HAU SEMUANYA 👋😁
JANGAN LUPA LIKE, KOMEN, RATE 5 DAN VOTE JUGA YA 😁. DAN KLIK FAV JUGA AGAR TAU UPNYA KAPAN.
"Selamat pagi, Mih." Yuda mencium pipi ibunya yang sedang sarapan di meja makan.
"Pagi, Sayang," sapa Lusi, ibu dari Yuda Pranata.
"Papih kemana, Mih?" tanya Yuda yang tidak melihat ayahnya di rumah tersebut.
"Barusan pergi ke kantor, katanya ada meeting penting pagi ini," jelas Lusi yang sedang menyantap sarapannya.
"Ya udah, kalau gitu Yuda harus pergi juga. Soalnya sekarang ada penerimaan siswa baru di kampus. Yuda berangkat dulu, Mih. Assalamu'alaikum."
"Wa'alaikumussalam."
Yuda termenung sejenak.. membayangkan kalau sang Ibu masih ada di sisinya. Yuda kembali sadar setelah benda yang melingkar di pergelangan tangannya berbunyi yang menunjukkan bahwa ia harus segera berangkat kuliah.
Yuda menutup pintu depan rumahnya dan mengambil mobilnya yang berada di garasi.
Ia pun melajukannya menuju rumah Zaky dan setelah itu langsung menuju kampusnya.
Setelah sampai di kampus, keluarlah dari mobil sport berwarna ungu dan biru seorang pria tampan yang memakai kacamata berwarna hitam.
"Yuda datang!" teriak seorang mahasiswi memberi kode kepada semua siswi yang berada di sana.
Semua bersiap menggenggam ponselnya masing-masing untuk mengambil foto pria tersebut. Bahkan ada yang di jadikannya wallpaper, atau hanya mengupload nya di sosmed.
Yuda Pranata. Itulah namanya, seorang pria tampan yang sudah tercatat di deretan pria tampan di dunia, ia bahkan sangat berkuasa di kampusnya. Tak heran jika semua mahasiswi si sana mengidolakannya.
Yuda mempunyai kekurangan, yaitu sikap jutek dan keras kepalanya yang kalau kita bertemu langsung dengannya, sikapnya itu nauzubillah luar biasa. 😂
Tak lama setelahnya, keluar sahabat karibnya yang tak kalah tampan darinya, yaitu Zaky.
Keduanya sudah terbiasa dengan reaksi semua mahasiswi ini terhadap keduanya.
Tiba-tiba, dari kejauhan datang seorang gadis cantik menghampiri Yuda dan Zaky.
Tak hanya mahasiswi yang berkumpul di sana, mahasiswa juga ikut berkumpul setelah melihat kecantikan dari Amelia, yaitu teman massa kecil Yuda.
Menurut rumor yang beredar di kampus itu, keduanya sedang menjalin hubungan asmara karena terlihat selalu romantis di depan semua orang. Keduanya tak segan mengupload foto kebersamaan mereka di sosmed.
"Kita ke kelas yu," ajak Amelia sambil menggandeng tangan Yuda menuju kelasnya.
Semua yang berada di sana tampak iri melihat keduanya begitu romantis.
"Mereka berdua emang cocok kalau jadi pasangan, iya gak?" sambut salah satu siswa, yang terdengar jelas di telinga Yuda dan Amelia.
"Iya bener," sahut siswa lainnya membenarkan perkataan temannya itu.
"Semua udah setuju kalau gue jadian sama Yuda. Gue tinggal nunggu kesempatan bagus untuk ungkapin perasaan gue ke Yuda," batin Amelia, hatinya begitu senang jika ia bersama Yuda.
Ketika berada di koridor kampus. Yuda, Amelia dan Zaky semakin di kerumunan banyak orang untuk memotret kebersamaan mereka, bahkan sampai ada yang ingin foto bersama ketiganya.
Karena setiap hari selalu begini, Yuda memerintahkan bodyguard nya untuk membantunya mengatasi para fans itu.
"Mending kita langsung ke lapangan, soalnya penerimaan murid baru akan segera di lakukan. Apalagi lo sebagai ketua, nanti akan berbicara di depan semua murid baru," bisik Zaky, keduanya langsung berjalan menuju lapangan. Sementara Amelia pergi ke kelasnya.
"Lo kemana aja? Sebentar lagi akan di mulai, sebaiknya lo siap-siap oke," kata salah satu anggota dari para senior.
"Tapi, semua sudah siap, kan?" tanya Yuda memastikan.
"Sip, pokonya." jawabnya sambil mengacungkan kedua jempolnya.
Setelah menunggu sekitar sepuluh menit, semua mahasiswa/i baru sudah berkumpul di lapangan tersebut.
