Pulau Jeju 2

Chapter 5

Jaser terdiam sesaat mendengar perkataan Hye Na yang sedikit membuatnya terkejut.Tetapi dirinya tidak mungkin mengakui bahwa dirinya sempat terpesona melihat wanita tersebut mengobati kakinya dengan penuh perhatian.

''Apa kau tidak pernah berkaca?''Jasper tersenyum geli yang kini melihat tubuh mungil  Hye Na dari bawah sampai ke atas kemudian berhenti tepat di wajah Hye Na yang memasang tatapan kesal padanya.

''Apakah kau ingin aku memperparah kakimu?Bagaimana dengan mematahkannya sekalian hah?''balas Hye Na sambil tersenyum dingin pada Jasper .

''Hahahaha,aku hanya bercanda anak kecil kau tidak perlu seserius itu!''Jasper dengan cepat menurunkan kakinya  kemudian mengalihkan wajahnya dari Hye Na yang sedari tadi menatapnya dengan tatapan membunuh.

''Ayo kita menulis kontrak.''Hye Na berdiri dari tempatnya kemudian menatap serius dengan tangan terlipat ke arah Jasper yang kebingungan akan perkataannya.

''Tentu saja.''Kau tau aku tidak mungkin bisa menjalani kehidupan pernikahanku dengan anak kecil.''bantah Jasper cepat ketika berhasil mencerna kontrak yang dimaksud  Hye Na.

Keduanya terdiam beberapa saat untuk menulis kontrak yang sedari sudah terencana di dalam pikiran masing-masing.Terlihat Jasper berusaha mengintip isi kontrak Hye Na,tetapi seakan menyadarinya Hye Na menulis sambil menutup kertas tersebut dengan tangan kirinya.

''Aku sudah selesai!''seru Hye Na berdiri dari tempat duduknya kemudian menyodorkan kertas tersebut kepada Jasper sebelum mengambil minuman dari kulkas yang tidak jauh dari mereka.

''Apa ini?''Jasper mengembalikan kertas yang di berikan padanya dan wanita tersebut seolah tidak peduli dengan Jasper ketika dia membaca ulang kontrak pernikahan yang di tulisnya.

''Aku rasa tidak ada masalah sedikitpun Tuan Dokter,''Hye Na menurunkan botol minuman dari tangannya kemudian menandatanginya sebelum menyuruh Jasper ikut menandatangani surat tersebut.

''Isi surat di dalam ini hanya menguntungkan dirimu dan kau menyuruhku menandatanginya di saat aku yang menjadi pihak paling di rugikan disini Nona Muda!''Jasper langsung mengoyak kertas tersebut kemudian bangun dari tempat duduknya.

''Duduk kembali!Kau tidak bisa pergi tanpa menyelesaikan masalah ini!''panggil Hye Na menghentikan Jasper yang selalu bertindak seenaknya tanpa berpikir panjang.

''Aku tidak akan menandatangani surat tersebut sebelum kau mengubah isinya dan perlu ku tegaskan isi surat tersebut harus atas kesepakatan kedua orang bukan hanya dirimu!''Jasper berhasil membuat Hye Na terdiam dan menganggukkan kepalanya untuk menyetujui Jasper menulis ulang kontraknya.

Jelas sekali Hye Na berusaha menahan amarahnya dan  pada akhirnya dirinya harus mengalah pada Jasper untuk membuat pria sialan tersebut kembali duduk di kursinya.

''Pertama kita tidak harus mengatur masalah pribadi masing-masing dan jangan pernah mencampuri masalah pribadi sedikitpun kecuali keharusan yang berhubungan dengan orang tua kita,''Hye Na mencoba membaca kembali poin kesepakatan yang di buat oleh mereka.

''Anak kecil,kau sudah tau masa laluku kan?Aku bukan seorang pria baik dan perlu kau tahu aku sering berganti pasangan kencan,''Jasper sengaja menakuti Hye Na yang sekilas menatapnya dengan tatapan tidak percaya.

''Itu bukan urusanku dan kau tidak perlu memberitahuku!''ujar Hye Na mengalihkan pandangannya ke arah kertas yang berada di tangannya.

''Tugas rumah di lakukan oleh Kim Hye Na dan tidak  boleh melalaikan tugasnya,''Hye Na terdiam ketika selesai membaca poin kedua yang di ubah oleh Jasper.

Dirinya meletakkan kembali kertas tersebut ke atas meja dengan menahan amarahnya dan menutup matanya sejenak sembari mengepalkan tangannya.

