fauziah

Bu dina menatap netra galih, dari tatapanya seperti menahan amarah semakin lama bu dina menatap netra galih, samar samar terlihat muka kera yang sedang menyeringai ke arahnya. menunjukan gigi gigi taringnya. Bu dina tersentak kaget tetapi ia pura pura tenang.

"Apa itu tadi, ah paling cuman halusinasi." ucap bu dina dalam hati.

Orang orang di sana menatap bu dina dengan tatapan tidak suka, karena di tatap seperti itu bu dina berlalu pergi.

Bu dina terus teringat seringai wajah kera tersebut, seringai tersebut terus terngiang ngiang di ingatanya seolah sangat melekat di otaknya.

Orang orang di depan rumah kontrakan galih mulai bubar kini tinggal galih, dan tukang bangunan.

"Pesenanya turunin di mana mas?"

"Taruh di situ aja mas." tunjuk galih pada halaman depan yang cukup luas.

Tukang bangunan tersebut memanggil temanya yang ada di mobil pick up, mereka mulai bekerja menurunkan pesanan galih mulai dari semen, pasir hingga batako.

Galih memandangi dua orang bekerja, galih membuka aplikasi berwarna orane dan membeli alat alat untuk memelihara ikan nila, dan lele seperti pompa aerasi. galih juga membeli beberapa pelet galih membeli itu semua lewat online.

Setelah beberapa menit menurunkan pesanan galih, mereka akhirnya selesai.

Galih langsung membayar sisa pembayaran, dan tidak lupa menadatangani setelah mereka pergi galih mulai berfikir untuk membangun kolam di sebelas mana, setelah lama berfikir galih memutuskan membuat kolam di samping rumahnya, dekat dengan jendela kamarnya agar mudah di pantau.

Galih mulai bekerja membuat kolam. galih mengaduk semen, dan pasir membuat adonan.

"Buat apa bang?" tanya anjas yang tiba tiba datang.Galih melirik anjas.

"Kalau datang biasain salam njas."

"Hehe, iya bang maaf lupa."

Anjas mundur beberapa langkah lalu

"Assalamualaikum."

"Walaikumsalam."

"Gitu dong. mau apa kesini jas." tanya galih

"Tadinya sih mau main aja bang mumpung hari Sabtu, tapi liat abang sibuk jadi pengin bantuin, emangnya mau buat apa bang?" tanya anjas.

"Mau buat kolam ikan njas, kamu mau bantuin, silahkan ini kamu aduk." ucap galih sambil menyodorkan cangkul.

"Siappp."

Galih bisa dengan mudah membuat kolam ikan karena, ia sering melihat orang bekerja membangun rumah, waktu itu galih hanya melihat orang bekerja sekarang galih yang bekerja.

Setelah beberapa menit mengaduk semen dan pasir, anjas dan galih kemudian menyusun batako membentuk kolam yang cukup besar.

Waktu berjalan cepat, setelah berjam jam membuat kolam ikan akhirnya sore hari galih dan anjas telah menyelesaikan dua kolam. dan sore itu juga pesanan online galih datang.

Saat ini galih sedang duduk selonjor, sambil makan gorengan, galih memandangi kolam buatanya bersama anjas rasanya kerja keras ia tidak sia sia melihat dua kolam ikan yang cukup besar di samping galih juga ada anjas.

Tiba tiba pandangan galih teralihkan pada fauziah, yang tiba tiba datang galih tidak mennyangka fauziah yang terlihat masih muda, ternyata umurnya hampir kepala empat walaupun sudah mengetahui umur fauziah galih terus memandangi fauziah tanpa berkedip.Entah mimpi apa semalam galih di hampiri oleh fauziah.

"Assalamualaikum." ucap fauziah

"Walaikumsalam." jawab galih dan anjas

"Ini mas bebek bakar." ucap fauziah sambil menyerahkan plastik kresek hitam.

"Makasih mbak."

"Kolam ini mas sendiri yang buat?" tanya fauziah.

"Ga kok mba, di bantu sama anjas."

Anjas tersenyum ke arah fauziah, dan di balas oleh fauziah.

"Maaf mbak......" galih ingin bertanya tetapi di potong Oleh fauziah.

