Alana 5

waktu istirahat tiba, Jinan tak fokus di sepanjang pelajaran. otaknya terus membayangkan punggung Alana yang penuh luka itu.

Jinan tidak tenang jika tak pergi ke UKS sekarang, lagi pula Seno yang di tunggu-tunggunya juga tak terlihat sampai sekarang. Jinan melangkah cepat menuju ruang UKS, rasa gundah menyelimuti hatinya bagaimana mungkin Alana begitu kuat menahan rasa sakitnya? bahkan Jinan tak pernah mendengar Alana mengucapkan kata Aduh sekalipun, Jinan ingat dia bahkan sering menyenggol-nyenggol lengan Alana atau bahkan merangkul pundak sahabatnya itu, tapi Alana tak pernah bilang aduh atau berekspresi menahan sakit! Jinan tak habis fikir, apa Alana masih seorang manusia??

'gue gak akan biarin keluarga iblis itu nyakitin lo lagi Lan gue pastiin lo jauh dari mereka!!!' batin Jinan

"JINAN GABRIELLA!!" seseorang memanggil dengan nada angkuh di depan, Jinan menarik sudut bibirnya melihat Seno yang berdiri disana

"gue kira lo gak bakal dateng?" sahut Jinan

"lo rundung adek gue?" tanya Seno mendekat, beberapa Siswa mulai berkumpul melihat Seno yang tiba-tiba datang siang itu

"gue rundung adek lo? yang mana?? Luna? atau.. Lana?" tanya Jinan penuh semangat

"adek gue cuma satu! coba lo ngomong lagi, apa yang pernah lo bilang ke adek gue!!" ucap Seno yang sudah sangat dekat dengan Jinan

"oh? omongan yang mana?" tanya Jinan santai, wajah pongah Seno benar-benar muak di lihatnya

"kemarin lo ngatain adek gue didepan kelas lo kan? lo pikir lo siapa? jangan berani-berani gangguin adek gue atau.. "

"atau apa? sumpah ya, lo gak ngaca apa sebelum dateng? muka pongah lo kebangetan tau gak! mentang-mentang keluarga lo terpandang lo pikir semua orang wajib nunduk depan lo gitu?" potong Jinan, Seno semakin marah di buatnya. jika saja Jinan bukan seorang wanita mungkin Seno sudah melayangkan tinju nya

"iya! semua orang harus tunduk depan gue, termasuk lo! kayaknya sekolah ini gak cocok buat cewek kayak lo!" sahut Seno

"lo ngancem gue? gue gak takut, SMA GARUDA bukan di bawah naungan keluarga ARDINATA oke? satu lagi, gue harap keluarga Iblis kayak kalian jauh-jauh dari Alana gue!!" jawab Jinan, amarahnya mulai tak terkendali namun Jinan tau batasan jadi untuk kalimat terakhirnya dia memelan kan suara

"lo ngatain keluarga gue apa?" tanya Seno tak senang, tak senang karena dari ucapan Jinan sepertinya gadis didepannya tau sesuatu

"Iblis, ups! kayaknya iblis juga terhina ya kalo di sandingin dengan kalian? aduhh bahkan binatang juga bakalan sayang sama keluarganya. tapi kan kalian lebih buruk ya?" Jinan masih belum puas, hampir lupa untuk membatasi ucapannya

"gue gak takut keluar dari sekolah ini, lo mau ancam gue pake cara lain juga gue gak takut. asal lo tau ya, gue bisa aja hancurin nama baik kalian! gue tau kok kebenarannya, kebenaran tentang siapa ALANA ZAVIERA, kebenaran tentang semua keharmonisan kalian itu palsu! gue sih gak bisa ngebayangin betapa hancurnya nama baik yang lo sombongin itu nanti!" bisik Jinan, kali ini sudah banyak siswa mengerumuni mereka

bahkan ketua OSIS pun ada disana, Lingga mendekati mereka. Lingga merasa ada sesuatu di antara dua orang itu, jika dia tak cepat memisahkan mungkin masalah besar akan terjadi

"maaf, ini lingkungan sekolah. tidak boleh ada pertengkaran jika ada masalah lebih baik selesaikan di luar, kami tidak menormalisasikan perselisihan di dalam lingkungan sekolah!!" tegas Lingga memisahkan Seno dan Jinan yang berdebat begitu dekat

"calon kakak ipar lo, tolong ya di urusin! kalo bisa di kandangin!!" celetuk Jinan pada Lingga

banyak dari siswa yang terkejut dengan ucapan Jinan, biasanya tidak ada yang berani melawan atau bahkan menatap wajah Lingga, yeng terkenal tegas dan galak tapi Jinan malah terlihat tak menganggap Lingga sama sekali

