part 12.

Setelah lama menunggu didepan pintu, akhirnya pintu dibuka

Zack pun langsung membuka kan pintu,dan memeluknya tanpa tahu siapa yang datang

"Kau ini kenapa lama sekali?" Zack sambil memperatkan pelukannya

"T-Tuan?" Alex mencoba melepaskan pelukannya

Dan disaat yang sama Nafila pun pulang dengan banyak belanjaannya,Nafila yang terkejut pun langsung menutup mulutnya dan membuat semua belanjaannya jatuh

"Ka-kalian?" Nafila berusaha mencerna apa yang ia lihat

Mendengar suara yang ia kenal Zack pun langsung melepaskan pelukannya dan ia juga terkejut karena yang ia peluk adalah Alex

"Ini tidak seperti yang engkau lihat!" Ucap Zack membela diri

"Pantas saja kau marah marah pada ku!" Jawab Nafila sambil melewati Zack dan alex

Selang beberapa detik kemudian Nafila keluar lagi ia pun langsung mengunci kamarnya dan menjewer Alex serta Zack menuju mobil

"Aaaaa,lepaskan!" Zack meronta ronta

"Sakit nona,ini tidak seperti yang nona bayangkan!" Alex juga membela diri

Nafila tidak menghiraukan ucapan Alex dan Zack,Nafila langsung mendorong mereka masuk ke dalam mobil lalu ia mengendarai mobilnya menuju rumah sakit

"Kenapa kita ke rumah sakit?"

"Bukan kah kalian sakit, saling berpelukan?" Sindir Nafila

"Itu tidak seperti yang kau bayangkan!" Ketus Zack

"Turun!" Ucap Nafila saat sudah sampai didepan rumah sakit

"Aku tidak mau!" Jawab Zack

Seperti tidak kehabisan akal,Nafila pun berlari ke dalam rumah sakit dan saat keluar ia sudah diiringi beberapa perawat dan juga dokter

"Ayo ikat dia!" Teriak salah satu dokter

"Hei apa yang kalian lakukan" Zack meronta ronta ketika ingin diikat

"Lepaskan saya!" Alex berusaha kabur

"Tuh kan dok sudah saya bilang kejiwaannya ke ganggu" Ucap Nafila sambil berdiri disamping dokter

Zack dan alex pun dipaksa ke ruang perawatan untuk dicek, sedangkan Nafila ia malah asik minum kopi sambil menunggu

"Nona, sepertinya tuan Zack dan alex baik baik saja" Ucap dokter itu

"Saya tidak percaya dok,tadi saya melihat mereka berdua sedang berpelukan coba dok tes darah,tes urin,atau tes jantung!" Nafila tetap kekeh dengan keinginannya

"Baiklah saya coba" Jawab dokter itu

Setelah 3 jam berlalu akhirnya dokter itu pun keluar lagi dari ruangan

"Nona,saya sudah melakukan semua tes dan semua hasilnya baik baik saja!" Ucap dokter itu lagi

"Jika Nona tidak percaya silakan nona tes sendiri" Timpal dokter itu lagi

"Dasar dokter menyebalkan" Gerutu nafila

Nafila pun berjalan kedalam ruangan dengan muka polos nan imutnya

"Hai Zack!" Ucap nafila

"Cih,masih punya muka kau datang kesini!" Zack terlihat marah

"Jika aku tidak kesini,maka kalian pulang naik apa?" Ucap Nafila bangga

Zack pun langsung menarik kunci mobil Nafila,lalu ia menyeret Nafila ke arah parkiran

Dasar tuan dan nona tidak punya hati,sudah aku di buat malu lalu ditinggalkan! Gerutu Alex

Dengan kasar Zack mendorong tubuh Nafila ke kursi penumpang,lalu ia masuk ke kursi supir

"Ini mobil ku!" Ketus Nafila

Dengan kesal Zack membawa mobil Nafila menuju hotelnya dengan kecepatan penuh

"Zack jika kau tidak pandai mengebut lebih baik jangan" Nafila menasehati Zack

Namun tidak di jawab oleh Zack dan tiba tiba

DRUGG DRUGG

Zack melewati polisi tidur yang sangat tinggi,hingga membuat kepala Nafila terpental ke dashboard mobil

"Awww" Ringis Nafila sambil memegangi jidatnya

"Apa kau tak apa apa?" Tanya Zack sambil menepikan mobol

Zack melihat jidat Nafila yang memar cukup parah

"Apa kita harus kerumah sakit?" Tanya Zack lagi

"Tidak,aku hanya ingin pulang" Jawab Nafila

Akhirnya Zack melajukan mobilnya ke hotel,tapi dengan kecepatan sedang tentunya

Saat sampai Zack langsung membersihkan diri ,lalu ia mendekati Nafila yang sedang berkutat dengan laptop-nya