"Ga usah panggil mbak, panggil fauziah aja." ucap fauziah

"Maaf zah, saya mau tanya hal yang sedikit pribadi sama kamu."

"Pasti nanya umur saya kan mas." tanya fauziah.

"Kok kamu tau."

"Tebakan yang beruntung." ucap fauziah sambil tersenyum.

Galih melihat senyuman manis fauziah ia begitu kagum walaupun fauziah sering di hina perawan tua, tetapi hinaan itu seperti angin lalu dan fauziah masih bisa tersenyum.

Kamu sering di hina tapi kamu masih bisa senyum "kamu benar benar wanita tangguh zah aku ga bisa bayangan kalau aku yang ada di posisi kamu, pasti aku Sudah sangat putus asa." ucap galih

Fauziah tersenyum tipis.

"Kita tidak bisa menggunakan kedua tangan kita untuk membungkam mulut orang lain. tapi kita bisa menggunakan kedua tangan kita untuk menutup telinga kita, kita ga perlu dengar apa kata orang lain. iya kan jas." ucap fauziah.

"Bener seratus persen." ucap anjas

Lagi lagi galih di buat Kagum oleh fauziah, ternyata banyak orang yang hidupnya lebih Miris darinya sepeti anjas, dan fauziah.

"Ya udah mas galih, anjas saya permisi dulu udah mau maghrib."

"Assalamualaikum."

"Walaikumsalam." jawab galih dan anjas secara bersamaan.

"Kasian yah bang mbak fauziah, aku sering liat dia di hina sama orang orang, gara gara gak nikah nikah." ucap anjas

"Emangnya kenapa fauziah ga nikah nikah?" tanya galih.

"Mbak fauziah itu setelah kehilangan ayahnya masa mudahnya hanya fokus kerja bang, dia yang jadi tulang punggung keluarganya menghidupi adik dan ibunya. Hingga akhirnya umur mbak fauziah udah tiga puluh enam, ga ada yang mau deketin mbak fauziah mbak fauziah juga udah minder buat deketin cowok karena faktor umurnya."

"Kamu tau dari mana jas?" tanya galih

"Mbak fauziah sendiri pernah curhat sama aku bang, Kita ini sama. sama sama di pandang rendah oleh masyarakat." ucap anjas.

"Ga, kamu sama fauziah dan kita semua itu sama derajatnya di mata tuhan. yang membedakan hanya iman kita kamu jangan berkecil hati, sekolah yang rajin tunjukan pada mereka bahwa kamu bisa sukses." ucap galih sambil menepuk nepuk pundak anjas memberikan semangat.

Anjas tersenyum.

"Kayanya mbak fauziah suka deh sama abang, buktinya dia ga malu sama sekali ngomong sama abang."

Galih langsung berhenti menepuk nepuk pundak anjas.

Galih ingin menyahuti ucapan anjas, tetapi langsung di potong.

"Abang pasti suka juga kan, sama mbak fauziah, anjas udah tau bang dari tatapan abang, udah langsung nikahin aja bang kalau abang malu ngomongnya biar anjas yang ngomongin." ucap anjas sambil nyengir.

"Kamu kira ngajak orang nikah kaya orang ngajak main futsal. nikah itu hal sakral sekali seumur hidup ga boleh sembarangan."

"Bener kan abang suka sama mbak fauziah."

Galih salah tingkah mendengar pertanyaan anjas.

"Yah mukanya merah."

"Udahlah kamu ga pulang?" tanya galih mengalihkan pembicaraan.

"Ga lah bang, nginep di sini boleh ga bang? di rumah sepi ga ada siapa siapa?" ucap anjas.

"Boleh kamu boleh pake baju abang, tapi jangan celana dalemnya kamu ga boleh make celana dalam abang."

"Lah siapa juga yang mau bang, ogah."