"gue bukan hewan!! JINAN!" tekan Seno penuh amarah

"tapi lo mirip"

Jinan meninggalkan Seno dan lainnya, tujuannya ke UKS. Jinan melirik Luna yang berdiri di samping beberapa siswa, wajah Luna yang sok polos itu benar-benar membuatnya jengah

"maaf kan adik sepupu saya Tuan Muda, tapi ini lingkungan sekolah mari selesaikan di luar sekolah sore nanti" Lingga mencoba menenangkan Seno yang terlihat sangat marah saat ini

"oh? adik sepupu lo?" sahut Seno, sebenarnya ingin sekali melampiaskan amarahnya pada Lingga setelah tau mereka ada hubungan keluarga tapi Aluna ada disana dan adik tersayangnya itu sangat menyukai laki-laki bertubuh tegap didepannya

"gue titip adek gue, jangan sampai ada yang berani gangguin dia!" lanjutnya, Seno pergi tapi sebelum itu Seno mendekati Luna untuk mengusap lembut kepala sang adik

hal itu mengundang rasa iri para siswi, Aluna mendekati Lingga yang terlihat memijat pangkal hidungnya, entah apa yang Jinan lakukan sampai harus berurusan dengan tuan muda ketiga yang angkuh itu

"kak Lingga, maafin Abang Luna ya? nanti Luna bilangin abang biar gak marah-marah lagi.." Ucap Aluna menarik ujung jas yang di pakai Lingga

"Lo balik dulu, gue ada urusan" Lingga menarik dirinya menjauh, Lingga tau jika Aluna sedang menarik perhatiannya. Lingga tidak ingin ada gosip tentangnya lagi, Lingga juga tak ingin membuat Aluna berharap apa-apa karena lingga sama sekali tidak tertarik pada gadis itu

Lingga mengejar Jinan, Lingga sangat mengenal Jinan yang keras kepala dan blak-blakan. meraka tumbuh bersama sejak kecil, selalu sekolah di tempat yang sama juga namun di lingkungan sekolah mereka memang tak pernah saling bertutur sapa, keduanya tak mau bertengkar di sekolah jadi menjaga jarak masing-masing

Lingga membuka pintu UKS, Refleks Jinan yang tak jauh dari sana menutup mata Lingga. Lila sedang mengganti perban Alana yang kotor karena darah tadi, dan Alana tak memakai Baju, hanya memakai BH saja walau tertutup perban tapi tak sepenuhnya

"Aaa.. !" teriakan nyaring Alana membuat Lingga terkejut, matanya memang sudah di tutup oleh tangan Jinan tapi keberadaannya di sana saat ini adalah kesalahan besar

'duh, sialan! tau gini gue gak ikutin bocah tengik ini tadi!' batin Lingga yang berusaha merosot kebelakang

"lo ngapain sih main masuk masuk aja!! ngetok pintu kek! gue tau lo OSIS lo berhak kemanapun di sekolah ini tapi ya gak main nyosor juga KALINGGA BUMIPUTRA NUGRAHA!!" kesal Jinan yang terlimpah setelah menutup pintu

"gue gak tau ada Lana di dalem.. gue gak liat apa-apa juga" jawab Lingga kaku, dia tau dia salah bahkan meski tak melihat apapun juga

"lo juga gak bilang ada Lana di dalem" lanjutnya

"gimana gue mau bilang, tau lo ikutin gue aja enggak! lagian lo ngapain sih ngikutin gue? tentang masalah gue sama si senoanj*ng itu?? ntar aja di rumah gue punya urusan penting sekarang!" Jinan yang blak-blakan dan tak terkendali seperti itu sudah biasa Lingga hadapi

"gue mau ngomong sekarang!" Lingga menghentikan langkah Jinan yang akan masuk ruangan itu

"ck, ntar aja napa sih! gue harus rawat Alana gue dulu, noh si pacar sok polos lo.. dateng tuh nyamperin! mending lo urusin dia dulu deh, males gue liat muka buriknya" celetuk Jinan

Aluna datang, Lingga menarik nafasnya ingin kesal pada Jinan tapi dia tidak lupa jika saat ini mereka masih di sekolah

"Kak Lingga.."

"gue mau ketemu kak Risky, ada yang harus gue tanyain lo mending balik ke kelas lo dulu" potong Lingga

Aluna tau Lingga memang sengaja menghindari nya, rasa kesalnya semakin bertambah setelah di abaikan didepan banyak siswa sebelumnya. Aluna sangat ingin marah pada Jinan, karena Jinan juga dia terabaikan sebelumnya.

