Cinta Tak Direstui

Cinta Tak Direstui

Sekolah Baru

Pak Broto Sanjaya dan bu Karmila Laraswati mempunyai dua anak laki laki dan perempuan,Sang kakak yang bernama Sean El Sanjaya dan sang adik bernama Al mahira Sanjaya mereka kakak beradik yang saling menyayangi tidak pernah bertengkar atau saling menyakiti,saat ini mereka telah lulus SMP dan akan melanjutkan ke SMA pilihan mereka.

"Yah bunda kemana?"Tanya Sean dia baru pulang main dari rumah temannya.

"Sedang keluar bersama adik kamu,ada apa Sean apa kamu sudah memutuskan akan melanjutkan kemana?"Tanya balik pak Broto dia menepuk pundak anaknya

"Aku ingin di SMA Tunas Bangsa yah sekolah favorit itu,"Jawab Sean

"Bagus nak,ayah setuju ajak adik kamu sekalian sekolah disana,"Jelasnya

"Tapi kan adik masih SMP yah,"Protesnya

"Sekalian ajak pindah El ayah lebih tenang jika Ira sama kamu,"Ucap pak Broto sambil menyeruput kopinya.

"Baik ayah aku setuju,"Jawabnya girang setelah beberapa menit Ibunya pulang bersama sang adik.

"Ira kita akan sekolah bareng lagi,"Adunya pada Ira

"Hah,bagaimana bisa kak,kan kakak sekolah baru sedangkan aku baru kelas dua kak,"Jawabnya sedih sambil memanyunkan bibirnya.

"Uuuhhhhh gemes banget adik kakak ini,kamu akan dipindah sama ayah dan bareng kakak disekolah baru dek,"Jelas El sambil mencubit pipi adiknya

"Kakak sakiitttt,"Jawabnya manja

"Ayah,bunda benar aku akan satu sekolah lagi sama kakak?"Berlari ke arah kedua orang tuanya

"Iya sayang,apa kamu senang?"Jawab ibunya

"Aaaaaa terimakasih ayah bunda,"Ira memeluk kedua orang tuanya

"Sama sama sayang,"Sang bunda mencium kedua pipi anaknya.

Ira adalah anak yang manja,kakaknya begitu sangat menyayanginya apa lagi kedua orang tuanya,dia anak perempuan satu satunya di keluarga itu hanya sang nenek yang gak pernah suka dengan Ira.

Suara kok kok ayam membangunkan semua umat manusia untuk bangun dan melakukan aktifitas mereka tak terkecuali keluarga pak Broto.

"Kakak ayo bagun,udah siang kan kita mau ke sekolah baru kak,bangun kak,"Ira menggoyang goyangkan badan kakaknya.

"Uuffggggttt,(menggeliat) jam berapa dek?"Tanya El

"Jam enam kak ayo bangun nanti telat,"Kata Ira lagi

"Iya-iya bawel,"El mencubit pipi adiknya.

"Kakaaaaakkk kebiasaan,"Kesalnya sambil melemparkan bantal ke arah sang kakak tapi El sudah terlanjur masuk ke kamar mandi.

Semua sudah berkumpul di meja makan,bu Mila membuat nasi goreng dan roti bakar mereka berempat sarapan bersama hanya denting sendok yang berbunyi.

"Bun Ira dibuli gak ya kalau disekolah favorit?"Tanya Ira pada ibunya

"Anak bunda cantik dan pintar enggak mungkin dibuli,kan ada kakak Ir mana berani dia buli kamu,"Jawab bu Mila sambil mengelus rambut anaknya

"Kamu tenang saja dek kakak akan selalu jagain kamu,kalau ada yang jahat sama kamu bilang sama kakak ya,"Ucapnya lalu mencubit pipi adiknya

"Kakak kebiasaan nanti pipiku merah,"Jawabnya manja

"Enggak dek tambah imut aja kalau marah haha,"El mengacak acak rambut Ira dan terjadilah saling kejar antara mereka kedua orang tuanya hanya geleng geleng kepala.

"Anak anak sudah sudah ayo berangkat ayah antar keburu siang,"Teriak pak Broto dan kedua anaknya lalu keluar menuju mobil.