"Gue ada urusan bentar, jadi gue gak bisa ikut kalian keliling kampus ini. Gue mengandalkan kalian," kata Yuda dan berjalan menuju ruang dosen.
Setelah semua selesai, semua mahasiswa/i beristirahat. Saat hendak beristirahat, tak sengaja para senior sedang lewat sontak semua mahasiswi berhamburan menghampiri para kakak senior tersebut sambil menjerit-jerit senang.
Alya yang sedang asik memainkan ponselnya sambil membawa cup minuman di tangan satunya, tak sengaja tertabrak sehingga ponsel dan air yang di pegangnya terpental, sampai air tersebut mengenai tepat di muka Yuda. Sontak semua temannya menertawakannya.
"Mati gue! Air yang tadi gue pegang kena ke kakak senior lagi!" batin Alya kesal pada dirinya sendiri.
"Kak, maaf. Aku gak sengaja, sekali lagi maaf!" Alya langsung menundukkan kepalanya tanpa melihat siapa yang ada di depannya.
"Jadi kamu yang siram saya pake ini! Kamu dendam apa sama saya!?" bentak Yuda kesal, seketika semuanya menjadi hening di sana.
"Saya nggak sengaja, tadi. Sekali lagi minta maaf." Alya semakin merasa bersalah atas tindakannya yang ceroboh.
"Maafin aja, dia udah bilang kalau itu gak sengaja. Lagi pula dia masih baru, mungkin gak tau siapa sebenarnya lo," bisik Zaky menenangkan sahabatnya itu.
Yuda mendengus perlahan ....
"Kali ini saya maafkan, angkat kepalamu." Yuda memegang kedua pundak Alya, saat Alya mengangkat kepalanya, tak sengaja kembali terjadi kesalahan, kepalanya mengenai dagu Yuda sampai Yuda terjatuh dan meringis ke sakitan.
"Aaaaa! Maaf ..." gumam Alya yang langsung berbalik badan takut untuk menatapnya.
Yuda pun di bantu oleh teman-temannya berdiri.
"Sekali lagi min–" Alya membalikkan badan dan tidak melanjutkan perkataannya setelah melihat siapa yang berada di depannya.
"Lo!" celetuk keduanya dan saling menatap tajam.
"Pertengkaran hebat akan di mulai ..." batin Zaky, perasaannya menjadi tidak enak. Sebab yang Zaky ingat, mereka adalah saling bermusuhan.
"Ngapain lo di sini?" tanya Yuda kesal.
"Lagi nyangkul! Ya bukanlah, gue mahasiswi di sini!" jawab Alya dengan lantangnya.
"Oh, jadi lo mahasiswi di sini, kenapa kampus ini bisa terima orang kaya lo di sini ya? Apa mereka gak tau ... kalau orang yang ada di hadapan gue ini, curang!" maki Yuda, keduanya ada masa lalu yang memang sulit di percaya. Tapi itulah kenyataannya.
"Kalau gue tau tadi yang gue siram itu lo. Gue mana mungkin mau minta maaf!" hardik Alya dan kemudian pergi dari tempat itu dengan perasaan kesal.
"Hey, curang! Tunggu!" seru Yuda, Alya menghentikan langkahnya dan menatap Yuda sinis.
"Ini ponsel lo, kan?" Yuda memperlihatkan ponsel milik Alya yang tadi terpental, dan tidak sengaja di temukan oleh Zaky.
"Lo mau apa emangnya?" tanya Alya dengan sombongnya. Tiba-tiba ponsel milik Alya di jatuhkan ke lantai, dan tak hanya itu ... Yuda kembali beraksi dengan menginjak ponsel tersebut sampai layar ponselnya menjadi rusak.
"Ponsel gue!" gumam Alya kesal saat melihat ponsel satu-satunya yang ia miliki di injak begitu mudahnya oleh Yuda.
"Lo apa-apaan sih!" Alya mendorong tubuh Yuda keras.
"Ini balasan dari gue untuk kejadian yang tadi!" sahut Yuda dan secepatnya pergi dari tempat itu.
"Awas aja lo Yuda!" gerutu Alya sambil menatap ponselnya yang sudah rusak karena ulah Yuda.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments
R.F
semangat up.2like + rate 5. jangan lupa like balik ya
Terpaksa menikahinya
2021-01-21
0
IG : Chocollacious
minta yuda beliin hp yg baru dan mahal😂
2021-01-12
1
᪣•❦⃟𝓨ᷫ𝓪ͦ𝔂̽𝓪ᷤ٭ᴍᴍғ࿐
wow novel nya bagus , hebat tan
2021-01-11
1