Zack pun mengambil laptop Nafila dan mematikannya,lalu ia memegang dagu Nafila agar wajahnya menghadap kearahnya,dengan telaten Zack lalu mengompres Nafila menggunakan es batu

"Awww" Uacp Nafilla sambil menutup matanya menahan sakit

"Apa sesakit itu?" Zack keheranan sambil terus mengompres

Nafila hanya mengangguk pelan,lalu dengan perlahan ia membuka matanya melihat Zack yang sedang mengompres nya

Kenapa dia tampan sekali. Gusman Nafila

"Sudah selesai" Ucap Zack sambil merapikan alat bekas kompresnya

"Okei,sekarang kita hukum gadis ceroboh ini" Sindir Zack

"Dasar kembaran olav yang jahat!" Gumam nafila

"Bilang apa kau?" Bentak zack

"Sekarang cepat ke kasur,dan jalani hukuman mu!" Timpal Zack lagi

Dengan menggerutu Nafila berjalan ke arah kasur diikuti Zack

"Buat aku tidur nyaman seperti dirumah sakit!" Ucap Zack

"Kau bahkan sudah membuat muka ku seperti badut!" Tolak nafila

"Hukuman tetap hukuman!" Jawab Zack tegas

Huh dasar benar benar olav batu!. gerutu nafila

"Hei,aku mendengarnya!" Ketus Zack

Dengan sangat terpaksa Nafila memangku kepala Zack lalu mengelus lembut kepalanya

"Cih,jika seperti ini bagaimana aku bisa tidur" Gerutu Zack

"Bahkan aku seperti bayi!" Sambungnya lagi

"Kau benar benar tidak berguna" Ucap Zack dengan suara yang mulai memelan

"Dan kau sudah tidur,bayi besar ku!" Ketus Nafila

Nafila pun memindahkan kepala Zack,lalu ia ikut tidur disampingnya,dan tampa sadar Nafila memeluk Zack

•••

Pagi harinya Zack terbangun dari tidurnya

"Akhirnya aku bisa tertidur nyenyak!" Ucap Zack sambil beranjak bangun

Saat Zack ingin bangun,Nafila menarik lagi kalau memeluknya seperti boneka walau jika dilihat seperti rusa memeluk gajah

"Hei apa ini?" Zack kembali terjatuh ke kasur

Lalu Zack melihat Nafila,dan menyisikan anak rambut dari wajahnya ia melihat bekas memarnya masih terlihat jelas

Terimakasih telah hadir. gumam Zack

Dengan perlahan Zack pun bangun dan bergegas mandi,lalu ia memesan sarapan

"AAAAAA,SUDAH JAM BERAPA INI!" Teriak Nafila sambil beranjak dari kasur

"Kenapa kau tak membangunkan ku!" Nafilla menyalahkan Zack

"Cih,kau bahkan seperti mayat" Sindir Zack sambil memakan sarapannya

Dengan tergesa gesa Nafila pun mandi dan menggunakan pakaian kerja nya,ia memoleskan sedikit make up ke wajahnya

"Sarapan itu penting" Zack menasehati Nafila yang langsung pergi

"Tapi Aku--" Belum sempat Nafila meneruskan ucapannya Zack sudah menyumpal mulutnya dengan roti

"Terimakasih Zack,sampai jumpa!" Ucap Nafila sambil berlari kecil

Gadis itu sangat menggemaskan gumam Zack

Saat dimobil Nafila meminta Richard untuk memberinya semua foto saat firman sedang liburan

Awal kehancuran yang bagus. gumam nafila

"Sindi,berikan aku flashdisk" Ucap nafila saat sampai dikantor

Lalu Nafila pun berjalan keruangannya, mengerjakan sedikit pekerjaan sebelum ia pulang

"Ini flashdisk nya bu" Ucap Sindi sambil menyerahkan flashdisk

"Terimakasih,apa Siska dan firman sudah datang?" Tanya nafila

"Belum Bu"

"Baiklah,kau boleh keluar"

Good situasion. gumam nafila

•••

**gimana ceritanya sejauh ini?semoga suka ya!🤗

Jangan lupa like,coment,vote dan follow aku

Oh ya mampir juga ya ke karya ku

'Takdir hidup zilla' Insyaallah bagus

Sekedar info ya, sekarng aku lagi ulangan jadi bakal jarang up**

Terpopuler

Comments

Nur saja😉

Nur saja😉

lanjut thor

2020-11-06

2

Nur saja😉

Nur saja😉

lanjut thor

2020-11-06

2

Arnijum

Arnijum

ketawa thor ....hahahakepala benjol

2020-10-24

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!