Pak Broto bekerja sebagai manager di salah satu perusahaan di Kota,tak mudah untuk mencapai itu semua penuh perjuangan dan lika liku,sekarang mereka sudah berhasil dan bisa hidup seperti apa yang mereka inginkan setengah jam perjalanan mereka telah tiba di depan sekolah Tunas Bangsa.

"Sudah sampai ayah harap kalian betah sekolah disini,maafkan ayah Ir harus memindahkan kamu juga kesini,"Kata pa Broto memandang wajah kedua anaknya

"Iya yah,El pasti betah dan El akan jaga Ira,"Jawab El.

"Bagus,kamu harus bisa melindungi adik kamu El,ya suda ayo turun ayah masih harus mengurus beberapa berkas kalian,"Ucap pa Broto lalu membuka pintu keluar disusul El juga Ira.

"Kakak sekolahannya bagus banget,"Kagum Ira

"Namanya sekolah favorit dek ya jelas bagus,ayo kita ikuti ayah,"El menggandeng tangan Ira

Sepanjang perjalanan banyak anak anak sekolah yang memandang mereka karena kebetulan jam sekolah belum dimulai,banyak yang berbisik bisik karena mereka berdua memang cantik dan tampan.

"Selamat datang disekolah Tunas Bangsa pak,semoga anak anak anda betah sekolah disini,"Kata pak kepala sekolah sambil bersalaman dengan pak Broto

"Iya pak,saya titip anak anak saya pak,didik dia agar kelak menjadi anak yang berguna,saya permisi pak karena harus bekerja saya harap disekolah ini aman dari pembulian,"Kata pak Broto

"Baik pak saya akan melakukan yang terbaik untuk anak anak anda,silahkan pak saya akan membawa anak anda ke kelasnya masing masing,"Jawab pak Broto.

"Baik pak,El,Ira jaga diri kalian belajar yang benar ayah akan berangkat kerja dulu nanti biar dijemput sopir ayah ya,"Pamit pak Broto pada kedua anaknya.

"Baik ayah,ayah hati hati ya,"El dan Ira saling bersalaman dan mencium tangan ayahnya.

"Ayo El,Ira bapak antar ke kelas kalian,"Ajak pak kepala sekolah yang lebih dulu berjalan.

Jam sekolah sudah dimulai diluar sudah sepi murid murid El diantar ke kelas atas sedangkan Ira kelasnya berada dibawah"El ini kelas kamu dan Ira mari ikut bapak lagi,kelas kamu berada di sana,"Kata pak Heru kepala sekolah Tunas Bangsa

"Kakak aku ke kelas aku ya nanti temui aku disana,"Kata Ira

"Iya dek,kakak masuk ya sana kamu sama pak Heru,"Jawab El.

"Selamat pagi anak anak kalian hari ini akan mendapatkan teman baru,ibu harap kalian menerima dia dengan baik dan saling menghargai,"Kata bu Mia

"Horeeee cewek apa cowok bu,"Tanya.Rudi

"Huuuuuuuuuuu,"Sorak semua teman temannya

"Tenang tenang jangan berisik,Ayo El silahkan masuk,"Ucap bu Mia dan El pun masuk semua pada heboh teriak teriak kususnya anak perempuan yang tadinya diam setelah El muncul semua histeris

"Hai perkenalkan aku Sean El Sanjaya,panggilanku El,"Kata El memperkenalkan diri.

"Aaaaaaaaa Seaaaaannn ganteng,keren sekali,"Begitulah teriakan murid wanita

"Huuuuu dasar ada yang bening sedikit kegatelan,"Sambung murid laki laki

"Huussstt sudah sudah diam,El silahkan kamu duduk disamping Nuri,"Kata bu Mia sambil menunjuk tempat duduk Nuri.

"Baik bu terimakasih,"Jawab El lalu berjalan ke arah Nuri yang duduknya di belakang.

"Hai El aku Nuri,"Sapa Nuri

"Hai juga,boleh aku duduk disini,"Ijin El

"Iya boleh banget kok,duduk saja atau mu duduk dihati aku juga boleh,"Gombal Nuri membuat El tersenyum

"Anak ana ayo mulai pelajaran hari ini,Nuri lihat sini dan perhatikan,"Kata bu Mia

"Iya buuuu,"Jawabnya serentak.