Terpopuler

Comments

Rita Riau

Rita Riau

Jinan ia the best, bawa aja Nan Alana dari keluarga toxic itu. bikin dirubah betina itu dipermalukan,,

2025-02-05

2

Shion Fujino

Shion Fujino

Ceritanya seru banget, semangat terus thor!

2025-01-05

2

lihat semua
Episodes
1 Alana 1.
2 Alana 2
3 Alana 3
4 Alana 4
5 Alana 5
6 Alana 6
7 Alana 7
8 Alana 8
9 Alana 9
10 Alana 10
11 Alana 11
12 Alana 12
13 Alana 13
14 Alana 14
15 Alana 15
16 Alana 16
17 Alana 17
18 Alana 18
19 Alana 19
20 Alana 20
21 Alana 21
22 Alana 22
23 Alana 23
24 Alana 24
25 Alana 25
26 Alana 26
27 Alana 27
28 Alana 28
29 Alana 29
30 Alana 30
31 Alana 31
32 Alana 32
33 Alana 33
34 Alana 34
35 Alana 35
36 Alana 36
37 Alana 37
38 Alana 38
39 Alana 39
40 Alana 40
41 Alana 41
42 Alana 42
43 Alana 43
44 Alana 44
45 Alana 45
46 Alana 46
47 Alana 47
48 Alana 48
49 Alana 49
50 Alana 50
51 Alana 51
52 Alana 52
53 Alana 53
54 Alana 54
55 Alana 55
56 Alana 56
57 Alana 57
58 Alana 58
59 Alana 59
60 Alana 60
61 Alana 61
62 Alana 62
63 Alana 63
64 Alana 64
65 Alana 65
66 Alana 66
67 Alana 67
68 Alana 68
69 Alana 69
70 Alana 70
71 Alana 71
72 Alana 72
73 Alana 73
74 Alana 74
75 Alana 75
76 Alana 76
77 Alana 77
78 Alana 78
79 Alana 79
80 Alana 80
81 ana 81
82 Alana 82
83 Alana 83
84 Alana 84
85 Alana 85
86 Alana 86
87 Alana 87
88 Alana 88
89 Alana 89
90 Alana 90
91 Alana 91
92 Alana 92
93 Alana 93
94 Alana 94
95 Alana 95
96 Alana 96
97 Alana 97
98 Alana 98
99 Alana 99
100 Alana 100
101 Alana 101
102 Alana 102
103 Alana 103
Episodes

Updated 103 Episodes

1
Alana 1.
2
Alana 2
3
Alana 3
4
Alana 4
5
Alana 5
6
Alana 6
7
Alana 7
8
Alana 8
9
Alana 9
10
Alana 10
11
Alana 11
12
Alana 12
13
Alana 13
14
Alana 14
15
Alana 15
16
Alana 16
17
Alana 17
18
Alana 18
19
Alana 19
20
Alana 20
21
Alana 21
22
Alana 22
23
Alana 23
24
Alana 24
25
Alana 25
26
Alana 26
27
Alana 27
28
Alana 28
29
Alana 29
30
Alana 30
31
Alana 31
32
Alana 32
33
Alana 33
34
Alana 34
35
Alana 35
36
Alana 36
37
Alana 37
38
Alana 38
39
Alana 39
40
Alana 40
41
Alana 41
42
Alana 42
43
Alana 43
44
Alana 44
45
Alana 45
46
Alana 46
47
Alana 47
48
Alana 48
49
Alana 49
50
Alana 50
51
Alana 51
52
Alana 52
53
Alana 53
54
Alana 54
55
Alana 55
56
Alana 56
57
Alana 57
58
Alana 58
59
Alana 59
60
Alana 60
61
Alana 61
62
Alana 62
63
Alana 63
64
Alana 64
65
Alana 65
66
Alana 66
67
Alana 67
68
Alana 68
69
Alana 69
70
Alana 70
71
Alana 71
72
Alana 72
73
Alana 73
74
Alana 74
75
Alana 75
76
Alana 76
77
Alana 77
78
Alana 78
79
Alana 79
80
Alana 80
81
ana 81
82
Alana 82
83
Alana 83
84
Alana 84
85
Alana 85
86
Alana 86
87
Alana 87
88
Alana 88
89
Alana 89
90
Alana 90
91
Alana 91
92
Alana 92
93
Alana 93
94
Alana 94
95
Alana 95
96
Alana 96
97
Alana 97
98
Alana 98
99
Alana 99
100
Alana 100
101
Alana 101
102
Alana 102
103
Alana 103

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!