"kring...... kring" bunyi telefon CEO tampan itu.
"*siapa ini"
"Hai sayank ini aku dina, bagaimana apakah kau suka dengan hadiahku semalam, aku berikan sahabatku untuk tidur dengamu, dia masih perawan, apa kau suka*" tanya dian pada pacarnya itu.
"ya terimaksih aku suka hadiahmu, dan di sini juga kau membuktikan berapa busuknya hatimu itu dina" jawab CEO tampan itu pada dina.
"sayank apa maksudmu say" .... tut... tutt lelaki itu mematikan telefonnya.
"*wanita kotor dan bodoh cihh "
"lisa carilah informasi tentang wanita yang tadi malam tidur denganku itu cepat* " ucap CEO itu pada sekretarisnya.
di sisi lain Carrie yang sedang di landa kesedihan mendalam mencoba untuk bangkit berkali kali dia menghubungi Dina tetapi tak ada jawaban darinya Carrie mulai curiga.
"apakah dina ada di balik semua kejadian yang menimpa ku, tapi tak mungkin dina adalah sahabat baikku mana mungkin"
Carrie yang sudah terpuruk pun kembali ke kampung halamannya di pedesaan, sesampainya di sana bukan sambutan yang dia dapat tetapi malah tamparan.
"plakkk" tampar seorang wanita tua di rumahnya, dia merupakan nenek dari Carrie.
"dasar wanita murahan tak tau malu, kami sudah membesarkan dirimu tapi kau malah mempermalukan kluarga kita"
"nek apa maksudnya aku tak mengerti" tanya Carrie yang tak tahu apa apa.
"sekarang coba kau lihat berita bukankah wanita yang di berita itu adalah dirimu walaupun mukanya di samarkan aku tau bahwa itu kau kan"
Carrie sontak kaget mukanya saat tidur dengan lelaki yang tak di kenalnya itu ternyata masuk berita dia tak tau apa apa, dia hanya menangis saat neneknya memarahinya seperti itu.
"dasar murahan aku akan memukulmu sampai mati, wanita tak tau di untung benar benar"
saat hendak di pukul itu ibu Carrie tiba tiba menghalangi kayu yang akan di pukul kan pada Carrie.
"bu mertua sudahlah bu kasian Carrie dia baru datang jangan pukuli dia"
"huh dasar ibu dan anak sama saja sma sma tak tau di untung "
"sekarang kau tinggalkan rumahku aku tak mempunyai cucu murahan sepertimu"
nenek Carrie pun lalu pergi meninggalkan Carrie di sana dengan ibunya.
dari kecil memang nenek Carrie tidak pernah menyayangi Carrie, tiap hari Carrie selalu di suruh membersihkan rumah memasak jika melakukan kesalahan kecil dipukul, bahkan saat Carrie kuliah Carrie lah yang membiayai sekolahnya sendiri dengan kerja sambilan dan hanya ibunya yang membelanya di rumah itu.
namun perlakuan neneknya berbeda dengan adik Carrie adik Carrie slalu di manja oleh neneknya, bahkan adiknya tak pernah menyentuh pekerjaan rumah sedikit pun semua di kerjakan Carrie.
Carrie pun memutuskan untuk meninggalkan rumah karena dia sudah di usir oleh neneknya dia akan kembali ke kota untuk bekerja.
"*bu aku pergi ya bu aku akan kembali ke kota ibu jaga diri ibu"
"Carrie anakku hati hati ya di sana, ini bawalah uang ini cepat sebelum ketahuan nenekmu bawalah uang ini bersamamu sebagai sangu kamu pergi ya, ibu mendoakan mu"
"terimakasih bu terimakasih*"
di sana Carrie melamar kerja di perusahaan perusahaan dan berapa beruntungnya Carrie ternyata dia di Terima di perusahaan besar di kota itu walau hanya sebagai karyawan bagian bawah Carrie tetap senang.
"*dubrak"
"maaf maafkan aku nyonya aku tak melihat* " ucap ana pada wanita yang menabraknya.
"bagaimana kau ini bisa bekerja tidak, make up ku hancur karena kau bagaimana aku menghadapi presdir huh"
"apa presdir perusahaan ini yang terkenal itu akan datang itulah sebabnya para pekerja pada berdandan, yah aku tak peduli aku ingin menyelesaikan pekerjaanku saja"
tanpa di sadari saat dia ingin kembali ke meja kerjanya, karena matanya di tutupi oleh tumpukan file dia tak melihat jalan di depannya dan menabrak seseorang lagi namun kali ini bukan orang biasa.
"brak"
"maaf maafkan aku maafkan aku aku tak melihat jalanya maaf"
"hei siapa dia beraninya menabrak presdir, aku yakin tak lama lagi akan di pecat" bisik para karyawan lain
"apa presdir, mati sudah riwayatku bagaimana ini ,aku baru saja bekerja"
karena ketakutan Carrie tak berani menatap orang itu dia hanya menundukkan kepalanya ke bawah, tapi tak lama saat dia sedang berdiri dia merasakan kepalanya sangat pusing dan pandanganya mulai kabur, diapun mulai sempoyongan tak kuat berdiri.
"hei kau tidak papa hei " ucap presdir itu pada Carrie.
"suara ini sepertinya familiar, tapi siapa" batin Carrie yang akhirnya pingsan di hadapan presdir nya itu.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 63 Episodes
Comments
younghoon wife
masih nyimak
2020-10-25
0
Fitri Ariyanti
komikny emang bkin baper bngt jdi kangen sm chen dn xixi
2020-05-03
0
Tile Priyanto
komikny si Chen n gu xixi
2020-02-27
1