Episodes
1 gagal!!,gagal!!,gagal!!.
2 pergi
3 tawa misterius
4 senyum seringai galih
5 teman mas anjas??
6 glontang!!
7 maaf
8 makhluk aneh
9 teror pocong hitam.
10 manusia berkepala harimau
11 diajeng
12 perawan tua
13 fauziah
14 wenggoro
15 kehadiran sosok misterius
16 maha kasih
17 mengukapkan perasaan
18 doni??
19 lingga vs nyai lestari
20 galih in action
21 apa lihat lihat
22 menyelamatkan neta
23 sekali telan
24 pusaka hidup
25 deduksi pak jono
26 kera
27 natalia dan reihan
28 pertarungan sengit di hutan sekitar desa pener
29 flashback on
30 mukthi utowo mati
31 harimau menangis
32 pilu
33 adik angkatku?
34 pembalasan
35 pertarungan yang seimbang
36 condromowo vs azazel
37 galih mode serius
38 Garam?
39 dilema
40 galih vs keluarga pratama
41 galih dan mantan
42 kedatangan galih dan fauziah di mansion keluarga pratama
43 ajian rogo sukmo
44 keris empu gandring
45 curhat bersama fauziah kw
46 arti cinta sejati
47 pernikahan
48 "ini baru permulaan."
49 pengantin baru
50 amarah galih
51 keturunan ken arok
52 amarah galih 2
53 karto, basuki, dan purnomo
54 keanehan mas galih
55 marta hilang
56 kumpul di balai desa
57 marta di temukan
58 galih ada hubunganya
59 Galih vs sosok bertopeng panji asmorobangun.
60 kujang suro waseso
61 bencana
62 keadaan desa
63 menghadang jalan
64 putri dan topeng panji asmorobangun
65 mencret
66 bukan ketiganya
67 jin penari
68 panik-panik
69 rahayu
70 terungkap
71 obat kuat
72 langkah awal balas dendam basuki
73 jin Qorin budiman
74 mati akibat ulahnya sendiri
75 sulitnya pemakaman basuki
76 nita
77 teror arwah basuki
78 teror arwah basuki 2
79 rencana meminta maaf
80 jupri yang malang
81 ajian merias wajah
82 kesedihan
Episodes

Updated 82 Episodes

1
gagal!!,gagal!!,gagal!!.
2
pergi
3
tawa misterius
4
senyum seringai galih
5
teman mas anjas??
6
glontang!!
7
maaf
8
makhluk aneh
9
teror pocong hitam.
10
manusia berkepala harimau
11
diajeng
12
perawan tua
13
fauziah
14
wenggoro
15
kehadiran sosok misterius
16
maha kasih
17
mengukapkan perasaan
18
doni??
19
lingga vs nyai lestari
20
galih in action
21
apa lihat lihat
22
menyelamatkan neta
23
sekali telan
24
pusaka hidup
25
deduksi pak jono
26
kera
27
natalia dan reihan
28
pertarungan sengit di hutan sekitar desa pener
29
flashback on
30
mukthi utowo mati
31
harimau menangis
32
pilu
33
adik angkatku?
34
pembalasan
35
pertarungan yang seimbang
36
condromowo vs azazel
37
galih mode serius
38
Garam?
39
dilema
40
galih vs keluarga pratama
41
galih dan mantan
42
kedatangan galih dan fauziah di mansion keluarga pratama
43
ajian rogo sukmo
44
keris empu gandring
45
curhat bersama fauziah kw
46
arti cinta sejati
47
pernikahan
48
"ini baru permulaan."
49
pengantin baru
50
amarah galih
51
keturunan ken arok
52
amarah galih 2
53
karto, basuki, dan purnomo
54
keanehan mas galih
55
marta hilang
56
kumpul di balai desa
57
marta di temukan
58
galih ada hubunganya
59
Galih vs sosok bertopeng panji asmorobangun.
60
kujang suro waseso
61
bencana
62
keadaan desa
63
menghadang jalan
64
putri dan topeng panji asmorobangun
65
mencret
66
bukan ketiganya
67
jin penari
68
panik-panik
69
rahayu
70
terungkap
71
obat kuat
72
langkah awal balas dendam basuki
73
jin Qorin budiman
74
mati akibat ulahnya sendiri
75
sulitnya pemakaman basuki
76
nita
77
teror arwah basuki
78
teror arwah basuki 2
79
rencana meminta maaf
80
jupri yang malang
81
ajian merias wajah
82
kesedihan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!