malamnya setelah selesai acara resepsi, varo dan melati kembali ke kamar mereka. kamar varo telah di hias layaknya kamar pengantin baru, terdapat berbagai hiasa di letakkan disana, di atas tempat tidur pun telah di hias dengan kelopak mawar merah yang telah di bentuk hati.
setiba di kamar melati langsung mengambil bajunya di dalam lemari pakaian, ia pun langsung bergegas menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang terasa lengket akibat di pajang di pelaminan dan menjadi ratu dalam sehari.
melati langsung menutup dan mengunci pintu kamar mandi. ia lantas menanggalkan pakaiannya, melati lantas masuk ke bathtub ia memutuskan untuk berendam, untuk merilekskan otot-otot lelahnya. hampir 30 menit melati berendam, ia pun bangkit dan membilas tubuhnya, lantas mengenakan pakaian yang telah ia ambil sesaat sebelum memasuki kamar mandi.
setelah selesai berpakaian, melati tak lantas keluar dari kamar mandi. di lihatnya pantulan wajahnya di cermin yang berada di dalam kamar mandi. sampai saat ini ia masih tak menyangka bahwa dirinya telah menjadi seorang istri.
tokk.... tokk..... tokk
suara ketukan pintu kamar mandi membuyarkan lamunan melati.
"woi..... cupu loe ngapain aja sih di dalem, lama banget.? jangan-jangan loe pingsan lagi.?"
ceklek......
pintu terbuka dari dalam menampakkan melati yang tengah gugup, ia tak berani metap varo, saat ini yang bisa di lakukan melati hanya menunduk.
"woi... gue nanya nih, malah diem aja.! bisu ya loe.?"
"maaf, tadi aku terlalu asik berendam sampai lupa waktu" jawab melati masih dengan menunduk dan tak mau menatap wajah varo.
"kalau ngomong itu lihat orangnya dasar nggak sopan, udah sana keluar loe. gue juga mau mandi" varo lantas menarik tangan melati agar melati cepat keluar dari dalam kamar mandi.
setelah selesai mandi melati pun merebahkan tubuh lelahnya di atas ranjang. ia benar-benar lelah hari ini, tak butuh waktu lama melati pun telah pulas di buai mimpi.
varo keluar dari kamar mandi dengan bertelanjang dada, dan menutupi tubuh bagian bawahnya dengan handuk. ia lantas mengambil baju ganti dan memakainya, setelah selesai ia melihat melati yang tampak telah tertidur pulas.
"enak aja nih si cupu, seenak jidatnya tidur di ranjang gue." varo lantas mengambil selimut dan menggelarnya di lantai, tak lupa ia mengambil bantal dan juga guling. ia lantas membangunkan melati.
"heh, cupu bangun loe" ucap varo sambil mengguncang bahu melati. namun karena lelah melati tak juga kunjung membuka matanya, dan itu berhasih membuat varo geram "woi... cupu bangun loe" ucap varo dengan membentak melati hingga melati terbangun dari tidurnya dengan sedikit terkejut.
"enak banget loe tidur di ranjang gue. mulai sekarang loe tidur di bawah, dan gue tidur di ranjang."
melati masih tampak diam di posisinya ia masih tak beranjak dari atas ranjang.
"loe masih nunggu apa heh.? loe nunggu gue nyeret loe buat turun dari ranjang gue.!"
"iya-iya aku tidur dibawah" jawab melati sambil menuruni ranjang dan merebahkan tubuhnya di tempat yang telah varo siapkan.
varo pun juga langsung merebahkan tubuhnya di ranjang. ia benar-benar lelah hari ini, sampai sat ini varo tidak menyangka kalau telah menikahi gadis cupu itu. tidak pernah terlintas sedikitpun di fikiran varo harus memiliki istri yang cupu, dan jelek. ia pun lantas memejamkan matanya karna kantuk telah menghampirinya.
"dasar pria arogan, bagaimana pun aku ini istrinya. tega sekali dia menyuruhku tidur di lantai seperti ini." gumam melati dengan mencebikkan bibirnya. ia benar-benar tidak habis fikir terhadap varo, apa segitu bencinya varo terhadap dirinya sampai tak mau berbagi ranjang dengannya. tak lama melatipun memejamkan matanya.
ceklek.....
pintu tampak terbuka dari luar, dan mama syifa pun tampak masuk. betapa terkejutnya mama saat melihat putranya tidur di ranjang, sedangkan menantunya tidur di bawah.
"astaga varo apa-apaan ini nak.?" tanya mama dengan meninggikan suaranya hingga membuat varo dan melati terbangun dari tidurnya.
"apa-apaan ini varo.? kenapa kamu menyuruh istrimu tidur dibawah, sedangkan kamu tidur di atas.!"
"varo nggak mau ma berbagi ranjang sama si cupu ini"
"varo bagaimana pun sekarang melati adalah istrimu, dan mau atau pun tidak kamu harus berbagi ranjang dengannya"
"tapi ma aku ngga........" belum sempat varo menyelesaikan perkataannya sang mama telah menyela.
"tidak ada tapi-tapian varo. dan kamu melati tidurlah di atas ranjang sayang" ucap mama sambil membimbing melati ke atas ranjang.
"mulai detik ini kamu harus terbiasa berbagi ranjang dengan istrimu varo. mama nggak mau melihat kejadian ini terulang kembali, mengerti kamu varo.?"
"iya ma aku ngerti"
"dan kamu melati, kalau varo berani menindasmu atau berbuat kasar terhapmu, bilang sama mama atau pun kakek. mama dan kakek pasti akan selalu membelamu dari bocah nakal ini"
"iya, ma" jawab melati sopan dan tersenyum kepada sang mama mertua.
"ya sudah kalian ber istirahatlah. mama keluar dulu" mama lantas meninggalkan kamar pengantin baru itu dan kembali ke kamarnya.
"puas loe melihat gue di marahi mama" ketus varo.
"itu salah kamu sendiri, kenapa juga kamu nggak mau berbagi ranjang sama aku." jawab melati sambil merebahkan tubuhnya memunggungi suaminya. ia telah memutuskan akan melawan varo, melati tidak mau jika dia hanya diam, dan varo akan semakin menindas dirinya.
"ah shitt....." varo benar-benar kesal. mau tidak mau ia harus berbagi ranjang dengan istrinya, apa lagi ia telah mendapat ultimatum sang mama.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments
🤩😘wiexelsvan😘🤩
aacchhh bentar lagi jg d bikin author cemburu trus bucin dechhh😁😁😁
2021-01-29
2
Ai Elis
suka...
2020-12-09
0
IntanhayadiPutri
Aku mampir nih kak, udah like dan rate juga.. jangan lupa mampir ya ke ceritaku
TERJEBAK PERNIKAHAN SMA.. makasih 🙏🙏
2020-10-30
0