Pagi itu mulailah belajar disekolah yang baru,bagi El mendapat godaan dan hinaan itu sudah biasa,semoga adiknya juga betah bersekolah disini.

Episodes
1 Sekolah Baru
2 Teman Baru
3 Bawa Mobil Baru
4 Dilabrak
5 Hilang
6 Ketemu
7 Kenyataan Pahit
8 Dikeluarkan
9 Bertemu Teman Baru
10 Bertengkar
11 Diancam
12 Sedih
13 Kembali Kerumah
14 Rencana
15 Satu Sekolah Tahu
16 Ikhlas Menerima
17 Meninggalkan Rumah
18 Keputusan sulit
19 Berpisah
20 Waktu Cepat Berlalu
21 Terbayang
22 Hampir Bertemu
23 Pingsan
24 Apakah Dia?
25 Mencari tahu
26 Shock
27 Curiga
28 Pertemuan 1
29 Pertemuan 2
30 melepas rindu
31 Marah
32 Gosip
33 Sedih
34 kecewa
35 Di tolak
36 Semakin cinta
37 Ancaman
38 kenapa harus kamu
39 Bertunangan
40 galau
41 Kebenaran
42 marah
43 Bahagia
44 drop
45 kejujuran
46 mengungkapkan
47 Bertemu Yumi
48 Bertemu untuk berpisah
49 Perpisahan
50 Siuman
51 Berangkat
52 Tegang
53 Menunggu
54 Siuman
55 merasa iri
56 lumpuh
57 Merasa Iri
58 Bertengkar
59 Pulang
60 Jalan jalan
61 Bekerja sama
62 Rencana
63 Kabur
64 Kegiatan Baru
65 Mencari
66 sakit
67 Naksir El
68 Rencana
69 Berpisah
70 Hamil
71 Menyusul
72 Kembali Bertemu
73 Rencana pulang
74 Bercerita
75 Pulang
76 Kritis
77 jujur
78 Anakku
79 Bertemu kembali
80 bimbang
81 Janji
82 Dilema
83 Masuk rumah sakit
84 Sasa Datang
85 Kontraksi
86 meninggal
87 kehilangan
88 NARA
89 Pergi
90 siapa dia?
91 Berkenalan
92 Mengasuh Nara
Episodes

Updated 92 Episodes

1
Sekolah Baru
2
Teman Baru
3
Bawa Mobil Baru
4
Dilabrak
5
Hilang
6
Ketemu
7
Kenyataan Pahit
8
Dikeluarkan
9
Bertemu Teman Baru
10
Bertengkar
11
Diancam
12
Sedih
13
Kembali Kerumah
14
Rencana
15
Satu Sekolah Tahu
16
Ikhlas Menerima
17
Meninggalkan Rumah
18
Keputusan sulit
19
Berpisah
20
Waktu Cepat Berlalu
21
Terbayang
22
Hampir Bertemu
23
Pingsan
24
Apakah Dia?
25
Mencari tahu
26
Shock
27
Curiga
28
Pertemuan 1
29
Pertemuan 2
30
melepas rindu
31
Marah
32
Gosip
33
Sedih
34
kecewa
35
Di tolak
36
Semakin cinta
37
Ancaman
38
kenapa harus kamu
39
Bertunangan
40
galau
41
Kebenaran
42
marah
43
Bahagia
44
drop
45
kejujuran
46
mengungkapkan
47
Bertemu Yumi
48
Bertemu untuk berpisah
49
Perpisahan
50
Siuman
51
Berangkat
52
Tegang
53
Menunggu
54
Siuman
55
merasa iri
56
lumpuh
57
Merasa Iri
58
Bertengkar
59
Pulang
60
Jalan jalan
61
Bekerja sama
62
Rencana
63
Kabur
64
Kegiatan Baru
65
Mencari
66
sakit
67
Naksir El
68
Rencana
69
Berpisah
70
Hamil
71
Menyusul
72
Kembali Bertemu
73
Rencana pulang
74
Bercerita
75
Pulang
76
Kritis
77
jujur
78
Anakku
79
Bertemu kembali
80
bimbang
81
Janji
82
Dilema
83
Masuk rumah sakit
84
Sasa Datang
85
Kontraksi
86
meninggal
87
kehilangan
88
NARA
89
Pergi
90
siapa dia?
91
Berkenalan
92
Mengasuh Nara

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!