal!

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

( Terkekeh ) Jadi kau kesal pada mereka hanya karena itu?

Caartine Elbert De Marttise

Tidak hanya Marie dan Carmiel saja.

Caartine Elbert De Marttise

Salvien lebih mirip ke Salviero, dia berpikiran dewasa dan sangat sayang pada mamanya.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Semuanya sayang padaku, Caartine.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Huft, ngomong-ngomong nama anakku yang perempuan Soren.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Tapi kenapa kalian memanggilnya Marie?

Caartine Elbert De Marttise

Entahlah, dia lebih lucu ketika dipanggil Marie.

Caartine Elbert De Marttise

Darimana kau terinspirasi nama-nama anakmu?

Caartine Elbert De Marttise

Aku buat nama untuk anakku selalu istriku yang memilih.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Soren dan Salvien aku ambil dari nama ayahnya.

Carmiselle Sollene Amorettie De Marttise

Sementara Carmiel dari namaku. Carmiselle.