''Kenapa kita tidak  menyuruh seorang pembantu untuk membereskan rumah kita dan bagaimana mungkin aku harus bekerja sebagai ibu pengurus rumah!''protes Hye Na yang bahkan kini berdiri dari tempat duduknya kemudian berjalan ke arah Jasper.Jasper menelan ludahnya ketika melihat wajah Hye Na yang seakan ingin membunuhnya detik ini juga.

''Bagaimana mungkin kita bisa memperkerjakan orang lain disaat kita bukan suami istri yang bahagia.Kau ingin dia melihat kita yang selalu bertengkar dan yang pasti orang tua kita tidak akan tinggal diam begitu mengetahuinya,''dalih  Jasper berusaha mencari  berbagai alasan untuk membuat Hye Na mengikuti isi kontraknya.

''Jasper Cho aku rasa kau hanya ingin membuatku menderita saja.Dan perlu ku ingatkan aku tidak mempunyai waktu untuk mengurus rumah arra!''tegas Hye Na yang berusaha membuat Jasper Cho memperkerjakan pengurus rumah.

''Kim Hye Na,aku harus bekerja sepulang dari sini dan pekerjaanku mengharuskanku siap setiap saat!''Dan aku tidak mungkin mengerjakan semua perkerjaan rumah tersebut di saat bahkan waktu untuk tidur saja aku tidak cukup!''

''Kau memiliki klinik sendiri dan pekerjaanmu sebagai pemilik bukan dokter disana.Aku tahu kau hanya mencari alasan saja!''balas Hye Na yang tidak mengetahui bahwa Jasper kini hanya dokter bedah dirumah sakit ayahnya.Lebih jelasnya kini dia bekerja pada Ayahnya.

''Baiklah,kita bagi berdua pekerjaan ini dengan begini apa kau puas?''potong Jasper yang kini harus mengalah karena pertengkaran ini tidak akan selesai kalau bukan dirinya yang mengalah.

''Mengenai poin lain yang harus ku tegaskan adalah poin terakhir.

''Tidak ada kontak fisik apapun antara kita berdua kecuali berhadapan dengan kedua orang tua kita!''

''Kau tidak perlu menegaskan poin tersebut terlalu berlebihan anak kecil,karena hal negatif yang kau bayangkan sama sekali tidak akan terjadi!

Kau sama sekali bukan tipeku,''tekan Jasper kemudian langsung menandatangani kontrak tersebut sebelum wanita tersebut berubah pikiran.

''Pria tua sepertimu juga bukan tipeku!''sindir Hye Na yang ikut menandatangani kontrak tersebut demi keselamatan dirinya.

''Mari kita bekerja sama dengan baik istriku!''ucap Jasper sambil mengedipkan sebelah matanya mencoba mengoda Hye Na yang sama sekali tidak mengubrisnya kemudian berjalan menuju ke kamar mandi.

''Kau harusnya membalas jabatan tanganku anak kecil!''teriak Jasper berjalan mengikuti Hye Na tetapi yang terdengar hanya dentuman keras pintu yang ditutup keras oleh wanita tersebut.

Sesaat kemudian Hye Na sudah berganti pakaian santai dengan Tshirt putih dan celana pendek berjalan keluar dari kamarnya di sertai pandangan aneh Jasper.

''Ada apa dengan pandanganmu ?''tanya Hye Na sambil melipat kedua tangannya menatap Jasper yang belum menghilangkan tatapan anehnya.

''Anak kecil apa kau kira kita benar-benar menikmati liburan di pulau Jeju?''

''Tunggu!Aku tidak mengajakmu ikut denganku dan lagipula siapa yang mau hanya berdiam diri bersamamu sementara pemandangan di luar lebih indah daripada wajahmu yang membosankan!''balas Hye Na menatap malas ke arah Jasper.

''Perlu ku tegaskan aku juga tidak berminat jalan-jalan denganmu!''balas Jasper yang nampak kesal lalu melewati Hye Na untuk masuk ke kamar mandi.

''Kalau begitu aku pergi dulu dan nikmati istirahatmu dengan baik sebelum aku pulang,'' teriak Hye Na sebelum berjalan keluar dari kamar hotelnya.

Terpopuler

Comments

Ayu Lestari

Ayu Lestari

dua2 nya masih pd jaim🤣,,blm kena virus bucin 😋

2020-07-17

1

indah lestar 04

indah lestar 04

suka thor...lucuuuu

2020-01-26

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!